| (0.11) | Pkh 2:24 |
| Tak ada yang lebih baik bagi manusia dari pada makan dan minum z dan bersenang-senang dalam jerih payahnya. a Aku menyadari bahwa inipun dari tangan Allah 1 . b |
| (0.11) | Pkh 1:12 |
|
| (0.11) | Pkh 2:1 |
| Aku berkata dalam hati: "Mari, aku hendak menguji kegirangan! w Nikmatilah kesenangan! Tetapi lihat, juga itupun sia-sia 1 ." |
| (0.11) | Pkh 3:21 |
| Siapakah yang mengetahui, apakah nafas manusia naik ke atas 1 a dan nafas binatang turun ke bawah bumi. |
| (0.11) | Pkh 5:7 |
| (5-6) Karena sebagaimana mimpi banyak, demikian juga perkataan sia-sia banyak. Tetapi takutlah akan Allah. u |
| (0.11) | Pkh 6:6 |
| Biarpun ia hidup dua kali seribu tahun, kalau ia tidak menikmati kesenangan: bukankah segala sesuatu menuju satu tempat? n |
| (0.11) | Pkh 6:8 |
| Karena apakah kelebihan orang yang berhikmat dari pada orang yang bodoh? p Apakah kelebihan orang miskin yang tahu berperilaku di hadapan orang? |
| (0.11) | Pkh 7:12 |
| Karena perlindungan hikmat adalah seperti perlindungan uang. Dan beruntunglah yang mengetahui bahwa hikmat memelihara hidup pemilik-pemiliknya. |
| (0.11) | Pkh 8:11 |
| Oleh karena hukuman terhadap perbuatan jahat tidak segera dilaksanakan, maka hati manusia penuh niat untuk berbuat jahat. |
| (0.11) | Pkh 8:13 |
| Tetapi orang yang fasik tidak akan beroleh kebahagiaan 1 dan seperti bayang-bayang ia tidak akan panjang umur, l karena ia tidak takut terhadap hadirat Allah. m |
| (0.11) | Pkh 9:7 |
| Mari, makanlah rotimu dengan sukaria, dan minumlah anggurmu f dengan hati yang senang 1 , g karena Allah sudah lama berkenan akan perbuatanmu. |
| (0.11) | Pkh 10:12 |
| Perkataan mulut orang berhikmat menarik, i tetapi bibir j orang bodoh menelan orang itu sendiri. |
| (0.11) | Pkh 11:4 |
| Siapa senantiasa memperhatikan angin tidak akan menabur 1 ; dan siapa senantiasa melihat awan tidak akan menuai. |
| (0.11) | Pkh 12:14 |
| Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan 1 t yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, u entah itu baik, entah itu jahat. |
| (0.11) | Pkh 2:11 |
| Ketika aku meneliti segala pekerjaan yang telah dilakukan tanganku dan segala usaha yang telah kulakukan untuk itu dengan jerih payah, lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; i memang tak ada keuntungan di bawah matahari. j |
| (0.11) | Pkh 5:2 |
| (5-1) Janganlah terburu-buru dengan mulutmu, dan janganlah hatimu lekas-lekas mengeluarkan perkataan di hadapan Allah, n karena Allah ada di sorga dan engkau di bumi; oleh sebab itu, biarlah perkataanmu sedikit. o |
| (0.11) | Pkh 6:2 |
| orang yang dikaruniai Allah kekayaan, harta benda dan kemuliaan, sehingga ia tak kekurangan suatupun yang diingininya, tetapi orang itu tidak dikaruniai kuasa oleh Allah untuk menikmatinya, j melainkan orang lain yang menikmatinya 1 ! Inilah kesia-siaan dan penderitaan k yang pahit. |
| (0.11) | Pkh 2:20 |
| Dengan demikian aku mulai putus asa terhadap segala usaha yang kulakukan dengan jerih payah di bawah matahari. |
| (0.11) | Pkh 3:17 |
| Berkatalah aku dalam hati: "Allah akan mengadili v baik orang yang benar maupun yang tidak adil, karena untuk segala hal dan segala pekerjaan w ada waktunya." |
| (0.11) | Pkh 5:13 |
| (5-12) Ada kemalangan yang menyedihkan kulihat di bawah matahari: x kekayaan yang disimpan oleh pemiliknya menjadi kecelakaannya sendiri. |




