Masuklah melalui pintu yang sesak itu, ^v  karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya;

Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.

sedangkan anak-anak Kerajaan itu ^v  akan dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. ^w "

Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya? ^e " Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh ^f  sekali.

Maka keluarlah seluruh kota mendapatkan Yesus dan setelah mereka berjumpa dengan Dia, merekapun mendesak, supaya Ia meninggalkan daerah ^j  mereka.

Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, ^w  karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. ^x 

"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; ⁿ  Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, ^o  dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.

Maka datanglah orang banyak berbondong-bondong lalu mengerumuni Dia, sehingga Ia naik ke perahu ^v  dan duduk di situ, sedangkan orang banyak semuanya berdiri di pantai.

Memang biji itu yang paling kecil dari segala jenis benih, tetapi apabila sudah tumbuh, sesawi itu lebih besar dari pada sayuran yang lain, bahkan menjadi pohon, sehingga burung-burung di udara datang bersarang pada cabang-cabangnya. ^p "

Dan Ia menceriterakan perumpamaan ini juga kepada mereka: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama ^q  ragi ¹  yang diambil seorang perempuan dan diadukkan ke dalam tepung terigu ^r  tiga sukat sampai khamir seluruhnya. ^s "

Lalu sedihlah hati raja, tetapi karena sumpahnya dan karena tamu-tamunya diperintahkannya juga untuk memberikannya.

Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka ^f  dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit. ^g 

Dan ketika Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: "Mengapa kamu memperbincangkan soal tidak ada roti? Hai orang-orang yang kurang percaya! ^v 

"Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban ^w  yang muda."

Lalu kata raja itu kepada hamba-hambanya: Ikatlah kaki dan tangannya dan campakkanlah orang itu ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. ^u 

Mereka mengikat beban-beban berat, lalu meletakkannya di atas bahu orang, tetapi mereka sendiri tidak mau menyentuhnya. ^q 

Semua pekerjaan yang mereka lakukan hanya dimaksud supaya dilihat ^r  orang; mereka memakai tali sembahyang ^s  yang lebar dan jumbai ^t  yang panjang;

datanglah seorang perempuan kepada-Nya membawa sebuah buli-buli pualam berisi minyak wangi yang mahal. Minyak itu dicurahkannya ke atas kepala Yesus, yang sedang duduk makan.

Maka terjadilah gempa bumi ^s  yang hebat sebab seorang malaikat ^t  Tuhan turun dari langit dan datang ke batu ^u  itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya.

Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria ^a  dan dibawalah kepada-Nya semua orang yang buruk keadaannya, yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, ^b  yang sakit ayan ^c  dan yang lumpuh, ^d  lalu Yesus menyembuhkan mereka.