(0.0962601125) | (Yeh 36:26) |
(full: HATI YANG BARU.
) Nas : Yeh 36:26-27 Allah berjanji untuk memulihkan Israel bukan sekadar secara jasmaniah, tetapi juga rohaniah; pemulihan ini akan mencakup pemberian hati yang baru kepada mereka yang selembut daging supaya mereka akan menaati Firman Allah. Juga, Allah akan menaruh Roh Kudus-Nya di dalam diri mereka (bd. Yeh 11:19-20; Mazm 51:9-13; lihat cat. --> Rom 11:26; [atau ref. Rom 11:26] lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN ALLAH). Pekerjaan Allah ini mencakup perjanjian baru yang disahkan oleh Kristus (lih. Yer 31:31-34). |
(0.0962601125) | (Yeh 38:2) |
(full: GOG.
) Nas : Yeh 38:2 Gog adalah raja negeri Magog dan pimpinan tertinggi negeri Mesekh dan Tubal. Dalam Kej 10:2, Magog, Mesekh, dan Tubal adalah nama putra-putra Yafet; jadi pertempuran di masa depan ini akan dipimpin oleh keturunan Yafet. Gog mungkin juga merupakan nama yang melambangkan kejahatan dan perlawanan kepada Allah (lih. Wahy 20:7-9). Negeri-negeri ini mungkin terletak jauh di sebelah utara Israel (ayat Yeh 38:6,15; Yeh 39:2). Pasukan-pasukan dari timur dan selatan akan bergabung dengan mereka (ayat Yeh 38:5). Saat terjadinya pertempuran ini sulit ditentukan, tetapi sangat mungkin ini tidak sama dengan pertempuran Gog dan Magog dalam Wahy 20:7-9, yang akan terjadi pada akhir kerajaan seribu tahun. |
(0.0962601125) | (Dan 7:18) |
(full: ORANG-ORANG KUDUS ... MENERIMA PEMERINTAHAN.
) Nas : Dan 7:18 (Versi Inggris NIV -- kerajaan) Kerajaan itu milik Anak Manusia (ayat Dan 7:13-14), tetapi orang kudus (yang di sini mungkin mencakup orang kudus segala zaman) menerima kerajaan itu (bd. Mat 5:3,10) dan ikut memerintah bersama Kristus (bd. Wahy 3:21). Orang kudus adalah mereka yang suci
|
(0.0962601125) | (Dan 9:5) |
(full: KAMI TELAH BERBUAT DOSA.
) Nas : Dan 9:5 Daniel tidak duduk diam dan secara pasif menunggu pemulihan yang dijanjikan itu (lihat cat. --> Dan 9:2 sebelumnya); [atau ref. Dan 9:2] sebaliknya ia mulai memohon dengan sungguh-sungguh di dalam doa dan puasa (ayat Dan 9:3) untuk penggenapan firman Allah. Daniel memulai doa syafaatnya dengan mengakui kebesaran Allah yang membangkitkan rasa hormat, kasih setia-Nya, dan kemurahan perjanjian-Nya yang ditunjukkan kepada orang yang mengasihi dan menaati-Nya. Kemudian ia membuat pengakuan, menyamakan dirinya dengan umat Israel yang telah berdosa dan memberontak terhadap Allah. Ia meminta pemulihan Yerusalem bukan karena kebenaran di dalam dirinya atau Israel, tetapi demi Tuhan (Dan 9:17-18). Ketika Allah menanggapi, Ia menunjukkan kemurahan dan belas kasihan-Nya yang besar sebagai Allah yang memenuhi janji-janji-Nya. |
(0.0962601125) | (Dan 9:25) |
(full: TUJUH KALI TUJUH MASA DAN ENAM PULUH DUA KALI TUJUH MASA.
) Nas : Dan 9:25 Allah menyatakan kepada Daniel bahwa enam puluh sembilan kali tujuh masa, yaitu 483 tahun, akan berlangsung di antara saat pengumuman keputusan untuk membangun kembali Yerusalem dan kedatangan Mesias, seorang Yang Diurapi. Terdapat perbedaan pendapat tentang waktu tepat 483 tahun ini dimulai. Ada yang mengatakan 538 SM ketika titah Koresy dikeluarkan; akan tetapi, ketetapan itu adalah untuk membangun kembali Bait Suci dan bukan kota. Sangat mungkin itu mulai pada 457 SM, ketika Ezra kembali dan mulai membangun kembali kota itu (Ezr 4:12-13,16; lihat cat. --> Ezr 4:11; lihat cat. --> Ezr 4:23); [atau ref. Ezr 4:11,23] anggapan ini akan membuat 483 tahun itu berakhir pada tahun 27 M, kurang lebih pada waktu Yesus memulai pelayanan-Nya. |
(0.0962601125) | (Dan 12:4) |
(full: METERAIKANLAH KITAB ITU.
) Nas : Dan 12:4 Daniel diperintahkan untuk memeteraikan kitab itu; nubuat-nubuat itu bukan hanya untuk zamannya, tetapi juga untuk akhir zaman, untuk mendorong orang yang hidup pada masa itu. Daniel kemudian melihat dua malaikat, satu di tiap-tiap tepi sungai, sambil bertanya berapa lama hingga akhir zaman tiba. Orang yang berpakaian kain lenan (bd. Dan 10:5-6) bersumpah demi Allah bahwa waktunya akan menjadi tiga setengah tahun, mungkin mengacu kepada paruhan terakhir dari tujuh masa yang ke-70 (lihat cat. --> Dan 9:27). [atau ref. Dan 9:27] |
(0.0962601125) | (Hos 7:8) |
(full: MENCAMPURKAN DIRINYA DI ANTARA BANGSA-BANGSA.
) Nas : Hos 7:8 Orang Israel telah bersekutu secara akrab dengan orang tidak percaya, serta menerima banyak kebiasaan mereka; akibatnya kini mereka sama sekali tidak berguna seperti kue yang setengah matang. Memang benar bahwa Allah memanggil kita untuk bersaksi kepada yang terhilang dan membantu mereka sebatas kemampuan kita, tetapi kita tidak boleh mengadakan persekutuan akrab dengan dunia, karena ada risiko kita akan menerima berbagai cara dan sikap mereka sehingga berpaling kepada dosa dan menjauh dari Allah (bd. Yud 1:23; lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA; dan lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA). |
(0.0962601125) | (Hos 13:14) |
(full: AKAN KUTEBUSKAH MEREKA DARI PADA MAUT?
) Nas : Hos 13:14 Janji Allah untuk menebus bangsa itu dari maut berarti bahwa kaum sisa akan selamat (lihat cat. --> Hos 11:5). [atau ref. Hos 11:5] Maksud Allah tidak berubah. Ia masih Penebus dari maut, kubur dan neraka, dan Ia siap melepaskan sekarang. Puncak penebusan akan terjadi pada hari kebangkitan. Kematian dan kuburan merupakan penguasa yang kejam, tetapi keduanya tidak bisa menggagalkan maksud Allah bagi umat-Nya. PB menunjuk kepada kebangkitan Kristus sebagai jaminan kemenangan Allah (1Kor 15:54-55; lihat art. KEBANGKITAN TUBUH). |
(0.0962601125) | (Yl 1:14) |
(full: PUASA YANG KUDUS ... BERTERIAKLAH.
) Nas : Yoel 1:14 Karena kerusakan parah negeri itu dan kesesakan antara umat Allah, Yoel meminta mereka untuk meningkatkan perkabungan mereka, bersyafaat kepada Allah dengan puasa dan doa siang malam, dan bertobat dari semua dosa. Dewasa ini umat Allah mungkin tidak benar-benar mengalami wabah belalang, tetapi mungkin jemaat mereka tertindih oleh kesulitan yang besar, dosa dan penyakit yang merusak keluarga demi keluarga (bd. 1Kor 11:30-32). Pola alkitabiah untuk menyelesaikan situasi seperti itu ialah para gembala dan kaum awam bersama-sama harus menyadari bahwa pertolongan, kuasa dan berkat Allah sangat kurang. Mereka harus kembali kepada Dia dengan kesungguhan, intensitas, pertobatan dan syafaat yang diterangkan oleh Yoel (ayat Yoel 1:13-14; 2:12-17). |
(0.0962601125) | (Am 2:6) |
(full: PERBUATAN JAHAT ISRAEL.
) Nas : Am 2:6 Setelah menegur dosa tetangga-tetangga Israel, Amos kini mencapai puncaknya dan mengarahkan perhatian pada dosa-dosa dan hukuman yang akan menimpa Israel, kerajaan utara itu. Mereka tidak taat kepada firman Allah, tetapi malah menindas orang miskin (ayat Am 2:6-7), hidup mesum (ayat Am 2:7) dan mencemarkan penyembahan Allah (ayat Am 2:7-8); di bagian lain dijelaskan bahwa mereka menentang pelayanan nabi-nabi Allah yang benar (bd. Am 7:10-17). |
(0.0962601125) | (Am 5:21) |
(full: AKU MENGHINAKAN PERAYAANMU.
) Nas : Am 5:21-27 Allah membenci upacara keagamaan, kehadiran gereja dan nyanyian pujian oleh orang yang mengaku percaya tetapi mencari kesenangan berdosa dunia ini.
|
(0.0962601125) | (Am 6:1) |
(full: CELAKA ... ORANG-ORANG YANG MERASA AMAN.
) Nas : Am 6:1-7 Umat Allah baik di Israel (Samaria) maupun Yehuda (Sion) ditegur di sini.
|
(0.0962601125) | (Ob 1:1) |
(full:
) Penulis : Obaja Tema : Hukuman atas Edom Tanggal Penulisan: + 840 SM Latar Belakang Penulis kitab yang pendek ini ialah seorang nabi bernama Obaja; di dalam kitab ini, keturunan dan keterangan lain tentang hidupnya tidak diberikan. Nama "Obaja" cukup umum, dan berarti "hamba Tuhan"; 12 atau 13 orang dalam Alkitab memakai nama ini (mis. 1Raj 18:3-16; 2Taw 17:7; 2Taw 34:12-13). Apakah Obaja yang menulis kitab ini disebut di lain tempat dalam PL tergantung pada tanggal nubuatnya. Karena tidak disebutkan seorang raja, kita tidak mengetahui dengan pasti tanggal penulisan kitab ini. Satu-satunya fakta sejarah yang disinggung dalam teksnya ialah saat orang Edom bersukacita atas suatu penyerbuan Yerusalem, dan bahkan ikut serta dalam menjarahnya (ayat Ob 1:11-14); akan tetapi, tidak jelas penyerbuan mana terhadap Yerusalem yang dimaksudkan Obaja. Ada lima penyerbuan penting sepanjang zaman PL:
Sebagian besar ahli percaya bahwa Obaja bernubuat pada masa (2) atau (5). Kebinasaan Yerusalem oleh Nebukadnezar kelihatannya kurang mungkin dari keduanya karena tidak disebut tentang kebinasaan seluruh Yerusalem atau diangkutnya penduduknya ke dalam pembuangan. Nabi yang lain ketika mengacu kepada kebinasaan Yerusalem selalu memperkenalkan musuh itu sebagai Nebukadnezar dan Babel, bukan hanya "orang-orang luar" dan "orang-orang asing" (ayat Ob 1:11). Demikianlah peristiwa yang mengakibatkan nubuat Obaja sangat mungkin yang kedua di atas, ketika pasukan Filistin dan Arab menjarah Yerusalem. Menjelang terjadinya peristiwa ini, orang Edom (yang dikuasai Yerusalem) telah berhasil membebaskan diri (2Taw 21:8-10). Sukacita mereka atas kejatuhan Yerusalem tidak lama sesudah itu dapat dipahami. Karena masa pemerintahan Yoram adalah 848-841 SM, dan karena penjarahan Yerusalem telah terjadi ketika Obaja menulis, maka 840 SM merupakan tanggal yang mungkin bagi penulisan kitab ini. Sebagian dari latar belakang nubuat ini mengingatkan kembali pada Kej 25:19-34; Kej 27:1--28:9 yaitu persaingan berkepanjangan di antara Esau (bapak orang Edom) dan Yakub (bapak ke-12 suku Israel). Sekalipun kita membaca dalam kitab Kejadian tentang perdamaian kedua saudara ini (Kej 33:1-20), kebencian di antara keturunan mereka sering kali menimbulkan pertempuran sepanjang sejarah alkitabiah (bd. Bil 20:14-21; 1Sam 14:47; 2Sam 8:14; 1Raj 11:14-22). Sesuai dengan sejarah permusuhan mereka, orang Edom bersukacita karena kesulitan Yerusalem. Tujuan Kitab nubuat ini ditulis
Obaja menubuatkan hasil akhir dari tindakan Allah: bagi orang Edom -- kebinasaan; bagi umat Allah Israel -- pembebasan pada hari Tuhan yang akan datang. Survai Kitab Obaja terdiri atas dua bagian utama. Di dalam bagian pertama (ayat Ob 1:1-14), Allah mengungkapkan melalui sang nabi ketidaksenangan-Nya dengan Edom dan menuntut pertanggungjawaban karena dosa-dosa mereka, khususnya dosa kesombongan (karena perlindungan geografis) dan dosa sukacita atas jatuhnya Yehuda. Hukuman Allah yang diramalkan akan mendatangi mereka, dan sang nabi tidak menawarkan harapan untuk penangguhan berdasarkan ajakan untuk bertobat dan berbalik kepada Tuhan; mereka akan dimusnahkan untuk selama-lamanya (ayat Ob 1:10). Bagian kedua (ayat Ob 1:15-21) bernubuat tentang kedatangan hari Tuhan ketika Edom dan semua musuh Allah akan dibinasakan, sedangkan umat Allah diselamatkan dan kerajaan-Nya menang. Ciri-ciri Khas Empat ciri utama menandai nubuat Obaja.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru Walaupun PB tidak secara langsung mengacu kepada Obaja, sengketa di antara Esau dan Yakub yang mendasari kitab ini juga diuraikan dalam PB. Paulus menunjuk kepada persaingan Esau-Yakub dalam Rom 9:10-13, tetapi melanjutkannya dengan mengingatkan kita akan berita pengharapan Allah: semua yang bertobat dari dosa-dosa mereka, Yahudi atau bukan Yahudi, dan berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan (Rom 10:9-13; Rom 15:7-12). |
(0.0962601125) | (Yun 1:17) |
(full: DATANGLAH SEEKOR IKAN BESAR MENELAN YUNUS.
) Nas : Yun 1:17 Allah menyediakan seekor ikan besar, mungkin ikan paus yang besar, untuk menyelamatkan nyawa Yunus. Secara ajaib Allah memelihara Yunus tetap hidup selama tiga hari dalam perut ikan.
|
(0.0962601125) | (Mi 4:1) |
(full: PADA HARI-HARI YANG TERAKHIR.
) Nas : Mi 4:1 Mikha bernubuat tentang waktu itu ketika Allah akan memerintah seluruh dunia.
|
(0.0962601125) | (Mi 7:8) |
(full: AKU AKAN BANGUN PULA.
) Nas : Mi 7:8-13 Kaum sisa yang benar di Yehuda sedang menghadapi hari-hari gelap karena hukuman Allah atas dosa-dosa bangsa itu; akan tetapi, Mikha tetap memberitakan kata-kata iman bagi mereka dan memandang lebih jauh dari kemenangan sementara musuh-musuh mereka kepada hari pemulihan mereka yang mulia oleh Allah. "Aku akan bangun pula" adalah suatu pernyataan iman yang setaraf dengan pernyataan iman Ayub (lihat cat. --> Ayub 19:25; lihat cat. --> Ayub 19:26; lihat cat. --> Ayub 19:27). [atau ref. Ayub 19:25-27] |
(0.0962601125) | (Nah 1:1) |
(full:
) Penulis : Nahum Tema : Kebinasaan Niniwe yang Menjelang Tanggal Penulisan: + 630-620 SM Latar Belakang Kitab nubuat yang singkat mengenai kebinasaan Niniwe yang akan datang ini ditulis oleh seorang nabi yang namanya berarti "penghiburan". Tidak diketahui apa-apa tentang nabi ini kecuali bahwa ia berasal dari Elkosy (Nah 1:1), sebuah kota kecil yang tempatnya tidak diketahui. Hieronimus percaya bahwa Elkosy terletak dekat Rama di Galilea, ada orang yang mengusulkan dekat Kapernaum, sedangkan yang lain lagi percaya letaknya di bagian selatan Yehuda. Mungkin sekali Nahum seorang nabi Yehuda karena kerajaan utara (Israel) sudah tidak ada lagi ketika kitab ini ditulis. Nahum memberitakan nubuatnya sebelum kejatuhan Niniwe pada tahun 612 SM. Dalam Nah 3:8-10 ia mengacu pada kejatuhan Tebes sebagai peristiwa yang lampau (terjadi pada tahun 663 SM). Jadi, nubuat Nahum disampaikan di antara 663 SM dan 612 SM, lebih mungkin dekat 612 SM, yaitu sementara masa pemerintahan raja Yosia dan gerakan pembaharuannya (+ 630-620 SM). Di zaman dahulu bangsa Asyur terkenal sangat kejam terhadap tawanan perang mereka. Setelah menyerbu sebuah kota, mereka tanpa mengenal ampun akan membantai ratusan orang dan mengangkut sisanya ke berbagai bagian kerajaan mereka; ketika menuju ke tempat pembuangan itu makin banyak lagi yang tewas akibat perjalanan berat dan sangat melelahkan (bd. Nah 3:3). Para pemimpin kota dan bangsa yang dikalahkan disiksa tanpa belas kasihan dan akhirnya dibunuh. Satu abad sebelumnya, Yunus diutus untuk berkhotbah di ibu kota Asyur, Niniwe. Untuk masa yang singkat orang Asyur bertobat dari dosa-dosa mereka, tetapi kemudian itu kembali ke cara hidupnya yang kejam. Allah memakai orang Asyur yang jahat ini sebagai pelaksana hukuman untuk membinasakan ibu kota Israel, Samaria, dan mengangkut kerajaan utara ke dalam pembuangan. Kini saat hukuman bagi Asyur sendiri menjelang dengan cepat. Tujuan Nahum mempunyai dua tujuan dalam kitab nubuat ini.
Survai Kitab Nahum terdiri atas tiga rangkaian ucapan ilahi yang terpisah terhadap Asyur, khususnya ibu kota Niniwe; ketiga ucapan ilahi ini sesuai dengan ketiga pasal kitab ini. Pasal 1 (Nah 1:1-15) berisi suatu uraian yang jelas dan terus-terang mengenai sifat Allah -- khususnya kemurkaan, keadilan, dan kuasa-Nya, yang menjadikan hukuman atas orang jahat pada umumnya dan kehancuran Niniwe khususnya tidak terelakkan lagi. Pasal 2 (Nah 2:1-13) menubuatkan hukuman Niniwe yang segera tiba dan melukiskannya dengan bahasa yang hidup. Pasal 3 (Nah 3:1-19) mencatat secara singkat dosa-dosa Niniwe, menyatakan bahwa Allah itu adil dalam hukuman-Nya dan mengakhiri dengan membayangkan hukuman yang telah dilaksanakan. Ciri-ciri Khas Tiga ciri utama menandai kitab Nahum.
Namun kitab ini berisi beberapa kata yang memberi harapan dan hiburan bagi Yehuda (mis. Nah 1:12-13,15). Penggenapan Dalam Perjanjian Baru PB tidak secara langsung memakai kitab ini. Satu-satunya ayat yang mungkin dikutip dalam PB ialah Nah 1:15, sebuah ayat yang dipinjam Nahum dari Yes 52:7. Paulus memakai kiasan "eloknya kaki" (TL) untuk menekankan bahwa sama seperti seorang pembawa berita dalam PL diterima dengan penuh sukacita oleh umat Allah ketika menyampaikan kabar baik damai sejahtera dan pembebasan dari musuh mereka, yaitu Asyur (Nah 1:15) dan Babel (Yes 52:7), demikian pula pengkhotbah perjanjian yang baru membawa kabar baik pembebasan dari belenggu dosa dan kuasa Iblis melalui Yesus Kristus (Rom 10:15). Kitab Nahum juga menggarisbawahi amanat PB bahwa Allah tidak akan membiarkan orang berdosa bebas dari hukuman (Nah 1:3). |