(0.94757873684211) | (Kej 16:13) | (jerusalem: El-Roi) Ini berarti: Allah penglihatan. Perkataan Hagar dalam naskah Ibrani agaknya rusak. |
(0.94757873684211) | (Kej 21:17) | (jerusalem: Allah mendengar) Ini menyinggung nama Ismael, lih Kej 16:11+. |
(0.94757873684211) | (Kej 33:10) | (jerusalem: melihat wajah Allah) Ini kembali menyinggung nama Pniel, Kej 32:30. |
(0.93905747368421) | (Kej 20:1) |
(sh: Kasih Allah atas orang kafir (Minggu, 9 Mei 2004)) Kasih Allah atas orang kafirKasih Allah atas orang kafir. Perikop ini sepintas mirip dengan kisah Abram di Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">12:10-20. Namun, di sini fokus ada pada perlindungan Tuhan kepada Abraham juga kepada Abimelekh, si raja kafir. Karena Abraham takut dibunuh oleh orang Gerar yang menginginkan istrinya, ia mengaku Sara sebagai saudaranya. Akibatnya Abimelekh merasa bebas mengambil Sara untuk diperistri (ayat 2). Lewat mimpi, Allah mengingatkan Abimelekh bahwa tindakannya salah, dan ia akan dihukum bila tidak melepaskan Sara (ayat 3). Allah mengetahui bahwa Abimelekh tulus hatinya, oleh karena itu sebelum Abimelekh bertindak terlalu jauh, Allah menegurnya (ayat 6). Ini menunjukkan bahwa Allah sebenarnya peduli dan mengasihi Abimelekh, kepada orang-orang kafir yang memelihara hati tulus. Tindakan Allah ini menunjukkan bahwa sejak semula Allah tidak pernah berhenti mengasihi manusia ciptaan-Nya. Abraham dipilih, juga Israel bukan supaya menikmati Allah saja, melainkan supaya melalui mereka semua bangsa di seluruh dunia boleh kembali kepada Allah. Kita belajar juga bahwa ada orang kafir yang berhati tulus. Allah menghargai hati yang sedemikian. Anugerah Allah dinyatakan juga bagi mereka. Hal ini tidak mengurangi kebutuhan untuk bertobat dan mengikuti jalan Allah untuk menikmati anugerah keselamatan tersebut. Tugas kita: Beritakan Injil, tanpa mempertimbangkan bagaimana kondisi orang sebab Allah mengasihi dan bukan menginginkan kebinasaan mereka. |
(0.93456821052632) | (Kej 7:1) |
(sh: Dimusnahkan untuk ditata kembali (Minggu, 9 Februari 2003)) Dimusnahkan untuk ditata kembaliDimusnahkan untuk ditata kembali. Kisah air bah ini mengungkapkan tentang dua hal bertentangan dalam kehidupan manusia. Di satu sisi, Allah menciptakan manusia untuk menjadi partner atau rekan kerja yang setia pada perjanjian-Nya. Allah berharap bahwa dalam kerja sama itu tercipta keharmonisan hubungan antara Pencipta dan ciptaan. Namun, pada pihak manusia, manusia yang sebenarnya adalah ciptaan yang patut taat kepada Allah, menolak untuk bekerja sama. Manusia menolak Allah! Penolakan ini mendatangkan murka Allah. Di tengah-tengah narasi kemurkaan Allah terhadap dunia ciptaan-Nya yang lepas kendali, terselip kisah tentang belas kasihan Allah kepada Nuh dan keluarganya. Allah mempersilakan mereka masuk ke dalam bahtera, karena saat itu tak ada satu lokasi pun yang selamat dari keganasan air bah. Nuh beserta keluarganya harus rela "terkurung" di dalam bahtera bertingkat tiga, pengap dan gelap, selama + 244 hari (ayat Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">12,24; 8:6,10,12). Dengan cara itu mereka selamat dari kebinasaan. Tindakan penyelamatan Allah terhadap sekelompok kecil manusia yang menyambut rencana-Nya ini juga merupakan prinsip keselamatan Allah seterusnya untuk manusia. Di dalam Kristus, kita selamat sebab Allah sendiri pelindung-Nya. Namun, suatu saat pintu keselamatan akan tertutup bagi mereka yang menolak penyelamatan yang Allah sediakan. Renungkan: Hanya di dalam kematian Kristus kita terluput dari hukuman Allah yang menimpa dunia kini dan kelak. |
(0.93225881052632) | (Kej 28:19) |
(full: BETEL.
) Nas : Kej 28:19 "Betel" berarti "rumah Allah" dan dapat melambangkan setiap tempat di mana Allah hadir secara khusus. |
(0.93225881052632) | (Kej 50:20) |
(full: ALLAH TELAH MEREKA-REKAKANNYA UNTUK KEBAIKAN.
) Nas : Kej 50:20 Lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH. |
(0.93225881052632) | (Kej 31:53) | (jerusalem: Allah ayah mereka) Kata-kata ini tidak terdapat dalam beberapa naskah Ibrani dan tidak pula dalam terjemahan Yunani. Allah (dewasa) kedua belah pihak yang mengikat perjanjian diserukan sebagai saksi. Ini sesuai dengan kebiasaan dahulu dalam mengadakan sebuah perjanjian. |
(0.93108678947368) | (Kej 21:17) |
(ende) Malaikat Jahwe: lihat fasal Kej 16:7. "Allah telah mendengar": ini arti nama Isjmael. (lihat Kej 16:10). |
(0.93108678947368) | (Kej 2:15) |
(full: MENEMPATKANNYA DALAM TAMAN EDEN.
) Nas : Kej 2:15 Pada saat ini Adam selaku manusia pertama kudus, bebas dosa dan dalam hubungan yang sempurna dengan Allah. Adam merupakan puncak ciptaan Allah dan diberikan tanggung jawab untuk bekerja di bawah pengarahan Allah dalam memelihara ciptaan-Nya ini. Hubungan harmonis di antara Allah dengan manusia ini hilang karena Adam dan Hawa tidak taat (Kej 3:6,14-19). |
(0.93108678947368) | (Kej 22:12) |
(full: KUKETAHUI SEKARANG, BAHWA ENGKAU TAKUT AKAN ALLAH.
) Nas : Kej 22:12 Ketika Abraham mulai melaksanakan upacara persembahan (ayat Kej 22:10), Allah melihat bahwa dia sudah membuat penyerahan sempurna dalam hatinya. Tuhan kini tahu bahwa Abraham adalah orang yang takut akan Allah dan perhatian terutamanya adalah melakukan kehendak Allah. |
(0.93108678947368) | (Kej 30:18) |
(full: ALLAH TELAH MEMBERI UPAHKU.
) Nas : Kej 30:18 Pernyataan Lea bahwa Allah telah memberinya upah karena telah memberikan budaknya kepada Yakub mencerminkan perasaannya sendiri dan bukan sikap Allah. Kisah ini hanya menyampaikan perkataan oleh Lea. Allah membiarkan situasi ini untuk sesaat dan bekerja melalui pernikahan Yakub (lihat cat. --> Kej 29:28). [atau ref. Kej 29:28] |
(0.93108678947368) | (Kej 39:21) |
(full: TUHAN MENYERTAI YUSUF.
) Nas : Kej 39:21 Empat kali dalam pasal Kej 39:1-23 dikatakan bahwa "Tuhan menyertai Yusuf" (ayat Kej 39:2,3,21,23). Karena Yusuf menghormati Allah, Allah menghormati Yusuf. Mereka yang takut akan Allah dan mengakui Dia dalam segala hal memiliki janji bahwa Allah akan meluruskan semua jalannya (Ams 3:5-7). |
(0.93108678947368) | (Kej 38:10) | (jerusalem: jahat di mata TUHAN) Allah menghukum baik egoisme Onan maupun dosanya melawan hukum kodrat dan hukum ilahi mengenai perkawinan. |
(0.93108678947368) | (Kej 9:1) |
(sh: Satu lagi kesempatan untuk manusia dari Allah! (Selasa, 11 Februari 2003)) Satu lagi kesempatan untuk manusia dari Allah!Satu lagi kesempatan untuk manusia dari Allah! Manusia diberikan satu lagi kesempatan untuk memulai sesuatu yang baru dari awal. Kesempatan dari Allah tersebut seharusnya menjadi cambuk yang menyakitkan bagi kita. Betapa tidak, Allah yang telah kita kecewakan, malah melimpahkan semarak berkat-Nya. Allah tidak hanya memberi kesempatan, tetapi juga menitipkan ciptaan baru-Nya itu kepada kita. Sungguh suatu penghormatan yang luar biasa! Perikop ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama, ayat Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">1-7, yang memuat tentang mandat Allah kepada Nuh untuk menghuni, menguasai, dan memelihara bumi. Uraian ini tampaknya merupakan pengulangan dari pasal Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">1:1-2:4a, tentang riwayat penciptaan. Pertama, perintah untuk memenuhi bumi (ayat 1,7) dan janji Allah untuk membuat ciptaan lain tunduk kepada manusia (ayat 2), tepat seperti yang telah ucapkan Allah kepada Adam di pasal Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">1:28. Kedua, Allah memberi jaminan bahwa Ia akan mempertahankan kelangsungan hidup mereka (ayat 5). Ketiga, Allah tetap mengklaim bahwa manusia adalah gambar Allah (ayat 6), merupakan penegasan ulang dari pasal Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">1:26-27. Manusia masih diberi kehormatan untuk menyandang gambar Allah. Bagian kedua adalah ayat Allah+AND+book%3A1&tab=notes" ver="">8-17. Pada bagian ini, Allah memanggil segala makhluk hidup (ayat 9,10) untuk mengadakan perjanjian dengan Dia dalam alam ciptaan yang sudah dipulihkan. Isi perjanjian adalah bahwa Allah berjanji untuk tidak mendatangkan lagi air bah (ayat 11). Janji yang ditandakan dengan pelangi "busur" (ayat 12) ini mengandung pengertian bahwa seakan-akan Allah meletakkan senjata-Nya seraya mengumumkan damai. Pelangi melambangkan kasih pemeliharaan Sang Pencipta yang melingkupi (melengkung) di atas segala ciptaan. Renungkan: Allah yang telah menjadikan kita, sekalipun kita menolak-Nya, masih tetap mengasihi kita. |
(0.92990273684211) | (Kej 41:16) |
(full: ALLAH ... AKAN MEMBERITAKAN KESEJAHTERAAN KEPADA TUANKU FIRAUN
) Nas : Kej 41:16 (versi Inggris NIV -- Allah akan memberikan jawaban). Yusuf menegaskan bahwa Allahnya akan memberikan penafsiran atas mimpi Firaun. Imannya yang terang-terangan pada Tuhan Allah dapat menyebabkannya dihukum mati di hadapan raja Mesir yang menganggap dirinya sendiri dewa. |
(0.92990273684211) | (Kej 45:5) |
(full: ALLAH MENYURUH AKU.
) Nas : Kej 45:5 Yusuf menyatakan bahwa sering Allah menguasai tindakan-tindakan jahat manusia supaya melaksanakan kehendak-Nya (bd. Kej 50:20; lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH). |
(0.92990273684211) | (Kej 2:3) | (jerusalem: menguduskannya) Hari Sabat (Ibraninya: syabbat) ditetapkan Allah. Sebab Allah sendiri beristirahat (Ibraninya: syabbat) pada hari ketujuh. Namun demikian pengarang mencegah diri dari menyebut "Sabat", sebab menurut tradisi Para Imam hukum hari Sabat baru dibebankan di gunung Sinai sebagai tanda perjanjian, Kej 31:12-17. tetapi dalam karya penciptaan Allah memberi teladan yang seharusnya dituruti manusia, Kel 20:11; 31:17. |
(0.92990273684211) | (Kej 35:7) | (jerusalem: El-Betel) Artinya: Allah, yaitu Betel, atau: Allah di Betel, bdk Kej 28:18+. Dalam terjemahan-terjemahan kuno terbaca: Betel, bukan El-Betel |
(0.92627463157895) | (Kej 27:1) |
(full: KETIKA ISHAK SUDAH TUA.
) Nas : Kej 27:1 Pasal Kej 27:1-46 menggambarkan Ishak dan keluarganya sedang mencari berkat Allah dengan cara yang tidak halal. Bahwa Ishak lebih menyenangi Esau, bertentangan dengan kehendak Allah, dan penipuan Ribka dan Yakub melebihi manfaat rohani perjanjian Allah. Manakala pekerjaan Allah dilaksanakan dengan cara-cara yang tidak benar, maksud Allah dan semua yang terlibat dirugikan. |