Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 21 - 40 dari 188 ayat untuk keluaran (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.50) (Ul 5:7) (full: KESEPULUH HUKUM. )

Nas : Ul 5:7-21

Bagian ini mengulangi kesepuluh hukum sebagaimana tercatat dalam pasal Keluaran 20 Kel 20:1-26 (lih. catatan-catatan dari pasal itu;

lihat cat. --> Kel 20:2 dst.;

[atau ref. Kel 20:2]

lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).

(0.50) (Yeh 45:21) (full: PASKAH. )

Nas : Yeh 45:21

Perayaan Paskah selama tujuh hari memperingati pembebasan Israel dari perbudakan di Mesir

(lihat art. PASKAH).

Keluaran merupakan peristiwa terpenting dalam PL mengenai penebusan Israel.

(0.50) (Kej 46:2) (jerusalem: penglihatan waktu malam) Ini penampakan Allah yang terakhir di zaman para bapa bangsa. Allah menyuruh Yakub berangkat ke negeri Mesir (Kej 46:4 menyinggung juga keluaran Israel kelak), seperti Ia pernah menyuruh Abraham pergi ke negeri Kanaan, Kej 12:1.
(0.50) (Kel 16:34) (jerusalem: tabut hukum Allah) Harafiah: tabut kesaksian. Kesaksian itu ialah kedua loh batu hukum Allah, bdk Kel 25:16+, yang diletakkan di dalam tabut perjanjian yang kerap kali disebut: tabut kesaksian. Dalam jalannya kisah Keluaran di masa ini loh-loh itu belum ada.
(0.50) (2Taw 6:40) (jerusalem) Doa penutup yang tercantum dalam 1Ra 8:51-53 sangat disadur oleh si Muwarikh. Ia tidak menyinggung Keluaran Israel dari Mesir, Musa dan pilihan Israel. Sebagai pengganti si Muwarikh dengan bebas sekali mengutip Maz 132 yang memasyhurkan tabut perjanjian yang masuk ke Yerusalem dan memaklumkan perjanjian dengan Daud yang berisikan janji-janji tentang zaman Mesias.
(0.50) (Ams 6:31) (jerusalem: tujuh kali lipat) Bdk Kej 22:1-8. Menurut nas Keluaran ini pencuri mesti membayar dua kali lipat. Tujuh kali lipat dalam Ams 6:31 ini hanya bermaksud menekankan betapa penting bahwa pencuri membayar kembali, meskipun mencuri karena lapar.
(0.50) (Yes 11:15) (jerusalem: mengeringkan) Ini menurut terjemahan-terjemahan kuno. Dalam naskah Ibrani tertulis: mengharamkan. Mujizat-mujizat yang disebut dalam ayat 15-16 mengulang mujizat yang dikerjakan Musa dan Yosua waktu umat Israel menyeberang Laut Teberau dan sungai Yordan. Kembalinya kaum buangan merupakan keluaran yang baru, bdk Yes 40:3+.
(0.50) (Yer 31:2) (jerusalem: Ia mendapat kasih karunia di padang gurun) Bdk Hos 2:13+
(0.50) (Mi 6:16) (jerusalem: Engkau telah berpaut) Begitu terbaca dalam terjemahan-terjemahan kuno. Dalam naskah Ibrani tertulis: Ia menjaga dirinya
(0.49) (Kel 13:17) (jerusalem) Di sini mulailah kisah keluaran yang sebenarnya ialah perjalanan umat Israel melalui padang gurun menuju Tanah yang disajikan. Tahap sejarah umat Israel inilah yang kemudian oleh para nabi diingat sebagai masa pernikahan Tuhan dengan umatNya, Yer 2:2; Hos 2:13; 11:1 dst; Yeh 16:8. Dalam seluruh Kitab Suci Allah tetap disebut sebagai "yang menuntun umat Israel dari tanah Mesir", Yos 24:17; Ams 2:10,3:1; Mik 6:4; Maz 81:11. Bagian kedua kitab Yesaya memberitahukan kembalinya umat Israel dari pembuangan sebagai suatu keluaran yang baru, Yes 40:3+. Tradisi Kristen mengartikan perjalanan umat Israel di padang gurun sebagai pralambang perjalanan Gereja (dan masing-masing orang beriman) kepada akhirat.
(0.49) (Yes 40:3) (jerusalem: Ada suara) Dengan sengaja nabi tidak menyebut nama orang yang bersuara dan menyuruh melaksanakan perintah yang diberi dalam Yes 39:2. Para penginjil, Mat 3:3; dsj Yoh 1:23 yang mengutip ayat ini menurut terjemahan Yunani (LXX) mengetrapkannya pada Yohanes Pembaptis yang memberitahukan kedatangan Mesias yang sudah dekat
(0.44) (Bil 11:4) (jerusalem) Dalam kisah ini tergabung dua tradisi. Ada sebuah tradisi mengenai manna dan burung puyuh, Bil 11:4-13; 18-24,31-34, dan sebuah tradisi mengenai Roh Allah yang dikurniakan kepada kaum tua-tua, Bil 11:14-17,24-30. Menurut kitab Keluaran peristiwa manna dan burung puyuh terjadi dalam perjalanan Israel dari Mesir ke gunung Sinai. Sebaliknya, menurut Bil 11 peristiwa itu terjadi waktu Israel dalam perjalanan dari gunung Sinai ke Kadesy, bdk Bil 13:26. Baik dalam ceritera Keluaran maupun dalam ceritera Bilangan berbagai unsur dari tradisi-tradisi yang berbeda-beda digabungkan dan diberi rangka geografis (tempat) yang dianggap sesuai. Bdk Kel 16:1+.
(0.44) (Bil 3:43) (full: ANAK SULUNG LAKI-LAKI. )

Nas : Bil 3:43

Jumlah rendah "anak sulung laki-laki" dibandingkan dengan sekitar 600.000 orang laki-laki dalam Bil 1:46 diterangkan oleh berapa orang sebagai hanya mengacu kepada anak sulung laki-laki yang lahir di antara saat keluaran (bd. Kel 13:1-2) dengan saat sensus 13 bulan kemudian.

(0.44) (Yeh 20:9) (full: KARENA NAMA-KU. )

Nas : Yeh 20:9

Allah tidak sepenuhnya memusnahkan bangsa Israel di padang gurun setelah keluaran karena ingin menjaga kehormatan nama-Nya. Ia telah menyatakan Diri kepada mereka dengan membawa mereka keluar dari Mesir, supaya Ia dapat menggenapi janji-Nya akan berkat universal melalui bangsa pilihan-Nya (lih. Kej 12:1-3).

(0.44) (Kel 15:1) (jerusalem) Beralasan musnahnya tentara Firaun mazmur ucapan syukur ini (kidung pertama dan terkenal yang dipungut ibadat Kristen dari Perjanjian Lama) meluhurkan segenap keselamatan yang secara mengagumkan dikerjakan Tuhan yang Mahakuasa dan penuh perhatian bagi umatNya. Nyanyian kemenangan yang tercantum dalam Kel 15:21 diperluas oleh mazmur ini, sehingga mencakup segala peristiwa ajaib yang menyertai baik keluaran maupun pendudukan tanah Kanaan, bahkan sampai dibangunnya bait Allah di kota Yerusalem. Kel 15:19 berupa sisipan.
(0.44) (Bil 10:36) (jerusalem: umat Israel yang beribu laksa) Harafiah: banyak-banyak ribuan Israel. Ini istilah kesukuan-militer, bdk Bil 1:16+. Begitu pula seruan: Bangkitlah ....kembalilah....,mempunyai nada ketentaraan. Seruan itu termasuk dalam ibadat di sekitar tabut perjanjian, bdk Bil 5:10+, yang memang berperan dalam pertempuran, 1Sa 4:3 dst; 2Sa 11:11. Keluaran dari negeri Mesir dan perjalanan di gurun diserupakan (dan nyatanya memang demikian) dengan perlawanan militer.
(0.44) (Yos 3:1) (jerusalem) Kisah mengenai penyerbuan sungai Yordan dan masuknya Israel ke negeri Kanaan ini agak sejalan dengan kisah mengenai keluaran Israel dari tanah Mesir, sebagaimana digarisbawahi penggubah sendiri, bdk Yos 3:7; 4:14,23; Tuhan menghentikan arus sungai Yordan, Yos 3:7-4:18; sama seperti Ia mengeringkan Laut Teberau, Kel 14:5-31; tabut perjanjian merintis jalan bagi umat, Yos 3:6-17; 4:10-11, sama seperti tiang awan atau tiang api mendahului umat di Laut Teberau, Kel 13:21-22; 14:19-20. Dalam penyebrangan sungai Yordan, Yos 3:7; 4:14, Yosua berperan sama seperti Musa dalam penyeberangan Laut Teberau. Penggubah Yosua berpendapat umat bersunat waktu keluar dari negeri Mesir, dan sekarang keturunan mereka disunat juga, Yos 5:2-9. Selama di gurun umat diberi makan manna, Kel 16 tetapi waktu umat masuk ke negeri Kanaan manna berhenti turun, Yos 5:12. Setelah menyeberang sungai Yordan umat merayakan Paskah di Gilgal, Yos 5:10, sama seperti mereka merayakan Paskah sebelum keluar dari Mesir dan menyeberang Laut Teberau, Kel 12:1-28; 13:3-10. Keselamatan tsb antara peristiwa-peristiwa pada awal keluaran dengan peristiwa-peristiwa pada akhir menyebabkan bahwa mujizat air (yang berhenti mengalir) pada penyeberangan sungai Yordan diberi imbalannya dengan menciptakan mujizat serupa (terbelahnya air Laut Teberau) pada awal keluaran juga, Kel 14+. Oleh karena penderitaan dan kebangkitan Yesus secara rohani mengulangi peristiwa-peristiwa keluaran, bdk 1Ko 10:1 maka Yosua yang menyelesaikan peristiwa-peristiwa di tingkat Perjanjian Lama, oleh para pujangga Gereja diartikan sebagai pra-lambang Kristus, lebih-lebih karena nama Yosua sama dengan nama Yesus.
(0.44) (Yos 5:13) (jerusalem) Bagian ini adalah sisa sebuah tradisi yang hilang. Penampakan Allah ini membawa serta sebuah penyataan dan perintah bagi Yosua, Yos 5:14 yang agaknya mengenai perebutan negeri Kanaan. Ini dianggap sebagai usaha pribadi Tuhan sendiri. bagian Yosua ini kiranya mesti dihubungkan dengan Hak 2:1-5 yang juga nampaknya sebuah tradisi tersendiri. bagaimanapun juga, ceritera ini sejalan dengan ceritera Keluaran mengenai semak duri yang menyala. Yosua diutus Tuhan sama seperti Musa diutus.
(0.37) (Kej 37:2) (full: YUSUF. )

Nas : Kej 37:2

Kisah Yusuf mengungkapkan bagaimana keturunan Yakub menjadi suatu bangsa yang tinggal di Mesir. Bagian kitab Kejadian ini bukan saja mempersiapkan kita untuk kisah keluaran; kisah ini juga menyoroti kesetiaan Yusuf terhadap Allahnya dan banyak cara yang dipakai Allah untuk melindungi dan mengarahkan hidupnya demi kebaikan orang lain. Kisah Yusuf menekankan kebenaran bahwa sekalipun yang benar mungkin menderita di dalam dunia yang jahat dan tidak adil, pada akhirnya maksud Allah bagi orang benar akan menang.

(0.37) (Kel 5:1) (full: BEGINILAH FIRMAN TUHAN, ALLAH ISRAEL. )

Nas : Kel 5:1

Kisah peristiwa keluaran pada dasarnya merupakan pertentangan di antara dua kekuatan: Tuhan dan Firaun, yang dalam agama Mesir dianggap sebagai penjelmaan dewa matahari Ra. Firaun meragukan kuasa Allah Israel (ayat Kel 5:2); oleh karena telah memperbudak Israel, Firaun menganggap dirinya lebih berkuasa daripada Allah Israel. Kesepuluh tulah merupakan cara Tuhan untuk menunjukkan kepada umat-Nya bahwa Ia lebih berkuasa daripada semua dewa Mesir. Sungai Nil, matahari, dan katak, misalnya, merupakan dewa-dewa Mesir.



TIP #32: Gunakan Pencarian Khusus untuk melakukan pencarian Teks Alkitab, Tafsiran/Catatan, Studi Kamus, Ilustrasi, Artikel, Ref. Silang, Leksikon, Pertanyaan-Pertanyaan, Gambar, Himne, Topikal. Anda juga dapat mencari bahan-bahan yang berkaitan dengan ayat-ayat yang anda inginkan melalui pencarian Referensi Ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.21 detik
dipersembahkan oleh YLSA