(0.17566874827586) | (1Kor 10:21) |
(full: DARI CAWAN TUHAN DAN JUGA DARI CAWAN ROH-ROH JAHAT.
) Nas : 1Kor 10:21 Sebagaimana hal ikut serta dalam Perjamuan Tuhan merupakan keikutsertaan dalam penebusan Kristus, demikian pula ikut serta dalam pesta penyembahan berhala merupakan keikutsertaan dengan roh-roh jahat (ayat 1Kor 10:20). Kesalahan beberapa anggota jemaat Korintus adalah kegagalan untuk membedakan antara kebenaran dan ketidakbenaran, antara hal-hal yang kudus dan hal-hal yang cemar, antara yang dari Kristus dan yang dari si jahat. Mereka tidak mengerti kecemburuan Allah yang kudus (ayat 1Kor 10:22; bd. Kel 20:5; Ul 4:24; Yos 24:19) dan bahayanya berkompromi dengan dunia. Kristus sendiri mengatakan tentang kesalahan yang fatal ini, "Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan" (Mat 6:24). |
(0.17566874827586) | (1Kor 11:6) |
(full: HARUSLAH IA MENUDUNGI KEPALANYA.
) Nas : 1Kor 11:6 Pada zaman Paulus, wanita menudungi kepalanya untuk menunjukkan kesopanan dan sikap tunduk kepada suaminya dan demi menyatakan martabatnya. Tudung itu mengandung arti bahwa ia harus dihormati dan dihargai sebagai seorang wanita. Tanpa tudung, ia tidak memiliki martabat; kaum pria tidak menghormati wanita yang tidak memakai tudung karena mereka seolah-olah memamerkan dirinya di depan umum secara memalukan. Demikianlah, tudung itu berfungsi sebagai suatu tanda harga diri dan kemuliaan kewanitaannya sebagaimana Allah telah menciptakannya. Prinsip di balik pemakaian tudung ini sampai sekarang pun masih diperlukan. Seorang wanita Kristen harus berdandan dengan sopan dan dengan hati-hati, mengenakan pakaian yang pantas dan bermartabat sehingga ia dapat pergi ke mana saja dengan aman dan hormat. Ketika seorang wanita berdandan dengan sopan dan pantas bagi kemuliaan Allah, dia mempertinggi tingkat martabat dan kelayakannya sendiri yang telah dikaruniakan oleh Allah. |
(0.17566874827586) | (1Kor 14:22) |
(full: KARENA ITU KARUNIA BAHASA ROH ADALAH TANDA.
) Nas : 1Kor 14:22 Bahasa roh dalam pertemuan jemaat menjadi suatu tanda yang negatif kepada orang yang tidak percaya karena bahasa roh itu menunjukkan bahwa orang yang tidak percaya itu terpisah dari Allah dan tidak dapat mengerti apa yang sedang terjadi (ayat 1Kor 14:21,23). Akan tetapi, nubuat adalah suatu tanda bagi orang percaya, karena mereka menyadari bahwa itu merupakan karya Roh Kudus yang adikodrati dan bukti bahwa Allah sedang bekerja di dalam jemaat (ayat 1Kor 14:24-25). Bahasa roh bisa menjadi tanda juga bagi orang percaya yang menunjukkan bahwa Roh sedang dicurahkan (bd. Kis 10:44-46; 11:15-17) dan dimanifestasikan di antara umat Allah (bd. 1Kor 12:7,10). |
(0.17566874827586) | (2Kor 1:8) |
(full: KAMI TELAH PUTUS ASA JUGA AKAN HIDUP KAMI.
) Nas : 2Kor 1:8-10 Seorang percaya yang setia, yang hidup dalam persekutuan yang taat dengan Kristus dan dikasihi oleh-Nya, bisa saja mengalami pengalaman yang melibatkan bahaya, ketakutan serta keputusasaan, dan dapat menghadapi keadaan yang melebihi kekuatan dan daya tahan umat manusia.
|
(0.17566874827586) | (2Kor 6:1) |
(full: JANGAN MEMBUAT MENJADI SIA-SIA KASIH KARUNIA ALLAH.
) Nas : 2Kor 6:1 Pastilah Paulus mempercayai bahwa seorang percaya dapat menerima kasih karunia Allah dan mengalami keselamatan (ayat 2Kor 6:2), tetapi sesudah itu, karena kecerobohan rohani atau dosa yang disengaja, dia meninggalkan iman dan kehidupan di dalam Injil lalu terhilang lagi. Semua orang harus didorong untuk diperdamaikan dengan Allah dan menerima kasih karunia-Nya (2Kor 5:20). Mereka yang menerima kasih karunia Allah harus didorong untuk tidak membuat kasih karunia itu menjadi sia-sia (bd. ayat 2Kor 6:14-18). |
(0.17566874827586) | (2Kor 6:14) |
(full: PASANGAN YANG TIDAK SEIMBANG DENGAN ORANG-ORANG YANG TAK PERCAYA.
) Nas : 2Kor 6:14 Dalam pandangan Allah, umat manusia pada akhirnya digolongkan dalam dua kelompok, yaitu: mereka yang ada dalam Kristus dan mereka yang tidak ada dalam Kristus (ayat 2Kor 6:14-16; lihat art. TIGA JENIS ORANG). Karena itu, orang percaya jangan bermitra secara sukarela atau berhubungan intim dengan orang tidak percaya, sebab hubungan semacam itu dapat merusakkan hubungan mereka dengan Kristus. Ini meliputi kemitraan dalam dunia usaha, golongan rahasia, kencan, pernikahan, dan persahabatan karib. Hubungan orang Kristen dengan orang tidak percaya seharusnya sejauh yang diperlukan dalam kaitan dengan keberadaan sosial atau ekonomi, atau untuk menunjukkan jalan keselamatan kepada orang yang belum percaya (lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA). |
(0.17566874827586) | (Gal 5:6) |
(full: IMAN YANG BEKERJA OLEH KASIH.
) Nas : Gal 5:6 Alkitab mengajarkan bahwa seseorang diselamatkan oleh iman (Gal 2:15-16; Rom 3:22; Ef 2:8-9).
|
(0.17566874827586) | (Gal 6:14) |
(full: DUNIA TELAH DISALIBKAN BAGIKU.
) Nas : Gal 6:14 Salib Kristus, lambang kematian mengerikan yang diderita Juruselamat untuk keselamatan kekal kita, kini menjadi pemisah yang memisahkan dunia dari kita dan kita dari dunia. "Dunia" berarti segala sesuatu yang berlawanan dengan Allah, kerajaan, dan kebenaran-Nya (bd. Gal 4:3; 1Kor 2:12; 3:19; 1Yoh 2:15-17).
|
(0.17566874827586) | (Ef 1:19) |
(full: KUASA-NYA.
) Nas : Ef 1:19 Agar orang percaya dapat bertumbuh dalam kasih karunia, memperoleh kemenangan atas Iblis dan dosa, bersaksi secara efektif mengenai Kristus serta memperoleh keselamatan terakhir, diperlukan kuasa Allah dalam diri mereka (bd. 1Pet 1:5). Kuasa ini merupakan suatu kegiatan, manifestasi, dan kekuatan Roh Kudus yang bekerja dalam orang percaya yang setia. Kuasa dan Roh yang sama ini telah membangkitkan Kristus dari antara orang mati dan mendudukkan-Nya di sebelah kanan Allah Bapa (ayat Ef 1:20; Rom 8:11-16,26-27; Gal 5:22-25). |
(0.17566874827586) | (Ef 5:19) |
(full: BERNYANYI ... BAGI TUHAN.
) Nas : Ef 5:19 Semua lagu rohani kita baik di gereja maupun secara pribadi, harus terutama diarahkan kepada Allah sebagai doa ucapan syukur atau permohonan (bd. Mazm 40:4; 77:7).
|
(0.17566874827586) | (Ef 6:17) |
(full: PEDANG ROH.
) Nas : Ef 6:17 "Pedang Roh" adalah senjata orang percaya untuk menyerang dalam peperangan melawan kuasa kejahatan. Iblis akan berusaha sedapat-dapatnya untuk merobohkan atau menghancurkan keyakinan orang Kristen akan pedang itu, yaitu "firman Allah". Gereja harus mempertahankan Alkitab yang terilhamkan terhadap aneka pernyataan bahwa Alkitab bukan Firman Allah dalam segala hal yang diajarkannya. Meninggalkan sikap Kristus dan para rasul terhadap Firman Allah yang diilhamkan berarti menghancurkan kuasanya untuk menegur atau membetulkan, untuk menebus, menyembuhkan, mengusir setan, dan mengatasi segala kejahatan. Menyangkal bahwa kebenaran Alkitab dapat diandalkan dalam segala yang diajarkannya berarti menyerahkan diri kepada Iblis (bd. lihat cat. --> 2Pet 1:21; [atau ref. 2Pet 1:21] lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB). |
(0.17566874827586) | (Flp 1:6) |
(full: AKAN HAL INI AKU YAKIN SEPENUHNYA.
) Nas : Fili 1:6 Keyakinan Paulus akan jemaat Filipi itu tidak hanya didasarkan pada pekerjaan Allah yang baik di dalam diri mereka, tetapi juga pada semangat dan pengorbanan mereka demi iman (ayat Fili 1:5,7; 4:15-18). Kesetiaan Allah senantiasa tersedia bagi orang percaya yang setia, tetapi kesetiaan-Nya tak dapat berbuat apa-apa bagi mereka yang menolak kasih karunia-Nya (lihat cat. --> Fili 2:13; lihat cat. --> 2Tim 2:13). |
(0.17566874827586) | (Flp 2:6) |
(full: WALAUPUN DALAM RUPA ALLAH.
) Nas : Fili 2:6 Pada hakikatnya Yesus Kristus selalu adalah Allah, setara dengan Bapa sebelum, selama, dan sesudah masa hidup-Nya di bumi (lih. Yoh 1:1; Yoh 8:58; 17:24; Kol 1:15-17; lihat cat. --> Mr 1:11; lihat cat. --> Yoh 20:28). [atau ref. Mr 1:11; Yoh 20:28] Bahwa Kristus "tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan" berarti bahwa Ia melepaskan segala hak istimewa dan kemuliaan-Nya di sorga agar kita di bumi ini dapat diselamatkan. |
(0.17566874827586) | (Flp 2:15) |
(full: ANGKATAN YANG BENGKOK HATINYA DAN YANG SESAT.
) Nas : Fili 2:15 Yesus dan para rasul menekankan bahwa dunia tempat kita diam adalah "angkatan yang tidak percaya dan yang sesat" (Mat 17:17; bd. Mat 12:39; Kis 2:40). Orang dunia menganut berbagai pandangan yang salah, mempunyai nilai-nilai yang menyesatkan, mengikuti cara-cara hidup yang tidak susila dan menolak standar-standar Firman Allah. Anak-anak Tuhan harus memisahkan diri dari dunia dan hidup tak bercela, suci dan tanpa salah agar dapat memberitakan penebusan mulia dari Kristus kepada dunia yang terhilang (bd. 1Yoh 2:15). |
(0.17566874827586) | (Flp 2:19) |
(full: TIMOTIUS.
) Nas : Fili 2:19 Timotius menjadi teladan yang baik tentang bagaimana seharusnya keadaan seorang hamba dan utusan Allah (2Tim 3:15), seorang hamba Kristus yang layak. Dialah pelajar Firman Allah yang berhasrat dan taat (1Tes 3:2), seorang dengan reputasi yang baik (Kis 16:2), yang kekasih dan yang setia (1Kor 4:17), sungguh-sungguh memperhatikan orang lain (ayat Fili 2:20), dapat dipercayai (2Tim 4:9,21), dan setia kepada Paulus serta Injil (ayat Fili 2:22; Rom 16:21). |
(0.17566874827586) | (Kol 1:23) |
(full: KAMU HARUS BERTEKUN DALAM IMAN.
) Nas : Kol 1:23 Perhatikanlah tanggung jawab dan kegiatan pada pihak manusia yang menurut Paulus sangat perlu bagi orang Kristen agar pada akhirnya mereka dapat berdiri di hadapan Kristus dengan "kudus dan tak bercela dan tak bercacat" (ayat Kol 1:22). Kita harus
|
(0.17566874827586) | (Kol 2:18) |
(full: BERIBADAH KEPADA MALAIKAT.
) Nas : Kol 2:18 Guru-guru palsu mengatakan bahwa mereka harus memohon kepada para malaikat dan menyembahnya sebagai perantara agar manusia dapat berhubungan dengan Allah. Paulus menanggapi hal memohon kepada malaikat sebagai menggantikan Yesus Kristus sebagai Kepala Gereja yang tertinggi dan mampu (ayat Kol 2:19); karenanya ia memperingatkan mereka terhadap hal itu. Dewasa ini kepercayaan bahwa Yesus Kristus bukanlah satu-satunya perantara di antara Allah dan manusia dimajukan dalam kebiasaan untuk beribadah dan berdoa kepada orang kudus yang sudah meninggal, yang bertindak sebagai pelindung dan perantara. Kebiasaan ini merampas keunggulan Kristus dan kedudukan inti-Nya dalam rencana penebusan Allah. Penyembahan dan doa kepada siapa saja selain Allah Bapa, Anak, dan Roh Kudus tidaklah alkitabiah dan harus ditolak (lihat cat. --> Kol 1:2; [atau ref. Kol 1:2] lihat art. IBADAH). |
(0.17566874827586) | (Kol 3:5) |
(full: KESERAKAHAN, YANG SAMA DENGAN PENYEMBAHAN BERHALA.
) Nas : Kol 3:5 Apakah penyembahan berhala itu ?
|
(0.17566874827586) | (1Tim 1:13) |
(full: SEORANG PENGHUJAT DAN SEORANG PENGANIAYA.
) Nas : 1Tim 1:13 Sebelum bertobat, Paulus seorang yang dengan kejam menganiaya orang Kristen (bd. Kis 8:3; 9:1-2,4-5; 22:4-5; 26:9-11; Gal 1:13). Kejahatannya yang amat sangat terhadap umat Allah menyebabkan dia layak dinamakan orang yang paling berdosa (ayat 1Tim 1:14-15; bd. 1Kor 15:9; Ef 3:8). Namun, karena dia sungguh percaya ia sedang melayani Allah (Kis 23:1; 26:9), maka Allah menunjukkan kemurahan dan panjang sabar serta memberi kesempatan kepadanya untuk bertobat dan menerima Kristus sebagai Tuhan (Kis 9:1-19). Kemurahan Allah kepada Paulus seharusnya memberikan kita semangat untuk memberitakan Injil kepada orang berdosa, dengan yakin bahwa kuasa dan kasih karunia Allah dapat menebus dan mengubah kehidupan mereka. |
(0.17566874827586) | (1Tim 3:2) |
(full: SEORANG YANG TAK BERCACAT.
) Nas : 1Tim 3:2 Seorang calon penilik jemaat harus "tak bercacat" (Yun. _anepilemptos_, secara harfiah berarti "bukan untuk dipegang"). Hal ini berhubungan dengan perilaku yang sudah terbukti benar, yang tak bercacat dalam kehidupan pernikahan, rumah tangga, sosial, dan usaha. Seorang penilik jemaat sebaiknya jangan sampai dituntut telah melakukan kemesuman atau perbuatan yang tidak senonoh. Sebaliknya, dia harus mempunyai reputasi tidak bercela di hadapan orang yang di dalam dan di luar gereja (lihat cat. --> 1Tim 3:7), [atau ref. 1Tim 3:7] karena kehidupan Kristennya tidak dirusaki oleh dosa atau kemesuman karena kebiasaan atau kebetulan. Dengan demikian ia dapat menjadi teladan yang akan diikuti oleh semua (lihat cat. --> 1Tim 4:12). [atau ref. 1Tim 4:12] |