Perhatikanlah! Panggillah perempuan-perempuan peratap,<x id="w" /> supaya mereka datang, dan suruhlah orang kepada perempuan-perempuan yang bijaksana, supaya mereka datang!

Pembesar-pembesarnya menyuruh pelayan-pelayannya mencari air; mereka sampai ke sumur-sumur, tetapi tidak menemukan air,<x id="v" /> sehingga mereka pulang dengan kendi-kendi kosong. Mereka malu, mukanya menjadi merah, sampai mereka menyelubungi kepala<x id="w" /> mereka.

TUHAN berfirman kepadaku<n id="1" />: "Sekalipun Musa<x id="b" /> dan Samuel<n id="2" /><x id="c" /> berdiri di hadapan-Ku, hati-Ku tidak akan berbalik kepada bangsa ini.<x id="d" /> Usirlah mereka dari hadapan-Ku,<x id="e" /> biarlah mereka pergi!

Ketika Yeremia pulang dari Tofet, ke mana TUHAN telah mengutusnya untuk bernubuat, berdirilah ia di pelataran<x id="v" /> rumah TUHAN dan berkata kepada segenap orang banyak:

Dan Aku akan mengirimkan perang,<x id="e" /> kelaparan<x id="f" /> dan penyakit sampar<x id="g" /> ke antara mereka, sampai mereka habis dilenyapkan dari atas tanah yang telah Kuberikan kepada mereka dan kepada nenek moyang<x id="h" /> mereka."

Maka aku mengambil piala itu dari tangan TUHAN, lalu meminumkan isinya kepada segala bangsa yang kepadanya TUHAN mengutus<x id="x" /> aku,

Kemudian raja Yoyakim menyuruh orang ke Mesir, yaitu Elnatan<x id="g" /> bin Akhbor beserta beberapa orang.

Sebab Aku tidak mengutus<x id="u" /> mereka, demikianlah firman TUHAN, tetapi mereka bernubuat palsu demi nama-Ku,<x id="v" /> sehingga kamu Kuceraiberaikan dan menjadi binasa<x id="w" /> bersama-sama dengan nabi-nabi yang bernubuat kepadamu itu."

Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi,<x id="q" /> maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN."

Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku menyuruh engkau pergi dari muka bumi.<x id="z" /> Tahun ini juga engkau akan mati,<x id="a" /> sebab engkau telah mengajak murtad<x id="b" /> terhadap TUHAN."

Surat itu dikirim dengan perantaraan Elasa bin Safan dan Gemarya bin Hilkia yang diutus oleh Zedekia, raja Yehuda, ke Babel, kepada Nebukadnezar, raja Babel. Bunyinya:

Bukankah ia telah mengirim pesan<x id="y" /> kepada kami di Babel, katanya: Pembuanganmu masih lama.<x id="z" /> Dirikanlah<x id="a" /> rumah untuk kamu diami; buatlah kebun untuk kamu nikmati hasilnya!"

supaya setiap orang melepaskan budaknya bangsa Ibrani, baik laki-laki maupun perempuan, sebagai orang merdeka, sehingga tidak ada seorangpun lagi yang memperbudak<x id="e" /> seorang Yehuda, saudaranya.

Tetapi sesudah itu mereka berbalik pikiran,<x id="f" /> lalu mengambil kembali budak-budak lelaki dan perempuan yang telah mereka lepaskan sebagai orang merdeka itu dan menundukkan mereka menjadi budak laki-laki dan budak perempuan lagi<n id="1" />.

Maka Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, beserta Nebusyazban, kepala istana, dan Nergal-Sarezer, panglima, dan semua perwira<x id="u" /> tinggi raja Babel, mengutus orang--

Berkatalah ia kepada mereka: "Beginilah firman<x id="c" /> TUHAN, Allah Israel yang kepada-Nya kamu telah mengutus aku untuk menyampaikan permohonanmu<x id="d" /> ke hadapan-Nya:

Sebab itu, sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman TUHAN, bahwa Aku akan mengirim kepadanya tukang-tukang yang akan menuangkannya, mencurahkan tempayan-tempayannya dan memecahkan buyung-buyungnya.

Beginilah firman TUHAN semesta alam: Orang Israel tertindas<x id="s" /> bersama-sama dengan orang Yehuda. Semua orang yang menawan mereka tetap menahan mereka, tidak mau melepaskan<x id="t" /> mereka.

Aku akan mengirim ke Babel penampi-penampi<x id="g" /> yang akan menampinya<x id="h" /> dan yang akan menyapu bersih negerinya, sebab mereka mengepungnya dari segala pihak pada hari<x id="i" /> malapetaka.

Aku telah mengutus kepadamu segala hamba-Ku, yakni para nabi,<x id="z" /> terus-menerus, mengatakan: Kembalilah<x id="a" /> kamu masing-masing dari tingkah langkahmu yang jahat itu, perbaikilah<x id="b" /> perbuatanmu, janganlah mengikuti allah lain<x id="c" /> untuk beribadah kepada mereka, maka kamu akan tetap diam di tanah<x id="d" /> yang telah Kuberikan kepadamu dan kepada nenek moyangmu. Tetapi kamu tidak mau memperhatikannya dan kamu tidak mau mendengarkan<x id="e" /> Aku.