Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 481 - 500 dari 1621 ayat untuk baru (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.22081477446809) (Kel 19:1) (ende)

Dalam fasal-fasal berikutnja ditjeritakan peristiwa puntjak Pengungsian: Tuhan mewahjukan Diri kepada umatNja digunung Sinai, dan menganugerahkan HukumNja. Demikianlah setjara resmi diperkuatkan Perdjandjian, jang mendjadikan Israel umat Tuhan jang terpilih (aj. 5-6)(Kel 19:5-6).

Faham "perdjandjian" berasal dari pengalaman perwahjuan di Sinai. Kemudian terutama tradisi P menggambarkan Perdjandjian ini telah disiapkan pada djaman Ibrahim (Kej 17 bandingkan Kej 15), bahkan dalam sedjarah sebelum itu (Noah: Kej 9:9).

Memanglah Perdjandjian Sinai menepati djandji-djandji kepada Ibrahim pada taraf Nasional. Ketjuali itu menundjuk pula kearah Perdjandjian universil dan rohani dengan Israel baru, serta kearah kedatangan Keradjaan Allah: Perdjandjian Baru. Ini terutama mendjadi djelas pada djaman para Nabi (Yes 43:16-20; Yer 31:1-34:22; Yeh 36:24-32).

Tentang letak gunung Sinai (Horeb) lihat Kata Pengantar.

(0.22081477446809) (Kel 20:1) (ende)

Perintah-perintah Tuhan jakni konsekwensi Perdjandjian bagi hidup seluruh bangsa dan bagi masing-masing warganja, biasanja disebut "Dekalog", jakni Dasa-sabda (Ula 4:13; 10:4).

Kesepuluh perintah ini termaktub dalam Kel 20:2-17 dan Ula 5:6-18 dengan perumusannja jang agak lain.

Dimulai dengan kata pendahuluan: Jahwe menjebut DiriNja Penjelamat UmatNja (aj. 2(Kel 20:2); bandingkan Kej 17:1), kemudian menjusul dua golongan perintah-perintah. Golongan pertama menentukan sikap manusia terhadap Tuhan (aj. 3-11)(Kel 20:3-11), sedangkan golongan kedua sikapnja terhadap sesama manusia (aj. 12- 17)(Kel 20:12-17).

Sangat mungkin semula berbentuk utjapan-utjapan amat singkat, seperti aj. 13-16 (Kel 20:13-16). Menurut Ula 5:22 perintah-perintah itu dipahat dalam batu, dan ini membajangkan perumusan jang amat singkat. Baru kemudian ditambahkan berbagai alasan dan pendjelasan (lihat misalnja aj.9-11) (Kel 20:9-11).

Kesepuluh perintah ini mempunjai sifat sosial. Golongan pertama terutama berhubungan dengan upatjara ibadat umum, dan pernjataan lahir dari sikap hormat terhadap Tuhan.Golongan kedua mendjamin dan mengamankan kehidupan keluarga dan bangsa, selaras dengan tuntutan-tuntutan persatuan keagamaan serta kesutjian Israel.

Perintah-perintah ini pada dasarnja telah tertjantum didalam kodrat dan deradjat manusia, karena itu semua manusia mengenalnja. Tetapi karena dosa, pengetahuan ini mendjadi kabur. Dengan Perwahjuan di Sinai ini mulai Tuhan mengembalikan manusia menduduki deradjatnja semula sebagai tjitra-kesamaan Tuhan. Demikianlah Tuhan menjadarkannja kembali akan wadjib-wadjibnja, sebagai manusia, tetapi sekaligus Ia menjempurnakan kesadaran ini dengan terang Wahjunja. Berkat keinsjafan jang lebih mendalam serta hubungan jang lebih erat dengan Tuhan, wadjib-wadjib manusia itu berlandasan dasar baru, jakni Perdjandjian. Dasarnja sekarang: ikatan baru dengan Tuhan selaku Pentjipta Tata-keselamatan baru dan sebagai penjelamat kita manusia (aj. 2)(Kel 20:2), punpula ikatan baru dengan sesama manusia sebagai anggota Umat Tuhan, jang terpilih dan tersutjikan.

Oleh karena itu kesepuluh perintah ini menurut djiwanja lebih daripada hukum kodrat belaka. Maka dari itu disimpan djuga Peti Perdjandjian (Kel 40:20). Achirnja mentjapai puntjak kesempurnaannja dalam Perdjandjian Baru. Karena dalam Perdjandjian Baru ini persatuan kita dengan Tuhan dan dengan sesama manusia dalam Kristus djauh lebih erat, maka perintah-perintah itu harus pula ditepati setjara lebih sempurna, lebih dari ketulusan hati kita, djadi merupakan tuntutan-tuntutan jang lebih tinggi (Mat 5).

Inilah hukum Baru jang tidak dipaksakan dari luar, melainkan digoreskan dalam hati, dan harus ditepati dengan kebebasan batin (Yer 31:33-34; Rom 8:2-4; 1Yo 3:9; 4:18). Demikianlah perintah-perintah ini achirnja ditjantumkan dalam tjintakasih Tuhan dan tjintakasih terhadap sesama manusia (Mat 22:37- 40). (Tentang Hukum-hukum lihatlah djuga kata Pengantar).

(0.22081477446809) (Kej 2:9) (full: POHON KEHIDUPAN. )

Nas : Kej 2:9

Dua pohon di taman ini memiliki kepentingan khusus.

  1. 1) "Pohon kehidupan" mungkin dimaksudkan untuk mencegah terjadinya kematian jasmaniah. Pohon ini dikaitkan dengan hidup kekal dalam Kej 3:22 (bd. Wahy 2:7). Umat Allah akan menikmati pohon kehidupan di langit baru dan bumi baru (Wahy 2:7; 22:2).
  2. 2) Pohon "pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat" dirancang untuk menguji iman dan ketaatan Adam kepada Allah dan firman-Nya

    (lihat cat. --> Kej 2:16).

    [atau ref. Kej 2:16]

    Allah menciptakan manusia sebagai makhluk moral dengan kemampuan untuk memilih secara bebas untuk mengasihi dan menaati sang Pencipta, atau untuk tidak menaati dan memberontak kepada kehendak-Nya.
(0.22081477446809) (Kej 9:21) (full: SETELAH IA MINUM ANGGUR, MABUKLAH IA. )

Nas : Kej 9:21

Penyebutan anggur yang pertama dalam Alkitab dikaitkan dengan kemabukan, dosa, rasa malu, dan kutukan (ayat Kej 9:21-25). Karena hal-hal jahat yang menyertai minuman keras, Allah telah menjadikan pertarakan menyeluruh sebagai standar yang tinggi bagi umat-Nya (bd. Im 10:9; Hak 13:4-7; Ams 31:4; lih. Bil 6:3;

lihat cat. --> Ams 23:31;

lihat cat. --> 1Tes 5:6;

lihat cat. --> Tit 2:2;

[atau ref. Ams 23:31; 1Tes 5:6; Tit 2:2]

lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA;

lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1);

dan

lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2)).

(0.22081477446809) (Kel 12:2) (full: BULAN PERTAMA BAGIMU TIAP-TIAP TAHUN. )

Nas : Kel 12:2

Pasal Kel 12:1-51 menerangkan Hari Raya Paskah (ayat Kel 12:1-14,21-28) dan Hari Raya Roti Tidak Beragi (ayat Kel 12:15-20). Perayaan-perayaan ini dilandaskan pada peristiwa-peristiwa bersejarah dari Paskah pertama pada saat terjadinya keluaran (pasal Kel 12:1-14:31). Karena Paskah menandai awal baru bagi Israel, bulan ketika hal itu terjadi (Maret-April dalam penanggalan kita) menjadi "bulan pertama" dari tahun baru bagi bangsa tersebut -- dimaksudkan untuk mengingatkan umat itu bahwa keberadaan mereka sebagai umat Allah adalah hasil pembebasan mereka dari Mesir oleh tindakan penebusan-Nya yang perkasa.

(0.22081477446809) (Kel 40:34) (full: KEMULIAAN TUHAN. )

Nas : Kel 40:34

Kitab Keluaran berakhir dengan kemuliaan Tuhan yang memenuhi Kemah Suci.

  1. 1) Manifestasi ini melambangkan perihal Tuhan berdiam di dalam dan di tengah-tengah umat-Nya melalui gereja yang sejati (bd. 1Kor 3:16; Ef 2:18-22). Peristiwa ini selanjutnya melambangkan bahwa di masa depan Allah berdiam di tengah-tengah semua orang kudus-Nya yang setia di langit baru dan bumi baru (Wahy 21:3).
  2. 2) "Kemuliaan Tuhan" sering kali disebut sebagai kemuliaan "Shekinah"

    (lihat art. KEMULIAAN ALLAH).

(0.22081477446809) (Yos 14:14) (full: KALEB ... MENGIKUTI TUHAN ... DENGAN SEPENUH HATI. )

Nas : Yos 14:14

Kaleb tetap setia kepada Allah dan menerima sepenuhnya milik pusaka yang dijanjikan kepadanya (ayat Yos 14:9-14). Kehidupannya melukiskan kesetiaan orang percaya dan menerima janji Bapa di bawah perjanjian baru -- yaitu, Roh Kudus (Kis 1:4-5). Setelah bertobat dan menerima syarat-syarat perjanjian yang baru, orang percaya harus maju untuk menerima karunia-karunia rohani apa pun yang ingin diberi oleh Allah (bd. Rom 12:6-8; 1Kor 12:4-31), menunjukkan buah Roh (bd. Gal 5:22-25) dan mempertunjukkan hikmat (bd. Kis 6:3; 1Kor 2:6-16; Ef 1:17; Yak 3:13-18). Semua ini merupakan milik pusaka yang layak bagi mereka yang dipenuhi dengan Roh dan kuasa (bd. Kis 1:4-8; 2:4).

(0.22081477446809) (Rut 4:10) (full: RUT ... AKU PEROLEH MENJADI ISTERIKU. )

Nas : Rut 4:10

Boas menjadi penebus dalam dua hal.

  1. 1) Dia menikahi Rut dan memelihara nama Elimelekh, almarhum suami Naomi. Putra Rut dan Boas yang pertama dianggap sebagai keturunan Elimelekh (ayat Rut 4:5,10).
  2. 2) Boas menebus (yaitu, membeli) tanah keluarga yang telah dijual Naomi dan mengembalikannya kepada keturunan Elimelekh (ayat Rut 4:3,7-10). Boas menjadi lambang PL dari Yesus Kristus yang juga menebus orang percaya dalam dua hal.
  3. 1) Kristus telah menebus kita dengan darah-Nya sendiri sehingga dengan demikian memelihara hidup dan nama kita dari kebinasaan dalam dosa (Yoh 3:16; 1Pet 1:18-19).
  4. 2) Dia memasukkan kita sebagai orang tertebus dalam warisan abadi-Nya di langit baru dan bumi baru (Mat 5:5; Wahy 21:1-7).
(0.22081477446809) (Mzm 37:1) (full: JANGAN MARAH. )

Nas : Mazm 37:1-40

Mazmur ini bukan sebuah doa, tetapi serangkaian ucapan yang mengandung pepatah atau petunjuk tentang hikmat rohani. Temanya adalah sikap orang percaya terhadap orang fasik yang rupanya berhasil dan kesukaran orang benar (juga lih. pasal Mazm 49:1-21; 73:1-28); mazmur ini mengajarkan bahwa orang fasik akhirnya akan dijatuhkan dan kehilangan segala sesuatu yang telah mereka peroleh di dunia, sedangkan orang benar yang tetap setia kepada Allah akan mengalami kehadiran, pertolongan, dan bimbingan-Nya di bumi serta mewarisi keselamatan dan tanah perjanjian. Menurut PB, warisan orang percaya ialah "langit yang baru dan bumi yang baru" (lih. Wahy 21:1).

(0.22081477446809) (Yes 40:3) (full: ADA SUARA YANG BERSERU-SERU. )

Nas : Yes 40:3-8

Ayat-ayat ini seperti halnya banyak nubuat di dalam Yesaya, mempunyai beberapa tahap penerapan:

  1. (1) kepada pemulihan orang Yahudi dari pembuangan,
  2. (2) kepada kedatangan Mesias dan keselamatan-Nya, dan
  3. (3) kepada penyempurnaan penebusan di langit baru dan bumi baru. PB melihat penggenapan ayat Yes 40:3 di dalam Yohanes Pembaptis -- pendahulu Mesias (Mat 3:1-4; Mr 1:1-4; Luk 1:76-78; Yoh 1:23). Yohanes menjelaskan bahwa cara untuk mempersiapkan diri bagi kedatangan Tuhan adalah melalui pertobatan (Mat 3:1-8).
(0.22081477446809) (Yes 51:6) (full: LANGIT LENYAP. )

Nas : Yes 51:6

Pendirian kerajaan Allah yang kekal di bumi akan menyebabkan kehancuran langit dan bumi yang ada sekarang dan kematian semua yang menentang Allah dan kebenaran-Nya (Yes 24:4; 34:4; 50:9; Ibr 1:10-11; Wahy 19:1-21); setelah itu Tuhan kita akan menciptakan langit baru dan bumi baru bagi orang-orang kudus (Yes 65:17; 66:22; Wahy 21:1), di mana Dia akan diam selama-lamanya dengan orang yang telah ditebus-Nya (2Pet 3:13).

(0.22081477446809) (Yer 31:34) (full: MEREKA SEMUA ... AKAN MENGENAL AKU. )

Nas : Yer 31:34

Pada zaman perjanjian yang baru, setiap orang yang percaya kepada Kristus akan mengenal Tuhan secara pribadi dan mempunyai persekutuan yang akrab dengan-Nya. Semua orang percaya dapat langsung masuk ke hadapan Allah, dan kehadiran Tuhan akan menyertai orang percaya melalui Roh Kudus.

(0.22081477446809) (Mrk 14:24) (full: DARAH PERJANJIAN. )

Nas : Mr 14:24

Darah Kristus tercurah bagi kita semua agar memberikan pengampunan dosa serta keselamatan. Kematian-Nya di kayu salib menetapkan suatu perjanjian yang baru di antara Allah dan semua orang yang menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya

(lihat cat. --> Yer 31:31-34).

[atau ref. Yer 31:31-34]

Mereka yang bertobat dan berbalik kepada Allah melalui iman kepada Kristus akan diampuni, dibebaskan dari kuasa Iblis, menerima hidup rohani yang baru, dijadikan anak Allah, dibaptiskan dalam Roh Kudus, serta dapat menghampiri Allah setiap saat untuk menerima kemurahan, kasih karunia, kekuatan, dan pertolongan

(lihat cat. --> Mat 26:28;

[atau ref. Mat 26:28]

Ibr 4:16; 7:25)

(0.22081477446809) (Kis 18:23) (full: MENEGUHKAN HATI SEMUA MURID. )

Nas : Kis 18:23

Dengan ayat ini dimulai perjalanan misi ketiga Paulus (Kis 18:23-21:15). Paulus berangkat untuk mengunjungi jemaat-jemaat yang didirikan pada perjalanan pertama (pasal Kis 13:1-14:28) dan kedua (pasal Kis 15:36-18:22). Paulus tidak pernah memenangkan jiwa lalu melupakan mereka; dia juga sangat memperhatikan tingkah laku orang percaya baru dan memperkuat mereka dalam jalan Kristus. Semua orang yang baru percaya harus segera dihubungi oleh orang Kristen yang sudah mantap untuk didoakan dan dibina dalam cara Kristen serta didorong untuk berkumpul dengan orang percaya lain untuk ibadah, doa, pelayanan Firman Allah, dan penyataan Roh Kudus bagi kepentingan bersama (Kis 2:42; Mat 28:19-20; 1Kor 12:7-11; 14:1-40).

(0.22081477446809) (Rm 6:6) (full: MANUSIA LAMA ... TUBUH DOSA. )

Nas : Rom 6:6

Di sini Paulus memakai dua istilah.

  1. 1) "Manusia lama": istilah ini menunjuk kepada manusia yang belum diperbaharui, keadaan seseorang sebelumnya, kehidupan yang di dalam dosa. Manusia lama ini sudah disalibkan (yaitu, dimatikan) dengan Kristus di salib supaya orang percaya dapat menerima hidup baru dalam Kristus dan menjadi orang yang baru (bd. Gal 2:20).
  2. 2) "Tubuh dosa": istilah ini menunjuk kepada tubuh manusia yang dikuasai oleh keinginan-keinginan berdosa. Kini perbudakannya kepada dosa sudah dipatahkan (bd. 2Kor 5:17; Ef 4:22; Kol 3:9-10). Sejak saat ini, orang percaya tidak boleh membiarkan cara hidup yang lama menguasai hidup dan tubuh mereka lagi (2Kor 5:17; Ef 4:22; Kol 3:9-10).
(0.22081477446809) (Rm 8:22) (full: SEGALA MAKHLUK SAMA-SAMA MENGELUH. )

Nas : Rom 8:22

Dalam ayat Rom 8:22-27 Paulus berbicara tentang tiga jenis keluhan: Keluhan ciptaan (ayat Rom 8:22), orang percaya (ayat Rom 8:23) dan Roh Kudus (ayat Rom 8:26). "Ciptaan" (yang hidup maupun yang tidak hidup) mengalami penderitaan dan bencana alam karena dosa manusia (ayat Rom 8:20). Oleh karena itu Allah telah memutuskan bahwa alam semesta itu sendiri akan ditebus dan diciptakan kembali. Akan ada langit baru dan bumi baru, pemulihan segala sesuatu sesuai dengan kehendak Allah (bd. 2Kor 5:17; Gal 6:15; Wahy 21:1,5), pada saat anak-anak Allah yang setia menerima warisan mereka sepenuhnya (ayat Rom 8:14,23).

(0.22081477446809) (2Kor 3:3) (full: DITULIS ... PADA LOH-LOH DAGING, YAITU DI DALAM HATI MANUSIA. )

Nas : 2Kor 3:3

Di bawah perjanjian baru yang diteguhkan dengan darah Kristus (Mat 26:28), Roh Kudus menuliskan hukum Allah, bukan pada loh-loh batu seperti di gunung Sinai (Kel 31:18), melainkan pada "loh-loh ... hati manusia"

(lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU).

Orang percaya memiliki hukum Allah dalam hati mereka, dan melalui kuasa Roh mereka sanggup menaatinya

(lihat cat. --> Yer 31:33;

lihat cat. --> Yeh 11:19).

[atau ref. Yer 31:33; Yeh 11:19]

Hukum yang ada di dalam batin ini terdiri atas kasih kepada Allah dan kepada orang lain (bd. Mat 22:34-40; Rom 13:8-10).

(0.22081477446809) (Ibr 11:13) (full: TIDAK MEMPEROLEH APA YANG DIJANJIKAN. )

Nas : Ibr 11:13

Orang-orang kudus PL mati dengan keyakinan bahwa Allah masih menyediakan sesuatu yang lebih baik bagi mereka. Mereka tidak melihat berkat terakhir yang dijanjikan kepada orang-orang tertebus pada saat mereka masih hidup. Pengharapan dasar mereka ialah hidup kekal bersama dengan Allah di tanah air sorgawi, dan mereka mengarahkan pandangan mereka pada kewarganegaraan mereka di langit baru dan bumi baru (ayat Ibr 11:13-16; bd. Yes 65:17; 66:22; Fili 3:20; Wahy 21:1). Orang-orang percaya pada dewasa ini juga harus bertekun dalam iman dan percaya pada Allah, bahkan ketika mereka tidak melihat semua janji Allah tergenapi selama hidup mereka. Allah berkenan akan iman yang mampu menyerahkan kembali janji-janji Allah kepada-Nya untuk digenapi sesuai dengan kehendak-Nya.

(0.22081477446809) (Ibr 12:26) (full: MENGGONCANGKAN BUMI. )

Nas : Ibr 12:26-29

Pada suatu hari kelak Allah akan meruntuhkan tatanan dunia yang sekarang ini serta menggoncangkan alam semesta ini hingga hancur berantakan

(lihat cat. --> Hag 2:6-9;

lihat cat. --> Hag 2:21).

[atau ref. Hag 2:6-9,21]

Bentuk bumi yang sekarang ini tidak bersifat kekal; bumi ini akan dibinasakan oleh api dan diganti dengan langit baru dan bumi baru (Wahy 20:11; 21:1; bd. 2Pet 3:10-13). Satu-satunya yang akan bertahan dalam bentuknya yang sekarang ini adalah kerajaan Allah dan mereka yang menjadi anggotanya (ayat Ibr 12:28).



TIP #17: Gunakan Pencarian Universal untuk mencari pasal, ayat, referensi, kata atau nomor strong. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA