Jikalau orang dungu dapat mengerti, maka anak keledai ^b  liarpun dapat lahir sebagai manusia. ^c 

Sungguhpun kejahatan ⁿ  manis rasanya di dalam mulutnya, sekalipun ia menyembunyikannya di bawah lidahnya, ^o 

di utara kucari Dia, Ia tidak tampak, aku berpaling ke selatan, aku tidak melihat Dia. ^k 

air sungai ^z  yang merembes dibendungnya, dan apa yang tersembunyi ^a  dibawanya ke tempat terang.

Di lembah-lembah yang mengerikan mereka harus diam, di dalam celah-celah tanah ^j  dan sela-sela gunung;

Ia telah membebaskan ^a  nyawaku dari jalan ke liang kubur, ^b  dan hidupku akan melihat terang. ^c 

(40-23) Mungkinkah ia mengikat perjanjian dengan engkau, sehingga engkau mengambil dia menjadi hamba untuk selama-lamanya? ^a 

Dengan nyaman ia ditutupi oleh gumpalan-gumpalan tanah di lembah; ^b  setiap orang mengikuti dia, dan yang mendahului dia ^c  tidak terbilang banyaknya.

"Mengapa Yang Mahakuasa tidak mencadangkan masa ^b  penghukuman ^c  dan mereka yang mengenal Dia tidak melihat hari ^d  pengadilan-Nya?

Ada orang yang menggeser batas tanah, ^e  yang merampas ^f  kawanan ternak, lalu menggembalakannya.

Sesungguhnya, masakan orang tidak akan mengulurkan tangannya kepada yang rebah, ^v  jikalau ia dalam kecelakaannya ^w  tidak ada penolongnya?

Aku tidak akan memihak ^q  kepada siapapun ^r  dan tidak akan menyanjung-nyanjung siapapun, ^s 

dan memberitakan kepadamu rahasia hikmat, ^q  karena itu ajaib bagi pengertian. Maka engkau akan mengetahui, bahwa Allah tidak memperhitungkan bagimu sebagian dari pada kesalahanmu. ^r 

Jikalau di sampingnya ada malaikat, penengah, ^o  satu di antara seribu, untuk menyatakan jalan yang benar kepada manusia, ^p 

--Kalau Dia berdiam diri, ^t  siapa akan menjatuhkan hukuman? ^u  Kalau Dia menyembunyikan wajah-Nya, ^v  siapa akan melihat Dia, baik itu sesuatu bangsa ^w  atau orang seorang? --,

Juga engkau dibujuk-Nya ^v  keluar dari dalam kesesakan, ke tempat yang luas, ^w  bebas dari tekanan, ^x  ke meja ^y  hidanganmu yang tenang dan penuh lemak. ^z 

Setiap kali, apabila hari-hari pesta telah berlalu, Ayub memanggil mereka, dan menguduskan ⁿ  mereka; keesokan harinya, pagi-pagi, bangunlah Ayub, lalu mempersembahkan korban bakaran ^o  sebanyak jumlah mereka sekalian, sebab pikirnya: "Mungkin anak-anakku ¹  sudah berbuat dosa ^p  dan telah mengutuki Allah ^q  di dalam hati." Demikianlah dilakukan Ayub senantiasa.