Pada waktu itu raja<x id="w" /> negeri Arad,<x id="x" /> orang Kanaan itu, yang tinggal di Tanah Negeb<x id="y" /> di tanah Kanaan, mendengar kabar tentang kedatangan orang Israel.

Ketika Zebul, penguasa kota itu mendengar perkataan Gaal bin Ebed, bangkitlah amarahnya.

Samuel mendengar segala perkataan bangsa itu, dan menyampaikannya<x id="x" /> kepada TUHAN.

Ketika Saul dan segenap orang Israel mendengar perkataan orang Filistin itu, maka cemaslah hati mereka dan sangat ketakutan.

Saul mendengarkan perkataan Yonatan dan Saul bersumpah: "Demi TUHAN yang hidup, ia tidak akan dibunuh."

Ketika didengar anak Saul, bahwa Abner<x id="w" /> sudah mati di Hebron, maka hilanglah keberaniannya, dan terkejutlah seluruh orang Israel.

Ketika didengar Tou, raja Hamat,<x id="k" /> bahwa Daud telah memukul kalah seluruh tentara Hadadezer,<x id="l" />

Ketika Daud mendengar hal itu, disuruhnyalah Yoab<x id="e" /> maju dengan segenap pasukan pahlawan.

Ketika aku dalam kesesakan,<x id="q" /> aku berseru<x id="r" /> kepada TUHAN, kepada Allahku aku berseru. Dan Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong masuk ke telinga-Nya.

TUHAN mendengarkan permintaan Elia<n id="1" /> itu, dan nyawa anak itu pulang ke dalam tubuhnya, sehingga ia hidup kembali.

Ketika Daud mendengar hal itu, disuruhnyalah Yoab maju dengan segenap tentara dan pahlawan.

Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (40-2) Aku sangat menanti-nantikan<x id="f" /> TUHAN; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong.<x id="g" />

Ketika Mikhaya bin Gemarya bin Safan mendengar segala firman TUHAN dari kitab itu,

Hal itu kedengaran kepada Adonia dan kepada semua undangan yang bersama-sama dengan dia, ketika mereka baru habis makan. Ketika Yoab mendengar bunyi sangkakala itu, ia berkata: "Apakah sebabnya kota<x id="q" /> begitu ribut?"

Ketika Abram mendengar, bahwa anak saudaranya<x id="n" /> tertawan, maka dikerahkannyalah orang-orangnya yang terlatih,<x id="o" /> yakni mereka yang lahir di rumahnya,<x id="p" /> tiga ratus delapan belas orang<n id="1" /> banyaknya, lalu mengejar musuh sampai ke Dan.<x id="q" />

Allah mendengar mereka mengerang, lalu Ia mengingat<x id="i" /> kepada perjanjian-Nya<x id="j" /> dengan Abraham, Ishak dan Yakub.

Pada suatu kali bangsa itu bersungut-sungut<n id="1" /><x id="w" /> di hadapan TUHAN tentang nasib buruk mereka, dan ketika TUHAN<x id="x" /> mendengarnya bangkitlah<x id="y" /> murka-Nya, kemudian menyalalah api TUHAN di antara mereka<x id="z" /> dan merajalela<x id="a" /> di tepi tempat perkemahan.

Ketika Musa mendengar bangsa itu, yaitu orang-orang dari setiap kaum, menangis<x id="n" /> di depan pintu kemahnya, bangkitlah murka TUHAN dengan sangat, dan hal itu dipandang jahat oleh Musa.

bahwa kami berteriak<x id="x" /> kepada TUHAN, dan Ia mendengarkan suara kami, mengutus seorang malaikat<x id="y" /> dan menuntun kami keluar dari Mesir.<x id="z" /> Sekarang ini kami ada di Kadesh, sebuah kota di tepi perbatasanmu.<x id="a" />

Raja negeri Arad,<x id="y" /> orang Kanaan yang tinggal di Tanah Negeb,<x id="z" /> mendengar, bahwa Israel datang dari jalan Atarim, lalu ia berperang melawan Israel, dan diangkutnya beberapa orang tawanan dari pada mereka.