(0.94480322580645) | (Rm 15:9) | (jerusalem: karena rahmatNya) Dengan menerima bangsa-bangsa lain Kristus memajukan kemuliaan Allah. Tetapi dengan selama hidupNya di dunia hanya mewartakan Injil kepada orang-orang Israel, bdk Mat 15:24, Kristus terutama memberi saksi tentang kesetiaan Allah pada janji-janjiNya, sedangkan seolah-olah membiarkan orang-orang kafir yang bertobat menjadi saksi-saksi hidup tentang belaskasihan atau rahmat Allah. Maka hendaklah mereka pada gilirannya berbelaskasih terhadap saudara-saudaranya, bdk Rom 12:1. |
(0.94406303225806) | (Rm 1:14) |
(ende) Junani disini berarti orang-orang jang berbahasa dan berkebudajaan Junani, jaitu orang terdidik, sedangkan bangsa-bangsa lain disebut "barbaros", artinja kaum biadab. Tetapi lain dari disini umumnja "Junani" dalam Kitab Kudus berarti penjembah dewa-dewa dan takbersunat, seperti umpamanja dalam ajat Orang+AND+book%3A45&tab=notes" ver="ende">16 nanti. |
(0.94406303225806) | (Rm 11:25) |
(ende: Memandang dirimu arif-bidjaksana) djangan menjombong terhadap orang-orang Jahudi. |
(0.94406303225806) | (Rm 11:9) | (jerusalem: jamuan mereka) Mazmur yang dikutip ini menggambarkan hukuman orang terkutuk yang tidak peduli akan sengsara dan haus dari si Benar. Kalau mazmur itu sungguh berkata tentang jamuan korban (begitulah diartikan oleh Targum) maka secara harafiah nubuat itu terlaksana: justru karena orang-orang Yahudi berpegang teguh pada agama mereka, maka mereka terhalang mengenai Yang Benar yang bersengsara. |
(0.94179509677419) | (Rm 5:18) |
(full: SEMUA ORANG BEROLEH PEMBENARAN UNTUK HIDUP.
) Nas : Rom 5:18 Penghukuman dosa atas semua orang menjadi kenyataan bagi setiap orang yang menolak Allah dan penyataan-Nya yang tertulis dalam hati mereka atau dinyatakan dalam Firman-Nya yang tertulis (bd. Rom 2:12-16). "Pembenaran untuk hidup" bagi semua orang mempunyai potensi juga; dijadikan kenyataan dalam orang waktu mereka percaya kepada Kristus dan menerima kasih karunia, hidup dan karunia kebenaran melalui Yesus Kristus (ayat Rom 5:17). |
(0.93513522580645) | (Rm 2:1) |
(full: ENGKAU ... MELAKUKAN HAL-HAL YANG SAMA.
) Nas : Rom 2:1 Dalam pasal Rom 1:1-32 Paulus menjelaskan bahwa orang-orang bukan Yahudi diserahkan kepada dosa. Kini dalam pasal Rom 2:1-29 dia menunjukkan bahwa orang Yahudi melakukan hal yang sama sehingga juga memerlukan keselamatan melalui Kristus. |
(0.93449432258065) | (Rm 2:4) |
(ende: Mengabaikan) Orang Jahudi tidak insjaf akan dosa-dosanja, sebab mereka sangka bahwa keselamatan terdjamin bagi mereka sebagai pilihan Allah dan turunan Abraham. |
(0.93449432258065) | (Rm 2:24) |
(ende: Dihodjat) Orang "kafir" mengedjek-edjek "Tuhan" kaum Jahudi, sebab Ia memberi perintah-perintah dan larangan-larangan, tetapi tidak sanggup menghindarkan pelanggaran-pelanggaran. |
(0.93449432258065) | (Rm 11:8) |
(ende) Kutipan ini dari Yes 29:10 dan V Mos. (Ula 29:8). Segalanja itu merupakan hukuman, guna menginsjafkan orang Jahudi. |
(0.93449432258065) | (Rm 11:30) |
(ende) Kedua ajat ini merupakan suatu landjutan dan pendjelasan dari ungkapan "demi kamu" dalam Rom 11:28 tadi. Penolakan orang Jahudi terhadap Indjil, seperti misalnja pengedjaran mereka terhadap umat di Jerusalem, mendjadi alasan Indjil disebarkan sampai diluar Palestina. Lih. Kis 8 dan Kis 11. |
(0.93449432258065) | (Rm 1:7) |
(full: DIPANGGIL DAN DIJADIKAN ORANG-ORANG KUDUS.
) Nas : Rom 1:7 Orang yang percaya sudah dipisahkan (bd. ayat Rom 1:1) dari dosa dan dunia, didekatkan pada Allah dan dikuduskan untuk melayani (lihat cat. --> Kel 19:6; lihat cat. --> Im 11:44). [atau ref. Kel 19:6; Im 11:44] Melalui tindakan penyucian ini Roh Kudus memperbaharui watak orang percaya dalam kekudusan sejati (lihat cat. --> Kis 9:13; [atau ref. Kis 9:13] bd. Ef 4:23-24; lihat art. PENGUDUSAN). |
(0.93449432258065) | (Rm 3:9) | (jerusalem: Adakah kita mempunyai kelebihan dari pada orang lain?) Ini menterjemahkan satu kata Yunani saja, yang maksudnya kurang jelas. Terjemahan lain: Apakah dapat kita dalihkan, atau: Berkekurangankah kita? |
(0.93449432258065) | (Rm 7:4) | (jerusalem: oleh tubuh Kristus) Orang Kristen sudah mati baik terhadap hukum Taurat maupun terhadap dosa oleh karena "tubuh Kristus" yang wafat dan dibangkitkan, bdk Rom 7:1+. |
(0.93449432258065) | (Rm 11:17) | (jerusalem: tunas liar) Ialah orang kafir yang masuk Kristen |
(0.93095677419355) | (Rm 5:13) |
(ende: Tidak diperhitungkan) Itu bukan berarti tidak diindahkan atau tidak dihukum, hal mana bertentangan dengan uraian Paulus dalam bab 2, misalnja dalam Rom 2:15-16. Artinja disini: tidak diberi antjaman oleh Allah, sebagaimana diberikan kepada orang-orang Jahudi jang ada "dibawah hukum", misalnja dalam I Mos. Kej 2:17, dimana kita batja: "Djika berbuat itu, kamu harus mati". |
(0.93095677419355) | (Rm 14:4) |
(ende: Siapakah engkau?) Tentu sadja Paulus memaksudkan golongan saudara-saudara Jahudi, dan saudara-saudara bukan Jahudi jang dipengaruhi oleh mereka itu, jang masih pertjaja dan teguh berpegang pada adat-istiadat Jahudi. |
(0.93095677419355) | (Rm 1:32) |
(full: MEREKA JUGA SETUJU DENGAN MEREKA YANG MELAKUKANNYA.
) Nas : Rom 1:32 Kata akhir rasul Paulus mengenai dosa manusia adalah kecaman Allah atas keadaan yang lebih terkutuk dari tindakan dosa itu sendiri, yaitu mendukungnya dan mendorongnya dengan merasa senang akan perbuatan dursila orang lain. Inilah puncak kemerosotan akhlak -- menikmati seolah mengalami sendiri dosa dan kejahatan yang dilakukan orang lain. Dosa kini menjadi hiburan.
|
(0.93095677419355) | (Rm 11:7) |
(full: ORANG-ORANG YANG LAIN TELAH TEGAR HATINYA.
) Nas : Rom 11:7 Lihat cat. --> Rom 9:18 [atau ref. Rom 9:18] mengenai pengerasan hati. |
(0.93095677419355) | (Rm 8:30) | (jerusalem: juga dimuliakanNya) Allah telah mengarahkan segala sesuatunya kepada kemuliaan yang diuntukkanNya bagi orang-orang pilihanNya: demi kemuliaan itulah mereka dipanggil untuk percaya dan dibenarkan melalui baptisan; sekarang mereka sudah mengenakan kemuliaan itu, meski sebagai antisipasi saja sekalipun. |
(0.93095677419355) | (Rm 8:39) | (jerusalem: kuasa-kuasa) Apa yang dimaksudkan dengan "kuasa-kuasa", "yang di atas" (harafiah: ketinggian-ketinggian), "yang di bawah" (harafiah: ke dalam) kiranya tidak lain kecuali daya-daya rahasia dalam jagat raya; menurut pikiran orang-orang dahulu daya-daya itu l.k. bermusuhan dengan manusia. Bdk Efe 1:21; 3:18. |