(0.25306489473684) | (Rm 15:16) |
(ende: Imam Indjil) Paulus memandang dirinja disini sebagai bertugas melakukan upatjara resmi untuk mempersiapkan dan mempersembahkan bangsa-bangsa penjembah dewa-dewa sebagai suatu "kurban" jang berkenan pada Allah. Dan memang dapat dikatakan kurban, sebab hidup menurut Indjil merupakan suatu pengurbanan terus-menerus kepada Allah. Paulus akan menghadapkan pengurbanan mereka kepada Allah, atau lebih baik, mereka mengurbankan diri sendiri dengan perantaraan Paulus sebagai imam. |
(0.25306489473684) | (Rm 16:17) |
(ende) Agak aneh sisipan jang bersuasana sungguh ini ditengah pemberian salam. Barangkali Paulus tiba-tiba teringat akan kemungkinan atau chawatir, kalau-kalau umat Roma didatangi saudara-saudara palsu, seperti dialaminja di Korintus dimana ia sedang mendiktekan surat ini. Atau pula baru-baru didengarnja bahwa hal itu sudah terdjadi di Roma. Tentang "saudara-saudara palsu" itu, baik batjalah: Gal 2:4; 5:7-11; 6:12-17 dan 2Ko 11:1-23. |
(0.25306489473684) | (Gal 1:3) |
(ende: Tuhan kita Jesus Kristus) Baik kiranja diperingatkan disini, bahwa gelaran "Tuhan" bagi Kristus, dalam surat-surat Paulus dan dalam tulisan-tulisan Perdjandjian Baru umumnja, tidak sama arti dan maksudnja dengan "Tuhan" jang sudah biasa kita gunakan sebagai pengganti "nama" Allah. Dengan gelaran itu bagi Kristus, Paulus tidak langsung hendak mengatakan, bahwa Jesus berwudjud Allah. Batjalah uraian dalam Kata Pendahuluan II fasal 1 halaman 554 tjetakan V 1968. |
(0.25306489473684) | (Gal 2:7) |
(ende: Mengulurkan tangannja) rela berdjabat tangan sebagai tanda persetudjuan dan pengakuan, bahwa Paulus rasul sedjati, sederadjat dan seberwenang dengan mereka. Pembagian pekerdjaan kerasulan jang ditentukan dalam Gal 2:9, bukan dimaksudkan sebagai mutlak. Disegala tempat Paulus pertama-tama pergi mengadjar didalam sinagoga-sinagoga, dan baik Petrus, maupun rasul-rasul lain, selalu berusaha mempertobatkan orang-orang bukan Jahudi djuga. Buktinja jang djelas, ialah umat Roma. |
(0.25306489473684) | (Gal 4:6) |
(ende: Menjeru Abba, ja Bapa) adalah terdjemahan dari "Aba", jang ditambah sebagai keterangan. Terdjemahannja jang sebenarnja, lebih tepat dan lebih djelas dalam bahasa kita, ialah "Bapa" sadja. Seruan itu baru penuh berarti, kalau diutjapkan dalam bahasa kekanak-kanakan jang chusus dimasing-masing keluarga. Demikian halnja "Abba" pada orang Jahudi. Untuk tepat mengerti kata "menjeru", baik kita ingat ungkapan jang lazim dalam Perdjandjian Lama, jaitu "menjeru Allah", maksudnja: pertjaja kepada Allah dan mengharapkan segala-galanja dari padaNja. |
(0.25306489473684) | (Flp 1:16) |
(ende: Ditetapkan) Itulah terdjemahan kata asli menurut tafsiran jang amat umum. Menurut tafsiran itu maknanja ialah: Paulus ditetapkan oleh Kristus untuk memaklumkan Indjil, baik dengan pengadjaran, maupun dengan penderitaannja. Kata asli pada dasarnja berarti: "berbaring atau terlantar sampai tidak dapat bergerak". Dengan memperhatikan arti itu, maka kalimat ini dapat ditafsirkan: Nasib Paulus, jang terbelenggu karena semangat kerasulannja, demikian mengharukan saudara-saudara umat Roma, sehingga mereka merasa terdorong untuk mengganti dan membantu Paulus dalam memperkenalkan Indjil Kristus didalam kota. |
(0.25306489473684) | (Kol 3:14) |
(ende: Pakaikanlah tjinta-kasih....) Kata "pakaikanlah" ditambah sebab memang harus ditambah dalam angan-angan supaja kalimat itu tjukup terang. Harus dianggap sedjadjar dengan "Mengenakan" dalam Kol 3:12. |
(0.25306489473684) | (Flm 1:6) |
(ende) Bentuk asli ajat ini jang sebab pekatnja amat kabur, kami terdjemahkan agak bebas,tetapi menurut tafsir jang sangat umum. Tafsir itu ialah, bahwa Paulus hendak mengadjak Pilemon, supaja ia demi tjinta-kasih persaudaraan dan kesungguhan imannja jang terkenal, akan menerima dan memperlakukan dengan baik budak-beliannja jang pernah tidak djudjur terhadapnja dan melarikan diri. Terkandung dalam perkataan Paulus pula pengharapan, supaja Pilemon dengan rela hati memberi tjontoh jang djelas keluhuran adjaran dan tjita-tjita Indjil kepada semua orang. |
(0.25306489473684) | (Kej 37:21) |
(full: RUBEN.
) Nas : Kej 37:21 Ruben adalah putra sulung Yakub dan oleh karena itu seharusnya menjadi pemimpin saudara-saudaranya. Akan tetapi, perbuatannya yang tunasusila dengan Bilha (lihat cat. --> Kej 35:22), [atau ref. Kej 35:22] membuatnya kehilangan kepemimpinan rohaninya yang efektif dan tidak bisa mempengaruhi saudara-saudaranya dengan baik (ayat Kej 37:22-29; bd. Kej 42:37-38). |
(0.25306489473684) | (Kel 31:3) |
(full: KUPENUHI DIA DENGAN ROH ALLAH.
) Nas : Kel 31:3 Pengertian "dipenuhi dengan Roh Allah" di sini artinya diperlengkapi dan diberi kemampuan rohani untuk pelayanan khusus bagi Allah. Memang, di bawah perjanjian yang baru patut untuk berdoa agar Roh Kudus akan memberikan kita baik kepandaian jasmaniah maupun karunia-karunia rohani untuk memenuhi kehendak Allah bagi kita (lihat art. KARUNIA ROHANI BAGI ORANG PERCAYA). |
(0.25306489473684) | (Kel 34:28) |
(full: EMPAT PULUH HARI.
) Nas : Kel 34:28 Musa dipelihara secara adikodrati oleh Allah selama berpuasa empat puluh hari ketika ia tidak makan atau minum. Baik secara alkitabiah maupun fisiologis, puasa yang mencakup hal tidak minum tidak boleh lebih lama daripada tiga hari (lihat cat. --> Mat 6:16). [atau ref. Mat 6:16] |
(0.25306489473684) | (Im 1:9) |
(full: BAUNYA MENYENANGKAN BAGI TUHAN.
) Nas : Im 1:9 Allah sangat senang dengan korban yang dipersembahkan seseorang dalam iman yang taat. Paulus memakai gambaran ini untuk korban yang dipersembahkan Kristus (Ef 5:2) dan perbuatan-perbuatan baik orang percaya (Fili 4:18; bd. Ibr 13:16). |
(0.25306489473684) | (Im 27:30) |
(full: PERSEPULUHAN.
) Nas : Im 27:30 Persepuluhan adalah baik sepersepuluh hasil tanah maupun ternak yang diberikan kepada Tuhan. Persepuluhan Israel diberikan untuk menyokong suku Lewi (Bil 18:21) dan para imam (Bil 18:28), untuk membantu dalam makanan kudus (Ul 14:22-27), dan untuk menolong orang miskin, janda dan anak yatim (Ul 14:28-29; lihat art. PERSEPULUHAN DAN PERSEMBAHAN). |
(0.25306489473684) | (Ul 1:35) |
(full: TIDAK SEORANG PUN ... AKAN MELIHAT NEGERI YANG BAIK.
) Nas : Ul 1:35 Semua orang Israel yang tidak bersedia memasuki tanah yang dijanjikan (lihat cat. --> Ul 1:26 sebelumnya) [atau ref. Ul 1:26] dengan demikian tidak diizinkan memasukinya. Ketidaktaatan sering kali menyedihkan karena mungkin mengakibatkan kehilangan kesempatan yang tidak dapat diubah dan juga hukuman ilahi. |
(0.25306489473684) | (1Taw 23:2) |
(full: MENGUMPULKAN SEGALA PEMBESAR ISRAEL.
) Nas : 1Taw 23:2 Daud menunjukkan kepemimpinan sebagai raja yang terbaik ketika ia mengatur tata cara yang baik bagi penyembahan kepada Allah. Antara lain, ia menjabarkan tugas-tugas suku Lewi (ayat 1Taw 23:4-5); dengan melakukan hal itu, ia menetapkan sebuah landasan untuk kepemimpinannya dan memperkuat struktur keagamaan dan politik bangsa itu. |
(0.25306489473684) | (Neh 9:20) |
(full: ROH-MU YANG BAIK UNTUK MENGAJAR MEREKA.
) Nas : Neh 9:20 Roh Kudus adalah pemimpin kita untuk menuntun kita kepada kebenaran Allah dan jalan-jalan-Nya yang benar (lihat cat. --> Yoh 14:17; lihat cat. --> Yoh 16:13; lihat cat. --> Rom 8:5-14). [atau ref. Yoh 14:17; 16:13; Rom 8:5-14] |
(0.25306489473684) | (Est 3:7) |
(full: ORANG MEMBUANG PUR.
) Nas : Est 3:7 "Pur" ini ada sesuatu sama dengan dadu. Haman memakainya untuk mencari "hari baik" untuk memusnahkan orang Yahudi. Hampir setahun berselang di antara pembuangan undi dan pelaksanaan rencana itu; ini memberikan waktu kepada Ester dan Mordekhai, di bawah pemeliharaan Allah, untuk menentang komplotan jahat Haman. |
(0.25306489473684) | (Mzm 19:14) |
(full: BERKENAN AKAN UCAPAN MULUTKU DAN RENUNGAN HATIKU.
) Nas : Mazm 19:15 Tanggapan yang patut terhadap karya keselamatan di dalam kehidupan kita ialah doa tak putus-putus bahwa Allah akan memelihara hati, ucapan, dan kehidupan kita bebas dari dosa dan berkenan kepada-Nya. Baik renungan hati dan pikiran kita harus berkenan kepada Allah. |
(0.25306489473684) | (Mzm 32:2) |
(full: KESALAHANNYA TIDAK DIPERHITUNGKAN.
) Nas : Mazm 32:2 Rom 4:6-8 mengutip ayat Mazm 32:1-2 untuk menunjukkan bahwa Allah memperlakukan orang berdosa yang sungguh bertobat sebagai orang benar, bukan karena kebenaran itu telah diterima melalui perbuatan baik, tetapi sebaliknya diterima sebagai karunia ketika mereka mengakui dosa mereka dan percaya kepada Tuhan (bd. ayat Mazm 32:5). |