Tetapi kasih setia TUHAN dari selama-lamanya sampai selama-lamanya atas orang-orang yang takut akan Dia, dan keadilan-Nya bagi anak cucu, ^l 

(45-7) Takhtamu kepunyaan Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya ¹ , ⁱ  dan tongkat kerajaanmu adalah tongkat kebenaran.

Mulut orang benar mengucapkan hikmat, ^c  dan lidahnya mengatakan hukum;

Biarlah sungai-sungai bertepuk tangan, ^k  dan gunung-gunung ^l  bersorak-sorai bersama-sama

kokoh untuk seterusnya ⁿ  dan selamanya, dilakukan dalam kebenaran dan kejujuran.

(7-7) Bangkitlah, ^o  TUHAN, dalam murka-Mu, berdirilah menghadapi geram orang-orang yang melawan ^p  aku, bangunlah ^q  untukku, ya Engkau yang telah memerintahkan penghakiman!

sebab TUHAN mencintai hukum, dan Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya. ^y  Sampai selama-lamanya mereka akan terpelihara, tetapi anak cucu orang-orang fasik akan dilenyapkan. ^z 

Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam dari Daud. (58-2) Sungguhkah kamu memberi keputusan yang adil, ^g  hai para penguasa? Apakah kamu hakimi anak-anak manusia dengan jujur?

(67-5) Kiranya suku-suku bangsa bersukacita dan bersorak-sorai, ^m  sebab Engkau memerintah bangsa-bangsa dengan adil, ⁿ  dan menuntun suku-suku bangsa di atas bumi. ^o  Sela

(7-9) TUHAN mengadili ^s  bangsa-bangsa. Hakimilah aku, TUHAN, ^t  apakah aku benar, ^u  dan apakah aku tulus ikhlas. ^v 

Dari pada-Mulah kiranya datang penghakiman: ^k  mata-Mu kiranya melihat apa yang benar. ^l 

(68-6) Bapa bagi anak yatim ^{1  d}  dan Pelindung bagi para janda, ^e  itulah Allah di kediaman-Nya ^f  yang kudus;

Mazmur Daud. Aku hendak menyanyikan kasih ^w  setia dan hukum ¹ , aku hendak bermazmur bagi-Mu, ya TUHAN.

(9-13) sebab Dia, yang membalas penumpahan darah, ^h  ingat kepada orang yang tertindas; ⁱ  teriak mereka tidaklah dilupakan-Nya.