Kata-Nya: "Dalam sebuah kota ada seorang hakim yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun.

Kamu harus memelihara hari-hari sabat-Ku ^k  dan menghormati tempat kudus-Ku; Akulah TUHAN. ^l 

Terkutuklah orang yang memandang rendah ibu ^v  dan bapanya. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin!

suatu bangsa yang garang mukanya, yang tidak menghiraukan orang tua-tua ^x  dan tidak merasa kasihan kepada anak-anak;

Aku tidak bersalah! ^j  Aku tidak pedulikan diriku, ^k  aku tidak hiraukan hidupku! ^l 

Sungguh, demikianlah tempat kediaman ^m  orang yang curang, ⁿ  begitulah tempat ^o  tinggal orang yang tidak mengenal Allah. ^p "

Jikalau aku mengabaikan hak budakku laki-laki atau perempuan ¹ , ^m  ketika mereka beperkara dengan aku, ⁿ 

Mengapa engkau berbantah dengan Dia, ^q  bahwa Dia tidak menjawab segala perkataanmu? ^r 

Jagalah dirimu, janganlah berpaling kepada kejahatan, ^g  karena itulah sebabnya engkau dicobai oleh sengsara. ^h 

(9-18) Orang-orang fasik akan kembali ke dunia orang mati, ^s  ya, segala bangsa yang melupakan Allah. ^t 

Mendekat orang-orang yang mengejar aku dengan maksud jahat, ^y  mereka menjauh dari Taurat-Mu.

lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran; ^t 

ia tidak akan mau menerima tebusan suatupun, dan ia akan tetap bersikeras, betapa banyakpun ^y  pemberianmu.

TUHAN itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar ^m  didengar-Nya ¹ .

Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran yang membawa kepada kehidupan akan tinggal di tengah-tengah orang bijak. ^o 

Orang yang berbuat jahat memperhatikan bibir jahat, seorang pendusta memberi telinga kepada lidah yang mencelakakan.

Perintah Allah kamu abaikan untuk berpegang pada adat istiadat manusia ¹ . ^l "

Yang seorang menganggap hari yang satu lebih penting dari pada hari yang lain ¹ , ^q  tetapi yang lain menganggap semua hari sama saja. Hendaklah setiap orang benar-benar yakin dalam hatinya sendiri.

dan kamu menghormati orang yang berpakaian indah itu dan berkata kepadanya: "Silakan tuan duduk di tempat yang baik ini!", sedang kepada orang yang miskin itu kamu berkata: "Berdirilah di sana!" atau: "Duduklah di lantai ini dekat tumpuan kakiku!",

Tetapi aku tidak menghiraukan nyawaku sedikitpun ¹ , ^o  asal saja aku dapat mencapai garis akhir ^p  dan menyelesaikan pelayanan ^q  yang ditugaskan oleh Tuhan Yesus kepadaku ^r  untuk memberi kesaksian tentang Injil kasih karunia ^s  Allah.