(0.30815091578947) | (Mzm 52:1) |
(ende) Mazmur ini menghadapkan satu sama lain si djahat jang akan dihukum (Maz 52:3-7) dan di djudjur jang akan diberkati Allah dan menjaksikan hukuman si djahat (Maz 52:6-8). |
(0.30815091578947) | (Mzm 53:1) |
(ende) Mazmur ini adalah sama sadja dengan Maz 14 (lihat disana), tetapi disini nama: Jahwe digantikan dengan: Allah. |
(0.30815091578947) | (Mzm 58:9) |
(ende) Naskah Hibrani tidak djelas dan terdjemahan ini dikirakan sadja. Maknanjapun tidak terang. Agaknja bahasa kiasan jang artinja: hukuman tjepat dan tak ter-sangka2. "murka", ialah murka Allah. |
(0.30815091578947) | (Mzm 110:1) |
(ende) Mazmur ini kadang2 sukar sekali untuk dimengerti dan diartikan, akibatnja keadaan naskah hibrani jang djelek. Ia menggambarkan Al-Masih sebagai radja jang diangkat Jahwe, sebagai pedjuang, pemenang (Maz 1:1-3:8;5:1-7:17) dan sebagai imam abadi (Maz 110:3-4), laksana radja-imam Melkisedek. Barangkali lagu ini ditjiptakan untuk seseorang radja pada hari pelantikannja. Tetapi pengarangnja sekaligus ingat djuga atau per-tama2 akan Radja pada masa depan, jakni Al-Masih. Dalam Perdjandjian Baru mazmur ini sering diartikan sebagai ramalan tentang Kristus. Lagu ini sangat serupa dengan Maz 2. |
(0.30815091578947) | (Mzm 120:4) |
(ende: anak-panah....bara berpidjar) Rupanja alat pengepungan ini disini adalah bahasa kiasan jang maknanja: fitnah dsb. Kedjahatan musuh dibalas dengan jang sama. |
(0.30815091578947) | (Mzm 123:1) |
(ende) Dalam doa permohonan ini umat Israil (aku) membandingkan dirinja dengan budak (Maz 123:2) dan penuh kepertjajaan ia minta, agar dibebaskan oleh Jahwe dari musuh2nja (Maz 123:1,3-4). |
(0.30815091578947) | (Mzm 129:4) |
(ende) Kias tadi diteruskan. Bila tali2 antara badjak dan kerbau2, jang menariknja, putus, maka pekerdjaan berhenti. Allah memotong tali2 antara umat dan musuh2nja dan itu berarti: penindasan berhenti. "berbulir". Terdjemahan ini tidak pasti. |
(0.30815091578947) | (Mzm 132:1) |
(ende) Agaknja mazmur ini dinjanjikan oleh beberapa golongan penjanji dalam perajaan ulangtahun dibawanja Peti Perdjandjian ke Bait-Allah di Jerusjalem. Namun pokok lagu ini ialah djandji Jahwe kepada radja Dawud (Maz 132:11-12) dan djandji ini dianggap sebagai balasan Jahwe kepada usaha Dawud untuk mendirikan Bait-Allah (Maz 132:1-5) dan untuk membawa Peti perdjandjian ke Jerusjalem (Maz 132:6-10). Jahwe berkenan pada usaha ini dan memilih Jerusjalem mendjadi tempat-tinggalNja dan disana Ia akan memberkati rakjat Dawud (Maz 132:13-16) dan menepati djandjiNja kepada dia (Maz 132:17-18). Pengarang ingat djuga akan Al-Masih, keturunan Dawud (Maz 132:18). |
(0.30815091578947) | (Mzm 139:16) |
(ende) Ajat2 ini sedikit gelap dalam naskah Hibrani. |
(0.30815091578947) | (Ams 5:16) |
(ende) Sumber, jang dimaksudkan disini ialah kolam dimana air hudjan disimpan untuk musim kering. sumber ini harus dipelihara baik2, agar air jang amat berharga itu tiada kehilangan. Orang sendiri sadja boleh menggunakannja. Demikian halnja dengan isteri seseorang. |
(0.30815091578947) | (Ams 8:22) |
(ende) Lukisan ini sesuai dengan anggapan Jahudi tentang alam itu. |
(0.30815091578947) | (Ams 10:10) |
(ende: memedjamkan mata) sama artinja dengan merentjanakan jang djahat. Bagian kedua ajat ini dalam naskah hibrani sama dengan Ams 10:8b. Tetapi dalam terdjemahan Junani berbunji: Siapa jang menegur dengan terus terang, mendjadi damai. |
(0.30815091578947) | (Ams 22:17) |
(ende: perkataan para bidjaksana) sematjam kepala untuk pepatah2 jang berikut. Terdapat melulu dalam terdjemahan Junani. Dalam naskah Hibrani perkataan2 ini masuk dalam ajat pertama. Namun terang sekali disini mulailah kumpulan pepatah jang chusus. |
(0.30815091578947) | (Ams 26:4) |
(ende) Rupanja kedua pepatah ini saling bertentangan. Tetapi hal jang sama dipandang dari sudut jang berbeda. Orang tak boleh mendjawab kepada si bodoh dengan bersetudju, hingga menurunkan diri sendiri (4). Tetapi toh harus mendjawab sekedar kebodohannja, selajaknja, jaitu dengan kekerasan menolak. |
(0.30815091578947) | (Pkh 4:5) |
(ende) Bagian pertama pepatah ini adalah pepatah jang laku untuk menolak kemalasan. Tetapi si Pengchotbah tidak bersetudju sama sekali dan ia beranggapan (bagian kedua ajat), bahwa "istirahat" lebih baik daripada kesusahan, jang memang sia2. |
(0.30815091578947) | (Pkh 9:1) |
(ende: entah tjinta entah bentji) jaitu kebahagiaan atau kemalangan dalam hidup ini, jang biasanja dianggap sebagai gandjaran atau hukuman kedjudjuran atau kedjahatan; tanda tjinta atau bentji Tuhan. Si pengchotbah mengadjar bahwasanja semuanja itu sama sekali tiada pasti, akibat satu tjara hidup. |
(0.30815091578947) | (Yes 9:8) |
(ende) Lagu ini mengenal Israil, keradjaan utara dan diutjapkan Jesaja sebelum perang Israil serta Aram lawan Juda, djadi sebelum th. 734. |
(0.30815091578947) | (Yes 14:26) |
(ende) Ajat ini merupakan renungan si nabi sendiri tentang keputusan Allah jang tidak dapat dibatalkan. Keputusan Allah itu tentang Asjur hendaknja mendjadi peringatan bagi seluruh dunia. Siapa jang menindas umat Jahwe, pasti akan dihukum. |
(0.30815091578947) | (Yes 15:9) |
(ende) Dimon kiranja sama dengan Dibon (demikian terdjemahan Latin Vgl. dan naskah Qumran). Kota itu adalah terkenal di Moab. |
(0.30815091578947) | (Yes 21:6) |
(ende) Si nabi disuruh Allah untuk menunggu berita tertentu, jang mewartakan keruntuhan Babel. Seluruh bagian ini (Yes 21:6-10) mendjadi peringatan kepada para pemimpin Juda, agar djangan pertjaja pada Babel untuk melawan Asjur. Si nabi menubuatkan keruntuhannja. |