Kemudian ia berkata kepada yang kedua: Dan berapakah hutangmu? Jawab orang itu: Seratus pikul gandum. Katanya kepada orang itu: Inilah surat hutangmu, buatlah surat hutang lain: Delapan puluh pikul.

Lalu Ia memandang mereka dan berkata: "Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam-imam. ^k " Dan sementara mereka di tengah jalan mereka menjadi tahir.

Beberapa waktu lamanya hakim itu menolak. Tetapi kemudian ia berkata dalam hatinya: Walaupun aku tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun,

Ketika dua murid-Nya, yaitu Yakobus dan Yohanes, ⁱ  melihat hal itu, mereka berkata: "Tuhan, apakah Engkau mau, supaya kami menyuruh api turun dari langit untuk membinasakan mereka? ^j "

Mendengar itu Yesus berkata kepadanya: "Masih tinggal satu hal lagi yang harus kaulakukan: juallah segala yang kaumiliki ¹  dan bagi-bagikanlah itu kepada orang-orang miskin, ^y  maka engkau akan beroleh harta di sorga, ^z  kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."

Lalu kata Maria: "Jiwaku memuliakan Tuhan, ^b 

Kata mereka: "Tuhan memerlukannya."

Kata mereka semua: "Kalau begitu, Engkau ini Anak Allah? ^s " Jawab Yesus: "Kamu sendiri mengatakan, bahwa Akulah Anak Allah. ^t "

Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"

Sebab bagi Allah ^w  tidak ada yang mustahil."

Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini.

Yang lain lagi berkata: Aku baru kawin dan karena itu aku tidak dapat datang.

Kemudian hamba itu melaporkan: Tuan, apa yang tuan perintahkan itu sudah dilaksanakan, tetapi sekalipun demikian masih ada tempat.

Mendengar itu beberapa ahli Taurat berkata: "Guru, jawab-Mu itu tepat sekali."

Lalu ia berkata kepada orang banyak yang datang kepadanya untuk dibaptis, katanya: "Hai kamu keturunan ular beludak! ^p  Siapakah yang mengatakan kepada kamu melarikan diri dari murka ^q  yang akan datang?

Lalu katanya: Inilah yang akan aku perbuat; aku akan merombak lumbung-lumbungku dan aku akan mendirikan yang lebih besar dan aku akan menyimpan di dalamnya segala gandum dan barang-barangku.

Dan kata-Nya lagi: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak ada nabi yang dihargai di tempat asalnya. ^w 

Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan. ^x "

Dan ketika Tuhan ^z  melihat janda itu, tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan ¹ , lalu Ia berkata kepadanya: "Jangan menangis!"

Dan mereka, yang duduk makan bersama Dia, berpikir dalam hati mereka: "Siapakah Ia ini, sehingga Ia dapat mengampuni dosa?"