(0.88807029850746) | (Why 17:2) |
(full: PENGHUNI-PENGHUNI BUMI.
) Nas : Wahy 17:2 Kekerabatan sejati dari pelacur besar itu (lihat cat. --> Wahy 17:1 sebelum ini) [atau ref. Wahy 17:1] bukan dengan Kristus, tetapi dengan dunia.
|
(0.88807029850746) | (Why 18:2) |
(full: SUDAH RUBUH BABEL, KOTA BESAR ITU.
) Nas : Wahy 18:2 Pada pasal Wahy 18:1-24, Babel yang besar itu terutama dilukiskan dalam segi perdagangan dan politiknya.
|
(0.88807029850746) | (Why 18:21) |
(full: TIDAK AKAN DITEMUKAN LAGI.
) Nas : Wahy 18:21 Seorang malaikat mengumumkan kejatuhan terakhir dari kuasa politik Babel. Antikristus dan sistem dunianya yang fasik akan dimusnahkan sama sekali dalam "peperangan pada hari besar, yaitu hari Allah Yang Mahakuasa", apabila Kristus datang kembali ke bumi (Wahy 16:14; lihat cat. --> Wahy 14:8; lihat cat. --> Wahy 16:14; lihat cat. --> Wahy 16:16; [atau ref. Wahy 14:8; 16:14; 16:16] Wahy 19:11-21; bd. tulisan mengenai kejatuhan Babel di pasal Dan 5:1-31). |
(0.88807029850746) | (Why 19:1) |
(full: KEMUDIAN DARIPADA ITU.
) Nas : Wahy 19:1 Pasal Wahy 19:1-21 berbicara mengenai akhir masa kesengsaraan dan kedatangan Kristus kedua kali yang mulia ke bumi guna membinasakan orang-orang fasik dan untuk memerintah bersama umat-Nya. |
(0.88807029850746) | (Why 20:2) |
(full: NAGA ... MENGIKATNYA SERIBU TAHUN LAMANYA.
) Nas : Wahy 20:2 Setelah kedatangan Kristus kembali dan peristiwa-peristiwa dari pasal Wahy 19:1-21, Iblis akan diikat dan dipenjarakan selama seribu tahun, supaya ia tidak memperdaya bangsa-bangsa. Ini menunjukkan penghentian penuh dari pengaruhnya sepanjang masa ini. Setelah seribu tahun itu, ia akan dilepaskan untuk suatu masa yang singkat agar memperdaya mereka yang memberontak terhadap pemerintahan Allah (ayat Wahy 20:3,7-9). Pekerjaan yang sangat khas dari Iblis ialah menipu (lih. Kej 3:13; Mat 24:24; 2Tes 2:9-10). |
(0.88807029850746) | (Why 1:5) | (jerusalem: Saksi) Kristus adalah "Saksi" baik dengan pribadiNya maupun dengan karyaNya. Ia bersaksi tentang janji yang diberikan kepada Daud, 2Sa 7:1-17; Maz 89:1 dst; Yes 55:3-4; Zak 12:8. Justru di dalam Kristus janji itu terlaksana Ia adalah firman yang berdaya, "ya" yang diucapkan Allah, Wah 1:2; 3:14; 19:11,13; 2Ko 1:20. Ia adalah waris Daud, Wah 5:5; 22:16, dan melalui kebangkitanNya dijadikan "Anak Sulung", Kol 1:18; bdk Rom 1:4+. Setelah semua musuh dibasmi, Kristus akan menguasai segala-galanya, Dan 7:14; 1Ko 15:28; Wah 19:16 |
(0.88807029850746) | (Why 5:6) | (jerusalem: Anak Domba) Dengan mengganti berbagai gelar Mesias, Wah 5:5, gelar Anak Domba tampil di sini sebagai gelar Kristus dan selanjutnya oleh Wahyu masih akan dipakai tiga puluh kali lebih. Anak Domba itu telah disembelih guna keselamatan umat terpilih, bdk Yoh 1:29+; Yes 53:7. Ia masih membawa bekas-bekas penderitaanNya, tetapi berdiri sebagai pemenang, Kis 7:55, yang mengalahkan maut, Wah 1;18, dan oleh karena itu menjadi penyerta Allah sebagai Penguasa seluruh umat manusia, Wah 5:13; dll; bdk bab 21-22; Rom 1:4+, dll |
(0.88807029850746) | (Why 6:1) | (jerusalem) Bab-bab ini merupakan suatu keseluruhan. Anak Domba membuka masing-masing meterai kitab itu, Wah 6:1-8:1, dan ditiuplah masing-masing sangkakala, Wah 8:2-9, lalu ada penglihatan-penglihatan mengenai kejadian-kejadian yang memberitakan dan menyiapkan kemusnahan negara Roma, yang melambangkan segala musuh Allah. Bdk Mat 24 dsj. |
(0.88807029850746) | (Why 17:3) | (jerusalem: padang gurun) Ialah tempat tinggal binatang-binatang najis, Ima 16:8; 17:7 |
(0.88807029850746) | (Why 19:1) | (jerusalem) Bagian ini berupa dua (Wah 19:1-5,6-8) nyanyian kemenangan yang sudah disiapkan dalam Wah 18:20. Nyanyian-nyanyian ini langsung diperlawankan dengan ratapan yang tercantum dalam bab 18. Nyanyian-nyanyian itu membarengi pemusnahan Babel. Dengan membagi teksnya secara lain sedikit dari pembagian dalam terjemahan ini dapat dikatakan: Nyanyian pertama, Wah 19:1-4, berbunyi dari sorga; dengan nyanyian kedua, Wah 19:5-8, orang-orang kudus dari seluruh Gereja, yang diundang untuk turut serta dalam perjamuan kawin Anak Domba, Wah 19:9; menggabungkan diri. Wah 19:10 menggambarkan reaksi si pelihat. |
(0.88777962686567) | (Why 20:14) |
(full: LAUTAN API.
) Nas : Wahy 20:14 Alkitab melukiskan gambaran yang dahsyat sekali mengenai nasib akhir orang-orang terhilang.
|
(0.88777947761194) | (Why 1:1) |
(sh: Hai Yohanes, mengapa Wahyu? (Sabtu, 13 Desember 2003)) Hai Yohanes, mengapa Wahyu?Hai Yohanes, mengapa Wahyu? Mengapa bukan kitab pengajaran doktrin akhir zaman yang sistematis dengan poin-poin yang lugas, dibantu peta waktu yang lengkap detil kronologisnya (bila perlu ditambah sisipan CD software interaktif yang lebih user-friendly)? Mengapa kitab Wahyu ada dalam bentuk seperti yang kita temukan sekarang? Alasan utamanya sederhana saja: Allah di dalam Kristus yang membuatnya seperti demikian; Ia memilih untuk mengaruniakan-Nya dalam bentuk seperti ini (ayat 1). Lalu apa maksudnya? Atau yang lebih penting, apa maksud-Nya? Kitab Wahyu bukanlah bahan kursus tertulis jarak jauh bagi Kristen yang kebetulan punya waktu luang lebih dan tertarik (bila bukan terobsesi) dengan hal-hal akhir/eskatologi. Yohanes mencatatnya, dan Kristus mengaruniakannya bagi jemaat Kristen yang sedang menderita yaitu Kristen yang terperangah menyaksikan (dan mengalami!) kuasa dunia yang jahat dan dahsyat! Intipati dari apa yang ada di dalam kitab Wahyu telah digemakan pada ayat-ayat yang kita baca sekarang. Kitab ini ditulis agar Kristen mengetahui hal-hal yang akan segera terjadi (ayat 1); sebab, apa yang akan terjadi itu adalah penghiburan bagi mereka (ayat 3). Jati diri Yesus, Tuhan mereka pun menjadi penghiburan dan teladan bagi mereka. Kristus adalah Sang Saksi yang setia dan terus mengasihi kita (ayat 5). Kuasa-Nya yang dahsyat telah nyata dari karya-Nya menyelamatkan Kristen dari dosa (ayat 5), dan akan terus nyata melalui segala sesuatu yang ia sedang dan akan kerjakan selanjutnya (ayat 7-8). Mengapa Allah kini mengaruniakan Anda kesempatan untuk membaca, menggali, dan merenungkan kitab Wahyu? Agar iman Anda makin teguh, hati Anda makin berserah, dan karya kesaksian Anda makin nyata dalam dunia. Semua ini adalah demi Tuhan kita, yang bagi-Nya “kemuliaan dan kuasa sampai selama-lama-Nya” (ayat 6). Renungkan: Taatilah Tuhan dalam segala sesuatu, karena hanya dalam ketaatan berita kitab Wahyu menjadi kabar bahagia bagi kita. |
(0.88777947761194) | (Why 6:1) |
(sh: Sang Anak Domba menghakimi (Kamis, 11 Agustus 2005)) Sang Anak Domba menghakimiSang Anak Domba menghakimi Yohanes telah menguatkan Gereja yang sedang menderita bahwa Kristus sudah memerintah di atas para penguasa dunia (pasal Allah+AND+book%3A66&tab=notes" ver="">1-2). Dalam pasal Allah+AND+book%3A66&tab=notes" ver="">4-5, Gereja dikuatkan bahwa melalui penderitaan Kristus menang dan karena-Nya Gereja menerima kemenangan. Kini Kristus yang menang itu, bertindak membuka keenam meterai pertama yang berisi berbagai hukuman atas dunia ini. Akibatnya terjadi kekacauan dalam dunia yang diungkapkan dengan "saling gigit" dan membinasakan sebagai dampak pemerintahan dan hukuman Kristus. Keempat meterai pertama dilambangkan oleh empat ekor kuda pembawa berbagai malapetaka. Keempat malapetaka itu bisa terjadi serempak atau berurutan. Kuda keempat yang menyimpulkan semua malapetaka itu adalah Maut yang datang menimpa penduduk dunia. Kuda pertama dan terakhir memberitahukan bahwa manifestasi hukuman dari Allah itu adalah malapetaka alam dan manusia pengikut sebagai alat si jahat. Sebagai Raja, Kristus kini memurnikan orang beriman dan menghukum mereka yang tidak tunduk kepada-Nya melalui alat-alat penyebar petaka tersebut. Seperti pemimpin mereka yang telah dibantai (Why. 5:6), para martir telah dibunuh karena iman mereka akan firman Allah dan kesaksian hidup mereka (Why. 6:9). Bagi-Nya, penderitaan umat-Nya bernilai mulia bagaikan kurban di mezbah. Penderitaan karena iman adalah jalan menuju kemenangan dan ungkapan kurban untuk kemuliaan Dia yang lebih dulu berkorban bagi kita. Dia yang telah menang dan memerintah dalam kemuliaan, mendengar doa-doa umat-Nya dan membela mereka. Dia tidak membiarkan begitu saja pengurbanan umat-Nya yang tekun dalam iman dan penderitaan, tetapi Ia bertindak menghukum kejahatan para penyebab penderitaan itu (ayat 12-17). Dia yang telah mencurahkan darah-Nya untuk umat-Nya, akan membela mereka yang karena iman kepada-Nya rela mencurahkan darah mereka. Responsku: __________________________________________________________________________________________ |
(0.88777947761194) | (Why 20:1) |
(sh: Para martir memerintah bersama Kristus (Senin, 18 November 2002)) Para martir memerintah bersama Kristus
Para martir memerintah bersama Kristus. Kemarin kita diperingatkan untuk tidak mempertaruhkan nasib kekal kita untuk suatu keuntungan yang sementara, di bagian ini kita diajak berani mengorbankan hal-hal yang sementara demi hal-hal yang kekal. Penderitaan karena iman yang harus kita tanggung di dunia ini hanya "sepuluh hari saja" lamanya (ayat Allah+AND+book%3A66&tab=notes" ver="">2:10), sementara kemenangan orang yang menderita demi Kristus akan "seribu tahun" lamanya (ayat 4) (Bdk. Rm. 8:18). Firman ini juga menyimpulkan bahwa orang yang menderita sampai menjadi martir demi Kristus, sesungguhnya beroleh hak istimewa yang tidak dialami oleh yang bukan martir (ayat 5).
Renungkan: |
(0.88228432835821) | (Why 1:3) |
(full: BERBAHAGIALAH IA YANG MEMBACAKAN.
) Nas : Wahy 1:3 Ini adalah yang pertama dari tujuh "ucapan bahagia" atau ucapan berkat yang ditemukan dalam kitab Wahyu, yang dikaruniakan kepada mereka yang membaca, mendengar, dan taat kepada perkara-perkara yang tertulis di dalam kitab ini. Enam ucapan berkat lainnya dapat ditemukan dalam Wahy 14:13; 16:15; 19:9; 20:6; 22:7; 22:14 (bd. Luk 11:28). Kenyataan bahwa orang percaya harus melaksanakan perintah-perintah kitab Wahyu menunjukkan bahwa kitab ini bersifat praktis dengan petunjuk-petunjuk moral dan bukan sekadar suatu nubuat tentang perkara-perkara yang akan datang. Kita harus membaca kitab ini bukan saja demi memahami rencana Allah untuk masa yang akan datang bagi dunia dan umat-Nya, tetapi juga demi mempelajari dan menerapkan prinsip-prinsip rohani yang besar. Terutama sekali, kitab ini harus membawa kita lebih dekat kepada Yesus Kristus dalam iman, pengharapan, dan kasih. |
(0.88228432835821) | (Why 5:6) |
(full: SEPERTI TELAH DISEMBELIH.
) Nas : Wahy 5:6 Kristus, yang menampakkan diri sebagai Anak Domba yang menyandang tanda-tanda bahwa Ia telah disembelih, melambangkan penyerahan diri-Nya di salib bagi dosa umat manusia. Ini menunjukkan bahwa kelayakan, kuasa, wewenang, dan kemenangan Kristus itu datang dari kematian-Nya sebagai korban (ayat Wahy 5:9-14). "Anak Domba" merupakan simbol yang paling menonjol dalam kitab Wahyu untuk Kristus (mis. ayat Wahy 5:6-7; 12:11; Wahy 15:3; 17:14; 21:22; 22:1,3). Hukuman Kristus akan berlaku bagi mereka yang menolak korban-Nya sebagai Anak Domba Allah (Wahy 6:16-17). "Ketujuh tanduk" itu melambangkan kuasa dan kekuatan seorang penguasa (1Raj 22:11; Dan 7:24); tentang "ketujuh roh", lihat cat. --> Wahy 4:5. [atau ref. Wahy 4:5] |
(0.88228432835821) | (Why 12:1) |
(full: TAMPAKLAH SUATU TANDA BESAR.
) Nas : Wahy 12:1 Pasal Wahy 12:1-17 memaparkan empat konflik besar di antara Allah dan Iblis:
|
(0.88228432835821) | (Why 12:6) |
(full: PEREMPUAN ITU LARI.
) Nas : Wahy 12:6 Di sini, perempuan ini menunjuk kepada orang Israel yang setia yang dianiaya selama bagian terakhir masa kesengsaraan itu (bd. 1.260 hari, tepat separuh dari jangka waktu kesengsaraan itu).
|
(0.88228432835821) | (Why 13:11) |
(full: SEEKOR BINATANG LAIN.
) Nas : Wahy 13:11 Binatang lain ini akan membantu binatang yang pertama (lihat cat. --> Wahy 13:2), [atau ref. Wahy 13:2] mengarahkan dunia untuk menyembah antikristus (ayat Wahy 13:12) dan menyesatkan umat manusia dengan mengerjakan mukjizat-mukjizat yang besar (ayat Wahy 13:13-14; bd. Ul 13:1-3; 2Tes 2:9-12). Ia juga disebut sebagai "nabi palsu" (Wahy 19:20; 20:10). Sebuah patung antikristus barangkali akan ditempatkan di dalam bait Allah (Dan 9:27; Mat 24:15; 2Tes 2:4). Dua tanduknya yang sama seperti anak domba itu menandakan usahanya untuk menipu dengan cara memerankan seorang yang penuh kasih, kelembutan, dan kepedulian. Namun, dalam kenyataannya, wataknya tidak seperti seekor anak domba melainkan seekor naga (bd. Mat 7:15). |
(0.88228432835821) | (Why 14:1) |
(full: BERSAMA-SAMA DENGAN DIA SERATUS EMPAT PULUH EMPAT RIBU ORANG.
) Nas : Wahy 14:1 Pasal Wahy 14:1-20 dan Wahy 15:1-8 memperkenalkan hukuman-hukuman dari pasal Wahy 16:1-18:24, sambil menunjukkan pahala yang menanti-nantikan mereka yang bertahan dalam iman mereka pada Yesus (ayat Wahy 14:12; 15:2-4). Pasal Wahy 14:1-20 mulai dengan menggambarkan pemandangan 144.000 orang percaya yang terkemuka tampak di sorga dekat Anak Domba itu. Secara simbolis bilangan 144.000 melambangkan umat Allah yang paling berserah dan setia di sepanjang zaman, yang menikmati kedudukan dan kesukacitaan yang khusus di sorga (lihat cat. --> Wahy 14:4 berikut). [atau ref. Wahy 14:4] Jadi, angka 144.000 tidak berarti bahwa mereka dibatasi sampai jumlah 144.000 orang saja. Setiap orang percaya bisa menjadi salah seorang dari kelompok ini dengan memiliki iman, kasih, dan pelayanan yang penuh penyerahan dan pengabdian. |