(0.2503790625) | (Ibr 12:2) |
(full: MATA YANG TERTUJU KEPADA YESUS.
) Nas : Ibr 12:2 Di dalam perlombaan iman ini kita mengarahkan pandangan kepada Yesus sebagai
|
(0.2503790625) | (Yak 4:1) |
(full: DARI MANAKAH DATANGNYA SENGKETA DAN PERTENGKARAN DI ANTARA KAMU?
) Nas : Yak 4:1 Sumber utama dari sengketa dan pertengkaran di dalam gereja berpusat pada keinginan untuk dihormati, diakui, memperoleh kuasa, kesenangan, uang, dan keunggulan. Pemuasan keinginan yang mementingkan diri menjadi lebih penting daripada kebenaran dan kehendak Allah (bd. Mr 4:19; Luk 8:14; Gal 5:16-20). Apabila hal ini terjadi, muncullah pertikaian yang saling mementingkan diri di dalam persekutuan. Mereka yang bertanggung jawab atas terjadinya hal-hal ini menunjukkan bahwa mereka tanpa Roh dan di luar kerajaan Allah (Gal 5:19-21; Yud 1:16-19). |
(0.2503790625) | (Yak 4:3) |
(full: BERDOA JUGA, TETAPI KAMU TIDAK MENERIMA.
) Nas : Yak 4:3 Allah menolak untuk menjawab doa mereka yang ambisius untuk dirinya sendiri, mencintai kesenangan, dan menginginkan kehormatan, kuasa atau kekayaan (lihat cat. --> Yak 4:1). [atau ref. Yak 4:1] Kita semua harus memperhatikan, karena Allah tidak akan mendengarkan doa kita kalau hati kita penuh dengan keinginan yang mementingkan diri (lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF). Alkitab memberi tahu kita bahwa Allah hanya mendengarkan doa orang yang benar (Mazm 34:14-16; 66:18-19), mereka yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan (Mazm 145:18), mereka yang sungguh-sungguh bertobat dan rendah hati (Luk 18:14), dan mereka yang meminta sesuai dengan kehendak-Nya (1Yoh 5:14). |
(0.2503790625) | (Yak 5:13) |
(full: KALAU ADA SEORANG DI ANTARA KAMU YANG MENDERITA ... YANG BERGEMBIRA.
) Nas : Yak 5:13 Pada saat saudara mengalami kesulitan, kemiskinan atau kesusahan, Alkitab mengajak saudara untuk mencari kekuatan dari Allah melalui doa. Dekatilah pengantaramu, Yesus Kristus. Dia akan mewakili saudara di hadapan Allah, memohon syafaat bagimu (Ibr 7:25), dan memberikan kemurahan dan kasih karunia untuk menolong pada saat-saat yang perlu (Ibr 4:16). Terimalah Firman Allah dengan sungguh-sungguh, "Serahkan segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu" (1Pet 5:7). Jikalau kita berbahagia di dalam Tuhan, kita harus menyanyikan kidung pujian yang indah kepada-Nya (bd. Mazm 33:2-3; 81:2-3; 92:2-4; 98:4-6; Mazm 144:9; 149:1-5; 150:1-6). |
(0.2503790625) | (1Ptr 2:24) |
(full: MEMIKUL DOSA KITA.
) Nas : 1Pet 2:24 Kristus memikul dosa kita di kayu salib (bd. Yes 53:4,11-12), menjadi pengganti kita dengan menanggung hukuman bagi dosa kita (Yoh 1:29; Ibr 9:28; 10:10; lihat art. HARI PENDAMAIAN). Tujuan dari kematian yang menggantikan ini adalah agar kita dapat dipisahkan sama sekali dari kesalahan, kuasa, dan pengaruh dosa. Melalui kematian-Nya Kristus melenyapkan kesalahan kita dan hukuman bagi dosa kita, membuka jalan hingga kita pantas untuk kembali kepada Allah (Rom 3:24-26) dan menerima kasih karunia untuk hidup benar di hadapan-Nya (Rom 6:2-3; 2Kor 5:15; Gal 2:20). Petrus menggunakan kata "sembuh" dalam hubungan dengan keselamatan dengan segala berkatnya (bd. Yes 53:5; Mat 8:16-17). |
(0.2503790625) | (1Ptr 3:21) |
(full: JUGA KAMU SEKARANG DISELAMATKAN OLEH ... BAPTISAN.
) Nas : 1Pet 3:21 Baptisan air menyelamatkan kita dalam pengertian bahwa baptisan itu merupakan ungkapan ketaatan dari pertobatan kita, iman kita kepada Kristus dan komitmen kita untuk keluar dari dunia. Baptisan adalah pengakuan dan ikrar bahwa kita menjadi milik Kristus dan telah mati dan bangkit bersama-Nya (Rom 6:3-5; Gal 3:27; Kol 2:12; bd. Kis 2:38,39). Perhatikan perbandingan dengan air bah (ayat 1Pet 3:20); sama seperti ketaatan Nuh kepada perintah Allah mengenai air bah itu adalah kesaksian tentang imannya yang mendahului peristiwa itu, demikian pula tindakan melalui air baptisan itulah kesaksian akan iman kita yang mendatangkan keselamatan dari Kristus sebelum kita dibaptis. |
(0.2503790625) | (2Ptr 1:5) |
(full: MENAMBAHKAN KEPADA IMANMU.
) Nas : 2Pet 1:5 Petrus mencatat sifat-sifat baik yang harus dikembangkan oleh orang Kristen supaya menang dan berbuah secara rohani di hadapan Allah (ayat 2Pet 1:8). Frasa "sungguh-sungguh berusaha" (versi Inggris NIV -- "berusaha sekuat-kuatnya") menunjukkan bahwa orang percaya harus terlibat secara aktif dalam pertumbuhan Kristen (bd. Fili 2:12-13). Mereka yang menjadi orang Kristen harus langsung berusaha untuk menambahkan ketujuh sifat ini kepada iman mereka (ayat 2Pet 1:5-8). Perhatikan bahwa sifat-sifat kesalehan tidaklah bertumbuh secara otomatis tanpa usaha kita yang tekun untuk mengembangkannya (lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH). |
(0.2503790625) | (1Yoh 1:7) |
(full: HIDUP DI DALAM TERANG.
) Nas : 1Yoh 1:7 Hidup di dalam terang berarti mempercayai kebenaran Allah sebagaimana dinyatakan di dalam Firman-Nya serta berusaha sungguh-sungguh dan terus-menerus oleh kasih karunia-Nya untuk mematuhi Firman itu dalam perkataan dan tindakan. "Darah Yesus Anak-Nya itu menyucikan kita daripada segala dosa" menunjuk kepada pekerjaan pengudusan yang bersinambung di dalam orang percaya dan pembersihan terus-menerus oleh darah Kristus untuk dosa-dosa yang tidak disengaja. Yohanes mungkin tidak berpikir tentang dosa terhadap Allah yang dilakukan dengan sengaja, karena dia berbicara tentang hal hidup di dalam terang. Pembersihan bersinambung ini memungkinkan kita memiliki persekutuan yang intim dengan Allah (lihat art. PENGUDUSAN). |
(0.2503790625) | (1Yoh 2:4) |
(full: TIDAK MENURUTI PERINTAH-NYA.
) Nas : 1Yoh 2:4 Yohanes sedang berjuang melawan suatu salah pengertian tentang doktrin kasih karunia dan keselamatan. Dia menentang guru aliran antinomisme, yang mengajarkan bahwa meninggalkan kehidupan yang berdosa menjadi sesuatu yang tidak diwajibkan bagi orang percaya.
|
(0.2503790625) | (1Yoh 3:22) |
(full: KARENA KITA MENURUTI SEGALA PERINTAH-NYA.
) Nas : 1Yoh 3:22 Mengapa ada doa yang dijawab dan yang lain tidak? Yohanes menyatakan bahwa kehidupan doa yang efektif berkaitan dengan pengabdian kita terhadap Allah. Menaati, mengasihi, dan menyenangkan Allah (Yoh 8:29; 2Kor 5:9; Ef 5:10; Ibr 13:21) adalah syarat yang sangat diperlukan untuk menerima apa yang kita minta dalam doa (bd. Mazm 50:14-15; Ams 15:29; Yes 59:1-2; Mat 6:15; Mr 11:25; Yak 5:16; lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF). |
(0.2503790625) | (Why 1:7) |
(full: IA DATANG.
) Nas : Wahy 1:7 Tujuan utama kitab Wahyu adalah menggambarkan kemenangan kerajaan Allah ketika Kristus datang kembali untuk mendirikan kerajaan-Nya di bumi; peristiwa-peristiwa akhir zaman sekitar kedatangan-Nya itu juga dipaparkan (bd. Dan 7:13; Mat 24:29-30). Ini menyampaikan suatu kemenangan eskatologis bagi orang yang setia, sambil mengajarkan bahwa sejarah akan berakhir dengan jatuhnya hukuman atas sistem Iblis dalam dunia ini (pasal Wahy 17:1-18:24) dan dalam pemerintahan Kristus yang kekal dengan umat-Nya (Wahy 20:4; 21:1-22:5). |
(0.2503790625) | (Why 7:1) |
(full: AKU MELIHAT EMPAT MALAIKAT.
) Nas : Wahy 7:1 Pasal Wahy 7:1-17 merupakan sebuah selingan antara meterai keenam dan ketujuh, yang menyingkapkan keadaan mereka yang setia kepada Kristus selama masa kesengsaraan besar itu. Mereka yang berdiri teguh bagi Allah (Wahy 6:17) terdiri atas orang-orang Yahudi (ayat Wahy 7:3-8) dan orang-orang bukan Yahudi (ayat Wahy 7:9-10,13-15). Mereka menerima Injil yang kekal yang diberitakan oleh para malaikat (Wahy 14:6). |
(0.2503790625) | (Why 9:20) |
(full: TIDAK JUGA BERTOBAT.
) Nas : Wahy 9:20 Bahkan hukuman Allah tidak bisa membuat orang bertobat. Hal ini menunjukkan betapa dalamnya kebobrokan akhlak manusia dan cintanya akan kesenangan yang berdosa (bd. Yer 17:9). Dosa-dosa yang paling menonjol pada hari-hari terakhir dan masa kesengsaraan adalah (ayat Wahy 9:20-21);
|
(0.2503790625) | (Why 17:2) |
(full: PENGHUNI-PENGHUNI BUMI.
) Nas : Wahy 17:2 Kekerabatan sejati dari pelacur besar itu (lihat cat. --> Wahy 17:1 sebelum ini) [atau ref. Wahy 17:1] bukan dengan Kristus, tetapi dengan dunia.
|
(0.2503790625) | (Kej 13:13) | (jerusalem: sangat jahat) Ayat ini menyiapkan kisah yang diceritakan dalam Kej 18:20-21; 19:4-11. Ayat ini berperan juga sebagai kata pengantar ke dalam sebuah tradisi di sekitar Lot. Tradisi ini berasal dari daerah di seberang sungai Yordan dan berpusatkan hal ihwal Sodom dan Gomora, Kej 18:1-19:38. Aslinya tradisi sekitar Lot tidak mempunyai hubungan dengan tradisi tentang Abraham, - Lot mengutamakan hidup gampang dalam suasana kedosaan. Karena itu ia akan dihukum dengan keras, Kej 19:1-38. Sebaliknya, Abraham sangat murah hati. Ia mengizinkan kemenakannya, yaitu Lot, memilih tanah yang sesuai dengan seleranya. Kemurahan Abraham itu diganjar Allah dengan pembaharuan janjiNya, Kej 12:7. |
(0.2503790625) | (Kel 3:1) | (jerusalem) Kedua bab ini memuat kisah pertama mengenai panggilan Musa. Ia memperpadukan beberapa unsur dari tradisi Yahwista, Kel 2:1-5,16-20 (penampakan Tuhan dan pengutusan Musa) dengan unsur-unsur dari tradisi Elohista, Kel 2:6,9-15 (penyataan nama Tuhan). Ada sebuah ceritera lain tentang penyataan nama Tuhan dan panggilan Musa - yang terjadi di negeri Mesir -, yaitu Kel 6:2-13 dan Kel 6:27-7:7. Ceritera kedua ini berasal dari tradisi Para Imam. |
(0.2503790625) | (Kel 20:8) | (jerusalem: hari Sabat) Kata "Sabat" oleh Kitab suci langsung dihubungkan dengan kata dasar yang berarti: istirahat, Kel 16:29-30; 23:12; 34:21. Hari Sabat dimaksudkan sebagai hari istirahat mingguan yang dikuduskan bagi Tuhan yang telah beristirahat pada hari ketujuh karya penciptaanNya, Kel 20:11; bdk Kej 2:2-3. Pada pertimbangan keagamaan tsb ditambahkan suatu pertimbangan perikemanusiaan, Kel 23:12; Ula 5:14. Sabat sudah melembaga sejak dahulu kala, tetapi mendapat arti khusus sejak Israel keluar dari negeri Mesir dan kemudian menjadi salah satu tanda pengenal agama Yahudi, Neh 13:15-22; 1Ma 2:32-41. Kebiasaan menafsirkan hukum Sabat itu secara kaku dan secara harafiah saja menjadikan hari suka cita itu sebuah hari yang membawa tekanan batin dan beban melulu. Yesus membebaskan para pengikutNya dari beban dan tekanan itu, Mat 12:1 dst dsj; Luk 13:10 dst; Kel 14:1 dst. |
(0.2503790625) | (Im 27:2) | (jerusalem: nazar) Bab 27 ini berupa tambahan pada kitab Imamat. Ia berisikan peraturan mengenai penglulusan nazar, Ima 7:16; 22:21; Bil 30:2-16; Ula 12:6-12; 23:21. Peraturan itu dahulu berlaku dalam bait Allah yang dibangun sesudah masa pembuangan. Mungkin sekali aslinya peraturan itu terlepas dan baru kemudian digabungkan dengan kitab hukum yang dikatakan diresmikan di gunung Sinai. Penggabungnya ialah Ima 27:1-2 dan Ima 27:34. Mula-mula sebuah nazar menghasilkan kewajiban berat untuk meluluskannya. Tetapi kemudian kewajiban itu diringankan dan akhirnya dapat diganti dengan bayaran berupa uang, kecuali sehubungan dengan apa yang "diharamkan" (dikhususkan bagi TUHAN), Ima 27:28-29 |
(0.2503790625) | (Yos 2:1) | (jerusalem) Bab 2-9 ini mengumpulkan berbagai tradisi yang berasal dari tempat kudus suku Benyamin, yaitu Gilgal, Yos 4:19. Dalam kisah mengenai perebutan kota Yerikho ada dua tradisi yang bercampur: 1. Pengiriman pengintai-pengintai dan ceritera mengenai Rahab, bab 2 dengan kata penutupnya dalam Yos 6:22-25 2. kisah majemuk tentang penyeberangan sungai Yordan dan perebutan Yerikho, bab 3-4 dan 6. Kisah ajaib ini rupanya mengganti sebuah ceritera lain (lanjutan dari ceritera mengenai Rahab) mengenai penyerbuan tentara yang tersinggung dalam Yos 24:11. |
(0.2503790625) | (Yos 10:1) | (jerusalem) Gaya sastera bab 10-11 berbeda sekali dengan gaya sastera bab Yos 1-9. Ada dua penyerbuan melawan raja-raja negeri Kanaan yang bersekutu, dan masing-masing penyerbuan berhasil merebut seluruh bagian selatan dan seluruh bagian utara negeri, bab 10 dan bab 11. Semuanya dipimpin oleh Yosua. Ini tidak sesuai dengan Yos 13:1-6; 14:6-13; 15:13-19; 17:12,16 dan Hak 1. Bagian-bagian Yosua dan Hakim ini memperlihatkan bahwa negeri Kanaan berangsur-angsur di rebut dan tidak pernah seluruhnya diduduki Israel. Pandangan ini lebih dekat dengan kenyataan daripada pandangan kitab Yosua, yang menghubungkan dengan Yosua berbagai kejadian yang di dalamnya ia tidak terlibat dan yang terjadi jauh kemudian dari zaman Yosua. hanya dengan jalan itu kitab Yosua berhasil menyajikan suatu pemandangan menyeluruh mengenai perebutan negeri Kanaan. |