Lalu bernazarlah<x id="j" /> Yakub: "Jika Allah akan menyertai dan akan melindungi aku<x id="k" /> di jalan yang kutempuh ini, memberikan kepadaku roti untuk dimakan dan pakaian untuk dipakai,<x id="l" />

Kata Laban: "Apakah yang harus kuberikan kepadamu?" Jawab Yakub: "Tidak usah kauberikan apa-apa kepadaku; aku mau lagi menggembalakan kambing dombamu dan menjaganya, asal engkau mengizinkan hal ini kepadaku:

Aku ini berkuasa untuk berbuat jahat<x id="e" /> kepadamu, tetapi Allah ayahmu<x id="f" /> telah berfirman kepadaku tadi malam: Jagalah baik-baik, jangan engkau mengatai Yakub dengan sepatah katapun.<x id="g" />

firman-Nya: "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti<x id="i" /> segala ketetapan-Nya,<x id="j" /> maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit<x id="k" /> manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan<x id="l" /> engkau<n id="1" />."

Tetapi jika lembu itu sejak dahulu telah sering menanduk dan pemiliknya telah diperingatkan, tetapi tidak mau menjaganya,<x id="r" /> kemudian lembu itu menanduk mati seorang laki-laki atau perempuan, maka lembu itu harus dilempari mati dengan batu, tetapi pemiliknyapun harus dihukum mati.

Tetapi jikalau lembu itu terkenal telah sering menanduk sejak dahulu, dan walaupun demikian pemiliknya tidak mau menjaganya,<x id="v" /> maka ia harus membayar ganti kerugian sepenuhnya: lembu ganti lembu, tetapi binatang yang mati itu menjadi kepunyaannya."

Apabila seseorang menitipkan<x id="k" /> kepada temannya seekor keledai atau lembu atau seekor domba atau binatang apapun dan binatang itu mati, atau patah kakinya atau dihalau orang dengan kekerasan, dengan tidak ada orang yang melihatnya,

Hari raya Roti Tidak Beragi<n id="1" /><x id="l" /> haruslah kaupelihara; tujuh hari lamanya engkau harus makan roti yang tidak beragi, seperti yang telah Kuperintahkan kepadamu, pada waktu yang ditetapkan dalam bulan Abib,<x id="m" /> sebab dalam bulan itulah engkau keluar dari Mesir, tetapi janganlah orang menghadap ke hadirat-Ku dengan tangan hampa.<x id="n" />

"Katakanlah kepada orang Israel, demikian: Akan tetapi hari-hari Sabat-Ku<x id="e" /> harus kamu pelihara, sebab itulah peringatan<x id="f" /> antara Aku dan kamu, turun-temurun,<x id="g" /> sehingga kamu mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, yang menguduskan<x id="h" /> kamu.

Haruslah kamu pelihara hari Sabat, sebab itulah hari kudus bagimu; siapa yang melanggar kekudusan hari Sabat itu, pastilah ia dihukum mati,<x id="i" /> sebab setiap orang yang melakukan pekerjaan pada hari itu, orang itu harus dilenyapkan dari antara bangsanya.

Demikianlah kamu harus berpegang pada segala ketetapan-Ku dan segala peraturan-Ku<x id="p" /> serta melakukan semuanya itu, supaya jangan kamu dimuntahkan oleh negeri<x id="q" /> ke mana Aku membawa kamu untuk diam di sana.

Yang berkemah di depan Kemah Suci di sebelah timur,<x id="o" /> di depan Kemah Pertemuan,<x id="p" /> ialah Musa, dan Harun serta anak-anaknya, yang mengerjakan tugas pemeliharaan tempat kudus<x id="q" /> bagi orang Israel; tetapi orang awam yang mendekat, haruslah dihukum mati.<x id="r" />

Mereka harus melakukan kewajiban mereka kepadamu,<x id="j" /> dan kewajiban mereka mengenai kemah<x id="k" /> seluruhnya; hanya kepada perkakas tempat kudus dan kepada mezbah janganlah mereka mendekat, nanti mereka mati,<x id="l" /> baik mereka maupun kamu.

tetapi engkau ini beserta anak-anakmu harus memegang jabatanmu sebagai imam dalam segala hal yang berkenaan dengan mezbah dan dengan segala sesuatu yang ada di belakang tabir,<x id="q" /> dan kamu harus mengerjakannya; sebagai suatu jabatan pemberian<x id="r" /> Aku memberikan kepadamu jabatanmu sebagai imam itu; tetapi orang awam yang mendekat harus dihukum mati.<x id="s" />"

Tetapi dari yang setengah lagi yang untuk orang Israel lain haruslah engkau mengambil satu ambilan dari setiap lima puluh, baik dari manusia, baik dari lembu, dari keledai dan dari kambing domba, jadi dari segala hewan, lalu menyerahkan semuanya kepada orang Lewi yang memelihara Kemah Suci<x id="t" /> TUHAN."

Lalu Musa mengambil dari yang setengah yang menjadi bagian orang Israel lain itu satu ambilan dari setiap lima puluh, baik dari manusia baik dari hewan, kemudian menyerahkan semuanya kepada orang Lewi yang memelihara Kemah Suci, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.

Janganlah kamu menambahi<x id="q" /> apa yang kuperintahkan kepadamu dan janganlah kamu menguranginya<n id="1" />,<x id="r" /> dengan demikian kamu berpegang<x id="s" /> pada perintah<x id="t" /> TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan kepadamu.

Lakukanlah<x id="z" /> itu dengan setia<n id="1" />, sebab itulah yang akan menjadi kebijaksanaanmu<x id="a" /> dan akal budimu di mata bangsa-bangsa<n id="2" /> yang pada waktu mendengar segala ketetapan ini akan berkata: Memang bangsa yang besar ini adalah umat<x id="b" /> yang bijaksana dan berakal budi.

Hati-hatilah, supaya jangan kamu melupakan perjanjian<x id="n" /> TUHAN, Allahmu, yang telah diikat-Nya dengan kamu dan membuat bagimu patung<x id="o" /> yang menyerupai apapun yang oleh TUHAN, Allahmu, dilarang kauperbuat.

Berpeganglah<x id="f" /> pada ketetapan dan perintah-Nya<x id="g" /> yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik<x id="h" /> keadaanmu dan keadaan anak-anakmu yang kemudian, dan supaya lanjut umurmu<x id="i" /> di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk selamanya."