Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 11121 - 11140 dari 15576 ayat untuk dan (0.017 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 547 548 549 550 551 552 553 554 555 556 557 558 559 560 561 562 563 564 565 566 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.2178652) (Why 16:7) (full: ADIL SEGALA PENGHAKIMAN-MU. )

Nas : Wahy 16:7

Mereka yang meragukan kebenaran Allah dalam penghakiman-Nya tidak memahami dahsyatnya kejahatan dosa atau besarnya kebencian Allah terhadap dosa itu. Allah yang kudus dan adil harus melawan dan menghukum kejahatan

(lihat cat. --> Yoh 3:19;

lihat cat. --> Ibr 1:9;

[atau ref. Yoh 3:19; Ibr 1:9]

bd. Mazm 119:137).

(0.2178652) (Why 20:6) (full: KEBANGKITAN PERTAMA ITU. )

Nas : Wahy 20:6

Istilah ini mencakup kebangkitan Kristus dan segenap umat Allah, yang berbeda dengan kebangkitan orang-orang fasik pada akhir masa kerajaan seribu tahun (ayat Wahy 20:12-13; Yes 26:19-21; Dan 12:2,13; Mat 27:52-53; Yoh 11:25-26; 14:19; 1Kor 15:20,52;

lihat art. KEANGKATAN GEREJA).

(0.2178652) (Why 21:4) (full: MENGHAPUS SEGALA AIR MATA DARI MATA MEREKA. )

Nas : Wahy 21:4

Akibat dosa, seperti dukacita, kesakitan, kemurungan, dan kematian (Wahy 7:16-17; Kej 3:1-24; Yes 35:10; 65:19; Rom 5:12), hilang untuk selama-lamanya, karena hal-hal yang jahat dari langit dan bumi yang pertama telah lenyap sama sekali. Walaupun mengingat segala sesuatu yang layak diingat, orang percaya rupanya tidak akan mengingat apa yang menyebabkan mereka berdukacita (Yes 65:17).

(0.2178652) (Why 21:7) (full: BARANGSIAPA MENANG. )

Nas : Wahy 21:7

Allah sendiri menyatakan siapa yang akan mewarisi berkat-berkat dari langit dan bumi yang baru itu, yaitu mereka yang dengan setia bertahan sebagai orang-orang yang menang dalam Kristus

(lihat cat. --> Wahy 2:7).

[atau ref. Wahy 2:7]

Mereka yang tidak mengalahkan dosa dan kefasikan akan dicampakkan ke dalam lautan api

(lihat cat. --> Wahy 21:8 berikut).

[atau ref. Wahy 21:8]

(0.2178652) (Kej 4:5) (jerusalem: tidak diindahkanNya) Di sini untuk pertama kalinya dalam Kitab Suci muncullah sebuah pikiran yang masih sering terulang: Dari dua orang bersaudara Allah mengutamakan adik dari kakak. Pikiran ini mengungkapkan bahwa Allah dengan bebas memilih dan tidak mengindahkan kebesaran keduniaan; sebaliknya Ia mengutamakan yang rendah. Dalam kitab Kejadian pikiran itu beberapa kali terdapat: Ishak diutamakan dari Ismael, Kej 4:21; Yakub diutamakan dari Esau, Kej 25:23; 27; Rahel diutamakan dari Lea, Kej 29:15-30, dan anak-anak Rahel diutamakan dari anak-anak Lea; juga dalam kitab-kitab pikiran itu ditemukan, bdk 1Sa 16:12; 1Ra 2:15, dll.
(0.2178652) (Kej 12:3) (jerusalem: akan mendapat berkat) Naskah Ibrani juga dapat diterjemahkan: akan saling memberkati. Ungkapan ini (dengan kata: kaum, atau: bangsa) terulang dalam Kej 18:18; 22:18; 26:4; 28:14. Adapun artinya ialah: kaum yang satu akan berkata kepada yang lain: Terberkatilah engkau seperti Abraham (bdk Kej 12:2 dan Kej 48:20; Yer 29:22). Tetapi Sir 44:21, terjemahan Yunani dan Perjanjian Baru mengerti Kej 12:13 sbb: Mereka akan diberkati atau: mendapat berkat. Karena itu terjemahan Indonesia inipun mengertinya secara demikian.
(0.2178652) (Kej 15:1) (jerusalem) Kisah ini berasal dari tradisi Yahwista. Tetapi barangkali dengannya digabungkan unsur-unsur pertama dalam kitab Kejadian yang berasal dari tradisi Elohista. Kepercayaan Abraham diuji. Pelaksanaan janji-janji Allah nampaknya tertunda. Lalu janji-janji itu diperbaharui dengan diperkuat dengan sebuah perjanjian. Janji mengenai negeri yang akan menjadi miliki Abraham menjadi janji utama.- Janji-janji yang diberikan Allah kepada para bapa bangsa dan yang menjadi bukti belas kasihan dan kasih setia Allah oleh Perjanjian Baru dihubungkan dengan karya Yesus Kristus, bdk Kis 2:39; Rom 4:13+.
(0.2178652) (Kej 17:5) (jerusalem: Abraham) Menurut keyakinan dahulu nama yang dimiliki suatu makhluk bukan sekedar sebutan belaka, tetapi sesuatu yang menentukan hakekat makhluk itu. Maka merubah nama artinya merubah nasib makhluk yang bersangkutan, bdk Kej 17:15 dan Kej 35:10. Sesungguhnya nama Abram dan nama Abraham agaknya hanya dua cara melafalkan nama yang sama. Dua-duanya sama artinya juga, yaitu: Ia besar oleh karena ayahnya, dia keturunan yang mulia. Akan tetapi nama Abraham dalam ayat ini dijelaskan dengan sebuah kata yang bunyinya serupa, yaitu ab hamon, artinya: bapa orang banyak.
(0.2178652) (Kej 17:17) (jerusalem: Tertawa) Tertawa Abraham itu mengingatkan tertawa Sara, Kej 18:12+, dan tertawa Ismael, Kej 21:9+ (lih juga Kej 21:6). Tertawa itupun mengingatkan nama Ishak (singkatan dari Ishk-El) yang berarti: Semoga Allah tersenyum, semoga Ia berkenan, atau: Allah telah tersenyum, berkenan. Tertawa Abraham itu bukanlah tanda kurang percaya, tetapi terlebih suatu tanda rasa heran terhadap janji yang tidak masuk akal itu. Setidak-tidaknya Abraham mengingatkan sebuah tanda bukti dan ini dimintanya juga mengingatkan bahwa Ismael sudah ada, yang dapat menjadi pewaris yang dijanjikan itu.
(0.2178652) (Kej 24:49) (jerusalem: kasih dan setia) Ini sebuah ungkapan Ibrani (hesed we'emet) yang banyak dipakai dalam Kitab Suci, bdk Kej 24:27; 32:10; 47:29; Kel 34:6; Yos 2:14; 2Sa 2:6; 15:20, dll. Terungkap di dalamnya kasih Allah yang setia, kerelaan Allah yang tidak terbatalkan terhadap manusia; juga terungkap di dalamnya takwa yang tekun dari pihak manusia terhadap Allah ataupun kasih yang setia, mantap dan tanpa pamrih kepada sesama manusia, bdk Hos 2:18+.
(0.2178652) (Kej 26:24) (jerusalem: allah ayahmu) Agama para bapa bangsa berpusatkan "Allah nenek moyang", Kej 28:13; 31:5; 32:9, dll. Ini barulah berubah setelah nama TUHAN (Yahwe) diwahyukan, Kej 3:13-15. Agama para bapa bangsa itu ialah agama suku Badui. Allah mereka bukan Penguasa salah satu wilayah. Ia menyatakan diri kepada bapa leluhur sekelompok itu dilindungi dan dipimpin olehNya, bdk Kej 12:1 sampai dengan Kej 46:3-4; moyang diberi janji bahwa keturunannya akan banyak dan akan mendapat negerinya sendiri, bdk bab 15.
(0.2178652) (Kel 4:24) (jerusalem) Ceritera ini merupakan sebuah teka-teki karena terlalu singkat dan karena tidak adanya konteksnya. Nama Musa (yang oleh penterjemah ditambahkan) tidak disebut-sebut sama sekali, sehingga tidak jelas siapa yang dimaksudkan dengan kata ganti diri ketiga. Mungkin maksudnya sbb: Kenyataan bahwa Musa tidak bersunat membangkitkan murka Allah. Zipora berhasil meredakan murka Allah dengan sungguh-sungguh menyunatkan anaknya dan pura-pura menyunatkan Musa, yaitu dengan menyentuh kemaluannya (kaki memang dapat berarti: kemaluan, bdk Yes 6:2; 7:20) dengan kulup anaknya yang dikerat. Mengenai sunat bdk Kej 17:10+.
(0.2178652) (Kel 24:18) (jerusalem: empat puluh hari ...) Bdk empat puluh hari perjalanan nabi Elia, 1Ra 19:8, dan keempat puluh hari Kristus tinggal di gurun. Mat 4:2 dsj.Kel 25:1-31:18 Bagian ini berasal dari tradisi Para Imam. Tetapi di dalamnya terdapat berbagai unsur yang tua sekali, misalnya tabut dan Kemah Suci yang pasti berasal dari zaman Musa. Ada juga unsur-unsur yang mencerminkan perkembangan ibadat sepanjang sejarah bangsa Israel. Tetapi semuanya dikatakan perintah Allah yang diberikan kepada Musa. Dengan jalan itu mau ditegaskan bahwa lembaga-lembaga keagamaan Israel berasal dari Allah.
(0.2178652) (Im 4:12) (jerusalem: harus dibakarnya sampai habis) Oleh karena korban itu dipersembahkan justru untuk memulihkan perjanjian, maka orang yang untuknya korban itu dipersembahkan (imam besar dan dalam Ima 4:21 seluruh jemaat) tidak dapat memakan dagingnya, sebab korban itu menyatakan bahwa orang itu tidak berdamai dengan Tuhan (dan kedamaian justru terungkap dalam memakan sebagian dari korban). Jadi segala sesuatu yang tidak dipersembahkan di atas mezbah mesti dibakar habis di luar tempat kudus. "Perkemahan" disebutkan oleh karena tata upacara dari zaman belakangan ini dipikirkan sudah ada waktu Israel mengembara di gurun.
(0.2178652) (Im 8:1) (jerusalem) Bab ini berupa ceritera mengenai pentahbisan Harun beserta anak-anaknya menyajikan tata upacara pentahbisan imam. Upacara itu merangkum: pemberian pakaian dan pengurapan, Ima 8:7-13, sebuah korban penghapusan dosa yang perlu untuk menguduskan mezbah, Ima 8:14-17, sebuah korban bakaran, Ima 8:18-21, dan akhirnya korban pentahbisan, Ima 8:22-35. Dalam bab 9 lalu dibicarakan bagaimana imam baru mulai bertugas. Upacara pengurapan aslinya hak istimewa raja, tetapi kemudian, yaitu di zaman bait Allah yang kedua, upacara itu dipindahkan kepada imam, bdk Kel 30:22. Di zaman dahulu tidak ada pentahbisan imam yang sebenarnya. Tugas imam sendirilah yang memasukkannya ke dalam bidang yang kudus.
(0.2178652) (Bil 3:11) (jerusalem) Kaum Lewi menjadi milik Tuhan, sama seperti anak-anak sulung merupakan kepunyaan Allah. Kaum Lewi mengganti anak-anak sulung lainnya, Kel 13:11. Kedudukan mereka merupakan permulaan kedudukan kudus yang kemudian dimiliki para imam dan biarawan dalam agama Kristen. Sama seperti dalam Kel 13:14, demikianpun di sini lembaga kaum Lewi dikaitkan pada tulah yang kesepuluh di negeri Mesir (Kel 11:4 dst; Kel 12:29 dst) dan kaum Lewi dianggap pengganti anak-anak sulung Israel yang di waktu tulah itu tidak turut dibunuh, bdk Bil 8:12.
(0.2178652) (Bil 9:1) (jerusalem) Bagian inipun berasal dari tradisi Para Imam. Tetapi bagian ini tidak menuruti urutan peristiwa dalam waktu yang dituruti bab 1 (kisahnya mulai pada bulan kedua, dan di sini mulai pada bulan pertama). Bagian ini menambah pada peraturan mengenai perayaan Paskah yang tercantum dalam Kel 12, sebuah peraturan pelengkap yang penting dan perlu bagi orang Yahudi di perantauan yang harus datang ke Yerusalem untuk merayakan Paskah, Ula 16:2. Akibat perjalanannya (melalui tanah kafir) mereka kena kenajisan. karena pentahirannya memakan agak banyak waktu, maka mereka mungkin tidak dapat merayakan Paskah tepat pada waktunya.
(0.2178652) (Bil 10:5) (jerusalem: semboyan) Kata Ibrani (teru'ah) yang diterjemahkan demikian aslinya berarti: pekik keagamaan dan perjuangan, Bil 9:9; 31:6; Yos 6:5,20; Ams 1:14; 2:2; Zef 1:16, dll. Pekik itu termasuk ke dalam ibadat di sekitar tabut perjanjian, 1Sa 4:5; bdk 2Sa 6:15. Perjalanan di gurun dianggap semacam perlawanan militer. Pekik itu juga dipakai upacara di sekitar raja, Bil 23:21; bdk 1Ra 1:34,40, dan upacara-upacara keagamaan, Ima 25:9; Bil 29:1; Maz 33:3+.
(0.2178652) (Bil 20:12) (jerusalem) Mana kesalahan Musa dan Harun itu belum juga diketahui. Adakah Musa kurang percaya dengan memukul bukit batu sebanyak dua kali? Unsur ini memang tidak ada dalam Kel 17:1-7. Barangkali penyusun ceritera yang berasal dari kalangan Para Imam dengan jalan itu mau menerangkan mengapa Musa dan Harun tidak memasuki Tanah yang dijanjikan. Karena itupun kiranya ia menempatkan peristiwa itu sebelum Harun wafat sambil mengolah ceritera seperlunya. Kembali ia menyinggung peristiwa itu waktu menceritakan wafatnya Musa, Ula 32:51. Menurut Ula 1:37; 3:26; 4:21 Musa dihukum oleh karena rakyat yang dari Kadesy tidak mau langsung memasuki negeri Kanaan, bdk Bil 14.
(0.2178652) (Bil 24:7) (jerusalem: Air ... banyak-banyak) Terjemahan Yunani sama sekali berbeda: Seorang pahlawan tumbuh dalam keturunannya: ia akan memerintahkan bangsa-bangsa yang banyak jumlahnya. Bila terjemahan Yunani ini tepat, maka nubuat itu kiranya mengungkapkan pengharapan Israel akan seorang raja (Mesias) di masa depan. Nubuat itu langsung mengenai raja Saul yang mengalahkan raja Agag, raja orang Amalek, 1Sa 15:8, atau raja Daud yang juga berperang dengan orang Amalek, 1Sa 30


TIP #01: Selamat Datang di Antarmuka dan Sistem Belajar Alkitab SABDA™!! [SEMUA]
dibuat dalam 0.50 detik
dipersembahkan oleh YLSA