(0.21789557894737) | (Kis 9:2) |
(ende: Djalan) Dalam bahasa Perdjandjian Lama istilah "djalan" digunakan dalam arti: tjara hidup jang ditetapkan Allah untuk mengabdi kepadaNja dan jang harus ditempuh untuk dapat "dibenarkan" oleh Allah. Penundjuk djalan bagi orang Jahudi ialah taurat dan adat-istiadat jang didasarkan mereka pada taurat. Dalam Yoh 14:6 Jesus menamakan Dirinja "djalan". Tentu dalam arti penundjuk djalan jang djedjaknja harus diikuti. Ibr 10:19-20 menerangkan bahwa Kristus telah membuka dengan DarahNja djalan kehadirat Allah bagi kita, jaitu djalan masuk Rumah-Kudus Allah disurga, dan menamakannja |
(0.21789557894737) | (Kis 15:6) |
(ende: Bersidanglah) Jerusalem masih mendjadi pusat pimpinan Geredja muda, dan sidang ini merupakan sidang umum resmi (Konsili) jang pertama dalam sedjarah Geredja Kudus. Keputusan-keputusan jang diambil tegas sekali untuk menentukan pengertian akan ini dan hakekat adjaran dan tudjuan Indjil dan dengan itu perbedaan asasi antara agama Jahudi dan jang baru. Ditegaskan bahwa hanja kepertjajaan akan Kristus dan bukan pengamalan hukum taurat jang perlu untuk keselamatan abadi. Bersama dengan itu penting pula bahwa ditentukan kesamaan hak dan martabat orang serani bekas "kafir" dengan jang berbangsa Jahudi, dan bahwa orang tak bersunat jang bertobat sedikitpun tidak terikat pada ketentuan-ketentuan hukum dan adat-istiadat Jahudi. Dengan itu perpisahan agama serani dengan agama Jahudi makin mendjadi, dan perkembangan umat diantara bangsa-bangsa penjembah dewa-dewa makin pesat. |
(0.21789557894737) | (Rm 8:2) |
(ende: Roh) Tidak selalu terang apakah dengan istilah "roh" dimaksudkan oleh Paulus Roh Kudus, atau keadaan rohani-ataskodrati (rahmat pengudus) jang ditjiptakan Roh Kudus didalam batin kita. Pada hakekatnja maksud kedua-duanja tidak begitu berlainan. Kalau didalam terdjemahan ini dibedakan dengan menulis "roh" dengan huruf besar atau ketjil, hal itu mengandung suatu tafsiran. |
(0.21789557894737) | (Rm 11:9) |
(ende) Kutipan ini dari Maz 69:22-23. Penjair mazmur ini sedang dikedjar oleh musuhnja dan ia mohon perlindungan dan pertolongan terhadap mereka. Dalam pada itu ia meminta hukuman atas musuh-musuhnja itu, sehingga mereka tidak mampu mengedjar dia lagi. Ibaratnja: demikianpun halnja umat Kristus jang diganggu oleh orang Jahudi jang tegar hati, jang tentu akan dikalahkan Allah. |
(0.21789557894737) | (Ef 1:22) |
(ende: Meletakkan semuanja dibawah tapak kakiNja) Atau: "mendjadi tumpuan kakiNja". Kutipan dari Maz 110:1, ini digunakan sebagai bukti kedaulatan mutlak Kristus djuga dalam 1Ko 15:25-27 dan Ibr 1:13; 2:8. Maksud kalimat itu: menaklukkan segala musuh dibawah kuasaNja, disini Paulus tentu chususnja ingat akan kalangan-kalangan Malaekat dan penguasa-penguasa gaib diangkasa, jang disebut dalam Gal 1:21 tadi. |
(0.21789557894737) | (Kej 2:9) |
(full: POHON KEHIDUPAN.
) Nas : Kej 2:9 Dua pohon di taman ini memiliki kepentingan khusus.
|
(0.21789557894737) | (Kej 3:22) |
(full: TAHU TENTANG YANG BAIK DAN YANG JAHAT.
) Nas : Kej 3:22 Adam dan Hawa telah berusaha untuk menyejajarkan diri mereka dengan Allah dan menentukan sendiri norma-norma mereka (lihat cat. --> Kej 3:5). [atau ref. Kej 3:5] Karena kejatuhan, manusia dalam arti tertentu terlepas dari Allah dan mulai membedakan sendiri antara yang baik dan jahat.
|
(0.21789557894737) | (Kej 3:24) |
(full: IA MENGHALAU MANUSIA ITU.
) Nas : Kej 3:24 Hubungan Adam yang sempurna dengan Allah telah hilang. Kini dia diusir dari taman Eden dan mulailah hidup bersandar kepada Allah di tengah-tengah pencobaan. Tambahan pula, Iblis sampai batas tertentu memperoleh kekuasaan atas dunia ini melalui kejatuhan Adam dan Hawa, karena PB berbicara tentang Iblis sebagai "penguasa dunia ini" (Yoh 14:30; bd. 2Kor 4:4; 1Yoh 5:19). Akan tetapi, Allah begitu mengasihi manusia sehingga Ia menetapkan untuk mengalahkan Iblis dengan memperdamaikan manusia dan dunia dengan diri-Nya dengan mengorbankan nyawa Anak-Nya sendiri (lihat cat. --> Kej 3:15; [atau ref. Kej 3:15] bd. Yoh 3:16; Wahy 21:1-8) |
(0.21789557894737) | (Kej 6:2) |
(full: ANAK-ANAK ALLAH.
) Nas : Kej 6:2 Kemungkinan besar yang dimaksudkan adalah keturunan Set yang saleh (bd. Ul 14:1; 32:5; Mazm 73:15; Hos 1:10); mereka mulai menikah dengan "anak-anak perempuan manusia," yaitu wanita tidak saleh dari keturunan Kain (lihat cat. --> Kej 4:16). [atau ref. Kej 4:16] Teori bahwa "anak-anak Allah" itu adalah malaikat kurang dapat diterima karena Yesus menyatakan bahwa malaikat tidak menikah (Mat 22:30; Mr 12:25). Persatuan orang saleh dengan yang tidak saleh ini menghasilkan "kejahatan" (ayat Kej 6:5), yaitu perhatian orang saleh terikat oleh kejahatan. Sebagai akibatnya, bumi ini tercemar dan dipenuhi dengan kekerasan (ayat Kej 6:11-13; lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA). |
(0.21789557894737) | (Kej 6:18) |
(full: DENGAN ENGKAU AKU AKAN MENGADAKAN PERJANJIAN-KU.
) Nas : Kej 6:18 Melalui perjanjian ini, Allah berjanji kepada Nuh bahwa ia akan selamat dari hukuman melalui air bah. Nuh menanggapi perjanjian Allah ini dengan percaya kepada Dia dan Firman-Nya (ayat Kej 6:13; Ibr 11:7). Imannya ditunjukkan dalam tanggapan "ketakutan kudus" (Ibr 11:7 -- versi Inggris NIV) dan tindakannya mempersiapkan dan memasuki bahtera itu (ayat Kej 6:22; 7:7; lihat cat. --> 1Pet 3:21; [atau ref. 1Pet 3:21] lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN ABRAHAM, ...). |
(0.21789557894737) | (Kej 7:6) |
(full: AIR BAH DATANG MELIPUTI BUMI.
) Nas : Kej 7:6 Air bah menjadi hukuman universal Allah kepada dunia yang fasik dan tidak bertobat. Rasul Petrus mengacu kepada air bah untuk mengingatkan para pembacanya bahwa Allah akan menghukum dunia lagi pada akhir zaman, kali ini dengan api (2Pet 3:10). Penghukuman itu akan meliputi pencurahan murka Allah atas orang fasik dalam taraf yang tidak ada bandingannya dalam sejarah (Mat 24:21; lihat art. KESENGSARAAN BESAR). Allah memanggil orang percaya masa kini, sebagaimana Dia memanggil Nuh ketika itu, untuk mengingatkan yang belum selamat mengenai saat mengerikan ini dan mendorong mereka untuk bertobat dari dosa-dosanya, berbalik kepada Allah melalui Kristus dan diselamatkan. |
(0.21789557894737) | (Kej 22:5) |
(full: AKU BESERTA ANAK INI AKAN ... KEMBALI.
) Nas : Kej 22:5 Pernyataan Abraham bahwa dia dan anaknya akan kembali dari upacara persembahan adalah kesaksian akan iman dan keyakinannya bahwa janji-janji Allah akan digenapi melalui Ishak (yaitu, "sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak" Kej 21:12). Di dalam kisah ini Ishak melambangkan Kristus:
|
(0.21789557894737) | (Kej 24:12) |
(full: LALU BERKATALAH IA, "TUHAN, ... "
) Nas : Kej 24:12 (versi Inggris NIV -- Lalu berdoalah ia, " ... "). Hamba Abraham (mungkin Eliezer, Kej 15:2) adalah seorang saleh yang mencari Tuhan melalui doa. Cerita ini menunjukkan bahwa setiap langkah perjalanannya ditandai dengan memohon berkat dan bimbingan Allah (bd. 1Tes 5:17). Perhatikan pula bahwa setelah Ribka memberi jawaban yang baik, dia langsung memuji Tuhan (ayat Kej 24:26-27). Doa dan iman hamba ini kepada Allah menunjukkan bahwa iman Abraham yang taat bukan dimilikinya sendiri; iman yang taat itu juga aktif di dalam kehidupan anggota lain dalam rumah tangganya. |
(0.21789557894737) | (Kej 46:3) |
(full: AKULAH ALLAH ... JANGANLAH TAKUT.
) Nas : Kej 46:3 Allah sekali lagi berjanji untuk menyertai Yakub dan keturunannya, sambil mengulangi janji bahwa keturunan Yakub akan menjadi bangsa yang besar dan bahwa mereka akan kembali ke Kanaan. Kita semua membutuhkan kepastian akan kasih, perhatian, dan kehadiran Allah selama hidup di bumi ini dan mengalami berbagai kesulitan dan keputusan yang tidak dapat dielakkan di dunia yang berdosa ini. Jikalau saudara sungguh-sungguh berusaha mengikut Tuhan, saudara berhak untuk memohon Allah menegaskan kembali kasih dan bimbingan-Nya di dalam kehidupan saudara (bd. Yoh 1:12-13). |
(0.21789557894737) | (Kel 16:30) |
(full: BERISTIRAHATLAH ... PADA HARI KETUJUH.
) Nas : Kel 16:30 Melalui pengarahan-Nya mengenai hari ketujuh (ayat Kel 16:22-30), Allah ingin menekankan bahwa umat-Nya harus menanggapi dengan beristirahat, sebagaimana halnya Ia beristirahat pada hari penciptaan yang ketujuh (Kej 2:1-4). Allah sudah tahu sejak semula bahwa apabila umat-Nya gagal melaksanakan hari Sabat, maka mereka akan menghabiskan kekuatan jasmaniah dan rohaniah mereka dengan terus-menerus mengkhawatirkan dan mengejar hal-hal duniawi. Kegagalan ini akan mengakibatkan hal-hal rohani dan saleh dialihkan ke tingkat yang paling tidak penting dalam hidup ini (lihat cat. --> Mat 12:1; lihat cat. --> Luk 6:2-10). [atau ref. Mat 12:1; Luk 6:2-10] |
(0.21789557894737) | (Kel 20:13) |
(full: JANGAN MEMBUNUH.
) Nas : Kel 20:13 Hukum keenam ini melarang pembunuhan dengan sengaja, yaitu mengambil nyawa tanpa izin atau perintah hukum (lihat cat. --> Mat 5:22). [atau ref. Mat 5:22] Allah menetapkan hukuman mati atas pelanggaran hukum ini (lihat cat. --> Kej 9:6). [atau ref. Kej 9:6] PB bukan saja mengutuk pembunuhan, tetapi juga kebencian, yang membuat seseorang menginginkan kematian orang lain (1Yoh 3:15), dan tindakan atau pengaruh lainnya yang menyebabkan kematian rohani orang lain (lihat cat. --> Mat 5:21; lihat cat. --> Mat 18:6). [atau ref. Mat 5:21; 18:6] |
(0.21789557894737) | (Kel 23:24) |
(full: MENIRU PERBUATAN MEREKA.
) Nas : Kel 23:24 Allah memerintahkan umat-Nya untuk tidak menerima agama-agama atau meniru kebiasaan moral dari bangsa-bangsa di sekitar mereka. Israel tidak sepenuhnya memenuhi tuntutan ini; akibatnya mereka tidak dilindungi oleh Tuhan (ayat Kel 23:20-23). Di bawah perjanjian yang baru, orang percaya yang menyesuaikan diri dengan dunia ini juga akan kehilangan janji-janji dan perlindungan Allah (lih. ayat Kel 23:25). Kita tidak mungkin menerima berkat dan kehadiran Allah dan pada saat bersamaan ikut ambil bagian di dalam cara-cara dunia yang berdosa (lih. 2Kor 6:16-18; lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA). |
(0.21789557894737) | (Kel 40:34) |
(full: KEMULIAAN TUHAN.
) Nas : Kel 40:34 Kitab Keluaran berakhir dengan kemuliaan Tuhan yang memenuhi Kemah Suci.
|
(0.21789557894737) | (Im 3:1) |
(full: KORBAN KESELAMATAN.
) Nas : Im 3:1 Korban keselamatan (versi Inggris NIV -- korban persekutuan) dipersembahkan kepada Allah supaya dapat bersekutu dengan Dia, mengungkapkan rasa syukur (Im 7:12-16; 22:29) atau bernazar (Im 7:16).
|
(0.21789557894737) | (Im 4:12) |
(full: KE LUAR PERKEMAHAN.
) Nas : Im 4:12 Pembakaran binatang yang dipersembahkan "ke luar perkemahan" melambangkan pemindahan dosa secara menyeluruh. PB menghubungkan hal ini dengan penderitaan Yesus di luar pintu gerbang (yaitu, di luar Yerusalem) supaya menyucikan umat-Nya dengan darah-Nya sendiri (bd. Yoh 19:17-18; Ibr 13:11-15). Orang Kristen juga dipanggil untuk "pergi kepada-Nya di luar perkemahan" (yaitu, meninggalkan kesenangan-kesenangan berdosa dunia ini) untuk mencari kota sorgawi dan mempersembahkan korban pujian dan ucapan syukur kepada Allah (lihat cat. --> Ibr 13:13). [atau ref. Ibr 13:13] |