(0.19022940689655) | (Am 1:6) |
(full: OLEH KARENA MEREKA TELAH MENGANGKUT KE DALAM PEMBUANGAN.
) Nas : Am 1:6 Sebagian besar dosa yang terdaftar adalah dosa keganasan dan kekejaman (lih. ayat Am 1:6,9,11,13). Allah khususnya membenci dosa penganiayaan terhadap sesama manusia, dan Dia akan menghukum dengan keras tindakan-tindakan bengis dan tidak berperikemanusiaan dan tanpa belas kasihan sama sekali (bd. Rom 1:18-32). Mengingat kebencian Allah akan kekejaman, maka penting sekali bagi umat Allah untuk selalu berusaha memperlakukan sesama dengan kebaikan, keadilan dan kasih. |
(0.19022940689655) | (Am 2:4) |
(full: PERBUATAN JAHAT YEHUDA.
) Nas : Am 2:4 Yehuda dan Israel adalah umat pilihan Allah, tetapi mereka juga akan dihukum karena dosa-dosa mereka. Dosa Yehuda berpusat pada penolakan hukum Allah dan ketidaksediaan mereka untuk mematuhi ketetapan-ketetapan-Nya. Mereka telah tersesat ke dalam penyembahan berhala, yaitu penyembahan allah-allah palsu bangsa lain. Umat Allah selalu berhadapan dengan pencobaan untuk disesatkan oleh kebiasaan dan kepercayaan masyarakat di sekitarnya. |
(0.19022940689655) | (Am 5:18) |
(full: HARI TUHAN.
) Nas : Am 5:18 Bangsa Israel yakin bahwa "hari Tuhan" adalah hari ketika Allah akan menghukum semua musuh mereka dan mereka sendiri akan dimuliakan. Amos mengejutkan mereka dengan menegaskan bahwa ketika hari itu tiba, itu akan berarti hukuman bagi bangsa Israel yang berdosa (lihat cat. --> Yoel 1:15). [atau ref. Yoel 1:15] |
(0.19022940689655) | (Yun 3:10) |
(full: IAPUN TIDAK JADI MELAKUKANNYA.
) Nas : Yun 3:10 Karena bangsa itu bertobat, Allah membatalkan rencana hukuman-Nya.
|
(0.19022940689655) | (Mi 5:2) |
(full: ENGKAU, HAI BETLEHEM.
) Nas : Mi 5:1 Mikha bernubuat bahwa seorang pemimpin akan muncul dari Betlehem yang akan menggenapi janji-janji Allah kepada umat-Nya. Ayat ini mengacu kepada Yesus sang Mesias (lih. Mat 2:1,3-6), yang asal usulnya "sudah sejak purbakala" (yaitu, dari kekal; lih. Yoh 1:1; Kol 1:17; Wahy 1:8); namun Ia akan lahir sebagai manusia (ayat Mi 5:2; lih. Yoh 1:14; Fili 2:7-8). |
(0.19022940689655) | (Zef 1:5) |
(full: BERSUMPAH SETIA KEPADA TUHAN.
) Nas : Zef 1:5 Banyak orang Yehuda ikut dalam berbagai bentuk agama lain sedangkan pada saat yang sama menyembah Tuhan yang Mahatinggi; perbuatan ini adalah penyembahan berhala dan jelas sekali jahat. Allah tidak akan membiarkan orang-orang yang mengaku menjadi pengikut-Nya, namun pada saat yang sama ikut dalam kegiatan penyembahan berhala, penuh dosa dan dursila. Hukuman menanti semua orang yang tidak memisahkan diri sebagai orang kudus bagi Tuhan (lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA). |
(0.19022940689655) | (Za 2:5) |
(full: AKU SENDIRI ... AKAN MENJADI TEMBOK ... KEMULIAAN.
) Nas : Za 2:5 Dalam kerajaan seribu tahun, Yerusalem tidak akan memerlukan tembok karena Tuhan sendiri akan menjadi tembok berapi di sekitarnya (bd. Yes 4:5). Bahkan yang lebih penting, kemuliaan Allah di tengah-tengah umat-Nya akan menjadikan seluruh kota itu suatu bait suci yang dipenuhi kehadiran-Nya (bd. Yeh 43:1-7). Bahkan kini, kehadiran dan kemuliaan Allah di antara umat-Nya adalah sesuatu yang seharusnya didambakan dan dicari gereja melebihi segala sesuatu lain (lihat art. KEMULIAAN ALLAH). |
(0.19022940689655) | (Za 4:2) |
(full: SEBUAH KANDIL DARI EMAS.
) Nas : Za 4:2 Kandil ini adalah kandil minyak zaitun.
|
(0.19022940689655) | (Za 10:2) |
(full: YANG DILIHAT OLEH JURU-JURU TENUNG ADALAH DUSTA.
) Nas : Za 10:2 Karena umat itu tidak mempunyai gembala sejati untuk menuntun mereka di jalan yang benar, yaitu jalan percaya pada Allah, mereka berbalik dan percaya berhala, peramal dan perbuatan ilmu gaib lainnya. Para gembala sidang dan pengajar yang merusak kepercayaan kepada Alkitab dengan menyangkal pengilhaman ilahi dan infalibilitasnya secara tidak langsung mempengaruhi orang untuk berbalik kepada hal-hal itu. |
(0.19022940689655) | (Za 11:4) |
(full: GEMBALAKANLAH DOMBA-DOMBA.
) Nas : Za 11:4-17 Zakharia diarahkan untuk melambangkan Gembala yang diutus Allah untuk Israel, yaitu Mesias (ayat Za 11:4-14). Kemudian ia disuruh memerankan gembala Israel yang jahat (ayat Za 11:15-17) yang mungkin melambangkan antikristus akhir zaman. |
(0.19022940689655) | (Za 13:7) |
(full: PEDANG ... BUNUHLAH GEMBALA.
) Nas : Za 13:7 Di dalam pandangan nubuat ini tentang masa depan ini, gembala adalah Mesias.
|
(0.19022940689655) | (Za 14:16) |
(full: ORANG YANG TINGGAL ... MENYEMBAH KEPADA RAJA.
) Nas : Za 14:16 Setelah kedatangan Kristus dan kebinasaan antikristus bersama pasukannya (bd. pasal Wahy 19:1-21), semua orang yang selamat dari bangsa-bangsa akan datang setiap tahun ke Yerusalem pada hari Raya Pondok Daun untuk menyembah Raja Mesias, Tuhan Yesus. Mereka yang selamat ini sangat mungkin adalah penduduk sipil yang tetap tinggal di negeri mereka dan menerima Kristus sebagai Tuhan. |
(0.19022940689655) | (Mal 3:1) |
(full: AKU MENYURUH UTUSAN-KU.
) Nas : Mal 3:1 Ketika menjawab ketidakpercayaan umat itu, Maleakhi menekankan kepastian kedatangan Mesias. Sebelum Ia datang, Ia akan mengutus seorang untuk membuka jalan. Nubuat ini digenapi ketika Yohanes Pembaptis tampil sebagai pendahulu Yesus Kristus (lih. Mat 11:10; Mr 1:2; Luk 1:76; Luk 7:27). |
(0.19022940689655) | (Mat 1:1) |
(full:
) Penulis : Matius Tema : Yesus, Raja Mesianis Tanggal Penulisan: Tahun 60-an TM Latar Belakang Injil ini dengan tepat sekali ditempatkan pertama sebagai pengantar PB dan "Mesias, Anak Allah yang hidup" (Mat 16:16). Walaupun nama pengarang tidak disebutkan dalam nas Alkitab, kesaksian semua bapa gereja yang mula-mula (sejak kira-kira tahun 130 M) menyatakan bahwa Injil ini ditulis oleh Matius, salah seorang murid Yesus. Jikalau Injil Markus ditulis untuk orang Romawi (Lihat "PENDAHULUAN INJIL MARKUS" 08165) dan Injil Lukas untuk Teofilus dan semua orang percaya bukan Yahudi (Lihat "PENDAHULUAN INJIL LUKAS" 08169), maka Injil Matius ditulis untuk orang percaya bangsa Yahudi. Latar Belakang Yahudi dari Injil ini tampak dalam banyak hal, termasuk
Sekalipun demikian, Injil ini tidak semata-mata untuk orang Yahudi. Seperti amanat Yesus sendiri, Injil Matius pada hakikatnya ditujukan kepada seluruh gereja, serta dengan saksama menyatakan lingkup universal Injil (mis. Mat 2:1-12; Mat 8:11-12; Mat 13:38; Mat 21:43; Mat 28:18-20). Tanggal dan tempat Injil ini berasal tidak dapat dipastikan. Akan tetapi, ada alasan kuat untuk beranggapan bahwa Matius menulis sebelum tahun 70 M ketika berada di Palestina atau Antiokia di Siria. Beberapa sarjana Alkitab percaya bahwa Injil ini merupakan Injil yang pertama ditulis, sedangkan ahli yang lain beranggapan bahwa Injil yang ditulis pertama adalah Injil Markus. Tujuan Matius menulis Injil ini
Matius ingin sekali agar pembacanya memahami bahwa
Survai Matius memperkenalkan Yesus sebagai penggenapan pengharapan Israel yang dinubuatkan. Yesus menggenapi nubuat PL dalam kelahiran-Nya (Mat 1:22-23), tempat lahir (Mat 2:5-6), peristiwa kembali dari Mesir (Mat 2:15) dan tinggal di Nazaret (Mat 2:23); Ia juga diperkenalkan sebagai Oknum yang didahului oleh perintis jalan Sang Mesias (Mat 3:1-3); dalam hubungan dengan lokasi utama dari pelayanan-Nya di depan umum (Mat 4:14-16), pelayanan penyembuhan-Nya (Mat 8:17), peranan-Nya selaku hamba Allah (Mat 12:17-21), ajaran-Nya dalam bentuk perumpamaan (Mat 13:34-35), peristiwa memasuki Yerusalem dengan jaya (Mat 21:4-5) dan penangkapan-Nya (Mat 26:56). Pasal 5-25 (Mat 5:1--25:46) mencatat lima ajaran utama yang disampaikan oleh Yesus dan lima kisahan utama mengenai perbuatan-Nya yang besar sebagai Mesias. Lima ajaran utama itu adalah:
Lima kisah utama dalam Injil ini adalah:
Ciri-ciri Khas Tujuh ciri utama menandai Injil ini.
|
(0.19022940689655) | (Mat 1:21) |
(full: YESUS.
) Nas : Mat 1:21 Yesus adalah padanan Yunani untuk kata Ibrani _Yeshua_ (Yosua) yang artinya "Tuhan menyelamatkan". Nama ini melukiskan tugas putra Maria ini pada masa yang akan datang. Yesus sebagai Juruselamat "akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka". Dosa merupakan musuh terbesar umat manusia karena merusak jiwa dan kehidupan kita. Melalui kematian Yesus yang mendamaikan dan kuasa Roh Kudus yang menguduskan, mereka yang berbalik kepada Yesus akan dibebaskan dari kesalahan dan perbudakan kepada dosa (lih. Yoh 8:31-36; Kis 26:18; pasal Rom 6:1-23; 8:1-16). |
(0.19022940689655) | (Mat 2:4) |
(full: IMAM KEPALA DAN AHLI TAURAT
) Nas : Mat 2:4 Imam-imam kepala merupakan para pelayan Bait Allah yang bertanggung jawab atas penyembahan; para ahli Taurat adalah orang yang menyalin nas Alkitab pada zaman pascapembuangan. Mereka dilatih untuk mengajarkan dan menerapkan hukum PL dan dianggap ahli dalam soal Taurat (Mat 22:35). Kedua golongan ini membentuk Sanhedrin, atau badan legislatif Yahudi dan Mahkamah Agama. Badan ini terdiri atas 70-71 orang yang bertugas mengawasi urusan kewargaan dan keagamaan orang Yahudi. Mereka diberikan kewenangan cukup banyak di bawah pemerintah Romawi. |
(0.19022940689655) | (Mat 3:8) |
(full: BUAH YANG SESUAI DENGAN PERTOBATAN.
) Nas : Mat 3:8 Pertobatan yang sejati akan diikuti buah kebenaran (bd. Mat 23:23; Luk 3:10-14; Kis 26:20). Iman yang sungguh-sungguh menyelamatkan dan pertobatan harus nyata dalam kehidupan yang meninggalkan dosa dan menghasilkan buah kesalehan (lihat cat. --> Yoh 15:16). [atau ref. Yoh 15:16] Orang yang mengaku percaya kepada Kristus dan menjadi anak Tuhan, namun kehidupannya tidak menghasilkan buah yang baik adalah seperti pohon yang akan ditebang dan dicampakkan ke dalam api (ayat Mat 3:8-10,12). |
(0.19022940689655) | (Mat 5:5) |
(full: ORANG YANG LEMAH LEMBUT.
) Nas : Mat 5:5 "Yang lemah lembut" adalah mereka yang rendah hati dan patuh kepada Allah. Mereka berlindung pada-Nya dan kehidupan mereka diserahkan sepenuhnya kepada-Nya. Mereka lebih memperhatikan pekerjaan Allah dan umat Allah daripada hal-hal yang mungkin terjadi pada diri mereka (Mazm 37:11). Orang yang lemah lembut inilah yang akhirnya akan memiliki bumi dan bukan mereka yang merampasnya dengan kekerasan. |
(0.19022940689655) | (Mat 5:20) |
(full: JIKA ... TIDAK LEBIH BENAR.
) Nas : Mat 5:20 Kebenaran orang Farisi dan para ahli Taurat hanya bersifat lahiriah. Mereka menaati banyak peraturan, berdoa, memuji Tuhan, berpuasa, membaca Firman Allah, dan menghadiri kebaktian. Akan tetapi, tindakan lahiriah tersebut mereka lakukan sebagai ganti sikap batiniah yang benar. Yesus mengatakan bahwa kebenaran yang dikehendaki Allah dari orang percaya adalah lebih dari itu. Hati dan roh seseorang, bukan sekedar tindakan lahiriah, harus selaras dengan kehendak Allah dalam iman dan kasih (lihat cat. --> Mr 7:6 [atau ref. Mr 7:6] mengenai legalisme). |
(0.19022940689655) | (Mat 5:22) |
(full: MARAH ... KAFIR ... JAHIL.
) Nas : Mat 5:22 Yesus tidak berbicara mengenai kemarahan yang selayaknya terhadap orang yang fasik dan tidak adil (bd. Yoh 2:13-17), tetapi yang disalahkan-Nya adalah kemarahan yang mendendam yang secara tidak adil menghendaki kematian orang lain. "Kafir" merupakan kata makian yang mungkin berarti "tolol". Menyebut seseorang "jahil" (yang artinya bodoh dalam ajaran agama) mungkin menunjukkan suatu sikap hati yang bisa membuat dirinya "diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala". |