Lalu Yesus mulai mengecam kota-kota yang tidak bertobat, sekalipun di situ Ia paling banyak melakukan mujizat-mujizat-Nya:

Maka datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: "Engkau tahu bahwa perkataan-Mu itu telah menjadi batu sandungan bagi orang-orang Farisi?"

Dan ketika Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: <span class="red">"Mengapa kamu memperbincangkan soal tidak ada roti? Hai orang-orang yang kurang percaya!<x id="v" />span>

<span class="red">Kata mereka kepadanya: Karena tidak ada orang mengupah kami. Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku.span>

<span class="red">Kemudian datanglah mereka yang masuk terdahulu, sangkanya akan mendapat lebih banyak, tetapi merekapun menerima masing-masing satu dinar juga.span>

Ketika imam-imam kepala dan orang-orang Farisi mendengar perumpamaan-perumpamaan Yesus, mereka mengerti, bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya.

<span class="red">Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini<n id="1" />, ketahuilah, bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.<x id="n" />span>

<span class="red">Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini<n id="1" /> tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi.<x id="o" />span>

<span class="red">Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia,<x id="y" /> karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga<n id="1" />."span>

Dan ketika mereka sedang makan, Ia berkata: <span class="red">"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya seorang di antara kamu akan menyerahkan Aku.<x id="z" />"span>

Maka mulailah Petrus mengutuk dan bersumpah: "Aku tidak kenal orang itu." Dan pada saat itu berkokoklah ayam.

Ia menaruh harapan-Nya pada Allah: baiklah Allah menyelamatkan Dia,<x id="x" /> jikalau Allah berkenan kepada-Nya! Karena Ia telah berkata: Aku adalah Anak Allah."

dan mereka berkata: "Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-Nya berkata: <span class="red">Sesudah tiga hari Aku akan bangkit.<x id="k" />span>

dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya<x id="c" /> ketika kamu sedang tidur.

"Terdengarlah suara di Rama, tangis dan ratap yang amat sedih; Rahel<x id="p" /> menangisi anak-anaknya dan ia tidak mau dihibur, sebab mereka tidak ada lagi.<x id="q" />"

Setibanya di sana iapun tinggal di sebuah kota yang bernama Nazaret.<x id="w" /> Hal itu terjadi supaya genaplah<x id="x" /> firman yang disampaikan oleh nabi-nabi, bahwa Ia akan disebut: Orang Nazaret.<x id="y" />

<span class="red">Bersukacita dan bergembiralah,<x id="s" /> karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu.<x id="t" />"span>

<span class="red">Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh;<x id="e" /> siapa yang membunuh harus dihukum.span>

<span class="red">Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau,span>

<span class="red">Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya<n id="1" />, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.<x id="k" />span>