Sebagaimana nabi-nabi ^s  palsu dahulu tampil di tengah-tengah umat Allah, demikian pula di antara kamu ^t  akan ada guru-guru palsu ¹ . Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa ^u  yang telah menebus mereka ^{2  v}  dan dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka.

Mereka menjanjikan kemerdekaan ¹  kepada orang lain, padahal mereka sendiri adalah hamba-hamba kebinasaan, karena siapa yang dikalahkan orang, ^c  ia adalah hamba orang itu.

Bagi mereka cocok apa yang dikatakan peribahasa yang benar ini: "Anjing kembali lagi ke muntahnya, ^h  dan babi yang mandi kembali lagi ke kubangannya."

terutama mereka yang menuruti hawa nafsunya ^m  karena ingin mencemarkan diri dan yang menghina pemerintahan Allah. Mereka begitu berani dan angkuh, sehingga tidak segan-segan menghujat kemuliaan ¹ , ⁿ 

Aku menganggap sebagai kewajibanku untuk tetap mengingatkan ^b  kamu akan semuanya itu selama aku belum menanggalkan kemah tubuhku ini. ^c 

Kata mereka: "Di manakah janji ^o  tentang kedatangan-Nya itu ¹ ? Sebab sejak bapa-bapa leluhur kita meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia diciptakan. ^p "

Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu ¹  kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, ^m 

padahal malaikat-malaikat sendiri, yang sekalipun lebih kuat dan lebih berkuasa dari pada mereka, tidak memakai kata-kata hujat, kalau malaikat-malaikat menuntut hukuman atas mereka di hadapan Allah. ^o 

Guru-guru palsu itu adalah seperti mata air yang kering, ^y  seperti kabut yang dihalaukan taufan; bagi mereka ^z  telah tersedia tempat dalam kegelapan yang paling dahsyat.

Dengan demikian kami makin diteguhkan ^k  oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi ¹ . Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita ^l  yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing ^m  dan bintang timur ⁿ  terbit bersinar di dalam hatimu. ^o