Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 461 - 480 dari 608 ayat untuk (68-27) Dalam AND book:23 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.83) (Yes 49:3) (jerusalem: hambaKu) Bdk Mat 3:17+
(0.83) (Yes 50:4) (jerusalem) Ini Nyanyian Hamba Tuhan yang ketiga. Hamba tidak digambarkan sebagai seorang nabi tetapi lebih-lebih sebagai seorang berhikmat, murid Tuhan yang rajin, Yes 50:4-5. Ia diberi tugas sendiri mengajar mereka "yang takut akan Tuhan", Yes 50:10, artinya orang Israel yang takwa, tetapi juga mereka yang sesat, yang "hidup dalam kegelapan", Yes 50:10. Dengan tabah hati dan berkat pertolongan Tuhan, Yes 50:7-9, Hamba itu menanggung penganiayaan, Yes 50:7-9. Hamba itu menanggung penganiayaan Yes 50:5-6, hingga Tuhan menjadikannya jaya, Yes 50:9-11. Sampai dengan Yes 50:9 Hamba sendiri berbicara, lalu nabi angkat bicara.
(0.83) (Yes 52:5) (jerusalem: apakah lagi urusanKu di sini) Dalam naskah Ibrani tertulis (huruf-huruf mati): siapa bagiKu di sini. Tetapi bagaimanapun juga maksud Yes 52:5-6 kurang jelas. Rupanya mau ditekankan bahwa keselamatan dengan percuma dikurniakan Tuhan. Umat sekali-kali tidak sampai memanfaatkan pencobaan dan tidak bertobat. Karena itulah penindas-penindas umat menjadi jaya dan nama Tuhan menjadi dihina, bdk Yes 48:11; Yeh 20:9,14; 36:25. Tetapi dengan menganugerahkan keselamatan secara percuma Tuhan akan membuat umat Israel bertobat dan menjamin kehormatan nama Tuhan, Yes 52:6.
(0.83) (Yes 53:8) (jerusalem: tentang nasibnya) Naskah Ibrani diperbaiki demikian oleh banyak ahli. Secara harafiah dapat diterjemahkan sbb: dan keturunannya, siapakah yang memperhatikan. Adapun kata Ibrani "keturunan" berarti: angkatan, satu umur hidup, dan tidak pernah berarti: kelahiran, asal-usul (begitu diartikan oleh terjemahan Latin). Karenanya naskah Ibrani dapat diterjemahkan: Mengenai orang yang sezamannya, siapakah yang peduli?
(0.83) (Yes 54:1) (jerusalem) Dalam melawankan pencobaan dahulu dengan pemulihan Yerusalem yang dekat nabi menggunakan gambar-kiasan yang sudah lazim, yaitu: isteri mandul yang mendapat banyak anak, bdk 1Sa 2:5; Maz 113:9, dan isteri yang ditalaki, lalu rujuk, bdk Hos 2:6-7. Hanya Deutero-yesaya menonjolkan rujuk: Israel kembali dikurniai dan dirahmati, padahal nabi-nabi lain lebih-lebih menekankan hukuman, Hos 1-3; Yer 3:1,6-12; Yeh 16:23. Paulus, Gal 4:27, mengetrapkan keterangan Yesaya ini pada Yerusalem baru, yaitu Gereja Kristus.
(0.83) (Yes 62:4) (jerusalem: yang ditinggalkan suami) Bdk Hos 2:22; Yes 60:15. Nama-nama baru bagi Yerusalem dan negeri, yaitu Azuba(h) (yang tertinggalkan) dan Hefzibah memang sungguh-sungguh nama diri yang dipilih karena artinya. Nama diri itu terdapat dalam Alkitab juga, 1Ra 22:42; 2Ra 21:1. Mulai dengan nabi Hosea, Yes 2:22, pada nabi biasa memberi nama baru dengan arti khas, Yes 1:26+; bdk Yes 60:14; 62:12.
(0.83) (Yes 63:7) (jerusalem) Sajak yang panjang ini berupa mazmur, sebuah doa permohonan umat. Bdk khususnya Maz 44 dan Maz 89 serta Ratapan. Dalam Yes 63:18 dan Yes 64:9-10 tersinggung kemusnahan Yerusalem serta bait Allah pada th 587 seb Mas. Ini menyatakan bahwa sajak itu tidak lama kemudian dikarang. Maka mazmur ini boleh ditanggalkan pada awal masa pembuangan. Caranya sejarah yang baru lalu itu direnungkan sesuai dengan alam pikiran tradisi Ulangan. Pokok pikirannya begini: Tuhan menghukum umatNya, tetapi kemudian menyelamatkannya pula.
(0.83) (Yes 65:17) (jerusalem: bumi yang baru) Nabi-nabi dahulu membayangkan kebahagiaan di zaman Mesias serupa dengan kebahagiaan di taman firdaus yang akan dipulihkan, bdk Yes 11:6+. Karya-karya yang bergaya apokaliptik tidak blak-blakan menolak bayangan semacam itu; bdk Yes 65:25 yang mengutip Yes 11:7,9. Tetapi kesusasteraan apokaliptik lebih suka membayangkan kebahagiaan di zaman kelak sebagai suatu pembaharuan menyeluruh. Dalam karya-karya itu dikatakan tentang "langit yang baru dan bumi yang baru", bdk Wah 21:1; 2Pe 3:13.
(0.83) (Yes 56:1) (sh: [KOSONG] (Rabu, 24 Agustus 2005))
[KOSONG]

Banyak orang merasa diri Kristen karena pada KTP-nya ia beragama Kristen. Ada juga orang yang merasa Kristen karena lahir dalam keluarga Kristen. Namun, kehidupan Kristennya tidak nampak: Ke gereja malas-malasan; pelayanan tidak mau terlibat; di tempat kerja ikut-ikutan cara dunia.

Nas hari ini mengajarkan bahwa seseorang bisa menjadi umat Allah walaupun ia bukan keturunan Israel. Artinya, mereka yang bukan Israel mendapat tempat dalam persekutuan dengan Allah. Syaratnya bukan garis keturunan, tetapi melakukan kehendak (hukum) Allah dan menegakkan keadilan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1). Salah satu bentuknya adalah memelihara hari Sabat (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">2, 4, 6). Peraturan Sabat adalah perintah Allah supaya umat-Nya beristirahat dari pekerjaannya agar tubuhnya dipulihkan dan disegarkan. Banyak orang melanggar Sabat bukan hanya dengan bekerja, tetapi dengan memaksa orang lain (mis. budak dan orang asing) bekerja. Inilah ketidakadilan. Menegakkan keadilan berarti, ia tidak lagi berlaku diskriminatif terhadap sesamanya. Sebab status sosial, ras, dan bangsa tidak menjadi penghalang seseorang untuk bersekutu dengan Allah dalam rumah-Nya yang kudus (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">5, 7).

Sebaliknya, mereka yang merasa diri umat Allah karena keturunan Israel bisa ditolak Allah, apabila mereka tidak melakukan kehendak Allah. Peringatan ini terutama ditujukan bagi para pemimpin umat yang berlaku jahat. Para pemimpin umat itu digambarkan sebagai binatang hutan dan anjing pelahap karena kerakusan dan kejahatan mereka (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">9-12). Mereka dikecam keras karena sebagai orang yang dipercaya Allah untuk memimpin umat-Nya, mereka justru mencari kesenangan dan keuntungan sendiri. Sehingga, walaupun mereka pemimpin Israel mereka tidak pantas disebut umat Allah.

Tanda-tanda lahiriah kekristenan bukanlah bukti seseorang Kristen. Bukti Kristen sejati adalah ketaatan kepada kehendak Allah melalui hidup kudus, adil, dan penuh kasih.

Renungkan: Kristen sejati adalah mereka yang hidupnya diubah Tuhan Yesus.

(0.83) (Yes 2:2) (full: PADA HARI-HARI YANG TERAKHIR. )

Nas : Yes 2:2

PB menerangkan hari-hari terakhir sebagai waktu di antara kedatangan Kristus yang pertama dengan yang kedua

(lihat cat. --> Kis 2:17).

[atau ref. Kis 2:17]

Yang dilukiskan Yesaya dalam ayat Yes 2:1-5 akan tergenapi sepenuhnya pada kedatangan Kristus yang kedua apabila Dia mendirikan kerajaan Allah di bumi.

(0.83) (Yes 1:26) (jerusalem: kota yang setia) Nama diri seseorang atau sesuatu menentukan hakekat orang atau barang itu dan juga menentukan hal ihwalnya kelak, bdk nama Yakub, Kej 25:26; 27:36, dan nama anak-anak Yakub, Kej 29:31-30:24, dll. Berubah nama berarti berubah panggilan, bdk Abraham, Kej 17:5, Israel, Kej 32:29, dll. Nama yang oleh seorang nabi diberikan merupakan sebuah pertanda berdaya, misalnya Yesaya, Yes 7:3 bdk Yes 10:21; 7:14; 18:1-3 (bdk Yes 8:18), dan Hosea, Yes 1:4,6,9,10-11; 2:22. Di masa mendatang kota Yerusalem akan mendapat nama-nama lain lagi yang berupa nubuat pula, Yes 60:14; 62:4,12; Yeh 48:35. Di sini Yerusalem yang baru (yang menyinggung Yes 1:21) ialah "Kota keadilan" dan "Kota kesetiaan". Menurut pandangan nabi Yesaya (dan Amos) keadilan pertama-tama berarti: mempertahankan hukum dan hak orang. Tetapi pengertian "keadilan/kebenaran" lebih luas artinya dari itu saja. Keadilan manusia adalah suatu penyertaan dalam keadilan Allah yang terkandung dalam kekudusanNya, bdk Yes 5:16+.
(0.83) (Yes 15:1) (jerusalem: Ucapan ilahi tentang Moab) Dipersoalkan apakah sajak yang panjang tentang Moab ini, bab 15-16, diciptakan nabi Yesaya. Sementara ahli berpendapat bahwa nubuat-nubuat ini sudah ada sebelumnya, lalu dipakai nabi Yesaya dengan mengetrapkannya pada keadaan di zamannya sendiri. Bdk Yes 16:13-14 yang tidak berupa sajak. Lain ahli berpendapat bahwa sajak ini atau beberapa bagiannya berasal dari zaman kemudian dari nabi Yesaya. Ada agak banyak kesamaan antara bagian Yesaya ini dengan nubuat tentang Moab yang termaktub dalam Yer 48; bdk juga Yeh 25:8-11; Ams 2:1-3
(0.83) (Yes 4:2) (sh: Tunas pembaharuan. (Minggu, 20 September 1998))
Tunas pembaharuan.

Penghakiman Tuhan itu sempurna, membawa kemuliaan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">2), menciptakan kekudusan dan kehidupan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">3), membuat umat Tuhan kembali menjadi tempat kehadiran Allah (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">5). Ibarat mesin penggilas yang meratakan tonjolan batu-batu pada ruas jalan, demikianlah penghukuman Allah melindas kekerasan dan keangkuhan hati manusia. Kasih setia Tuhan itu besar penuh kuasa. Seperti tunas yang tumbuh di sela-sela bebatuan, nampak kecil dan lembut, namun ia akan bertumbuh besar. Perlahan tapi pasti, ia tetap bertumbuh bahkan menggulingkan batu di atasnya.

Demikianlah kasih Tuhan yang membaharui umat. Karunia Allah semesta. Karunia keselamatan yang dialami umat adalah semata-mata tindakan Allah. Keselamatan dari Allah itu hanya dapat diterima. Tidak semua orang menerimanya, hanya orang-orang yang kepada mereka Allah berkenan saja, yang dapat menerimanya. Bahkan orang yang nampak tekun dalam ibadah pun belum tentu menjadi orang yang dipilih Allah. Allah justru membenci orang munafik yang tekun beribadah, namun perbuatannya penuh kejahatan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1:13-14). Orang yang diperkenan Allah akan tampak dari kesungguhannya meresponi panggilan Allah dalam iman dan pertobatan. Merekalah yang akan hidup sejahtera di bawah perlindungan Tuhan.

Doa: Jangan biarkan dosa memba-wa kami kepada penghakiman-Mu, tetapi berilah Roh-Mu agar kami diperbarui dan beroleh selamat.

(0.83) (Yes 5:8) (sh: Celakalah kamu"! (Selasa, 22 September 1998))
Celakalah kamu"!

Ucapan "celaka" adalah teriakan pedih atau derita yang bila datang dari Tuhan berarti hukuman yang membawa malapetaka. Tujuh celaka diteriakkan terhadap berbagai kejahatan berikut: 1) memperluas tanah milik dengan merampas milik orang lain (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">8-10); 2) kehidupan mengikuti nafsu tanpa mempedulikan Tuhan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">11-17); 3) biasa berbuat jahat sambil menginjak hukuman Allah (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">18-19); 4) menyebut yang baik jahat, dan yang jahat baik (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">20); 5) bergantung pada kebijaksanaan diri bukan penyataan Tuhan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">21); dan 6) tidak menjalankan tugas-tugas pemerintahan dengan takut akan Tuhan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">22-24).

Standar siapa? Keenam kejahatan yang mengundang murka Allah itu jelas adalah kelakuan sosial yang memutarbalikkan standar Allah. Orang yang bertindak adil dan benar pada dasarnya adalah orang yang takut akan Allah dan tunduk kepada standar Allah sendiri. Dosa-dosa yang dicela Allah ini sampai saat ini adalah dosa-dosa "biasa", karena lazim dilakukan orang banyak. Itu menegaskan kepada kita, bahwa untuk menjalani hidup yang sesuai standar Allah adalah hal yang berat sebab melawan arus. Meski sukar dan berat, itulah satu-satunya jalan yang membuat kita bisa tidur nyenyak, dalam damai.

Renungkan: Mencari kehendak Tuhan dan bergantung pada-Nya adalah kebutuhan kita tiap saat dalam hidup ini!

(0.83) (Yes 12:1) (sh: Kesabaran Allah. (Jumat, 02 Oktober 1998))
Kesabaran Allah.

Orang-tua yang baik bukan yang tidak pernah marah kepada anak-anaknya yang nakal, bukan juga yang hanya memarahi anaknya yang nakal, sehingga menimbulkan luka yang membekas, dan tidak tersembuhkan. Orang-tua yang baik mampu memberi penghiburan, supaya luka-luka yang timbul dapat sembuh. Allah, sebagai orang tua yang sejati, juga marah bila kita melakukan hal-hal yang tidak berkenan kepada-Nya. Namun bila kita menyesal dan bertobat, Dia tidak hanya mengampuni, tetapi juga menghibur kita. Allah sabar dan sumber penghiburan (">Rm. 15:5). Tidak ada dosa sebesar apa pun yang tidak diampuni-Nya, bila kita sungguh menyesal dan mohon ampun (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1:18" context="true">1:18).

Bersyukur kepada Allah. Ungkapan syukur kepada Allah tidak hanya diucapkan dalam doa, tetapi patut disaksikan kepada semua orang. Berita sukacita yang kita terima karena anugerah-Nya itu tidak mungkin kita simpan dalam hati dan dinikmati sendiri. Itu akan menjadi luapan syukur tak terbendung. Apakah Saudara benar-benar mengalami kesabaran dan penghiburan Allah tersebut?

Renungkan: Datanglah kepada-Nya, akui semua dosa dan nikmatilah kuasa pengampunan-Nya, agar dapat bersaksi dengan sukacita!

Renungkan: Bagi orang percaya, Hari Tuhan adalah pembebasan yang dinanti-nantikan.

(0.83) (Yes 13:1) (sh: Allah mengatur bangsa-bangsa. (Sabtu, 03 Oktober 1998))
Allah mengatur bangsa-bangsa.

Pasal Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">13-23 adalah ucapan ilahi gelombang pertama tentang bangsa-bangsa bukan Israel. Karena apa yang dikumandangkan ini dari Tuhan, semuanya benar terjadi. Karena itu pula kita patut mempercayai dan menyimak maknanya. Orang yang dipakai menjadi alat Tuhan untuk menggenapi nubuat ini, Raja Koresy dari Kerajaan Media, Persia, disebut alat yang dikuduskan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">17). Bila ia yang tak kenal Tuhan disebut alat yang dikuduskan, lebih lagi kita kini harus hidup dalam proses pengudusan dari Tuhan Yesus.

Hari Tuhan. Hari Tuhan di sini dapat diartikan sebagai saat penghukuman Tuhan atas Babel yang telah menindas umat Tuhan. Dalam arti lebih luas Hari Tuhan selalu menunjuk pada hukuman Tuhan atas dosa umat manusia. Kalau pada pasal-pasal sebelumnya Tuhan digambarkan sebagai Raja Damai yang datang memberi kelepasan, bagi orang-orang durhaka, Hari Tuhan adalah hari penghakiman yang sangat dahsyat. Karena kasih-Nya, maka Allah bersedia mengampuni setiap orang yang bertobat dan percaya kepada anak-Nya. Karena keadilan-Nya Allah akan menghukum setiap orang berdosa yang tidak mau bertobat.

Doa: Datanglah segera ya Tuhan. Aku siap menantikan-Mu.

(0.83) (Yes 15:1) (sh: Kemuliaan menjadi kehinaan. (Rabu, 07 Oktober 1998))
Kemuliaan menjadi kehinaan.

Sikap angkuh dan congkak Moab telah diketahui Israel sejak peristiwa keluar dari tanah Mesir. Saat itu Musa pernah berniat menghancurkan mereka, namun Allah melarangnya (bdk. ">Ul. 2:9). Kebaikan Allah itu ternyata tidak membuat mereka berubah sikap terhadap umat Allah. Tetap saja jahat, memusuhi, menimbulkan masalah. Kini, Allah sendiri bertindak membalas mereka. Kehancuran besar akan terjadi, menimpa kota-kota dan penduduk mereka (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">15:1-5" context="true">15:1-5). Begitu dahsyat kehancuran tersebut sampai pelihat pilu hati. Namun kehancuran itu masih akan disusul yang lebih ngeri lagi (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">15:9).

Menyogok Israel, membatalkan rencana Allah? Moab mengirimkan upeti kepada Yerusalem (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1) meminta agar wanita dan pengungsi mereka diberi perlindungan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">2-4). Dengan cerdik mereka memperalat pengharapan Mesianis menjadi pembujuk (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">5). Tetapi semua bujukan itu ditolak. Rencana Tuhan tidak dapat dibelokkan, baik oleh perlawanan maupun oleh bujukan. Kehancuran bagi Moab dan janji pembaruan bagi Israel, jelas tak dapat dibatalkan. Yang akan menggenapi janji Mesianis itu adalah Allah sendiri. Kini, Kristen mengakui bahwa janji Allah itu terwujud dalam Tuhan Yesus Kristus.

Renungkan: Tak ada kekuasaan manusia setinggi apa pun mampu mengubah rencana Allah dalam dunia.

(0.83) (Yes 17:1) (sh: Status beda diperlakukan sama. (Kamis, 08 Oktober 1998))
Status beda diperlakukan sama.

Ucapan ilahi terhadap bangsa-bangsa tertindas, sekaligus penindasnya terangkum dalam pasal ini. Damsyik dan Asyur, lenyap karena Tuhan semesta alam berkuasa melakukannya (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">3b, 13). Allah juga menghukum dan menelanjangi dosa Refaim (Israel Utara) yang telah berbalik menyembah berhala dan melupakan Allah. Sebenarnya Israel berbeda status dari bangsa-bangsa kafir. Namun kini mereka diperlakukan sama dengan bangsa-bangsa kafir, karena selama ini mereka sendiri bertindak seolah-olah bangsa kafir yang tidak kenal Allah.

Penghukuman dan pengharapan. Hajaran Tuhan meruntuhkan kesombongan dan kebanggaan Israel yang bergantung pada kekuatan sendiri. Tetapi hajaran Tuhan itu bertujuan lebih jauh, yaitu membuat beberapa dari mereka ingat kembali akan Tuhan Allah Perjanjian. Hajaran itu menghasilkan beberapa dari mereka yang bertobat dan dimurnikan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">4-8). Dalam perhitungan manusia, bagaimana mungkin kelompok kecil itu mampu menahan kegaduhan yang ditimbulkan bangsa-bangsa di sekitarnya (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">12-14)? Namun semua itu hanya tahan sekejap di depan Allah (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">14).

Renungkan: "Andaikan Yesus Kau bukan milikku, dan tak Kau b'rikan darah-Mu bagiku, ke mana aku mohon pengampunan dan perlindungan?"

Doa: Ya Tuhan terima kasih, penghajaran-Mu menyucikan hidup kami.

(0.83) (Yes 19:18) (sh: Keselamatan di balik penghukuman (Minggu, 5 September 2004))
Keselamatan di balik penghukuman

Tidak ada yang menduga kalau pendeta di kapel kecil dalam penjara itu mantan napi. Ia pernah dipenjara selama lima belas tahun. Segala pengalaman getir yang menimpa dirinya di penjara adalah hukuman bagi kejahatannya. Namun, justru di tengah keputusasaan, ia bertemu Kristus.

Hukuman dahsyat yang menimpa Mesir membuahkan hasil yang mengejutkan, yaitu pertobatan (lih. ay. Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">16-17). Lima kota akan mengadopsi bahasa dari tanah Kanaan (negeri Israel) dan menyatakan sumpah setia kepada Tuhan. Mezbah yang didirikan di Mesir menandakan ibadah yang menyertai pertobatan sejati itu. Mesir akan berseru kepada Tuhan dan Dia akan mengirimkan juruselamat (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">20). Bahasa yang dipakai untuk menunjukkan hubungan Mesir dengan Tuhan adalah bahasa Perjanjian Sinai, yaitu "Orang Mesir akan mengenal Tuhan" (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">21), dan "Diberkatilah Mesir, umat-Ku..." (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">25). Mesir akan diperlakukan sama seperti Tuhan memperlakukan Israel (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">22). Bahkan Asyur dan Mesir akan bersama-sama beribadah kepada Tuhan (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">23). Kedudukan Israel, Asyur, dan Mesir akan menjadi setara (ayat Dalam+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">24-25).

Perikop ini menggambarkan hal yang melampaui sejarah Israel sendiri, yang digenapi dalam Perjanjian Baru tatkala Kristus mempersatukan semua suku, bangsa, ras, dan bahasa di bawah kerajaan-Nya. Puji Tuhan. Kemurahan Tuhan tetap dinyatakan walaupun didahului dengan penghukuman dahsyat.

Renungkan: Berita Injil harus lengkap. Tuhan membenci dosa. Namun, Ia ingin semua orang berdosa dapat bertobat dan diselamatkan.

(0.83) (Yes 27:1) (sh: Restorasi Israel. (Rabu, 18 November 1998))
Restorasi Israel.

Allah bertindak, mengembalikan umat pada kondisi kehendak-Nya. Syarat mutlak ialah pertobatan; sebab Allah akan menghancurkan segala bentuk kekuatan-kekuatan berhala, membersihkan segala nafsu zinah dengan berhala-berhala tersebut. Hanya satu keinginan Allah yaitu memulihkan umat pilihan-Nya dan tebusan-Nya, mengembalikan umat-Nya dari pembuangan dan membuat umat-Nya bebas dan tulus menyembah Dia. Restorasi dan reformasi total telah Allah lakukan.

Pelajaran bagi hidup kita. Tak habis-habisnya sepak terjang Israel sebagai umat pilihan Allah, memberikan banyak pelajaran menarik untuk dicermati. Tingkah polah Israel adalah cerminan tingkah polah umat manusia secara keseluruhan, kadang percaya, kadang bebal; dan Allah menghajar sekaligus memulihkan. Pengharapan akan datangnya pemulihan akhir pun terus dikumandangkan. Hal ini seharusnya mendorong orang percaya berjuang, mengupayakan kesucian, kebenaran, dan keadilan. Dalam diri harus terus ada keyakinan, bahwa Allah lewat Roh Kudus membantu setiap orang percaya mewujudkan tekad memperjuangkan pembaruan itu.

Doa: Ya Tuhan, ketika kami lemah, turunkanlah anugerah-Mu, agar pembaruan hidup dapat terjadi nyata dalam hidup ini.



TIP #33: Situs ini membutuhkan masukan, ide, dan partisipasi Anda! Klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA