Haruslah engkau tinggal berdiri di luar, dan orang yang kauberi pinjaman itu haruslah membawa gadai itu ke luar kepadamu.

"Ingatlah apa yang dilakukan orang Amalek<x id="p" /> kepadamu pada waktu perjalananmu keluar dari Mesir;

Lalu TUHAN membawa kami keluar<n id="1" /> dari Mesir<x id="g" /> dengan tangan yang kuat dan lengan<x id="h" /> yang teracung, dengan kedahsyatan yang besar dan dengan tanda-tanda<x id="i" /> serta mujizat-mujizat.

Banyak benih yang akan kaubawa ke ladang, tetapi sedikit<x id="z" /> hasil yang akan kaukumpulkan, sebab belalang<x id="a" /> akan menghabiskannya.<x id="b" />

supaya negeri,<x id="q" /> dari mana Engkau membawa kami keluar, jangan berkata: Sebab TUHAN tidak dapat membawa mereka masuk ke negeri yang dijanjikan-Nya kepada mereka,<x id="r" /> dan sebab benci-Nya kepada mereka, maka Ia membawa mereka keluar untuk membunuh mereka di padang gurun.<x id="s" />

Janganlah engkau makan sesuatu yang beragi besertanya; tujuh hari lamanya engkau harus makan roti yang tidak beragi besertanya, yakni roti penderitaan,<x id="a" /> sebab dengan buru-buru<x id="b" /> engkau keluar dari tanah Mesir.<x id="c" /> Maksudnya supaya seumur hidupmu engkau teringat akan hari engkau keluar dari tanah Mesir.

Kamu menggerutu<x id="n" /> di dalam kemahmu serta berkata: Karena TUHAN membenci kita, maka Ia membawa kita keluar dari tanah Mesir untuk menyerahkan kita ke dalam tangan orang Amori, supaya dimusnahkan.

Kemudian orang Amori yang diam di pegunungan itu keluar menyerbu kamu, dan mereka mengejar kamu seperti lebah<x id="p" /> dan mengalahkan kamu dari Seir<x id="q" /> sampai Horma.<x id="r" />

"Kemudian beloklah kita dan maju ke arah Basan. Dan Og, raja Basan,<x id="n" /> dengan seluruh tentaranya maju mendatangi kita, untuk berperang di Edrei.<x id="o" />

sedangkan TUHAN telah mengambil kamu dan membawa kamu keluar dari dapur<x id="h" /> peleburan besi, dari Mesir,<x id="i" /> untuk menjadi umat milik-Nya<x id="j" /> sendiri, seperti yang terjadi sekarang ini.

Karena Ia mengasihi<x id="a" /> nenek moyangmu dan memilih keturunan mereka, maka Ia sendiri telah membawa engkau keluar dari Mesir dengan kekuatan-Nya<x id="b" /> yang besar,

tetapi kita dibawa-Nya keluar dari sana, supaya kita dapat dibawa-Nya masuk untuk memberikan kepada kita negeri yang telah dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyang kita.

Sebab TUHAN, Allahmu, membawa engkau masuk ke dalam negeri yang baik,<x id="h" /> suatu negeri dengan sungai, mata air dan danau<n id="1" />, yang keluar dari lembah-lembah dan gunung-gunung;<x id="i" />

dan yang memimpin engkau melalui padang gurun<x id="u" /> yang besar dan dahsyat itu, dengan ular-ular<x id="v" /> yang ganas serta kalajengkingnya dan tanahnya yang gersang, yang tidak ada air. Dia yang membuat air keluar bagimu dari gunung batu<x id="w" /> yang keras,

dan aku berdoa kepada TUHAN, kataku: Ya, Tuhan ALLAH, janganlah musnahkan umat<x id="l" /> milik-Mu<x id="m" /> sendiri, yang Kautebus<x id="n" /> dengan kebesaran-Mu, dan yang Kaubawa keluar dari Mesir dengan tangan<x id="o" /> yang kuat.

Engkau harus melempari dia dengan batu, sehingga mati, karena ia telah berikhtiar menyesatkan<x id="v" /> engkau dari pada TUHAN, Allahmu, yang telah membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan.

Ada orang-orang dursila<x id="x" /> tampil dari tengah-tengahmu, yang telah menyesatkan penduduk kota mereka dengan berkata: Mari kita berbakti kepada allah lain yang tidak kamu kenal,

Tetapi apabila dia berkata kepadamu: Aku tidak mau keluar meninggalkan engkau, karena ia mengasihi engkau dan keluargamu, sebab baik keadaannya padamu,

"Ingatlah akan bulan Abib<x id="x" /> dan rayakanlah Paskah<n id="1" /><x id="y" /> bagi TUHAN, Allahmu, sebab dalam bulan Abib itulah TUHAN, Allahmu, membawa engkau keluar dari Mesir pada waktu malam.

maka haruslah ayah dan ibu gadis itu memperlihatkan tanda-tanda keperawanan gadis itu kepada para tua-tua kota di pintu gerbang.<x id="c" />