(0.15044057735849) | (Yoh 6:41) |
(sh: Yesus ditolak karena menyatakan kebenaran (Jumat, 11 Januari 2002)) Yesus ditolak karena menyatakan kebenaranYesus ditolak karena menyatakan kebenaran. Pemimpin-pemimpin agama merasa keberatan terhadap pernyataan Yesus yang mengatakan bahwa Ia berasal dari surga (ayat 41-42). Mereka mengenal keluarga-Nya. Bagaimana mungkin Ia menyatakan bahwa Ia berasal dari surga? Tetapi, Yesus dengan tegas menyatakan bahwa Ia tidak berasal dari dunia ini. Yesus diutus oleh dan datang dari Allah (ayat 44,50-51,57-58). Ia menyapa Allah sebagai Bapa-Nya (ayat 44-46,57). Sulit sekali bagi pemimpin-pemimpin agama untuk menerima asal Yesus dari surga sebagai suatu fakta. Pemimpin-pemimpin agama juga tidak dapat menerima pernyataan Yesus bahwa Allah adalah Bapa-Nya, sementara mereka mengenal orang tua-Nya. Di samping ini, pemimpin-pemimpin agama juga merasa keberatan terhadap pernyataan Yesus bahwa kematian-Nya akan membawa efek bagi seluruh dunia (ayat 52). Kelihatan bahwa mereka memahami ucapan Yesus bukan sebagai pernyataan kanibalisme. Bukan ini yang menjadi keberatan mereka. Pemimpin-pemimpin agama tidak dapat menerima kematian Yesus yang berdampak terhadap seluruh dunia sebagai sebuah fakta (ayat 51). Sulit bagi mereka membayangkan kematian Yesus yang mereka kenal membawa akibat yang luar biasa terhadap dunia. Tidak mungkin dalam pemahaman mereka kematian Yesus akan mengakibatkan keselamatan terhadap mereka yang menerima-Nya (ayat 53-54,56-58). Dalam bagian ini, tindakan menerima-Nya diungkapkan dalam metafora makan dan minum. Melalui persekutuan yang erat dan intim sekali dengan Yesus, orang menerima hidup Yesus dalam hidupnya. Inilah dua hal yang merupakan ganjalan bagi pemimpin-pemimpin agama di Galilea untuk menerima dan percaya kepada Yesus. Mereka tidak dapat menerima bahwa Yesus adalah Allah. Bagi mereka Yesus adalah manusia biasa saja. Mereka juga tidak dapat menerima bahwa kematian Yesus memiliki dampak terhadap seluruh dunia. Dua kebenaran sangat penting tentang Yesus telah mereka tolak. Renungkan: Meski Yesus telah menyatakan kesaksian-Nya dengan tegas dan jelas, Ia tetap tidak diterima. Jangan mengharapkan bahwa kesaksian kita akan selalu diterima. Penolakan akan tetap merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suatu kesaksian. |
(0.15044057735849) | (Yoh 16:4) |
(sh: Roh Kudus (Rabu, 20 Maret 2002)) Roh KudusRoh Kudus. Bagian ini erat dengan pasal 15 tentang bagaimana hidup dalam Kristus dan berbuah banyak bagi kemuliaan Bapa. Sebelumnya dicatat bahwa para murid bertanya ke mana Yesus akan pergi. Kali ini Tuhan justru menegur karena mereka tidak lagi menanyakan hal itu. Mungkin pengetahuan bahwa Yesus akan pergi dan mereka akan kehilangan Dia, mengganggu pikiran mereka. Kini Tuhan menjelaskan bahwa kepergian-Nya justru baik bagi mereka karena kepergian-Nya ke salib dan ke surga sesudah kebangkitan merampungkan seluruh rencana keselamatan Allah bagi milik-Nya. Jadi, kepergian Yesus justru membuat para murid ada dalam posisi menikmati seluruh janji keselamatan Allah. Karena Yesus telah merampungkan tugas penyataan dan penyelamatan dari Allah, Roh Kudus dapat datang ke dalam dan ke antara mereka. Roh Kudus tidak diberikan bagi dunia, tetapi bagi para murid Yesus. Karunia Roh, dalam arti kehadiran Allah, eksklusif hanya dialami oleh orang beriman. Kedatangan Roh akan berdampak bagi para pengikut Yesus, juga bagi dunia melalui para pengikut Kristus. Bagi orang beriman, Roh Kudus akan meneruskan kehadiran dan karya Yesus, menjadi penghibur atau pendamping yang selalu siap membela dan memimpin. Ia akan memberikan pengenalan yang intim akan Allah dalam hati dan pikiran para pengikut Yesus (ayat 7,13,15). Intinya, Ia akan membuat orang percaya mengalami persekutuan yang nyata dan akrab dengan Allah Tritunggal dan mengenali kebenaran- kebenaran-Nya yang memperbarui hidup. Kehadiran dan karya Roh dalam diri Kristen pasti membawa dampak ke dalam dunia. Jika Kristen hidup akrab dengan Tuhan, menaati dan mengalami penyertaan-Nya yang baik dan kudus, mereka pasti akan berpengaruh. Seperti Yesus datang bukan untuk membawa damai yang semu, tetapi pedang yang membedah dan mengerat dosa, demikian juga kehadiran Kristen di tengah dunia. Pertama, menimbulkan kepekaan akan dosa. Kedua, menunjukkan kebenaran. Ketiga, menyatakan penghakiman Allah. Ketiga dampak ini tidak saja berkaitan dengan soal pola hidup etis, tetapi terutama tentang sikap dunia terhadap Yesus yang mereka tolak dan terhadap iblis yang mereka ikuti (ayat 8-11). Renungkan: Kajilah bagaimana kehadiran Roh Kudus dalam diri kita telah/belum berdampak bagi kehidupan di sekitar kita! |
(0.15044057735849) | (Ibr 11:16) |
(sh: Iman modal utama Kristen (Jumat, 5 Mei 2000)) Iman modal utama KristenIman modal utama Kristen. Bagi masyarakat umum, iman nampak sebagai sesuatu yang tidak nyata atau suatu khayalan yang tidak dapat dibuktikan. Tapi firman Tuhan menyatakan bahwa iman adalah sesuatu yang nyata. Inilah kebenaran kristen yang hakiki. Bagi Kristen, iman adalah pengharapan yang pasti sehingga apa yang tidak dapat kita lihat bisa kita katakan 'lebih teguh dan nyata' dibandingkan seluruh ciptaan yang ada. Mengapa demikian? Sebab akar dari iman yang demikian adalah suatu keyakinan bahwa seluruh alam semesta ini diciptakan dan dipelihara oleh Allah. Karena itu Allah melebihi segala sesuatu yang dapat kita raba, kita pegang, kita lihat, dan kita rasa. Allah lebih nyata dari semua itu karena Ia adalah Sumber dari keberadaan semua yang ada di alam semesta ini. Orang percaya zaman purba yang dimulai dari Habel hingga Abraham dan Sarah dituntut untuk mempunyai iman yang demikian. Karena iman Habel, ia harus mengalami kematian yang tragis yaitu dibunuh oleh kakaknya sendiri. Walaupun dia sudah mati menurut dunia, namun karena iman ia masih berbicara sesudah ia mati. Dengan kata lain, iman Habel telah membawa dia kepada kehidupan kekal. Karena iman, Henokh mempunyai kehidupan yang berkenan dan dekat kepada Allah. Sebab tidak mungkin orang dapat menghampiri Allah tanpa iman. Karena iman, Nuh menyaksikan karya Allah yang menyatakan penghukuman dan anugerah Allah pada saat yang sama. Karena iman, Abraham berani melangkah menuju negeri yang belum pernah dikenal. Karena iman pula, maka para nenek moyang bangsa Israel menganggap bahwa mereka hanyalah pendatang dan orang asing di bumi, karena itu mereka merindukan tanah air yang lebih baik yaitu sorgawi. Renungkan: Ketika kita memahami bahwa Allah adalah sebuah realita yang mutlak dan bertindak berdasarkan keyakinan ini, maka kita mempunyai iman yang akan membuat hidup kita berbeda dan memampukan kita memperoleh kemenangan. Iman itu akan membawa kita kepada keselamatan kekal, kepada kehidupan yang berkenan kepada Allah, kepada keberanian untuk tetap melangkah meskipun masa depan tidak menentu, kepada pemahaman bahwa apa pun yang kita miliki tidak akan memuaskan kebutuhan kita yang paling dalam. Inilah kekuatan dinamika dari sebuah iman. Masa depan Anda adalah kenyataan Anda. |
(0.15044057735849) | (2Yoh 1:4) |
(sh: Tinggal di dalam ajaran Kristus (Jumat, 7 Desember 2001)) Tinggal di dalam ajaran Kristus
Tinggal di dalam ajaran Kristus.
Yohanes mengawali isi suratnya dengan ungkapan sukacita (ayat
4) karena sebagian jemaat tetap hidup dalam kebenaran. Dari
ayat ini dapat disimpulkan bahwa sebagian dari jemaat tidak
lagi hidup dalam kebenaran. Sangat mungkin mereka terpengaruh
oleh ajaran sesat dan telah meninggalkan jemaat (bdk.
Ajaran sesat yang ditentang Yohanes adalah "docetisme" (dari Yun.
dokeo, "seakan-akan"). Menurut ajaran ini, Kristus tidak
sungguh-sungguh datang sebagai manusia dalam daging (ayat
1Yoh. 4:2,3; 2Yoh. 7). Ia tidak memiliki tubuh fisik, jadi Ia
hanya seakan-akan mati. Oleh karena itu, Kristus bukan
Juruselamat yang mati bagi orang berdosa. Terhadap ajaran
yang menyangkal Kristus inilah, yang penyebarnya telah "pergi
ke seluruh dunia", Yohanes memperingatkan jemaat, agar
waspada dan tetap tinggal di dalam ajaran Kristus (ayat
Menyadari seriusnya bahaya ajaran sesat, yang dapat menghancurkan
iman pada Kristus serta karya penebusan-Nya, Yohanes
memberikan peringatan kedua, yaitu agar jemaat jangan
menerima, bahkan jangan menyalami mereka yang membawa ajaran
tersebut (ayat 10). Dalam budaya Yahudi, memberikan salam
(bahasa Ibrani shalom, "damai") bukan sekadar formalitas,
tapi juga memberkati yang disalami (bdk. Mat. 10:13; Renungkan: Hidup dalam kebenaran dan dalam kasih, dengan tinggal di dalam ajaran Kristus, itulah senjata gereja Tuhan dalam segala zaman untuk menghadapi lawan-lawan imannya. |
(0.14183673584906) | (Kej 25:1) |
(ende) Dalam masjarakat-nomade kuno seringkali terdapat poligami. Makin pesat suatu keluarga atau suku berkembang, makin lekas pula pengaruhnja bertambah. Tidak mengherankan, kalau Ibrahim menganggap hal ini sangat biasa. Beserta makin penuhnja Perwahjuan, Tuhan sedikit demi sedikit membimbing manusia kearah Faham jang mendalam tentang akibat-akibat poligami itu bagi kehidupannja. Maka dari itu dalam Israel kita saksikan adanja tendens kearah monogami sebagai tjita-tjita termulia perkawinan. Beserta itu naiklah pula kedudukan wanita dalam masjarakat. Djumlah wanita,jang dalam Kitab Sutji memegang peranan penting, ternjata banjak. Terutama pada para nabi perkawinan monogami dipandang sebagai gambaran tjinta-kasih Jahwe terhadap Israel (paling terang pada nabi Hosea). Tjita-tjita tertjapai dalam Perdjandjian Baru. Disini perkawinan menerima nilai religieus sepenuhnja selaku lambang sakramentil dari persatuan antar Kristen dan Geredja, jang membawa kehidupan sedjati bagi kita sekalian. Demikianlah bagi umat kritiani perkawinan monogam adalah satu-satunja bentuk tjinta-perkawinan, jang sesuai dengan Perdjandjian baru, dan selaras dengan fungsi menjempurnakan manusia dalam perdjalanannja menudju Penebusan sempurna, kearah persatuan abadi dengan Tuhan (lihat Mat 19:3-9; Efe 5:22-33). |
(0.14183673584906) | (Kej 31:19) |
(ende) Jakub menunda keberangkatannja hingga Laban tidak ada dirumah karena sedang mentjukur domba-dombanja. Ini terdjadi pada musim semi. |
(0.14183673584906) | (Kej 49:10) |
(full: SAMPAI DIA DATANG YANG BERHAK ATASNYA.
) Nas : Kej 49:10 Berkat yang dicurahkan atas Yehuda (ayat Kej 49:8-12) menunjukkan bahwa dia diberikan hak kesulungan itu, dan dengan demikian, memperoleh berkat yang dijanjikan kepada Abraham (Kej 12:1-3). Hakikat janji ini ialah bahwa semua bangsa akan diberkati olehnya melalui "keturunan" wanita itu (lihat cat. --> Kej 3:15; [atau ref. Kej 3:15] lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
|
(0.14183673584906) | (Kej 50:1) |
(full: MENANGISI ... DIA.
) Nas : Kej 50:1 Tanggapan Yusuf atas kematian ayahnya merupakan teladan bagi semua orang percaya yang mengalami musibah ditinggal oleh seorang anggota keluarga.
|
(0.14183673584906) | (Kel 26:33) |
(full: TABIR.
) Nas : Kel 26:33 Sehelai tabir memisahkan Tempat Kudus (yaitu, tempat imam berdoa dan memanjatkan syukur atas nama umat) dengan Tempat Mahakudus (yaitu, tempat tinggal Allah). Tabir itu menggambarkan kebenaran yang penting bahwa karena dosa mereka manusia tidak bisa sembarangan menghampiri Allah.
|
(0.14183673584906) | (Im 21:17) |
(full: YANG BERCACAT.
) Nas : Im 21:17 Cacat-cacat jasmaniah mendiskualifikasikan keturunan Harun untuk melayani sebagai imam dan membawa persembahan atas nama umat (ayat Im 21:17-23).
|
(0.14183673584906) | (Ul 26:8) |
(full: TUHAN MEMBAWA KAMI KE LUAR.
) Nas : Ul 26:8 Diharapkan agar bangsa Israel senantiasa ingat bahwa keberadaan dan penebusan mereka itu terjadi karena apa yang dilakukan Allah bagi mereka.
|
(0.14183673584906) | (2Raj 14:25) |
(full: MENGEMBALIKAN DAERAH ISRAEL.
) Nas : 2Raj 14:25 Israel memperoleh kembali tanah mereka dan umat itu mencapai kemakmuran materiel yang besar selama masa pemerintahan Yerobeam II (bd. Am 6:4-6; Hos 12:9). Akan tetapi, nabi Amos dan Hosea yang melayani Israel sementara pemerintahnya, melihat dengan jelas betapa buruknya landasan yang di atasnya kemakmuran Israel dibangun sehingga menubuatkan pembinasaan Israel yang akan datang dengan memakai perkataan yang tegas. Sebenarnya, kemakmuran yang terjadi selama masa pemerintahan Yerobeam membantu perkembangan rasa puas dengan diri sendiri, kemerosotan moral, ketidakadilan sosial, dan kemurtadan agama yang mengakibatkan keruntuhan Israel sekitar dua puluh delapan tahun kemudian (lihat cat. --> 2Raj 14:26). [atau ref. 2Raj 14:26] |
(0.14183673584906) | (2Raj 14:26) |
(full: BETAPA PAHITNYA KESENGSARAAN ORANG ISRAEL ITU.
) Nas : 2Raj 14:26 Karena belas kasihan akan umat itu, Allah memakai Yerobeam untuk menolong Israel (ayat 2Raj 14:26-27).
|
(0.14183673584906) | (2Taw 16:7) |
(full: KARENA ENGKAU ... TIDAK BERSANDAR KEPADA TUHAN.
) Nas : 2Taw 16:7 Asa gagal untuk terus bertekun dalam mencari Allah ketika usianya sudah lebih tua. Ialah contoh bagi semua orang percaya bahwa memang mungkin untuk jatuh dari kesetiaan kepada Allah sekalipun telah ikut ambil bagian di dalam pembaharuan rohani yang besar. Tiga bukti kemerosotan rohaninya diberikan dalam pasal ini.
|
(0.14183673584906) | (2Taw 33:13) |
(full: BERDOA KEPADA-NYA.
) Nas : 2Taw 33:13 Manasye meninggalkan Allah ayahnya, Hizkia, dan menjadi lebih jahat daripada raja lain dalam sejarah Yehuda. Akan tetapi, pada suatu masa krisis dan kesesakan besar (ayat 2Taw 33:11-12), raja ini sungguh-sungguh bertobat dan berseru kepada Allah (ayat 2Taw 33:12-13). Pengampunan Allah yang dialami Manasye setelah ia bertobat dengan sungguh-sungguh dan merendahkan hati secara dramatis menggambarkan kebenaran bahwa orang berdosa yang paling jahat sekalipun dapat menerima kasih karunia ketika mereka sungguh-sungguh merendahkan diri dan berseru kepada Allah. Sayang sekali, sebagaimana ditekankan penulis 2 Raja-Raja, pemerintahan Manasye yang lama dan jahat telah membawa banyak orang kepada dosa dan kehancuran (2Raj 21:9-15); pertobatan dan pemulihannya tidak menghentikan akibat-akibat menggelombang dari pengaruhnya yang jahat sebelum ini (bd. 2Raj 24:3-4; lihat cat. --> 2Raj 23:26). [atau ref. 2Raj 23:26] |
(0.14183673584906) | (2Taw 34:30) |
(full: IA MEMBACAKAN SEGALA PERKATAAN DARI KITAB.
) Nas : 2Taw 34:30 Setiap kebangunan rohani yang dicatat PL muncul dari suatu proklamasi dari dan komitmen kepada firman Allah yang diperbaharui.
|
(0.14183673584906) | (Ayb 42:5) |
(full: SEKARANG MATAKU SENDIRI MEMANDANG ENGKAU.
) Nas : Ayub 42:5 Ayub sebelumnya berdoa untuk melihat Sang Penebus (Ayub 19:27); kini kerinduan itu terpenuhi. Firman dan kehadiran Allah membawa suatu penyataan yang lebih besar tentang sifat dan jalan Allah bagi Ayub. Melalui pengalaman pribadi ini, Ayub diubah oleh suatu kesadaran akan pengampunan, kepercayaan yang dibaharui akan kebaikan Allah dan pengalaman yang menenteramkan hati akan kasih Allah.
|
(0.14183673584906) | (Ams 20:1) |
(full: ANGGUR ADALAH PENCEMOOH, MINUMAN KERAS ADALAH PERIBUT.
) Nas : Ams 20:1 Ayat ini melukiskan sifat dan potensi buruk dari minuman yang difermentasi. Perhatikan bahwa minuman yang memabukkan itu sendiri dikutuk bersama dengan dampak-dampaknya.
|