Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1121 - 1140 dari 2132 ayat untuk hati (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.12711217307692) (Kis 18:23) (full: MENEGUHKAN HATI SEMUA MURID. )

Nas : Kis 18:23

Dengan ayat ini dimulai perjalanan misi ketiga Paulus (Kis 18:23-21:15). Paulus berangkat untuk mengunjungi jemaat-jemaat yang didirikan pada perjalanan pertama (pasal Kis 13:1-14:28) dan kedua (pasal Kis 15:36-18:22). Paulus tidak pernah memenangkan jiwa lalu melupakan mereka; dia juga sangat memperhatikan tingkah laku orang percaya baru dan memperkuat mereka dalam jalan Kristus. Semua orang yang baru percaya harus segera dihubungi oleh orang Kristen yang sudah mantap untuk didoakan dan dibina dalam cara Kristen serta didorong untuk berkumpul dengan orang percaya lain untuk ibadah, doa, pelayanan Firman Allah, dan penyataan Roh Kudus bagi kepentingan bersama (Kis 2:42; Mat 28:19-20; 1Kor 12:7-11; 14:1-40).

(0.12711217307692) (Kis 21:20) (full: MENJADI PERCAYA DAN MEREKA SEMUA RAJIN MEMELIHARA HUKUM TAURAT. )

Nas : Kis 21:20

Yakobus dan Paulus sama-sama mengetahui bahwa upacara Yahudi tidak dapat mendatangkan keselamatan (bd. Kis 15:13-21; Gal 2:15-21). Akan tetapi mereka sadar bahwa beberapa bagian dari hukum Taurat dan kebiasaan Yahudi dapat diikuti sebagai suatu ungkapan dari iman dan kasih seorang percaya terhadap Kristus. Orang-orang Yahudi itu sungguh-sungguh telah menerima Kristus, sudah dibaharui dan dipenuhi dengan Roh. Semangat mereka untuk hukum Taurat dan kebiasaan bangsanya bukan disebabkan karena sikap legalisme, tetapi dari hati yang telah diserahkan kepada Kristus dan setia kepada jalan Allah (lih. Mat 7:6).

(0.12711217307692) (Rm 1:25) (full: DUSTA. )

Nas : Rom 1:25

"Dusta" adalah perkataan Iblis, bapa segala dusta (Yoh 8:44); "kamu akan menjadi seperti Allah" (Kej 3:5).

  1. 1) Percaya dusta itu berarti menolak "kebenaran Allah" dan terlibat dalam pemujaan berhala (Kej 3:5; Kol 3:5;

    lihat cat. --> 2Tes 2:11).

    [atau ref. 2Tes 2:11]

  2. 2) Kecenderungan kuat manusia untuk mempercayai dusta dan memuja diri sendiri adalah alasan Alkitab berkali-kali mengingatkan tentang kesombongan. "Engkau menjadi tinggi hati, dan berkata: 'Aku adalah Allah'" (Yeh 28:2; bd. Ams 6:17; 8:13; 16:18; 1Tim 3:6; Yak 4:6; 1Yoh 2:16).
(0.12711217307692) (Rm 8:2) (full: (HUKUM) ROH. )

Nas : Rom 8:2

(Dalam versi Inggris NIV bukan "Roh" tetapi "Hukum Roh"). "Roh yang memberi hidup" ini ialah kuasa dan hidup yang mengatur dan menggiatkan dari Roh Kudus yang bekerja dalam hati orang percaya. Roh Kudus memasuki kehidupan orang berdosa dan membebaskan mereka dari kuasa dosa (bd. Rom 7:23). Hukum Roh kini bekerja secara leluasa pada saat orang percaya menyerahkan diri untuk menaati Roh (ayat Rom 8:4-5,13-14). Mereka mendapati kekuatan baru yang bekerja di dalam dirinya, suatu kuasa yang memungkinkan mereka mengatasi dosa. "Hukum dosa dan hukum maut" adalah kuasa dosa yang mengikat, sehingga memperbudak orang (Rom 7:14) dan membawa mereka kepada keadaan yang menyedihkan (Rom 7:24).

(0.12711217307692) (Rm 8:23) (full: KITA JUGA MENGELUH. )

Nas : Rom 8:23

Walaupun orang percaya memiliki Roh Kudus dan berkat-berkat-Nya, di dalam hati mereka masih mengeluh karena mendambakan penebusan seutuhnya. Mereka mengeluh karena dua alasan.

  1. 1) Orang percaya yang hidup di dalam dunia berdosa yang menyedihkan mereka, masih mengalami ketidaksempurnaan, rasa sakit, dan kesedihan. Keluhan mengungkapkan kesedihan dalam yang dirasai karena keadaan ini (bd. 2Kor 5:2-4).
  2. 2) Mereka mengeluh merindukan penebusan penuh dan kepenuhan Roh Kudus yang akan diberikan pada saat kebangkitan. Mereka mengeluh merindukan kemuliaan yang akan dinyatakan dan hak istimewa dari hak penuh sebagai anak (bd. 2Kor 5:4).
(0.12711217307692) (Rm 12:1) (full: TUBUHMU SEBAGAI PERSEMBAHAN YANG HIDUP. )

Nas : Rom 12:1

Orang percaya seharusnya mempunyai keinginan tulus-ikhlas untuk menyenangkan hati Allah dalam kasih, pengabdian, pujian dan kekudusan, serta mempersembahkan tubuh untuk pelayanan.

  1. 1) Keinginan terbesar kita seharusnya hidup kudus dan berkenan kepada Allah. Ini menuntut memisahkan diri dari dunia dan makin mendekati Allah (ayat Rom 12:2). Kita harus hidup bagi Allah, menyembah Dia, menaati Dia, bersama dengan Dia menentang dosa dan membela kebenaran, menolak dan membenci kejahatan, melakukan pekerjaan baik untuk orang lain, meniru Kristus, mengikut Dia, melayani Dia, hidup sesuai dengan Roh dan dipenuhi oleh Roh.
  2. 2) Kita harus mempersembahkan tubuh kita kepada Allah sebagai sudah mati kepada dosa dan sebagai rumah Roh Kudus

    (lihat cat. --> Rom 12:2 berikut;

    [atau ref. Rom 12:2]

    bd. 1Kor 6:15,19).
(0.12711217307692) (Rm 14:13) (full: JANGANLAH KITA SALING MENGHAKIMI. )

Nas : Rom 14:13

Walaupun kita dilarang untuk saling menghakimi dalam hal-hal kecil, orang percaya harus mempertimbangkan bagaimana saling menguatkan supaya mencapai kesamaan dengan Kristus dan kekudusan jika berkenaan dengan iman, doktrin, dan patokan moral (Ibr 10:24). Ini meliputi hal menilai secara sungguh-sungguh (1Tes 5:21; 1Yoh 4:1), saling membetulkan dan menegur di dalam kasih dan kerendahan hati (Luk 17:3), dan, jikalau diperlukan, memberlakukan disiplin gerejani (bd. 1Kor 5:12-13; 2Tes 3:6,14; 1Tim 5:20-21; 2Tim 2:24-26; 4:2).

(0.12711217307692) (1Kor 11:27) (full: DENGAN CARA YANG TIDAK LAYAK MAKAN ... MINUM. )

Nas : 1Kor 11:27

Makan dengan cara yang tidak layak berarti tindakan ikut serta di meja Tuhan dengan sikap hati yang acuh tak acuh, mementingkan diri sendiri dan tidak hormat, tanpa maksud dan keinginan apa pun untuk meninggalkan dosa yang disadari dan kemudian menerima perjanjian kasih karunia dengan segenap janji dan tuntutannya. Mereka yang ikut serta dalam cara yang sedemikian tidak layak itu berdosa besar terhadap Tuhan. Mereka bersalah dalam hal menyalibkan Kristus kembali dan dengan segera akan berada di bawah hukuman dan pembalasan (ayat 1Kor 11:29-32). "Berdosa melawan tubuh dan darah Tuhan" berarti bertanggung jawab atas kematian-Nya.

(0.12711217307692) (1Kor 12:25) (full: ANGGOTA-ANGGOTA YANG BERBEDA ITU SALING MEMPERHATIKAN. )

Nas : 1Kor 12:25

Karunia-karunia rohani tidak harus menjadi dasar untuk menghormati seorang atau menganggap seorang percaya lebih penting daripada orang percaya yang lain (ayat 1Kor 12:22-24). Sebaliknya, setiap orang ditempatkan dalam tubuh Kristus menurut kehendak Allah (ayat 1Kor 12:18), dan semua anggota itu penting untuk kesehatan rohani dan fungsi yang tepat dari tubuh itu. Karunia rohani harus digunakan, bukan dalam kesombongan atau demi kemuliaan pribadi, tetapi dengan kerinduan yang tulus untuk menolong orang lain dan dengan hati yang betul-betul saling memperdulikan (lih. pasal 1Kor 13:1-13).

(0.12711217307692) (2Kor 7:10) (full: DUKACITA MENURUT KEHENDAK ALLAH ... DUKACITA YANG DARI DUNIA INI. )

Nas : 2Kor 7:10

Di sini Paulus mengemukakan dua macam dukacita.

  1. 1) Ada dukacita yang sungguh karena dosa yang menghasilkan pertobatan, yaitu suatu perubahan hati yang menyebabkan kita berbalik dari dosa kepada Allah. Pertobatan semacam ini membawa keselamatan. Bagi Paulus, pertobatan dari dosa dan iman dalam Kristus merupakan tanggung jawab manusia dalam keselamatan

    (lihat cat. --> Mat 3:2).

    [atau ref. Mat 3:2]

  2. 2) Sebaliknya, orang yang tidak bertobat sering menyesal hanya karena akibat dosa mereka saja; dukacita sedemikian mengakibatkan kematian dan hukuman kekal (Mat 13:42,50; 25:30; Rom 6:23).
(0.12711217307692) (2Kor 12:15) (full: MENGORBANKAN MILIKKU, BAHKAN MENGORBANKAN DIRIKU. )

Nas : 2Kor 12:15

Roh kasih yang penuh pengabdian yang dimiliki Paulus bagi mereka yang ingin ditolongnya menjadi suatu teladan bagi semua gembala, pengajar, dan utusan gerejawi. Itu menyingkapkan adanya kasih yang rela menyerahkan diri (bd. 2Kor 6:11-13; 7:1-4) seperti kasih seorang ayah kepada anak-anaknya. Inilah kasih yang bersedia untuk mengorbankan segala-galanya demi orang lain, kasih yang tidak memikirkan dirinya sendiri, melainkan yang menunjukkan kepedulian sejati terhadap mereka yang berada di bawah pemeliharaannya. Paulus tidak meminta imbalan apa pun kecuali tanggapan hati mereka yang berbalik kepada Kristus. Setiap pekerja Injil yang setia harus memiliki jenis kasih ini.

(0.12711217307692) (Gal 2:11) (full: AKU BERTERANG-TERANG MENENTANGNYA. )

Nas : Gal 2:11

Siapa pun gembala atau pimpinan rohani yang bersalah atau munafik (ayat Gal 2:13) harus dilawan dan ditegur (bd. 1Tim 5:20). Ini harus dilakukan tanpa pilih kasih; bahkan orang yang terkemuka seperti rasul Petrus, yang dipakai Tuhan dengan luar biasa, memerlukan teguran membangun (ayat Gal 2:11-17; bd. 1Tim 5:20-21). Alkitab menunjukkan bahwa Petrus menyadari kesalahannya dan menerima teguran Paulus dengan rendah hati dan sikap menyesal. Kemudian hari, ia menyebut Paulus "saudara kita yang kekasih" (2Pet 3:15).

(0.12711217307692) (Gal 6:14) (full: DUNIA TELAH DISALIBKAN BAGIKU. )

Nas : Gal 6:14

Salib Kristus, lambang kematian mengerikan yang diderita Juruselamat untuk keselamatan kekal kita, kini menjadi pemisah yang memisahkan dunia dari kita dan kita dari dunia. "Dunia" berarti segala sesuatu yang berlawanan dengan Allah, kerajaan, dan kebenaran-Nya (bd. Gal 4:3; 1Kor 2:12; 3:19; 1Yoh 2:15-17).

  1. 1) Bagi mereka yang menjadikan salib itu hidup dan kemegahannya, dunia dengan segenap nilai, patokan, pendapat, kehormatan, dan gaya hidupnya kini tidak lagi didambakan atau dicintai.
  2. 2) Bagi kita hal "disalibkan dengan Kristus" (Gal 2:19) meliputi disalibkan bagi dunia ini. Kita tidak dapat mengambil bagian dalam keselamatan dan kemuliaan salib Kristus tanpa meninggalkan semua kesenangan duniawi yang menjauhkan hati kita dari Kristus dan kehadiran-Nya.
(0.12711217307692) (Flp 4:11) (full: AKU TELAH BELAJAR MENCUKUPKAN DIRI )

Nas : Fili 4:11

(versi Inggris NIV -- "Aku telah belajar untuk merasa puas"). Rahasia kepuasan hati ialah menyadari bahwa dalam keadaan yang sekarang ini Allah telah memberikan segala sesuatu yang kita perlukan untuk tetap berkemenangan di dalam Kristus (1Kor 15:57; 2Kor 2:14; 1Yoh 5:4). Kemampuan untuk hidup berkemenangan atas keadaan-keadaan yang berubah-ubah datang dari kuasa Kristus yang mengalir dalam dan melalui saudara (ayat Fili 4:13;

lihat cat. --> 1Tim 6:8).

[atau ref. 1Tim 6:8]

Akan tetapi, kemampuan ini tidak datang dengan sendirinya. Hal itu harus dipelajari melalui bersandar kepada Kristus.

(0.12711217307692) (Kol 2:11) (full: DENGAN SUNAT KRISTUS. )

Nas : Kol 2:11

Dalam PL sunat merupakan tanda bahwa seorang Israel mempunyai hubungan perjanjian dengan Allah

(lihat cat. --> Kej 17:11).

[atau ref. Kej 17:11]

Sunat melambangkan pengeratan atau pemisahan dari dosa dan segala sesuatu yang tidak suci di dalam dunia. Di bawah perjanjian PB, orang percaya telah mengalami sunat yang rohani, yaitu "penanggalan akan tubuh (sifat) yang berdosa." Ini suatu perbuatan rohani yang dengannya Kristus mengerat sifat lama kita yang belum dilahirkan kembali yang penuh pendurhakaan terhadap Allah serta memberikan hidup rohani atau hidup kebangkitan Kristus kepada kita (ayat Kol 2:12-13); ini adalah sunat di dalam hati (Ul 10:16; Ul 30:6; Yer 4:4; 9:26; Rom 2:29).

(0.12711217307692) (Tit 1:9) (full: BERPEGANG KEPADA PERKATAAN YANG BENAR. )

Nas : Tit 1:9

Para penatua bukan saja harus memenuhi standar yang terdaftar dalam ayat Tit 1:6-8, tetapi mereka juga harus berpegang teguh pada kesaksian rasuli yang mula-mula mengenai karya keselamatan Yesus Kristus, mengasihinya, memahaminya serta mengorbankan hidup untuknya. Pengabdian semacam ini penting karena dua alasan.

  1. 1) Mereka harus mampu mengajar, mendorong dan menasihati dari Firman Allah supaya menuntun hati dan pikiran umat Allah untuk sungguh setia kepada Kristus, kebenaran, dan keadilan (bd. 2Tim 4:2).
  2. 2) Mereka harus mampu menegur dan mengoreksi orang yang mengajarkan hal-hal yang bertentangan dengan Alkitab agar memimpin mereka kepada kebenaran (2Tim 2:24-26). Apabila peneguran ditolak, maka mereka harus sanggup meyakinkan orang percaya lain akan kesalahan ajaran itu

    (lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA; dan

    lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).

(0.12711217307692) (Ibr 2:17) (full: IMAM BESAR YANG MENARUH BELAS KASIHAN DAN YANG SETIA. )

Nas : Ibr 2:17

Kristus manunggal dengan umat manusia agar dapat menjadi Imam Besar dan dengan demikian dapat mewakili orang-orang percaya di hadapan Allah.

  1. 1) Di dalam pelayanan ini, kematian Putra menyediakan pendamaian dengan menghapuskan murka Allah terhadap kita karena dosa-dosa kita (bd. Rom 1:18; 5:10). Oleh karena itu sekarang kita dapat menghampiri-Nya dengan penuh keberanian.
  2. 2) Putra Allah dengan bermurah hati mengasihani kita pada saat kita dicobai dan menolong kita karena Dia, sebagai manusia, telah mengalami penderitaan, kesukaran, dan godaan, namun tidak pernah berbuat dosa (bd. Ibr 4:14-15; 2Kor 6:2).
(0.12711217307692) (Ibr 10:38) (full: ORANG-KU YANG BENAR AKAN HIDUP OLEH IMAN. )

Nas : Ibr 10:38

Prinsip dasar ini, ditegaskan empat kali dalam Alkitab (Hab 2:4; Rom 1:17; Gal 3:11; Ibr 10:38), menentukan hubungan kita dengan Allah dan keikutsertaan kita dalam keselamatan yang disediakan oleh Yesus Kristus.

  1. 1) Kebenaran yang sangat menentukan ini menegaskan bahwa orang benar akan memiliki hidup kekal dengan senantiasa menghampiri Allah dengan hati yang sungguh-sungguh percaya

    (lihat cat. --> Ibr 10:22).

    [atau ref. Ibr 10:22]

  2. 2) Setiap orang yang menjauhkan diri dari Kristus dan dengan sengaja berbuat dosa terus maka "Allah tidak berkenan kepadanya" dan ia mendatangkan hukuman kekal ke atas dirinya.
(0.12711217307692) (Ibr 12:15) (full: AKAR YANG PAHIT. )

Nas : Ibr 12:15

"Akar yang pahit" ini menunjuk kepada jiwa dan sikap yang ditandai oleh kebencian dan kemarahan yang mendalam. Di dalam ayat ini yang dimaksudkan mungkin adalah sikap dendam yang hebat terhadap didikan Tuhan sebagai ganti dari kepatuhan yang rendah hati terhadap kehendak-Nya bagi kehidupan kita. Sikap kepahitan mungkin juga ditujukan kepada orang-orang tertentu di dalam gereja. Sikap seperti ini akan mencemarkan orang yang bersangkutan, maksudnya: menjadikannya tidak layak menghampiri Allah dalam doa. Kepahitan di kalangan orang percaya dapat menyebar dan mencemarkan banyak orang, sambil menghancurkan kekudusan yang "tanpanya tak seorang pun dapat melihat Allah" (ayat Ibr 12:14).

(0.12711217307692) (Yak 1:25) (full: HUKUM YANG MEMERDEKAKAN. )

Nas : Yak 1:25

Hukum ini (bd. Yak 2:12) adalah kehendak Allah yang sudah dihayati hati kita oleh bantuan Roh Kudus yang mendiami kita (bd. Yeh 11:19-20). Melalui iman kepada Kristus kita tidak hanya menerima kemurahan dan pengampunan (Yak 2:12-13), tetapi juga kuasa dan kebebasan untuk menaati hukum Allah (Rom 3:31;

lihat cat. --> Rom 8:4).

[atau ref. Rom 8:4]

Inilah yang disebut "hukum yang memerdekakan" karena orang percaya ingin menaati kehendak Allah: "Aku hendak hidup dalam kelegaan (versi Inggris NIV -- "kebebasan"), sebab aku mencari titah-titah-Mu" (Mazm 119:45). Kebebasan ini jangan sekali-kali dianggap sebagai kebebasan untuk melanggar perintah Kristus, tetapi sebagai kebebasan dan kuasa untuk menaati perintah itu.



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.21 detik
dipersembahkan oleh YLSA