| (0.24850756666667) | (3Yoh 
	    				1:2) | (full: BAIK-BAIK ... SAJA DALAM SEGALA SESUATU.
) Nas  : 3Yoh 1:2 Biasanya, Allah menghendaki bahwa orang percaya itu sehat-sehat dan
kehidupan kita disertai berkat-Nya. Dia ingin segala sesuatu beres dengan
kita, yaitu bahwa pekerjaan, rencana, maksud, pelayanan, keluarga kita,
dsb. berjalan sesuai dengan kehendak dan petunjuk-Nya. Demikianlah, berkat
Allah melalui penebusan Kristus dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan
jasmaniah dan rohani. Mengenai kemakmuran, baik yang jasmaniah maupun yang rohani, Alkitab
mengajarkan hal-hal berikut: 
    1) Kata yang diterjemahkan sebagai "baik-baik" (Yun. _euodoo_) secara
   harfiah berarti "mempunyai perjalanan baik, dipimpin pada jalan yang
   baik". Menurut pengertian itu, doa pokok Yohanes ialah bahwa sementara
   orang percaya menempuh jalan keselamatan, mereka dapat berjalan dalam
   kehendak Allah dan kebenaran-Nya serta menikmati berkat-Nya (bd. ayat
   3Yoh 1:3-4).2) Allah menghendaki bahwa kita mendapatkan upah cukup untuk
   menyediakan rumah, makanan, dan pakaian bagi diri dan keluarga kita, dan
   masih cukup untuk menolong orang lain sambil ikut menyebarluaskan Injil
   Kristus (Fili 4:15-19). Kita tahu bahwa Allah mampu memberikan cukup
   untuk kebutuhan kita (2Kor 9:8-12) dan bahwa Dia berjanji untuk
   memberikan kepada kita "menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya di dalam
   Kristus Yesus" (Fili 4:19).3) Walaupun kita dapat berdoa supaya Allah menyediakan seluruh
   kebutuhan jasmaniah kita, kita harus mengakui ajaran Alkitab bahwa Allah
   mungkin mengizinkan anak-Nya mengalami masa-masa kekurangan.
        (a) Kita mungkin mengalami kekurangan agar didorong untuk lebih
       percaya kepada-Nya dan mengembangkan iman, ketabahan rohani dan
       pelayanan kita (Rom 8:35-39; 2Kor 4:7-12; 6:4-10; 12:7-10;
       1Pet 1:6-7).(b) Kita mungkin mengalami kesusahan yang amat berat ketika
       kesaksian kita mengenai Kristus dan pelayanan kita kepada-Nya
       (Luk 6:20-23; Ibr 10:32-34; 1Pet 2:19-21; Wahy 2:9-10;
           lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR)mendatangkan penganiayaan dan penindasan dari dunia.(c) Kita mungkin menderita kemiskinan disebabkan oleh bencana
       nasional atau alam seperti peperangan, bencana kelaparan, bencana
       kekeringan, atau keadaan sosio-ekonomi yang parah (Kis 11:28-30;
       2Kor 8:2,12-14). 4) Kehadiran, pertolongan, dan berkat Allah dalam kehidupan jasmaniah
   kita berkaitan dengan keberhasilan kehidupan rohani kita. Kita harus
   mencari kehendak Allah (Mat 6:10; 26:39; Ibr 10:7-9), menaati Roh
   Kudus (Rom 8:14), tetap terpisah dari dunia (Rom 12:1-2;
   2Kor 6:16-18); mengasihi Firman Allah (Yak 1:21; 1Pet 2:2),
   memohon pertolongan-Nya di dalam doa (Mat 6:9-13; Ibr 4:16), bekerja
   keras (2Tes 3:6-12), mempercayai Dia untuk memenuhi kebutuhan kita
   (Mat 6:25-34; 1Pet 5:7), dan hidup berdasarkan prinsip mencari
   dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya (Mat 6:33;
           lihat cat. --> Mat 6:11; lihat cat. --> Luk 11:3; lihat cat. --> Kol 4:12; [atau ref.     Mat 6:11; Luk 11:3; Kol 4:12] lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI).5) Walaupun jiwa kita dalam keadaan yang cukup baik, itu tidaklah
   berarti bahwa kita akan otomatis bebas dari kesulitan dalam bidang
   kehidupan lainnya. Kesengsaraan, kesulitan, dan kebutuhan harus dihadapi
   dengan doa dan percaya kepada Allah. |