--karena segala kekejian itu telah dilakukan oleh penghuni negeri yang sebelum kamu, sehingga negeri itu sudah menjadi najis--

Korban sajian selebihnya adalah bagian Harun dan anak-anaknya, ^k  yakni bagian maha kudus dari segala korban api-apian ^l  TUHAN!

Apabila anak perempuan imam bersuamikan orang awam, janganlah ia makan persembahan khusus dari persembahan-persembahan kudus.

Atau apabila pada kulit seseorang ada lecur karena api dan daging liar yang timbul pada lecur itu menjadi panau yang putih kemerah-merahan atau putih,

Kemudian pada hari yang ketujuh haruslah imam memeriksa dia untuk kedua kalinya; bila penyakit itu menjadi pudar dan tidak meluas pada kulit, imam harus menyatakan dia tahir; ^x  itu hanya bintil-bintil. Orang itu harus mencuci pakaiannya ^y  dan ia menjadi tahir. ^z 

Dan setiap orang yang makan bangkai ^k  atau sisa mangsa binatang buas, ^l  baik ia orang Israel asli maupun orang asing, haruslah mencuci pakaiannya, membasuh tubuhnya dengan air ^m  dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam, ⁿ  barulah ia menjadi tahir.

Dan jikalau menurut pemeriksaan imam tanda itu menjadi pudar sesudah dicuci, maka ia harus mengoyakkannya dari barang-barang itu.

Janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu, sebab dengan semuanya itu bangsa-bangsa yang akan Kuhalaukan dari depanmu ^u  telah menjadi najis. ^v 

Maka mendekatlah Harun kepada mezbah, dan disembelihnyalah anak lembu ¹  yang akan menjadi korban penghapus dosa ^h  baginya sendiri.

dan setiap orang yang ada membawa dari bangkainya haruslah mencuci pakaiannya, ^k  dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam ^l --,

Jikalau dimakan juga pada hari yang ketiga, maka itu menjadi sesuatu yang jijik dan TUHAN tidak berkenan ⁿ  akan orang itu.

Tiap-tiap korban sajian yang dibakar di dalam pembakaran roti, ^k  dan segala yang diolah di dalam wajan ^l  dan di atas panggangan ^m  adalah bagi imam yang mempersembahkannya.

Hari itu harus menjadi sabat, hari perhentian penuh, bagimu dan kamu harus merendahkan diri dengan berpuasa. ^h  Itulah suatu ketetapan ⁱ  untuk selama-lamanya.

Apabila seorang laki-laki tertumpah maninya, ^o  ia harus membasuh seluruh tubuhnya dengan air dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam. ^p 

Setiap pakaian dan setiap kulit, yang kena tumpahan mani itu, haruslah dicuci dengan air dan menjadi najis sampai matahari terbenam.

Tetapi jikalau perempuan itu sudah tahir dari lelehannya, ia harus menghitung tujuh hari lagi, sesudah itu barulah ia menjadi tahir.

engkau harus mengaturnya menjadi dua susun, enam buah sesusun, di atas meja dari emas murni ^w  itu, di hadapan TUHAN.

orang yang kena kepada yang demikian itu menjadi najis ^b  sampai matahari terbenam ^c  dan janganlah ia makan dari persembahan-persembahan kudus, sebelum ia membasuh tubuhnya dengan air. ^d 

Korban sajian selebihnya adalah teruntuk bagi Harun dan anak-anaknya, ^b  yakni bagian maha kudus ^c  dari segala korban api-apian TUHAN.

Tetapi barang-barang yang telah kaucuci, sehingga tanda itu lenyap dari padanya, haruslah dicuci untuk kedua kalinya, barulah menjadi tahir.