Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 2441 - 2460 dari 4604 ayat untuk greek:6 (0.007 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.178910375) (Kej 36:6) (full: ESAU ... HARTA BENDANYA. )

Nas : Kej 36:6-7

Dalam banyak hal Esau makmur secara materiel, tetapi ia tidak makmur secara rohani. Ciri hidupnya ialah pandangan yang rendah terhadap hal-hal rohani (Kej 25:34; 26:34-35; 36:2). Oleh karena itu, bangsa yang didirikan olehnya (Edom) fasik dan menjadi obyek khusus murka Allah (lih. Yes 11:14; Am 9:12; Ob 1:1-4).

(0.178910375) (Kej 37:6) (full: COBA DENGARKAN MIMPI ... INI. )

Nas : Kej 37:6

Yusuf menunjukkan ketidakpekaan dan ketidakdewasaan ketika menceritakan mimpi ini kepada kakak-kakaknya. Maksud mimpi itu ialah memberikan penyataan dan iman untuk masa depannya yang sulit, dan bukan memberinya kesempatan untuk meninggikan diri atas saudara-saudaranya. Allah mungkin memilih Yusuf untuk tugas melindungi keluarga Yakub di Mesir karena standar-standar moral dan pengabdiannya kepada Allah dan hukum-hukum-Nya jelas lebih tinggi dari saudara-saudaranya (lih. 2Tim 2:20-21).

(0.178910375) (Kej 39:12) (full: YUSUF ... LARI. )

Nas : Kej 39:12

Yusuf, karena kesetiaannya kepada Allah dan Potifar, tetap melawan dosa (bd. Ams 7:6-27). Yusuf menang atas pencobaan itu karena sebelumnya ia telah memutuskan untuk tetap taat kepada Tuhannya dan tidak berbuat dosa (ayat Kej 39:9). Orang percaya di bawah perjanjian baru dapat menang atas pencobaan dengan cara yang sama. Kita harus mengambil keputusan yang tegas dan teguh untuk tidak berdosa kepada Allah. Dengan maksud semacam ini tidak ada peluang untuk mengelak, mengadakan perkecualian atau berkompromi.

(0.178910375) (Kel 1:1) (full: )

Penulis : Musa

Tema : Penebusan

Tanggal Penulisan: Sekitar 1445-1405 SM

Latar Belakang

Keluaran melanjutkan kisah yang dimulaikan dalam Kejadian. Judul kitab ini diambil dari kata Yunani _exodos_ (judul yang dipakai di Septuaginta, yaitu PL dalam bahasa Yunani) yang artinya "keluaran" atau "keberangkatan." Kata ini menunjuk kepada pembebasan bangsa Israel secara luar biasa dari perhambaan di Mesir oleh Allah dan keberangkatan mereka dari negeri itu sebagai umat Allah.

Dua persoalan mengenai latar belakang kitab Keluaran telah menimbulkan pertentangan besar: tanggal bangsa Israel keluar dari Mesir dan penulis kitab ini.

  1. (1) Para ahli telah mengusulkan dua tanggal keluarnya bangsa Israel itu.
    1. (a) "Tanggal yang dini" (juga disebut tanggal alkitabiah) diambil dari 1Raj 6:1 yang menyatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi 480 tahun sebelum "tahun keempat, sesudah Salomo menjadi raja atas Israel"; berarti peristiwa ini terjadi sekitar 1445 SM. Juga dalam Hak 11:26, Yefta (+ 1100 SM) menyatakan bahwa bangsa Israel telah menduduki tanah mereka selama 300 tahun, yang akan menempatkan saat penaklukan kurang lebih tahun 1400 SM. Kronologi peristiwa keluaran, penaklukan tanah Kanaan, dan periode para hakim ini cocok dengan sejarah Israel yang tercatat selama pemerintahan tiga raja yang pertama (Saul, Daud, dan Salomo).
    2. (b) "Tanggal yang belakangan" terjadinya keluaran (+ 1290 SM), diusulkan oleh para peneliti Alkitab yang liberal, berlandaskan anggapan-anggapan tertentu mengenai raja-raja Mesir dan penanggalan arkeologis tentang hancurnya kota-kota di Kanaan sepanjang masa penaklukan pada abad ke-13.
  2. (2) Juga terdapat perselisihan pendapat antara para sarjana Alkitab konservatif dan liberal mengenai kepenulisan Musa.
    1. (a) Para penafsir modern sering kali memandang kitab ini sebagai hasil karya beberapa orang, yang diselesaikan pada waktu yang lama sekali setelah zaman Musa (disebut teori JDEP).
    2. (b) Akan tetapi, tradisi Yahudi sejak zaman Yosua (Yos 8:31-35), ditambah kesaksian Yesus (bd. Mr 12:26), kekristenan yang mula-mula, dan hasil penelitian konservatif masa kini, semuanya menghubungkan asal mula kitab ini dengan Musa (Lihat "PENDAHULUAN ULANGAN" 08021). Lagi pula, bukti-bukti dalam kitab itu sendiri mendukung kepenulisan Musa. Banyak hal-ihwal dalam kitab Keluaran menunjukkan bahwa penulisnya merupakan seorang saksi mata peristiwa-peristiwa yang tercatat (mis. Kel 2:12; Kel 9:31-32; Kel 15:27); juga, bagian-bagian tertentu dalam kitab ini sendiri membuktikan bahwa Musa terlibat langsung dalam penulisannya (mis. Kel 17:14; Kel 24:4; Kel 34:27).

Tujuan

Keluaran ditulis untuk memberikan laporan tentang tindakan-tindakan Allah yang bersejarah dan bersifat menebus sehingga Israel dibebaskan dari Mesir, ditetapkan sebagai bangsa pilihan-Nya, dan diberi penyataan tertulis mengenai perjanjian-Nya dengan mereka. Kitab ini juga ditulis sebagai mata rantai yang teramat penting dalam keseluruhan penyataan diri Allah yang bertahap-tahap yang mencapai puncaknya di dalam diri Yesus Kristus dan dalam PB.

Survai

Kitab Keluaran dimulai dengan penderitaan keturunan Yakub akibat penindasan, perbudakan, dan pembunuhan bayi di Mesir; kitab ini diakhiri dengan kehadiran, kuasa, dan kemuliaan Allah dinyatakan (yaitu, berdiam) di tengah-tengah umat-Nya yang dibebaskan di tengah padang gurun. Kitab Keluaran terbagi atas tiga bagian.

  1. (1) Pasal 1-14 (Kel 1:1--14:31) mengisahkan _Israel di Mesir_ menderita penindasan di bawah raja yang tidak mengenal Yusuf dan Allah yang menebus Israel "dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-hukuman yang berat" (Kel 6:5). Termasuk peristiwa-peristiwa bersejarah dalam bagian ini ialah:
    1. (a) kelahiran Musa, perlindungan dan persiapannya (pasal 2; Kel 2:1-25);
    2. (b) panggilan Musa di semak yang menyala (pasal 3-4; Kel 3:1--4:31);
    3. (c) kesepuluh tulah (pasal 7-12; Kel 7:1--12:51);
    4. (d) Paskah (pasal 12; Kel 12:1-51); dan
    5. (e) penyeberangan Laut Merah (pasal 13-14; Kel 13:1--14:31). Keluaran Israel dari Mesir di sepanjang PL dipandang sebagai pengalaman penebusan terbesar di dalam perjanjian yang lama.
  2. (2) Pasal 16-18 (Kel 16:1--18:27) menggambarkan _Israel di padang gurun_ menuju ke Gunung Sinai. Allah menuntun umat-Nya yang tertebus dengan tiang awan dan tiang api dan menyediakan manna, burung puyuh serta air, sambil melatih mereka untuk berjalan dengan iman dan ketaatan.
  3. (3) Pasal 19-40 (Kel 19:1--40:38) mencatat _Israel di Gunung Sinai_ menerima penyataan yang meliputi
    1. (a) perjanjian (pasal 19; Kel 19:1-25),
    2. (b) Sepuluh Hukum (pasal 20; Kel 20:1-17), dan
    3. (c) kemah suci dan keimaman (pasal 25-31; Kel 25:1--31:18). Kitab ini berakhir dengan penyelesaian kemah suci dan kemuliaan Allah yang memenuhinya (pasal 40; Kel 40:1-38).

Ciri-ciri Khas

Lima ciri utama menandai Keluaran.

  1. (1) Kitab ini mencatat keadaan sejarah dari kelahiran Israel sebagai bangsa.
  2. (2) Dalam Kesepuluh Hukum (pasal 20; Kel 20:1-17), kitab ini memuat ringkasan hukum moral dan tuntutan kebenaran Allah bagi umat-Nya, dan dengan demikian memberikan landasan bagi etika dan prinsip-prinsip moral alkitabiah dalam penyataan selanjutnya.
  3. (3) Merupakan kitab PL terpenting dalam menggambarkan sifat kasih karunia dan kuasa penebusan Allah dalam tindakan. Dari segi PL, Keluaran melukiskan sifat adikodrati pembebasan umat Allah dari bahaya dan perbudakan dosa, Iblis, dan dunia.
  4. (4) Seluruh kitab ini penuh dengan penyataan yang agung mengenai Allah yang
    1. (a) mulia dalam sifat-sifat-Nya (benar, murah hati, setia, kudus, dan mahakuasa);
    2. (b) Tuhan atas sejarah dan raja-raja perkasa;
    3. (c) Penebus yang mengikat perjanjian dengan orang yang tertebus;
    4. (d) adil dan benar sebagaimana terungkap dalam hukum moral dan pertimbangan-Nya; dan
    5. (e) layak disembah dengan tulus sebagai Allah yang mahatinggi yang turun untuk "berdiam" dengan umat-Nya.
  5. (5) Kitab Keluaran menekankan bagaimana, apa, dan mengapa ibadah sejati harus menyusul sebagai akibat dari penebusan umat Allah.

Penggenapan Dalam Perjanjian Baru

Sepanjang Keluaran terdapat bayangan mengenai penebusan yang ditawarkan dalam perjanjian yang baru. Paskah pertama, penyeberangan Laut Merah, dan pemberian Hukum Taurat di Gunung Sinai adalah penting bagi PL sebagaimana kematian, kebangkitan Yesus, dan pemberian Roh Kudus pada hari Pentakosta adalah penting bagi PB. Lambang-lambang dalam Keluaran yang menggambarkan Kristus dan penebusan dalam PB adalah

  1. (1) Musa,
  2. (2) Paskah,
  3. (3) penyeberangan Laut Merah,
  4. (4) manna,
  5. (5) batu karang dan air,
  6. (6) Kemah Suci, dan
  7. (7) imam besar.

Tuntutan-tuntutan moral yang mutlak dari Sepuluh Hukum diulangi dalam PB sebagai tuntutan bagi orang percaya perjanjian baru.

(0.178910375) (Kel 1:7) (full: BERTAMBAH BANYAK. )

Nas : Kel 1:7

Keturunan Israel bertambah banyak dengan pesat sesuai dengan janji Allah kepada Abraham, Ishak, dan Yakub (Kej 12:2; 17:2,6; 22:17; 48:4; bd. Kis 7:17). Pertambahan ini begitu besar sehingga ketika meninggalkan Mesir jumlah mereka sekitar 600.000 orang laki-laki, tidak termasuk wanita dan anak-anak (Kel 12:37). Nubuat Allah tentang penindasan juga tergenapi (bd. ayat Kel 1:11; Kej 15:13).

(0.178910375) (Kel 17:6) (full: KAUPUKUL GUNUNG BATU. )

Nas : Kel 17:6

Di dalam PB, gunung batu ini disamakan dengan Yesus Kristus, sumber air kehidupan (1Kor 10:4). Seperti batu karang itu dipukul, demikian pula Kristus dipukul oleh kematian di kayu salib (Yes 53:5). Sebagaimana Kristus menjadi sumber berkat bagi Israel, Dia juga merupakan sumber berkat dan pemberi Roh Kudus bagi gereja (bd. Mazm 105:41; Yes 53:4-5; Yoh 7:37-38; 20:22; Kis 2:1-4).

(0.178910375) (Kel 20:16) (full: JANGAN MENGUCAPKAN SAKSI DUSTA. )

Nas : Kel 20:16

Hukum kesembilan ini melindungi nama dan reputasi orang lain. Tidak seorang pun boleh membuat pernyataan palsu tentang sifat atau tindakan orang lain. Kita harus berbicara secara benar dan jujur tentang semua orang (bd. Im 19:16;

lihat cat. --> Yoh 8:44;

lihat cat. --> 2Kor 12:20).

[atau ref. Yoh 8:44; 2Kor 12:20]

Perintah ini juga meliputi berdusta pada umumnya (bd. Im 6:2-3; Ams 14:5; Kol 3:9).

(0.178910375) (Kel 22:25) (full: JIKA ENGKAU MEMINJAMKAN UANG. )

Nas : Kel 22:25

Allah melarang minta bunga atas uang yang dipinjamkan kepada mereka yang kekurangan untuk menyediakan kebutuhan pokoknya (bd. Im 25:25,35,39,47). Allah ingin mencegah orang miskin diperas oleh golongan kaya. Akan tetapi, hukum ini tidak melarang peminjaman uang dengan bunga yang wajar kepada orang bukan Israel dengan tujuan komersial (bd. Ul 23:19-20; Hab 2:6; Mat 25:27; Luk 19:23).

(0.178910375) (Kel 28:30) (full: URIM DAN TUMIM. )

Nas : Kel 28:30

Alkitab tidak menjelaskan apa yang dimaksudkan dengan Urim dan Tumim. Arti harfiahnya bisa aneka "terang" dan aneka "kesempurnaan" atau aneka "kutuk" dan aneka "kesempurnaan." Keduanya mungkin dipakai untuk membuang undi untuk menentukan jawaban "ya" atau "tidak" dalam menentukan kehendak Allah dalam kasus-kasus tertentu (bd. Im 8:8; Bil 27:21; Ul 33:8; 1Sam 28:6).

(0.178910375) (Bil 4:20) (full: NANTI MEREKA MATI. )

Nas : Bil 4:20

Kekudusan Allah dapat membinasakan (ayat Bil 4:15,20;

lihat cat. --> Im 10:2)

[atau ref. Im 10:2]

atau menyucikan (Yes 6:1-7;

lihat cat. --> Im 19:2).

[atau ref. Im 19:2]

Allah sedang mengajarkan bahwa kehadiran-Nya mendatangkan berkat apabila Ia dihormati dan ditaati, tetapi hukuman apabila Ia diperlakukan dengan tidak hormat (bd. 1Kor 11:27-29).

(0.178910375) (Ul 17:7) (full: KAU HAPUSKAN YANG JAHAT ITU. )

Nas : Ul 17:7

Bangsa Israel diperintahkan untuk memelihara kesucian mereka dengan menyingkirkan dari antara mereka orang-orang yang hidupnya fasik dan melanggar perjanjian. PB juga menuntut bahwa jemaat mendisiplinkan anggotanya yang berdosa dan mengucilkan mereka yang terus hidup di dalam dosa dan kebejatan (bd. Mat 18:15-17; 1Kor 5:1-13; 2Kor 2:6-7).

(0.178910375) (Ul 18:11) (full: SEORANG PEMANTERA ... YANG BERTANYA KEPADA ARWAH. )

Nas : Ul 18:11

Daftar ini mencakup para pemantera, orang yang bertanya kepada roh, atau siapapun yang memanggil arwah orang mati atau berhubungan dengan dunia roh jahat untuk menyingkap rahasia-rahasia, meramal masa depan, atau memperoleh kekuasaan. Berhubungan dengan orang mati sesungguhnya berhubungan dengan roh jahat (bd. 1Sam 28:8-14; 2Raj 21:6; Yes 8:19).

(0.178910375) (Ul 18:15) (full: SEORANG NABI ... SEPERTI AKU. )

Nas : Ul 18:15

Nabi terakhir seperti Musa (ayat Ul 18:15,18) adalah Yesus Kristus, sang Mesias

(lihat cat. --> Kis 3:22).

[atau ref. Kis 3:22]

Seperti Musa, Nabi ini akan menjadi seorang Israel yang memberitakan firman Allah (ayat Ul 18:18-19). Orang Yahudi pada zaman Yesus menantikan kedatangan Nabi besar ini (Yoh 1:21,45; 4:19,29; 6:14; Kis 3:22-26; Kis 7:37).

(0.178910375) (Ul 28:64) (full: MENYERAKKAN ENGKAU KE ANTARA SEGALA BANGSA. )

Nas : Ul 28:64

Perserakan Israel terjadi beberapa kali sepanjang sejarah mereka -- ketika mereka di-tawan tentara Asyur (th. 722-721 SM; lih. 2Raj 17:6), tentara Babilon th. 586 SM; lih. 2Raj 25:21), tentara Yunani (ke Aleksandria di Mesir, abad ke-3 SM), dan tentara Romawi (th. 70; lih. Luk 21:20-24; juga

lihat cat. --> Ul 30:3

[atau ref. Ul 30:3]

mengenai pemulihan Israel).

(0.178910375) (Ul 31:30) (full: NYANYIAN INI. )

Nas : Ul 31:30

Nyanyian Musa (pasal Ul 32:1-52) dimaksudkan untuk menanamkan kesan kepada orang Israel bahwa seluruh keberadaan mereka merupakan hasil dari kesetiaan dan kemurahan Allah. Tuhan sendiri menuntun dan memelihara mereka (bd. Ul 32:9-13). Tanggapan Israel, pada pihak lain, sebagian besar terdiri atas kefasikan dan kebodohan (Ul 32:5-6). Nyanyian ini diakhiri dengan mengingatkan Israel bahwa ketidaksetiaan, pemberontakan, dan kemurtadan di masa depan akan mendatangkan hukuman Allah yang keras atas bangsa itu

(lihat cat. --> Ul 31:16 sebelumnya).

[atau ref. Ul 31:16]

(0.178910375) (Yos 6:20) (full: RUNTUHLAH TEMBOK ITU. )

Nas : Yos 6:20

Tembok itu runtuh oleh karena tindakan Allah yang langsung. Kota itu dapat direbut karena ketaatan Israel kepada firman Allah dan iman mereka akan kuasa-Nya yang ajaib (Ibr 11:30; 1Yoh 5:4). Karena kota itu tidak dibangun kembali selama beberapa ratus tahun, sedikit sekali sisa-sisa kota yang dihancurkan yang ditemukan pada lapisan tanah masa itu; sebagian besar yang tersisa musnah karena dimakan cuaca.

(0.178910375) (Yos 13:6) (full: AKU SENDIRI AKAN MENGHALAU MEREKA. )

Nas : Yos 13:6

Allah berjanji untuk menghalau orang-orang Kanaan di hadapan Israel, namun janji ini tergantung pada ketaatan Israel. Karena orang Israel mengabaikan untuk menghalau semua penduduk negeri itu, Allah membiarkan beberapa orang tinggal di antara umat-Nya. Hal ini mendatangkan banyak persoalan bagi bangsa Israel, khususnya mereka mudah jatuh ke dalam penyembahan berhala. Allah tidak terikat dengan janji-janji-Nya jikalau kita tidak setia pada syarat-syaratnya.

(0.178910375) (Hak 3:6) (full: MENGAMBIL ANAK-ANAK PEREMPUAN ORANG-ORANG ITU. )

Nas : Hak 3:6

Perpaduan Israel dengan kebudayaan Kanaan melalui nikah campur nyaris menghancurkan identitas mereka sebagai umat Allah yang khusus. Pernikahan dengan bangsa kafir sudah dilarang oleh perjanjian Israel dengan Tuhan (Kel 34:15-16; Ul 7:3-4; Yos 23:12-13). Kitab Hakim-Hakim mempertunjukkan dampak yang merusak dari kompromi Israel.

(0.178910375) (Hak 6:13) (full: DI MANAKAH SEGALA PERBUATAN-PERBUATAN-NYA YANG AJAIB? )

Nas : Hak 6:13

Pertanyaan Gideon hendaknya juga diajukan oleh orang percaya PB. Jikalau kuasa ajaib Allah tidak terdapat di antara kita, kita perlu mencari kerajaan Allah dan kebenaran-Nya sehingga semua tindakan-Nya yang perkasa itu dinyatakan kembali di tengah kita

(lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA;

lihat art. KERAJAAN ALLAH;

lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI).



TIP #13: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab dalam format PDF. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA