(0.41628314814815) | (Mi 5:4) |
(full: SAMPAI KE UJUNG BUMI.
) Nas : Mi 5:3 Seperti Yesaya (lih. Yes 9:5-6; 61:1-2), Mikha tidak membedakan di antara kedatangan Yesus Kristus yang pertama kali dan yang kedua kali. Ketika Kristus kembali untuk membinasakan semua kejahatan, Israel akan hidup dengan aman dan Kristus akan memerintah seluruh dunia. |
(0.41628314814815) | (Zef 3:5) |
(full: TIDAK BERBUAT KELALIMAN.
) Nas : Zef 3:5 Walaupun manusia gagal dan jatuh ke dalam dosa, Allah sendiri tetap benar dan tidak pernah melakukan kesalahan; kebenaran itu memang merupakan sifat-Nya (lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).
|
(0.41628314814815) | (Mat 5:3) |
(full: BERBAHAGIALAH ORANG YANG MISKIN.
) Nas : Mat 5:3 Kata "berbahagia" ini menunjuk kepada kesejahteraan semua orang yang karena hubungan mereka dengan Kristus dan Firman-Nya, menerima Kerajaan Allah, yang meliputi kasih, perhatian, keselamatan dan kehadiran Allah hari lepas hari (lihat cat. --> Mat 14:19; lihat cat. --> Luk 24:50). [atau ref. Mat 14:19; Luk 24:50] Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi jikalau kita ingin menerima berkat-berkat Kerajaan Allah; kita harus dituntun oleh cara dan nilai Allah yang dinyatakan dalam Alkitab dan bukan oleh cara dan nilai dunia ini. Syarat yang pertama adalah "miskin di hadapan Allah". Kita harus sadar bahwa kita tidak dapat memenuhi kebutuhan rohani kita sendiri; kita membutuhkan hidup, kuasa, dan kasih karunia yang datang dari Roh Kudus untuk mewarisi Kerajaan Allah. |
(0.41628314814815) | (Mat 5:4) |
(full: ORANG YANG BERDUKACITA.
) Nas : Mat 5:4 "Berdukacita" artinya merasa sedih atas kelemahan kita sendiri karena tidak mampu memenuhi standar kebenaran Allah dan kuasa kerajaan-Nya (ayat Mat 5:6; 6:33). Itu juga berarti berdukacita karena hal-hal yang menyedihkan hati Allah, berbagi rasa dengan Allah dan ikut berduka bersama-Nya atas dosa, kebejatan, dan kekejaman yang tampak di dunia (Kis 20:19; lihat cat. --> Luk 19:41; lihat cat. --> 2Pet 2:8). [atau ref. Luk 19:41; 2Pet 2:8] Mereka yang berdukacita terhibur ketika menerima "kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita oleh Roh Kudus" (Rom 14:17) dari Allah Bapa. |
(0.41628314814815) | (Mat 5:8) |
(full: ORANG YANG SUCI HATINYA.
) Nas : Mat 5:8 "Yang suci hatinya" adalah mereka yang telah dibebaskan dari kuasa dosa oleh kasih karunia Allah dan kini berusaha tanpa tipu daya untuk menyenangkan hati Allah dan memuliakan Dia dan menjadi sama seperti Dia.
|
(0.41628314814815) | (Mat 5:13) |
(full: GARAM DUNIA.
) Nas : Mat 5:13 Sebagaimana garam diperlukan untuk melezatkan dan mencegah makanan dari pembusukan, demikian pula orang percaya dan gereja harus merupakan teladan yang saleh di dalam dunia dan harus melawan kebobrokan moral dan kecurangan yang nyata dalam masyarakat.
|
(0.41628314814815) | (Mrk 5:28) |
(full: ASAL KUJAMAH SAJA JUBAH-NYA.
) Nas : Mr 5:28 Kitab-kitab Injil sering kali mengisahkan tentang orang sakit yang menjamah Yesus (Mr 3:10; 5:27-34; 6:56) atau Yesus yang menjamah mereka (Mr 1:41-42; 7:33-35; Mat 8:3,15; 9:29-30; 20:34; Luk 5:13; Luk 7:14-15; 22:51). Sentuhan dan kehadiran Yesus itulah yang terutama. Sentuhan-Nya berkuasa untuk menyembuhkan karena Ia mengasihani kelemahan kita dan Ia adalah sumber kasih karunia dan kehidupan (Ibr 4:16). Tanggung jawab kita dalam mendambakan kesembuhan adalah mendekatkan diri kepada Yesus serta hidup di hadapan-Nya (lihat cat. --> Mat 17:20 [atau ref. Mat 17:20] mengenai iman yang sejati). |
(0.41628314814815) | (Mrk 13:5) |
(full: WASPADALAH.
) Nas : Mr 13:5 Ajaran Yesus yang disampaikan di bukit Zaitun ini penuh peringatan agar menjelang akhir zaman para pengikut-Nya harus senantiasa berwaspada terhadap bahaya penyesatan agamais. Yesus menasihatkan, "waspadalah" (ayat Mr 13:5), "Tetapi kamu ini, hati-hatilah!" (ayat Mr 13:9), "Hati-hatilah kamu"(ayat Mr 13:23), "Hati-hatilah dan berjaga-jagalah!" (ayat Mr 13:33), "Karena itu berjaga-jagalah!" (ayat Mr 13:35), dan "Berjaga-jagalah" (ayat Mr 13:37). Peringatan ini menunjukkan bahwa pada akhir zaman akan muncul banyak ajaran yang tidak alkitabiah di kalangan gereja. Orang percaya harus lebih lagi mengenal dan menaati Firman Allah saja (lihat cat. --> Mat 24:5). [atau ref. Mat 24:5] |
(0.41628314814815) | (Yoh 5:9) |
(full: SEMBUHLAH ORANG ITU.
) Nas : Yoh 5:9 Sering kali Yesus menyembuhkan sebagai tanggapan terhadap iman seseorang. Akan tetapi, dalam kasus ini Yesus menyembuhkan tanpa ada unsur iman; Ia hanya berkata dan orang itu sembuh. Dewasa ini pun orang mungkin disembuhkan menurut maksud Allah sekalipun mereka tidak beriman kepada Yesus. Alkitab mengajarkan bahwa ada tiga hubungan untuk iman yang menyembuhkan:
|
(0.41628314814815) | (Yoh 5:14) |
(full: JANGAN BERBUAT DOSA LAGI.
) Nas : Yoh 5:14 Yesus menuntut agar semua orang yang percaya kepada-Nya akan berhenti berbuat dosa; dan orang yang benar-benar selamat akan berhenti. Sekalipun orang yang benar-benar percaya itu tidak sempurna dan kadang-kadang bisa gagal, ia akan mengabdi kepada Kristus sehingga, melalui kuasa Roh Kudus, dosa tidak lagi akan menjadi sifat khas kehidupan mereka (1Pet 1:5; 1Yoh 3:6,9). Pengharapan Yesus untuk orang yang sudah dilahirkan baru sungguh bertentangan dengan mereka yang menekankan bahwa orang percaya akan berbuat dosa terus-menerus dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan sehari-hari. |
(0.41628314814815) | (Yoh 5:18) |
(full: MENYAMAKAN DIRI-NYA DENGAN ALLAH.
) Nas : Yoh 5:18-24 Di dalam nas ini Yesus membuat beberapa pernyataan yang mengejutkan:
|
(0.41628314814815) | (Yoh 13:5) |
(full: MEMBASUH KAKI MURID-MURID-NYA.
) Nas : Yoh 13:5 Peristiwa yang dramatis ini terjadi pada malam terakhir sebelum Yesus ditangkap dan disalibkan. Yesus melakukannya
|
(0.41628314814815) | (Rm 11:5) |
(full: PILIHAN KASIH KARUNIA.
) Nas : Rom 11:5 Frasa ini menunjuk kepada pola kemurahan Allah dalam mengutus Anak-Nya ke dalam dunia untuk menyelamatkan barangsiapa yang percaya kepada-Nya. Pemilihan berasal dari maksud keselamatan Allah "sebelum dunia dijadikan" (Ef 1:4). Sejak kedatangan Juruselamat serta kematian dan kebangkitan-Nya, pemilihan ini mencakup semua orang yang percaya dan taat kepada Kristus dan Injil. Jadi, baik Allah maupun manusia aktif dalam pemilihan. Sasaran dari pilihan melalui kasih karunia ialah agar menjadi "tak bercacat dan bercela" di hadapan Allah (Ef 1:4, bd. Rom 3:22; Rom 4:1-5,16; 11:11-24; 2Kor 5:19-20; Ef 2:8-10; lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI). |
(0.41628314814815) | (Rm 14:5) |
(full: MENGANGGAP HARI YANG SATU LEBIH PENTING DARI PADA HARI YANG LAIN.
) Nas : Rom 14:5 Hal ini mungkin menunjuk kepada hari-hari raya khusus dalam upacara hukum PL. Beberapa orang Kristen rupanya masih memandang hari-hari khusus itu sebagai memiliki kegunaan abadi sedangkan orang lain mengabaikannya. Dalam jawabannya, Paulus tidak berusaha untuk membatalkan prinsip Allah untuk memisahkan satu hari dalam sepekan sebagai hari khusus untuk beristirahat dan menyembah Dia (lihat cat. --> Mat 12:1). [atau ref. Mat 12:1] Allah sendiri memisahkan satu hari antara tujuh untuk beristirahat (Kej 2:2-3; bd. Kel 20:11; 31:17; Yes 58:13-14). Dalam PB hari pertama dalam setiap minggu diakui memiliki arti khusus karena kebangkitan Yesus (Kis 20:7; 1Kor 16:2; Wahy 1:10). |
(0.41628314814815) | (1Kor 10:5) |
(full: MEREKA DITEWASKAN DI PADANG GURUN.
) Nas : 1Kor 10:5 Orang Israel telah mengalami kasih karunia Allah dalam peristiwa keluaran. Mereka telah dibebaskan dari perbudakan (ayat 1Kor 10:1), dibaptis (ayat 1Kor 10:2) dan dipelihara oleh Allah di padang gurun, mengalami persekutuan yang erat dengan Kristus (ayat 1Kor 10:3-4). Kendatipun berkat-berkat rohani ini, mereka gagal untuk menyenangkan Allah, sehingga mereka dibinasakan oleh-Nya di padang gurun. Mereka kehilangan hak sebagai umat pilihan, dan tidak dapat memasuki tanah perjanjian (bd. Bil 14:30; lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL). Maksud Paulus inilah: sama seperti Allah tidak membiarkan penyembahan berhala, dosa, dan kebejatan Israel, demikianlah Ia tidak akan membiarkan dosa orang percaya yang hidup di bawah perjanjian yang baru. |
(0.41628314814815) | (2Kor 5:8) |
(full: MENETAP PADA TUHAN.
) Nas : 2Kor 5:8 Ayat ini dan ayat-ayat lain (mis. Luk 23:42-43; Fili 1:23) dengan jelas mengajarkan bahwa tidak ada selang waktu antara kematian dan kehidupan yang akan datang (lihat art. KEMATIAN). Kematian orang percaya membawanya dengan segera ke hadapan Kristus (1Kor 13:12). Demikianlah, "mati adalah keuntungan" (Fili 1:21). Hal ini tidak berarti bahwa Kristus tidak hadir bersama dengan orang percaya sekarang, sebab pekerjaan Roh Kudus ialah untuk menyampaikan kehadiran Kristus kepada orang percaya (lihat art. AJARAN TENTANG ROH KUDUS). Tetapi hal ini menunjukkan bahwa kita sekarang ada bersama dengan Tuhan oleh iman dan bukan oleh penglihatan (Ibr 11:1). |
(0.41628314814815) | (2Kor 5:17) |
(full: IA ADALAH CIPTAAN BARU.
) Nas : 2Kor 5:17 Melalui perintah Allah yang berkuasa untuk menciptakan itu (2Kor 4:6), mereka yang menerima Yesus Kristus oleh iman dijadikan ciptaan yang baru, yang termasuk dunia baru Allah di mana Roh memerintah (Rom 8:14; Gal 5:25; Ef 2:10). Orang percaya itu menjadi seorang yang baru (Gal 6:15; Ef 2:10,15; 4:24; Kol 3:10) diperbarui seturut dengan citra Allah (2Kor 4:16; 1Kor 15:49; Ef 4:24; Kol 3:10), ikut merasakan kemuliaan-Nya (2Kor 3:18) dengan pengetahuan (Kol 3:10) dan pengertian (Rom 12:2) yang dibaharui, dan hidup dalam kekudusan (Ef 4:24). |
(0.41628314814815) | (Gal 2:5) |
(full: SESAATPUN KAMI TIDAK MAU MUNDUR DAN TUNDUK KEPADA MEREKA.
) Nas : Gal 2:5 Paulus bersikap toleran dan sabar terhadap banyak hal (bd. 1Kor 13:4-7), tetapi tegar dalam hal "kebenaran Injil". Penyataan yang diterimanya dari Kristus (Gal 1:12) adalah satu-satunya Injil yang memiliki kuasa untuk menyelamatkan semua orang yang percaya (Rom 1:16). Paulus memahami bahwa Injil ini sama sekali tidak boleh berkompromi demi kedamaian, kesatuan atau pendapat mutakhir. Kemuliaan Kristus dan keselamatan orang yang terhilang itu dipertaruhkan. Dewasa ini, kalau kita meniadakan satu bagian dari Injil menurut penyataan PB, kita mulai merusakkan satu-satunya amanat yang menyelamatkan kita dari kebinasaan abadi (bd. Mat 18:6). |
(0.41628314814815) | (Gal 5:4) |
(full: HIDUP DI LUAR KASIH KARUNIA.
) Nas : Gal 5:4 Beberapa anggota jemaat di Galatia telah mengganti iman mereka kepada Kristus dengan iman kepada upacara-upacara legalistik dari hukum Taurat (Gal 1:6-7; 5:3). Paulus menyatakan bahwa mereka sudah berada di luar kasih karunia. Hidup di luar kasih karunia berarti terasing dari Kristus (bd. Yoh 15:4-6) dan meninggalkan prinsip kasih karunia Allah yang membawa hidup dan keselamatan. Hal ini berarti hubungan dengan Kristus ditiadakan dan tidak lagi tinggal "di dalam Kristus" (lihat cat. --> Yoh 15:6; [atau ref. Yoh 15:6] lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA). |