| (0.32840746666667) | (Kel 20:1) |
(sh: Akulah Tuhan Allahmu! (Minggu, 3 Agustus 1997)) Akulah Tuhan Allahmu!Akulah Tuhan Allahmu! Sah milik Allah. "Akulah Tuhan Allahmu...." adalah pengesahan bahwa Allah adalah Allah bagi umat Israel dan Israel adalah umat kesayangan-Nya. Umat kesayangan Allah ini telah melihat karya besar Allah dalam awal kehidupan mereka berumat. Allah menunjukkan keterlibatan besar dalam hidup mereka. Perbuatan ajaib Allah itu alasan yang membuat mereka hanya perlu taat pada Allah yang Ajaib dan Besar. Tidak ada ilah lain yang patut disembah di samping Tuhan Allah. Wujud nyata menyembah Allah. Bagaimanakah seharusnya umat Allah memulai hubungan pribadi sebagai umat milik Allah? Sembah Dia saja. Hanya Dia yang telah menyatakan Diri kepada mereka, Allah sejati, bukan yang lain. Allah nyata dalam karya-Nya yang besar dan di dalam firman-Nya. Kedua, Allah melarang Israel membuat apapun yang dapat menggantikan kehadiran-Nya. Allah tidak ingin dinomorduakan. Ketiga, nama-Nya harus ditinggikan, dan dimuliakan. Menyebut nama-Nya dengan sembarangan sama dengan tidak meninggikan Dia. Keempat, bersekutu dengan-Nya pada hari Sabat. Persekutuan dengan-Nya membuat manusia makin mengenal dan terus berharap pada-Nya. Keempat hal tersebut perlu dipelihara dan dijalankan oleh umat Allah. Syukur pada Kristus yang telah memperkenalkan Allah lebih jelas karena Kristus adalah gambar wujud Allah (Ibrani 1:2-3). Di dalam dan melalui Kristus kita dapat mengalami hubungan pribadi lebih dekat lagi dan pasti. |
| (0.32840746666667) | (Hos 13:1) |
(sh: Menyimpang dari Allah, berarti mati! (Jumat, 13 Desember 2002)) Menyimpang dari Allah, berarti mati!
Menyimpang dari Allah, berarti mati! Kehidupan yang didasarkan pada kasih Allah, Sang Sumber Kehidupan, hanya akan terjalin kembali apabila Allah sendiri berinisiatif penuh untuk memulihkan hubungan-Nya dengan umat. Pemulihan hubungan itu telah sering Allah lakukan, tetapi Israel terus menerus menolak Allah. Bila kita belajar dari sikap Israel terhadap Allah, maka kita pun harus dengan penuh kesadaran mengakui bahwa kita tidak lebih baik daripada umat Israel. Sebab seandainya ada seorang saja di bumi ini yang betul-betul setia kepada Allah, maka Allah tidak perlu berinisiatif melalui Yesus Kristus, datang ke dunia. Tetapi, karena satu orang saja tidak ditemukan, maka damai Natal itu harus datang ke dunia, berada di antara kita, dan memulihkan kembali relasi manusia dengan Allah.
Renungkan: |
| (0.32085686666667) | (Ayb 42:1) |
(sh: Sekali Lagi, Ayub Takjub dan Takzim (Kamis, 22 Desember 2016)) Sekali Lagi, Ayub Takjub dan TakzimSaat ini Ayub berada pada titik nadir dari keadaan hidupnya. Secara fisik, ia menjadi manusia yang tidak mempunyai daya apa pun. Ia telah berusaha membela diri terhadap serangan dan tudingan dari isteri serta keempat sahabatnya. Ayub tidak merasa kalah, tetapi juga tidak bisa merasa menang atas mereka. Saat asyik beradu argumentasi dengan kondisi Ayub, justru kata terakhir Tuhan yang kurang dipedulikan oleh mereka. Mereka hanya berkutat pada kondisi Ayub yang ditafsir sebagai keberdosaan Ayub. Akhirnya, Tuhan mengintervensi perdebatan mereka dan Ia memberikan kata akhir, bukan untuk isteri dan para sahabat Ayub, tetapi untuk Ayub. Yang terjadi, sikap takjub dan takzim Ayub tidak hanya diungkapkan dengan 'menutup mulut' (39:37) dan 'bungkam seribu bahasa', tetapi juga Ayub membuat pengakuan iman, "...Engkau (Tuhan) sanggup melakukan segala sesuatu dan tidak ada rencana-Mu yang gagal" (42:2). Berlandaskan pengakuan ini, meskipun Ayub belum melihat nasibnya di kemudian hari, ia sudah bisa bangkit (move on) dari keterpurukan. Ayub tidak lagi memusatkan perhatiannya pada dirinya sendiri dengan segala situasi dan kondisinya, bahkan yang paling buruk sekali pun. Seperti warna putih akan terasa lebih menonjol saat disandingkan dengan warna hitam pekat, begitulah kira-kira pengalaman Ayub. Dengan nada yang berlebihan tetapi jujur, Ayub mengatakan: "Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau" (5). Tindak lanjut pertama yang diambil oleh Ayub adalah menyesali sikapnya dan ia mencabut perkataan yang telah dilontarkannya kepada Tuhan (6). Kata "menyesal" tidak harus selalu diartikan mengakui dosa, tetapi juga dapat bermakna mengubah pikiran (bdk. Kej 6:6). Di sini, Ayub menemukan cara pandang yang baru terhadap hidupnya. "Debu dan abu" menunjukkan pada kesadaran baru Ayub atas keterbatasannya sebagai ciptaan Tuhan. Tuhan berkuasa atas terang dan gelapnya kehidupan orang yang beriman kepada-Nya. [SS] |
| (0.32007636666667) | (Kej 3:24) |
(bis: kerub) kerub: Golongan malaikat yang digambarkan sebagai makhluk bersayap dan melambangkan kehadiran Allah serta keagungannya. |
| (0.32007636666667) | (Kej 6:2) |
(bis: makhluk-makhluk ilahi) makhluk-makhluk ilahi atau anak-anak ilah, atau anak-anak Allah. |
| (0.32007636666667) | (Kej 32:30) |
(bis: Pniel) Pniel: Nama ini bunyinya seperti kata Ibrani yang berarti "wajah Allah". |
| (0.32007636666667) | (Kel 18:4) |
(bis: Eliezer) Eliezer: Nama ini bunyinya seperti kata Ibrani yang berarti "Allah menolong saya". |
| (0.32007636666667) | (Kel 25:18) |
(bis: kerub) kerub: Golongan malaikat, yang digambarkan sebagai makhluk bersayap, lambang keagungan Allah dan kehadiran-Nya. |
| (0.32007636666667) | (Bil 7:89) |
(bis: kerub) kerub: Golongan malaikat yang digambarkan sebagai makhluk bersayap, lambang keagungan Allah dan kehadiran-Nya. |
| (0.32007636666667) | (1Raj 7:21) |
(bis: Boas) Boas: Nama ini bunyinya seperti kata Ibrani yang berarti "Oleh kekuatan dari Dia (Allah)." |
| (0.32007636666667) | (2Raj 19:15) |
(bis: kerub) kerub: Golongan malaikat yang digambarkan sebagai makhluk bersayap, lambang keagungan Allah dan kehadiran-Nya. |
| (0.32007636666667) | (2Taw 3:17) |
(bis: Boas) Boas: Nama ini bunyinya seperti kata Ibrani yang berarti "oleh kekuatan dari Dia (Allah)". |
| (0.32007636666667) | (Yes 37:16) |
(bis: kerub) kerub: Golongan malaikat yang digambarkan sebagai makhluk bersayap, lambang keagungan Allah dan kehadiran-Nya. |
| (0.32007636666667) | (Yeh 1:5) |
(bis: kerub) kerub yaitu golongan malaikat yang digambarkan sebagai makhluk bersayap, lambang dari keagungan Allah dan kehadirannya. |
| (0.32007636666667) | (Yeh 20:35) |
(bis: Gurun Bangsa-Bangsa) Gurun Bangsa-Bangsa: Yang dimaksudkan bukanlah tempat tertentu, melainkan lambang dari kekuasaan Allah terhadap Israel. |
| (0.32007636666667) | (Hos 1:11) |
(bis: Yizreel) Yizreel: Dalam bahasa Ibrani Yizreel berarti: Allah menabur. Jadi, kata itu menunjuk kepada pertumbuhan kemakmuran. |
| (0.32007636666667) | (Luk 10:21) |
(bis: oleh Roh Allah) oleh Roh Allah: beberapa naskah kuno: oleh Roh; ada juga: dalam Roh-Nya. |
| (0.32007636666667) | (Ef 1:23) |
(bis: yang menyempurnakan segala sesuatu di mana pun juga) yang menyempurnakan segala sesuatu di mana pun juga: atau dan Dia sendiri telah disempurnakan oleh Allah. |
| (0.32007636666667) | (2Tes 2:13) |
(bis: sebab dari mulanya ... diselamatkan) sebab dari mulanya ... diselamatkan: sebab Allah memilih kalian sebagai orang-orang pertama untuk diselamatkan. |


