Jangan mengingini<n id="1" /><x id="d" /> rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apapun yang dipunyai sesamamu."

Jika perempuan itu tidak disukai tuannya, yang telah menyediakannya bagi dirinya sendiri, maka haruslah tuannya itu mengizinkan ia ditebus; tuannya itu tidak berhak untuk menjualnya kepada bangsa asing, karena ia memungkiri janjinya kepada perempuan itu.

Jika pencuri itu tidak terdapat, maka tuan rumah harus pergi menghadap Allah<x id="i" /> untuk bersumpah, bahwa ia tidak mengulurkan tangannya mengambil harta kepunyaan temannya.

Jika engkau meminjamkan uang<n id="1" /> kepada salah seorang dari umat-Ku, orang yang miskin di antaramu, maka janganlah engkau berlaku sebagai seorang penagih hutang terhadap dia: janganlah kamu bebankan bunga uang<x id="c" /> kepadanya.

Dalam segala hal yang Kufirmankan kepadamu haruslah kamu berawas-awas;<x id="h" /> nama allah<x id="i" /> lain janganlah kamu panggil, janganlah nama itu kedengaran dari mulutmu.<x id="j" />"

Orang kaya janganlah mempersembahkan lebih dan orang miskin janganlah mempersembahkan kurang<x id="d" /> dari setengah syikal itu pada waktu dipersembahkan persembahan khusus itu kepada TUHAN untuk mengadakan pendamaian bagi nyawa kamu sekalian.

Kepada badan orang biasa janganlah minyak itu dicurahkan, dan janganlah kaubuat minyak yang semacam itu dengan memakai campuran itu juga: itulah minyak yang kudus, dan haruslah itu kudus<x id="c" /> bagimu.

Tetapi gandum dan sekoi<x id="q" /> tidak tertimpa binasa, sebab belum lagi musimnya. --

Sesuatu apapun yang beragi tidak boleh kamu makan; kamu makanlah roti yang tidak beragi<x id="z" /> di segala tempat kediamanmu.<x id="a" />"

Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku<n id="1" />.<x id="h" />

Kayu pengusung itu haruslah tetap tinggal dalam gelang itu, tidak boleh dicabut<x id="a" /> dari dalamnya.

Janganlah kamu memasang api di manapun dalam tempat kediamanmu pada hari Sabat.<x id="k" />"

Kemudian bangkitlah seorang raja baru memerintah tanah Mesir,<x id="f" /> yang tidak mengenal Yusuf<n id="1" />.

Tetapi Aku tahu, bahwa raja Mesir tidak akan membiarkan kamu pergi, kecuali dipaksa oleh tangan<x id="g" /> yang kuat.

Jadi sekarang, pergilah, bekerja!<x id="a" /> Jerami tidak akan diberikan lagi kepadamu, tetapi jumlah batu bata yang sama harus kamu serahkan."

Hanya di tanah Gosyen,<x id="g" /> tempat kediaman orang Israel,<x id="h" /> tidak ada turun hujan es.

Kemudian Musa berkata: "Tepat seperti ucapanmu itu! Aku takkan melihat<x id="b" /> mukamu lagi!"

Dengan tidak beralih<x id="k" /> tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan bangsa itu.

Ketika mereka menakarnya dengan gomer, maka orang yang mengumpulkan banyak, tidak kelebihan dan orang yang mengumpulkan sedikit, tidak kekurangan.<x id="m" /> Tiap-tiap orang mengumpulkan menurut keperluannya.

Selanjutnya kata Musa: "Makanlah itu pada hari ini, sebab hari ini adalah sabat untuk TUHAN, pada hari ini tidaklah kamu mendapatnya di padang.