(0.10) | Ibr 2:17 | Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, m supaya Ia menjadi Imam Besar n yang menaruh belas kasihan o dan yang setia 1 kepada Allah p untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa. q |
(0.10) | Ibr 6:1 | Sebab itu marilah kita tinggalkan y asas-asas pertama dari ajaran z tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, a dan dasar kepercayaan kepada Allah, |
(0.10) | Ibr 7:27 | yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban l untuk dosanya m sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab hal itu telah dilakukan-Nya satu kali untuk selama-lamanya, n ketika Ia mempersembahkan diri-Nya sendiri o sebagai korban. |
(0.10) | Ibr 8:6 | Tetapi sekarang Ia telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi Pengantara d dari perjanjian e yang lebih mulia 1 , yang didasarkan atas janji yang lebih tinggi. |
(0.10) | Ibr 9:28 | demikian pula Kristus hanya satu kali i saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi 1 j tanpa menanggung dosa k untuk menganugerahkan keselamatan l kepada mereka, yang menantikan Dia. m |
(0.10) | Ibr 13:9 | Janganlah kamu disesatkan oleh berbagai-bagai ajaran y asing. Sebab yang baik ialah, bahwa hati kamu diperkuat z dengan kasih karunia dan bukan dengan pelbagai makanan a yang tidak memberi faedah kepada mereka yang menuruti aturan-aturan makanan macam itu. b |
(0.10) | Ibr 9:14 | betapa lebihnya darah Kristus 1 , yang oleh Roh e yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya f sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani g kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, h supaya kita dapat beribadah kepada Allah i yang hidup. |
(0.10) | Ibr 9:15 | Karena itu Ia adalah Pengantara j dari suatu perjanjian k yang baru 1 , supaya mereka yang telah terpanggil l dapat menerima bagian m kekal yang dijanjikan, n sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian o yang pertama. |