Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 421 - 440 dari 704 ayat untuk greek:40 (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.18) (Kej 4:1) (jerusalem) Kisah mengenai Kain dan Habel mengandaikan suatu taraf peradaban yang sudah maju, ibadah yang sudah berkembang, sejumlah manusia lain yang dapat membunuh Kain dan sebuah suku bangsa yang melindungi Kain. Mungkin sekali aselinya ceritera ini tidak mengenai anak-anak manusia pertama, tetapi moyang suku Keni (Kain, bdk Bil 24:21+). Oleh tradisi Yahwista ceritera ini ditempatkan pada awal umat manusia dan begitu diberi arti umum, yaitu: setelah manusia memberontak terhadap Allah, ia mulai juga melawan manusia lain. Dengan kedua dosa manusia itu dilawankan perintah rangkap dua yang mengikhtisarkan seluruh hukum Taurat, yaitu kasih kepada Allah dan kasih kepada sesama manusia, Mat 22:40.
(0.18) (Kej 30:32) (jerusalem) Ceritera ini agak sukar dimengerti. Haruslah kisah ini berasal dari suku (setengah) Badui. Pada kawanan ternak di daerah itu domba-domba biasanya berwarna putih dan kambing berwarna hitam. Binatang-binatang yang agak jarang terdapat (domba hitam dan kambing berbintik-bintik) oleh Yakub dituntut sebagai upahnya. Laban menyangka perjanjian itu menguntungkan bagi dirinya. Akal yang dipakai Yakub adalah sbb. 1) Kambing-kambing, Kej 31:37-39, dibuatnya berkelamin di depan dahan-dahan yang berbelang-belang; melihat dahan-dahan itu mengakibatkan bahwa anak kambing-kambing itu berbintik-bintik putih; 2) waktu berkelamin domba-domba dibuatnya melihat kambing-kambing hitam, Kej 31:40; 3). Yakub memilih binatang-binatang kuat saja untuk kawin secara demikian, sedangkan yang lemah dibiarkannya bagi Laban.
(0.18) (Kel 25:8) (jerusalem: diam di tengah-tengah mereka) Allah dipuja di mana saja Ia melalui sebuah penampakan menyatakan diri hadir, Kej 12:7; 28:12-19, dll. Gunung Sinai tempat Tuhan secara luar biasa menyatakan diri adalah "gunung Allah", Kel 3:1; 1Ra 19:8, dan tempat kediamanNya, Ula 33:2; Hak 5:4-5; Hak 3:3; Maz 68:9. Tabut perjanjian menjadi lambang kehadiran Allah itu, Kel 25:22; bdk 1Sa 4:4; 2Sa 6:2, dan Kemah Suci yang mengurung tabut itu adalah kediaman Tuhan, Kel 25:9 dan Kel 40:34, yang turut mengembara bersama-sama dengan umat Israel, 2Sa 7:6, hingga bait Allah di Yerusalem menjadi kediaman Tuhan, 1Ra 8:10.
(0.18) (Im 2:1) (jerusalem) Korban sajian bersama dengan persembahan hasil bumi pertama yang dianggap korban sajian juga, Ima 2:14-15, ialah suatu korban yang bahannya terdiri atas hasil bumi. Maka jelaslah korban ini berasal dari suatu bangsa yang menetap dan bertani. Di Israel korban itu mulai dipersembahkan setelah suku-suku Israel menetap di negeri Kanaan - Persembahan ukupan yang menyertai korban sajian adalah lazim pada bangsa-bangsa di sekitar Israel, khususnya pada bangsa Mesir. Dan korban ini barangkali lebih tua dari pada korban sajian. Korban sajian disamakan dengan korban bakaran dengan jalan membakar segenggam tepung yang disirami dengan minyak (zaitun) sebagai "korban api-apian yang baunya menyenangkan bagi Tuhan", Ima 1:9+. Biasanya korban sajian itu dipersembahkan sebagai pelengkap korban berdarah. Kalau demikian korban sajian dilengkapi dengan korban curahan air anggur, bdk Ima 23:13; Kel 29:40; Bil 15:5,7.
(0.18) (Im 27:2) (jerusalem: nazar) Bab 27 ini berupa tambahan pada kitab Imamat. Ia berisikan peraturan mengenai penglulusan nazar, Ima 7:16; 22:21; Bil 30:2-16; Ula 12:6-12; 23:21. Peraturan itu dahulu berlaku dalam bait Allah yang dibangun sesudah masa pembuangan. Mungkin sekali aslinya peraturan itu terlepas dan baru kemudian digabungkan dengan kitab hukum yang dikatakan diresmikan di gunung Sinai. Penggabungnya ialah Ima 27:1-2 dan Ima 27:34. Mula-mula sebuah nazar menghasilkan kewajiban berat untuk meluluskannya. Tetapi kemudian kewajiban itu diringankan dan akhirnya dapat diganti dengan bayaran berupa uang, kecuali sehubungan dengan apa yang "diharamkan" (dikhususkan bagi TUHAN), Ima 27:28-29
(0.18) (Ul 4:44) (jerusalem) Bagian panjang ini memuat wejangan Musa yang kedua, Ula 5:1-11:32, yang didahului sebuah pembukaan pendek, Ula 4:44-48, yang menguraikan tentang waktu dan tempat wejangan itu dibawakan. Wejangan itu sendiri menyiapkan bagian Ulangan yang berikut. Ula 12:1-26:15, yang memuat Kitab Hukum Ulangan; lalu wejangan itu diteruskan dalam Ula 26:16-28:68. Sama seperti wejangan pertama, Ula 1:1-4:40, demikianpun wejangan kedua meringkaskan masa lampau bangsa Israel, tetapi kali ini dimulai dengan peristiwa penampakan Tuhan di gunung Horeb dan Dekalog. Agaknya wejangan itu dahulu beredar tersendiri dengan berbagai-bagai bentuk. Dalam bagian Ulangan ini wejangan yang berbeda-beda bentuknya itu dipersatukan. Dahulu wejangan itu kiranya dimanfaatkan untuk keperluan ibadat dan pengajaran agama, sebelum menjadi pembukaan bagi Kitab Hukum Ulangan.
(0.18) (Hak 6:11) (jerusalem) Dalam bagian ini diurutkan sebuah kisah tentang panggilan Gideon, Hak 6:11-17 (ceritera ini diteruskan dalam Hak 6:36-40) dan sebuah kisah mengenai dibukanya sebuah tempat kudus, Hak 6:18-24, yang mengingatkan ceritera-ceritera serupa yang tercantum dalam kitab Kejadian; cerita itu berkata tentang suatu penampakan Allah, mengenai sebuah amanat keselamatan dan dimulainya ibadat di tempat itu. Malaikat TUHAN Hak 6:11, disebut TUHAN dalam Hak 6:14,16 dan Hak 6:23. Dalam Hak 6:22 Gideon menyamakan saja Malaikat TUHAN dengan TUHAN sendiri, bdk Kej 16:7+.
(0.18) (Hak 10:6) (jerusalem) Yefta yang riwayatnya dimuat di sini adalah seorang "Hakim kecil". Sebab tentang dia disajikan catatan sama seperti tentang "hakim-hakim kecil" lain: mengenai keluarganya, Hak 11:1-2; mengenai zaman tampilnya dan tempat kuburnya, Hak 12:7. Tetapi mengenai Yefta beredar sebuah ceritera yang menggambarkannya sebagai penyelamat yang mirip dengan "Hakim-hakim besar". Kata pendahuluan ceritera itu, Hak 10:6-18, sangat diperluas oleh penyusun kitab Hakim, sehingga serupa dengan Hak 2:6-19. Pada kisah mengenai perang pembebasan dengan orang Amon, Hak 11:1-11,29,32-33, ditambah catatan buatan penyusun kitab mengenai pesan yang disampaikan Yefta kepada raja orang Amon, Hak 11:12-28, dan juga ceritera tentang nazar Yefta, Hak 11:30-31,34-40. Akhirnya masih ditambah juga sebuah ceritera mengenai bentrokan antara suku Efraim dengan kaum Gilead, Hak 12:1-6.
(0.18) (1Sam 7:5) (jerusalem: Mizpa) Mizpa adalah sebuah tempat kudus di mana suku-suku dahulu berkumpul, 1Sa 6; 10:17-24; bdk Hak 20:1,3; 21:1,5,8. Mizpa ini perlu dibedakan dengan Mizpa yang disebut dalam 1Ra 15:22 dan Yer 40:14. Mizpa ini terletak di tempat yang sekarang disebut Tell en-Nasbeh; tempat ini baru sesudah zaman raja Salomo didiami banyak orang Israel. Mizpa adalah sebuah nama yang lazim; ia berarti: kawalan, penjagaan. Ada orang yang berpendapat bahwa Mizpa yang disebut dalam kitab Hakim dan Samuel sama dengan bukit Nebi-Samwil sekarang. Ini memang sebuah tempat kawalan dan penjagaan yang baik. Ia terletak di sebelah utara kota Yerusalem. Tempat itu dikatakan sama dengan "bukit pengorbanan di Gibeon", bukit pengorbanan yang paling penting di zaman raja Salomo.
(0.18) (1Raj 6:2) (jerusalem: Rumah yang didirikannya raja Salomo) Bait Allah berupa gedung membujur. Ada tiga bagiannya: Bagian depan disebut Ulam (balai), bagian tengah disebut Hekal(ruang besar) yang kemudian dikatakan Yang Kudus, ialah ruang untuk kebaktian; bagian belakang disebutDebir (ruang belakang), ialah bagian paling kudus yang dikatakan juga Yang Maha kudus; dalam bagian ini disimpan tabut perjanjian, 1Ra 6:19. Tingginya Hekal dan Debir berbeda 1Ra 6:2,10, oleh karena lantai Debir lebih tinggi sehingga merupakan semacam panggung bagi tabut kudus. Debir terpisah dari Hekal oleh sebuah tirai. Pada tiga sisi rumah Allah itu didirikan bangunan bertingkat tiga yang rapat dengan dinding bait Allah sendiri. Bangunan itu kurang tinggi dari bait Allah sendiri, 1Ra 6:10. Bandingkan Kemah Suci sebagaimana digambarkan dalam Kel 26:1-36:38 dan bait Allah di masa depan sebagaimana yang dilihat nabi Yehezkiel, Yeh 40:1-42:20
(0.18) (Mzm 18:4) (jerusalem: Tali-tali maut) Teks Ibrani kerap kali diperbaiki sesuai dengan 2Samuel menjadi: ombak-ombak maut. Maut ialah dunia orang mati, di perorangan dan dibandingkan dengan pemburuan yang menjerat binatang bdk, Maz 18:6
(0.18) (Mzm 62:9) (jerusalem: orang-orang yang hina.... yang mulia) Dalam naskah Ibrani dipakai dua ungkapan yang hampir searti, yaitu: anak-anak Adam dan: anak-anak manusia. Ungkapan itu menjadi istilah dengan arti: orang hina, rakyat jelata dan: orang-orang terkemuka, bdk Maz 49:3 Namun demikian ungkapan-ungkapan itu juga dapat diartikan secara umum saja: manusia, insan
(0.18) (Mzm 118:27) (jerusalem: menerangi kita) Bdk Bil 6:25. Mengenai terang sebagai lambang bdk Maz 27:1+
(0.18) (Ams 1:7) (jerusalem: Takut akan TUHAN) Takut akan TUHAN (YHWH) atau takut akan Allah, bdk Kel 20:20+; Ula 6:2+, l.k. searti dengan apa yang kita sebut: agama sejati, kesalehan yang tulen, takwa yang benar. Ketakutan itu menjadi baik prinsip dan pokok pangkal, Ams 9:10; 15:33; Ayu 28:28; Maz 111:10; Sir 1:14,20. maupun puncak penyelesaian, Sir 1:18; 19:20; 25:10-11; 40:25-27, hikmat kebijaksanaan yang pada pokoknya mempunyai ciri keagamaan. Melalui hikmat itu terjalinlah hubungan pribadi dengan Allah perjanjian, sehingga "takut akan Tuhan" dan kasih, takluk dan percaya menjadi l.k. searti, bdk Maz 25:12-14; 112:1; 128:1; Pengk 12:13; Sir 1:27-28; 2:7-9,15-18, dll.
(0.18) (Pkh 1:2) (jerusalem) Alam beredar dan berputar-putar menurut hukum dan aturan tetap, Pengk 1:3-11. Dan inilah yang menjadi rangka tetap bagi kehidupan manusia. Dan itu membuat Pengkhotbah merasa jemu dan bosan. Sebaliknya, pengarang Ayu 38:1-40:24 dan Maz 104 merasa kagum terhadap alam, lalu sujud menyembah.
(0.18) (Yes 40:1) (jerusalem: Hiburkanlah) Kata-kata pertama ayat ini dijadikan judul bagian kedua kitab Yesaya yang lazimnya disebut "Kitab Penghiburan", bab 44-55. Dan memang isi bagian kedua ini pada umumnya "menghibur", memberi hati kepada umat. Dalam hal ini bagian kedua ini berbeda dengan bagian Yesaya pertama, bab 1-39, yang nubuat-nubuatnya pada umumnya berupa ancaman. Kitab Penghiburan itu dikatakan berasal dari nabi "Yesaya yang kedua" (Deutero-yesaya), yaitu seorang nabi yang tidak dikenal namanya dan yang berkarya menjelang akhir masa pembuangan umat Israel di Babel. Bdk Pengantar. Yes 40:1-11 ini merupakan nyanyian pembukaan Kitab Penghiburan. Isinya sbb: Perbudakan umat sudah berakhir; suatu keluaran baru disiapkan. Pada akhir Kitab Penghiburan pikiran itu terulang, Yes 55:12-13.
(0.18) (Yes 52:7) (jerusalem) Kitab Penghiburan merupakan sebuah "Injil" berita damai, Yes 52:7, yang menyampaikan "Kabar Baik", Yes 40:9. Para pewarta yang datang berlari-lari dan para pengawal yang melihatnya datang bersorak-sorai kegembiraan, sebab Tuhan sendiri meresmikan pemerintahanNya si Sion. Pemerintahan Allah itu mengganti pemerintahan raja-raja. Sejak dahulu kala pemerintahan itu dinubuatkan para nabi, bdk Yes 43:15; Yer 3:17; 8:19; Yeh 20:33; 34:11-16; Mik 2:13; 4:7; Zef 3:15. Pemerintah itupun dipuji-puji dalam mazmur-mazmur yang meluhurkan Tuhan sebagai Raja, Maz 47:1-9; 93:1-5; 96:1-13; 97:1-12; 98:1-9; 99:1-9; 145:1-21; 146:1-10.
(0.18) (Yer 10:1) (jerusalem) Mengenai ejekan atas berhala-berhala ini bdk Yes 40:18+. Bagian ini agaknya bukan karangan nabi Yeremia. Di dalamnya terungkap gagasan-gagasan yang sangat berdekatan dengan pikiran Deutero-yesaya, yaitu: berhala-berhala tidak berarti apa-apa; keluhuran Tuhan, Pencipta alam semesta, Yes 42:8+. Naskah Ibrani bagian ini agak tidak keruan. Yer 10:6-8 dan Yer 10 tidak terdapat dalam terjemahan Yunani. Urutan ayat-ayat dalam terjemahan ini berbeda dengan urutannya dalam naskah Ibrani. Yer 10:11 tertulis dalam bahasa Aram dan merupakan sebuah sisipan yang bermaksud menjelaskan Yer 10:12. Yer 10:12-16 terulang dalam Yer 51:15-19.
(0.18) (Hos 2:14) (jerusalem: membujuk dia) Kata ini perlu dimengerti dengan arti yang sepenuh-penuhnya yaitu: membujuk orang, berusaha menyelewengkannya dari jalan yang harus ditempuhnya, bdk Hak 13:14. Kata itu dipakai juga berhubung seorang laki-laki yang membujuk seorang gadis, Kel 22:16 bdk Yer 20:7


TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA