Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1321 - 1340 dari 2112 ayat untuk greek:25 (0.004 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.14293921052632) (Dan 9:23) (jerusalem: penglihatan itu) Nubuat berikut sejalan dengan yang lain-lain. Iapun mengenai penganiayaan oleh raja Antiokhus. Tetapi nubuat ini memakai gaya bahasa yang agak gelap dan hanya samar-samar menyarankan apa yang dimaksudkan (tidak ada nama diri atau angka-angka bulat yang lazim). Gaya bahasa yang kabur ini memberi kesan bahwa nubuat ini mempunyai makna mendalam. Sama seperti nubuat tentang kerajaan Mesias, Dan 2:28+; Dan 7:13+, demikianpun nubuat ini sepenuh-penuhnya digenapi di masa Kristus serta umatNya. Keadaan yang dinubuatkan dalam Dan 9:24 jauh melampaui setiap pemulihan kedamaian dan kesentosaan. Adapun hal-hal terperinci yang diutarakan dalam Dan 9:25-27 dan yang mengenai zaman sebelum yang terakhir memang agak tidak jelas.
(0.14293921052632) (Am 4:13) (jerusalem) Puji-pujian ini, bdk Ams 5:8-9; 9:5-6, barangkali disisipkan ke dalam kitab Amos buat keperluan ibadat. Dalam konteksnya sekarang puji-pujian itu mempertegas ancaman
(0.14293921052632) (Hab 1:2) (jerusalem: Berapa lama lagi) Atas nama umat, bdk Yer 10:23-25; 14:2-9,19-22; Yes 59:9-14, nabi mengeluh pada Tuhan, Hab 1:2-4,12-17, oleh karena kemalangan yang melanda umat. Keluhuran itu agak serupa dengan mazmur-mazmur ratapan dan beberapa bagian kitab Yeremia. Kalau diambil dari konteksnya keluhan pertama dapat berhubungan dengan pergolakan dalam masyarakat Yahudi sendiri. Tetapi mengingat Hab 1:12-17 jelaslah nabi berpikir kepada penindasan umat Allah oleh orang Kasdim (Babel). Soal nabi ialah: Bagaimana Allah yang adil dan baik hati (serta kudus, Hab 1:13) dapat membiarkan orang fasik menjadi jaya/ Sebab seorang kafirlah yang berkuasa sedangkan bangsa Yehuda, kalaupun berdosa, tetap "benar' oleh karena mengenal Allah sejati. Masalah itu hendaklah dipecahkan oleh Tuhan sendiri, bdk Hab 2:1.
(0.14293921052632) (Za 10:3) (jerusalem) Bagian ini sukar dimengerti. Secara ganjil bercampur bagian-bagian di mana Tuhan berbicara, Zak 9:3,6,8-11, dan bagian-bagian yang berbicara tentang Tuhan, Zak 9:3,6,8-11, dan bagian-bagian yang berbicara tentang Tuhan, Zak 9:3-5,7,13; 11:1-3.
(0.14293921052632) (Mat 4:17) (jerusalem: Kerajaan Sorga) Kerajaan atau Pemerintahan Allah atas bangsa terpilih dan melalui dia atas dunia seluruhnya merupakan pokok utama dalam pewartaan Yesus, sebagaimana juga dicita-citakan oleh teokrasi Perjanjian Lama. Kerajaan Allah itu melingkupi suatu "kerajaan orang kudus", yang rajanya ialah Allah, oleh karena kekuasaan serta pemerintahannya sebagai raja benar-benar diakui oleh mereka berdasarkan pengetahuan dan kasih. Kerajaan/pemerintahan Allah itu telah dirongrong oleh pemberontakan ialah dosa, sehingga perlu dipulihkan oleh turun tangan Allah yang berdaulat serta MesiasNya, Dan 2:28. Justru turun tangan itulah yang diwartakan oleh Yohanes Pembaptis dahulu, Mat 3:2, dan sekarang oleh Yesus sebagai sesuatu yang di ambang pintu, Mat 4:17,23; Luk 4:43. Yesus sendiri mewujudkan turun tangan itu bukanlah melalui suatu kemenangan laksana seorang pejuang atau melalui kemenangan nasionalis sebagaimana diharapkan orang banyak, Mar 11:10; Luk 19:11; Kis 1:6, melainkan dengan cara yang rohani belaka, Mar 1:34+; Yoh 18:36, sebagai "Anak Manusia", Mat 8:20+, dan "Hamba Tuhan", Mat 8:17+; Mat 20:28+; Mat 26:28+, melalui karya penebusan yang merenggut manusia dari genggaman dan kekuasaan musuh, ialah Iblis, Mat 4:8; Mat 8:29+; Mat 12:25-26. Sebelum perwujudanNya yang terakhir pada akhir zaman bila para orang pilihan hidup di dekat Bapa dengan kegembiraan pesta sorgawi, Mat 8:11+; Mat 13:43; Mat 26:29, Kerajaan itu sudah tampil dengan awal yang sederhana, Mat 13:31-33, dan tersembunyi Mat 13:11, sementara ditentang, Mat 13:24-30. Namun Kerajaan itu benar-benar suatu kenyataan yang sudah dimulai, Mat 12:28; Luk 17:20-21, dan lambat laun berkembang di dunia, Mar 4:26-29, melalui Gereja, Mat 16:18+. Dengan kekuasaan ilahi Kerajaan itu sudah ditegakkan sebagai Kerajaan Kristus melalui penghakiman Allah atas Yerusalem, Mat 16:28; Luk 21:31, lalu diwartakan di dunia semesta berkat perutusan para rasul, Mat 10:7; Mat 10:24; Mat 10:14; Kis 1:3+. Secara definitif Kerajaan Allah akan ditegakkan dan dikembalikan kepada Bapa, 1Ko 15:24, berkat kedatangan kembali Kristus dengan kemuliaanNya, Mat 16:27; Mat 25:31, sesudah penghakiman terakhir, Mat 13:37-43; Mat 13:47-50; Mat 25:31-46. Sementara perwujudan terakhir itu dinantikan. Kerajaan itu nampak sebagai suatu karunia belaka, Mat 20:1-16; Mat 22:9-10; Luk 12:32, yang diterima oleh orang-orang kecil dan rendah hati, Mat 5:3; Mat 18:3-4; Mat 19:14,23-24, yang mengorbankan segala sesuatu, Mat 19:12; Mar 9:47; Luk 9:62; Luk 18:29 dst, sedangkan ditolak oleh yang angkuh hati dan yang mementingkan dirinya, Mat 21:31-32,43; Mat 22:2-8; Mat 23:13. Orang hanya dapat masuk dengan berpakaian pesta, Mat 22:11-13, ialah hidup baru, Yoh 3:3,5. Ada juga orang yang tidak diperbolehkan masuk, Mat 8:12; 1Ko 6:9-10; Gal 5:21. Orang tetap harus berjaga-jaga supaya siap mana kala Kerajaan datang dengan tidak tersangka-sangka, Mat 25:1-13. Mengenai caranya Matius menyusun rangka karyanya di sekitar pokok utama "Kerajaan Sorga" itu, bdk pengantar.
(0.14293921052632) (Mat 5:3) (jerusalem: Berbahagialah) Ucapan selamat bahagia seperti yang dipakai Matius ini oleh Perjanjian Lama kadang-kadang dipakai sehubungan dengan orang yang saleh, yang berhikmat dan yang sejahtera, Maz 1:1-2; Maz 33:12; Maz 127:5; Ams 3:3; Sir 31:8; dll. Sama seperti para nabi Yesus mengatakan bahwa juga orang miskin yang mengambil bagian dalam kebahagiaan itu. Ketiga ucapan bahagia yang pertama, Mat 5:3-5; Luk 6:20-21+, mengatakan bahwa orang yang dianggap malang dan terkutuk sebenarnya berbahagia karena layak menerima berkat Kerajaan. Ucapan-ucapan bahagia yang menyusul lebih-lebih mengenai akhlak manusia. Ucapan-ucapan bahagia Yesus yang lain, Mat 11:6; Mat 13:16; Mat 16:17; Mat 24:46; Luk 11:27-28, dll. Lihat juga Luk 1:45; Wah 1;3; Wah 14:13, dll
(0.14293921052632) (Mat 28:18) (jerusalem) Dalam wejangan Yesus yang terakhir ini serta dalam janji yang menyusul tersimpul perutusan Gereja rasuli. Yesus yang dimuliakan berkuasa baik di sorga maupun di bumi, Mat 6:10; bdk Yoh 17:2; Fili 2:10; Wah 12:1, dan kekuasaanNya itu tidak terbatas, Mat 7:29; Mat 9:6; Mat 21:23, dll. Kekuasaan itu diterimaNya dari Bapa, bdk Yoh 3:35+. Maka murid-murid memakai kekuasaan itu atas nama Yesus dengan membaptis dan mendidik orang Kristen. Perutusan mereka merangkum dunia semesta. Setelah keselamatan terlebih dahulu diberitakan kepada umat Israel sesuai dengan rencana Allah, Mat 10:5-7+; Mat 15:24, maka selanjutnya diberitakan kepada semua bangsa Mat 8:11; Mat 21:41; Mat 22:8-10; Mat 24:14,30 dst.; Mat 25:32; Mat 26:13; bdk Kis 1:8+; Kis 13:5+; Rom 1:16+.
(0.14293921052632) (Mrk 1:12) (jerusalem) Markus tidak berceritera dan barangkali tidak tahu akan ketiga percobaan yang dialami Yesus seperti diceritakan Matius dan Lukas. Kedua penginjil itu memungut cerita itu dari salah satu sumber lain. Binatang-binatang liar yang disebut Markus mengingatkan zaman Mesias sebagaimana dinubuatkan beberapa nabi: damai sejahtera Firdaus dipulihkan, Yes 11:6-9, zaman Mesias juga dihubungkan dengan padang gurun., Hos 2:16, sebab masa tinggalnya Israel di gurun dianggap masa bahagia dan baik, Amo 5:25; Hos 2:17; Hos 11:1-4; Hos 12:10; Yer 2:2-3. Malaikat-malaikat yang melayani Yesus melambangkan perlindungan dari pihak Allah, Maz 91:11-13 yang dikutip Mat 4:6 dsj.
(0.14293921052632) (Luk 4:1) (jerusalem) Lukas mempersatukan dalam ceritanya keterangan yang diberikan Markus (empat puluh hari percobaan) dan keterangan yang diberikan Matius (tiga percobaan setelah empat puluh hari Yesus berpuasa). Lukas merobah urutan percobaan, seperti disajikan oleh Matius, sehingga yang terakhir terjadi di Yerusalem; bdk Luk 2:38+. Mengenai ciri percobaan itu, bdk Mat 4:1+.
(0.14293921052632) (Luk 6:20) (jerusalem) Wejangan (khotbah di bukit) ini, sebagaimana disajikan oleh Lukas, jauh lebih pendek dari pada yang disajikan Matius. Sebab Lukas tidak menambah wejangan Yesus yang lain, seperti dibuat oleh Matius, dan malahan menghilangkan bagian-bagian yang cirinya terlalu Yahudi, sehingga tidak dapat menarik perhatian para pembaca Lukas, bdk Mat 5:1+.
(0.14293921052632) (Luk 13:22) (jerusalem) Sumber yang dipakai Lukas dan Matius mengumpulkan beberapa perkataan Yesus. Oleh Matius perkataan-perkataan itu disebarkan dalam injilnya; bdk Luk 9:51+. Pikiran pokok kumpulan itu dipertahankan oleh Lukas, yakni: Israel ditolak oleh Allah, sedangkan bangsa-bangsa bukan Yahudi dipanggil untuk keselamatan. Hubungan alamiah orang Yahudi dengan Yesus tidak berguna sedikitpun untuk mencegah diri dari penolakan oleh karena kelakuan yang tidak sesuai, Luk 13:25-27; bdk Luk 3:7-9 dsj; Yoh 8:33-36. Dengan demikian banyak orang tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah (keselamatan), Luk 13:23-24, sehingga orang terdahulu (orang Yahudi) menjadi orang yang terakhir, Luk 13:30; bdk Mat 20:16, dan menyaksikan orang bukan Yahudi menduduki tempat mereka sendiri pada perjamuan Mesias, Luk 13:28-29.
(0.14293921052632) (Yoh 1:10) (jerusalem: dunia) ada kalanya kata dunia berarti: jagat raya atau bumi; ada kalanya artinya ialah umat manusia; atau: seluruh manusia yang menolak Allah dan benci mengejar Kristus dan murid-muridNya, Yoh 7:7; 15:18,19; 17:14. Dengan arti terakhir ini Yohanes melanjutkan pertentangan antara "dunia ini, Yoh 8:23 dll., yang dikuasai oleh Iblis, Yoh 12:31; 14:30; 16:11; 1Yo 5:19, dan oleh yang jahat dan "dunia yang akan datang" (yang mungkin dimaksudkan Yohanes dengan istilah "hidup kekal" dalam Yoh 12:25) bagaimana yang lazim dalam alam pikiran Yahudi. Untuk sementara waktu murid-murid harus tinggal di dalam "dunia ini", meskipun bukan "dari dunia", Yoh 17:11,14 dst. Bdk "bumi" yang mendapat arti jelek dalam Wah 6:15; 13:3,8; 17:2,5,8. Bdk juga Rom 8:16+
(0.14293921052632) (Yoh 7:14) (jerusalem) Bagian ini terdiri atas unsur yang berbeda-beda dan dipersatukan oleh sebuah pikiran bersama: keraguan tentang asal-usul Yesus: 1) Asal manusiaNya menyelubungi asal ilahiNya: bagaimanakah Ia mempunyai pengetahuan sebab memang tidak berguru pada para rabi? Yoh 7:14-18; orang tahu tentang masa mudaNya, jadi mustahillah Ia Mesias, Yoh 7:25-30. 2) Orang yakin Yesus lahir di Nazaret, maka mustahillah Ia Mesias, Yoh 7:40-52. Apa yang dikatakan tentang "pergiNya" Yesus, Yoh 7:33-36, bersangkutan dengan apa yang dikatakan tentang asal ilahiNya: Manusia Kristus pergi ke tempat di mana Ia selalu tetap ada (karena keilahianNya) bdk Yoh 7:29 dan Yoh 7:34. Ayat Yoh 7:19-24 yang berupa konklusi untuk Yoh 5:1-16 ada di luar konteksnya.
(0.14293921052632) (Yoh 8:28) (jerusalem: bahwa Akulah Dia) Dalam Perjanjian Lama ungkapan "kamu (akan tahu) bahwa Akulah Dia, atau: bahwa Akulah Tuhan (Yahwe)" menekankan kekuasaan ilahi bdk Yoh 8:24+, atau memberitahukan turun tangan Tuhan yang hebat bdk Kel 10:2; Yeh 6:7,10,3 dst, dll Yes 43:10 (ayat ini sangat serupa dengan Yohanes). Dalam Yoh 8:28 ini diberitahukan pemuliaan Yesus melalui "peninggianNya" di kayu salib, Yoh 12:32+. Peninggian itu akan menanggapi pertanyaan orang-orang Yahudi, dalam Yoh 8:25, tetapi berupa penghukuman atas ketidakpercayaan mereka. Bdk Yoh 19:37; Wah 1:7; Mat 26:64 dsj; 1Ko 2:8.
(0.14293921052632) (Yoh 13:1) (jerusalem: untuk beralih) Sebuah tradisi Yahudi mengartikan kata Paskah (bdk Kel 12:11) sebagai "melewati" (Ibrani, pesan), maksudnya "melewati", menyeberangi Laut Kulzum, Kel 14. Kristus (dan kita bersama denganNya) "beralih/menyeberang" dari dunia yang menjadi tawanan dosa ini kepada Bapa, Tanah yang dijanjikan. Bdk Yoh 1:21+; Yoh 11:55+
(0.14293921052632) (Kis 2:23) (jerusalem: maksud dan rencanaNya) Nubuat-nubuat yang tercantum dalam Perjanjian Lama menyatakan rencana Allah itu; Kis 3:18; Kis 4:28; Kis 13:29, bdk Kis 8:32-35; Kis 9:22; Kis 10:43; Kis 17:2-3; Kis 18:5,28; Kis 26:22-23,27; Kis 28:23; Luk 18:31+; Luk 22:22; Luk 24:25-27,44
(0.14293921052632) (Kis 5:42) (jerusalem: Injil) Injil Kerajaan, Mar 1:1+, yang oleh murid-murid Yesus diberitakan, yaitu "firman" (Injil) yang mereka wartakan, Kis 8:4,25,40; 14:7,15,21; 16:10+; bdk juga Kis 15:7; 20:24, itu bagi umat Kristen semula mengenai diri Yesus, Kis 8:35, yang oleh Allah dibangkitkan dari antara orang mati, Kis 13:32 dst; Kis 17:18; bdk Kis 2:23+; Kis 9:20, dan telah menjadi Anak Allah yang berkuasa, bdk Rom 1:1+, atau "Kristus" (Mesias), Kis 5:42; 8:12; bdk Kis 9:22, dan Tuhan. Kis 10:36; 11:20; 15:35; bdk Kis 2:36+.
(0.14293921052632) (Kis 9:2) (jerusalem: Jalan Tuhan) Harafiah: jalan itu. Jalan berarti kelakuan manusia dan seperti halnya di sini, ajaran dan hidup jemaat Kristen. Istilah itu sudah terdapat dalam Perjanjian Lama, bdk Maz 1, tetapi dalam Perjanjian Baru artinya diperdalam. Sebab dalam Perjanjian Baru jalan itu berarti gaya hidup yang sesuai dengan gaya hidup Kristen, Mat 7:13-14; 22:16; 1Ko 4:17; 12:31; Ibr 9:8; 10:19-22; 1Pe 2:2. Yesus menyebut diriNya "jalan", Yoh 14:6+. Hanya Kisah para rasul menggunakan istilah itu tanpa keterangan lebih jauh, Kis 18:25,26; 19:9,23; 22:4; 24:14,22
(0.14293921052632) (Kis 11:20) (jerusalem: orang-orang Yunani) Var: orang-orang Yahudi yang berbahasa Yunani, bdk Kis 9:29. Kalau "orang-orang Yahudi", Kis 11:19, maka maksudnya ialah: semua orang yang tak bersunat
(0.14293921052632) (Kis 20:28) (jerusalem: jemaat Allah) Var: jemaat Tuhan. 1Pe 2:9-10 berkata tentang "umat kepunyaan Allah sendiri" (menurut Yes 43:21; bdk Kis 15:14+); ia dijadikan "jemaat Allah", Kis 5:11+, sebuah ungkapan yang disukai Paulus, bdk 1Ko 1:2; 10:32; 11:22, dll


TIP #01: Selamat Datang di Antarmuka dan Sistem Belajar Alkitab SABDA™!! [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA