| (0.25104835820896) | (1Taw 24:5) |
(ende: penghulu sutji dan penghulu Allah) Apa artinja istilah ini kurang terang. Mungkin: penghulu sutji ialah: pemimpin dalam ibadah di Jerusjalem; penghulu Allah ialah: pemimpin ibadah di Gibe'on. Tetapi apa jang mau dikatakan ialah: kedua golongan itu setara dan semartabat. |
| (0.25104835820896) | (2Taw 17:6) |
(ende: bukit2 angkar) Tidak terang apakah bukit2 angkar itu ialah tempat sutji untuk dewata kafir atau tempat sutji Jahwe. Sesudah tindakan radja Asa (2Ta 15:8-15) hampir tidak ada kemungkinannja masih ada bukit2 angkar untuk dewa kafir. Tetapi bukit angkar Jahwe djuga tidak menurut 2Ta 20:33. |
| (0.25104835820896) | (Est 9:22) |
(ende) Hari raja Purim itu nampak sebagai suatu pesta profan dan nasional sadja, tanpa tjorak keigamaan jang terang. Inipun sebabnja, maka agak lama orang Jahudi tidak mau menerima kitab ini sebagai sebagian dari Kitab Sutji. Pesta itu djuga memberi alasan untuk suatu keterlaluan, jang tidak sesuai lagi tata susila Jahudi. |
| (0.25104835820896) | (Mzm 17:14) |
(ende) Dalam naskah hibrani ajat ini tiada terang, hingga sukar diterdjemahkan. |
| (0.25104835820896) | (Mzm 21:8) |
(ende) Dalam naskah Hibrani tiada terang kepada siapa ajat2 ini ditundjukkan jakni kepada Allah atau kepada radja. Kami mengira kepada Allah. Ajat2 ini melukiskan bagaimana Allah akan menolong lagi. Tetapi naskah Hibrani djuga dapat diartikan hingga berarti bahwa Allah telah menolong demikian. |
| (0.25104835820896) | (Mzm 22:16) |
(ende: ditembusnja) Maknanja tiada terang. Naskah Hibrani tentu rusak,tetapi jang aseli sukar didapat. Terdjemahan2 kunopun amat berbeda satu sama lain. Mungkin adegan itu dibajangkan sebagai pemburuan: "andjing2" pemburu mengepung si malang lalu kaki dan tangannja ditembus anak-panah di pemburu. |
| (0.25104835820896) | (Mzm 32:8) |
(ende) Tiada terang siapa berbitjara disini, entah pengarang jang sekarang laksana guru kebidjaksanaan memperingatkan orang lain, entah Allah sendiri jang dibajangkan pengarang se-olah2 mengadjar kepada orang kesimpulan dari pengalaman si pengarang sendiri. |
| (0.25104835820896) | (Mzm 42:4) |
(ende) Dalam naskah Hibrani ajat ini tiada pasti dan sama sekali tidak terang. Terdjemahan kami dikirakan sadja. Maknanja: Pengarang ingat akan waktu dahulu, bagaimana ia dapat ikut serta dengan pesta2 dan ibadat di Bait-Allah. |
| (0.25104835820896) | (Ams 25:20) |
(ende) Terdjemahan ini dikirakan sadja. Dalam naskah Hibrani ajat ini tiada terang. rupanja sebagian ajat hilang. Terdjemahan Junani menambahkan: Sebagai rengat pada pakaian, dan ulat pada kaju, demikian kesedihan merugikan hati manusia. Dalam terdjemahan kami ajat itu berarti: hal2 jang disebutkan sama sekali bertentangan. |
| (0.25104835820896) | (Yeh 8:3) |
(ende) Nabi itu dipindahkan ke Jerusjalem dalam penglihatan sadja, tidak dengan sesungguhnja. |
| (0.25104835820896) | (Yeh 13:18) |
(ende) Apa jang disindir ajat ini (jang maknanjapun kurang djelas) tidak terang. Mungkin perbagai guna2 jang dipergunakan nabiah2 itu guna merugikan orang lain atas bajaran (190; mungkin pula, bahwa kesemuanja hanja bahasa kiasan jang menggambarkan kelitjikan wanita2 itu untuk menipu orang dengan nubuatnja jang palsu. |
| (0.25104835820896) | (Dan 7:1) |
(ende) Penglihatan pasal 7(Dan 7) sedjadjar dengan mimpi Nebukadnezar dalam fasal 2(Dan 2). Disinipun keempat keradjaan (Babel, Media, Parsi, Junani) bergilir ganti sampai muntjullah keradjaan Allah (al-Masih). Lambang2 jang dipakai dalam penglihatan itu tidak selalu terang. |
| (0.25104835820896) | (Dan 7:6) |
(ende) Harimau buluh (kurang kuat daripada beruang) ialah keradjaan Parsi (Cyrus). Sajap2 itu melambangkan ketjepatan dengan mana Cyrus merebut keradjaannja. Keempat kepala ialah empat radja Parsi. Kurang terang siapa jang dimaksud. Sesungguhnja ada sepuluh radja. Mungkin: Cyrus, Darios I, Xerxes, Artaxerxes. Ataupun: Cyrus, Kambuses, Darios I, Xerxes. |
| (0.25104835820896) | (Dan 11:2) |
(ende) Siapakah ketiga radja Parsi itu kurang terang; sesungguhnja ada sepuluh radja Parsi. Boleh diterima: Kambuses (529-522), Pseudo-Smerdis (529-521), Darios I (522-485). Jang keempat ialah Xerxes (485-4650, jang mengadakan perlawatan lawan Junani. |
| (0.25104835820896) | (Hos 6:7) |
(ende) Kurang terang apakah Hosea menjindir suatu dosa tertentu, jang terdjadi di (kota) Adam (bukan manusia pertama), tempat Israil dahulu menjeberangi sungai Jarden dan masuk kedalam negeri Kena'an (Yos 3:16). Dalam Kitab Sutji tidak ada berita mengenai salah satu dosa. Mungkin maksudnja: sedjak permulaan Israil tidak setia. |
| (0.25104835820896) | (Hos 13:14) |
(ende) Jahwe akan melepaskan Israil dari keruntuhan se-lengkap2nja:(maut, pratala jang dibajangkan sebagai kekuasaan bersendiri dan bermusuh, jang memiliki Israil). Mungkin ajat Hos 13:14 lebih baik dipindahkan sesudah Hos 14:5; ditempat itu lebih tjotjok dan Hos 13:14 mendjadi lebih terang. |
| (0.25104835820896) | (Yl 2:1) |
(ende) Bentjana belalang djuga menimpa Jerusjalem, jang diserang olehnja seperti oleh tentara musuh (Yoe 2:4-9). Gelap jang disebabkan oleh kawanan belalang mengingatkan "kegelapan hari Jahwe"(istilah biasa pada para nabi). Demikian lebih terang lagi, bahwa bentjana alam itu merupakan pendahuluan dan permulaan hari Jahwe. |
| (0.25104835820896) | (Mat 2:4) |
(ende: Imam-imam besar) Tidak terang golongan apa jang dimaksudkan. Barangkali imam-imam terkemuka jang merangkap anggota mahkamah agung. |
| (0.25104835820896) | (Mat 5:12) |
(ende: Garam) dan "terang" dunia. Murid-murid Jesus (semua orang beriman) harus dalam tjara berpikir dan bitjara serta tingkah-lakunja demikian mentjerminkan kebenaran dan keluhuran Indjil, sehingga orang merasa tertarik kepadanja dipengaruh olehnja, sampai dimurnikan dari dosanja, mendjadi berkenan pada Allah dan menemukan djalan jang menudju kepada keselamatan abadi. |
| (0.25104835820896) | (Mat 6:9) |
(ende: Dikuduskanlah namamu) Lebih tepat dan terang, dikuduskanlah olehmu", sebab ini memang maksudnja. Doa ini merupakan suatu adjakan halus kepada Allah, supaja Ia menjatakan kekudusanNja jang mahamulia kepada dunia, agar semua manusia mengenal dan menghormatiNja, dengan beribadat dan ketaatan kepadaNja. |



pada popup untuk memperbesar ukuran huruf. [