| (0.18781224848485) | (Pkh 3:21) |
(full: NAFAS MANUSIA NAIK KE ATAS.
) Nas : Pengkh 3:21 Dengan mengamati secara jasmaniah saja tidak ada orang yang bisa menentukan apakah roh (versi Inggris NIV -- spirit -- roh) seseorang itu "naik ke atas". Salomo menyatakan makna ayat ini ketika dalam Pengkh 12:7 ia mengatakan, "Debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya" (bd. Mazm 16:9-11; 49:16; 73:23-26; Yes 26:19; Dan 12:2-3). |
| (0.18781224848485) | (Pkh 11:9) |
(full: KARENA SEGALA HAL INI ALLAH AKAN MEMBAWA ENGKAU KE PENGADILAN.
) Nas : Pengkh 11:9 Allah menghendaki umat-Nya bersukacita dan kaum muda menikmati masa muda mereka. Tetapi semua sukacita itu harus dikendalikan dengan kesadaran bahwa Allah meminta pertanggungjawaban atas semua perbuatan berdosa kita. Jikalau kita mengizinkan hidup kita merosot menjadi kesembronoan dangkal dan menikmati hal-hal yang berdosa, akhirnya akan timbul kesulitan dan penderitaan di dalam hidup ini dan hukuman di akhirat. |
| (0.18781224848485) | (Kid 3:11) |
(full: KELUARLAH DAN TENGOKLAH RAJA SALOMO.
) Nas : Kid 3:11 Akibat syafaat Batsyeba, ibu Salomo, dan nabi Natan, Salomo ditampilkan dan ditahbiskan sebagai raja di hadapan umum (1Raj 1:22-40). Rupanya ketika ditahbiskan menjadi raja, Salomo sudah menikah dan memakai mahkota yang dikenakan kepadanya oleh ibunya. Juga tercantum janji-janji perjanjian Allah (2Sam 7:13-16; lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN DAUD). |
| (0.18781224848485) | (Yes 1:7) |
(full: NEGERIMU MENJADI SUNYI SEPI.
) Nas : Yes 1:7 Dalam usahanya membawa Yehuda kepada pertobatan, Allah membiarkan negeri mereka dijarah oleh orang asing (2Taw 28:5-18). Dosa umat itu telah memisahkan mereka dari berkat dan perlindungan Allah, dan hukuman sudah mulai. Negeri dan umat itu akhirnya akan dibinasakan oleh Nebukadnezar dan bala tentara Babel (605-586 SM). Orang berdosa yang bersikeras dalam dosa dan tidak mau bertobat senantiasa akan mendatangkan hukuman Allah dan akhirnya kehancuran. |
| (0.18781224848485) | (Yes 1:11) |
(full: UNTUK APA ITU KORBANMU.
) Nas : Yes 1:11 Yesaya menyalahkan umat itu karena ikut melakukan perbuatan jahat dan ketidakadilan (ayat Yes 1:16-17), sambil terus membawa persembahan dan korban kepada Allah serta berdoa dan beribadah kepada Dia. Ibadah dan pujian menjadi sesuatu yang keji bagi Dia jikalau hati kita tidak benar-benar setia kepada-Nya dan jalan-jalan-Nya yang kudus (bd. Yes 66:3; Yer 7:21-26; Hos 6:6; Am 5:21-24; Mi 6:6-8). |
| (0.18781224848485) | (Yes 4:3) |
(full: AKAN DISEBUT KUDUS.
) Nas : Yes 4:3 Mereka yang selamat dari hukuman yang datang akan menjadi "kudus"; yaitu, mereka akan memiliki sifat Allah, yang adalah "Yang Mahakudus, Allah Israel" (Yes 1:4); dengan kata lain, mereka akan dipisahkan dari dunia penuh dosa, dibersihkan dari segala macam pencemaran dengan darah Kristus, dan dibaharui oleh Roh Kudus. Di atas merekalah kemuliaan Allah akan melayang-layang sebagai tudung (ayat Yes 4:5) |
| (0.18781224848485) | (Yes 5:1) |
(full: KEBUN ANGGUR.
) Nas : Yes 5:1-7 Nyanyian kebun anggur ini menunjukkan bahwa Allah berusaha sedapat-dapatnya untuk menjadikan Yehuda bangsa yang benar dan produktif. Hanya ketika mereka gagal menjadi apa yang diinginkan-Nya barulah Allah membinasakan kebun anggur-Nya (bd. perumpamaan Yesus tentang penggarap-penggarap kebun anggur dalam Mat 21:33-44). Perumpamaan Yesaya secara historis menunjuk kepada kebinasaan Yerusalem dan kerajaan Yehuda pada tahun 586 SM. |
| (0.18781224848485) | (Yes 8:8) |
(full: YA IMANUEL.
) Nas : Yes 8:8 Di tengah-tengah nubuat Yesaya, Roh nubuat menunjuk kepada suatu pengharapan untuk masa depan. Apa pun juga yang terjadi, orang yang setia kepada Allah tidak perlu takut, karena Imanuel ("Allah menyertai kita", bd. ayat Yes 8:10) menjadi jaminan bagi semua yang mengandalkan Dia. Dengan demikian "Imanuel" adalah semboyan kekal umat Allah sepanjang sejarah -- masa lalu, masa kini, dan masa depan (Mat 1:23). |
| (0.18781224848485) | (Yes 54:4) |
(full: JANGANLAH TAKUT.
) Nas : Yes 54:4-8 Umat Allah dalam pembuangan tidak perlu takut bahwa keadaan mereka yang memalukan itu akan berlanjut selamanya, karena hukuman Allah sebentar lagi akan berubah menjadi keselamatan. Allah akan menaruh belas kasihan kepada umat-Nya yang merana dan memulihkan mereka kepada perkenan-Nya di negeri mereka. "Malu keremajaan" mungkin mengacu kepada masa perbudakan di Mesir: "aib kejandaanmu" secara historis mengacu kepada pembuangan di Babel. |
| (0.18781224848485) | (Yer 11:3) |
(full: TERKUTUKLAH ORANG YANG TIDAK MENDENGARKAN.
) Nas : Yer 11:3 Israel telah mengikat perjanjian dengan Allah, serta berjanji untuk menaati Dia sebagai Tuhan dan Allah mereka. Sebagai balasan Ia akan menjadi Allah mereka dan memberikan hak milik atas tanah Kanaan serta perlindungan yang mereka butuhkan (lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL). Tetapi umat itu bersikeras dalam ketidaktaatan dan berpaling kepada dewa-dewa lain; jadi kutukan-kutukan perjanjian karena ketidaktaatan kini berlaku (bd. pasal Ul 28:1-68). |
| (0.18781224848485) | (Yer 13:1) |
(full: IKAT PINGGANG LENAN.
) Nas : Yer 13:1-11 Tindakan simbolis Yeremia dengan ikat pinggang lenan memberi umat itu suatu pelajaran bersifat perumpamaan. Israel dan Yehuda adalah ikat pinggang lenan yang dipakai Tuhan, yang melambangkan ikatan erat yang pernah ada di antara mereka ketika mereka setia kepada-Nya. Kini umat itu menjadi tidak berguna dan harus dibuang, sebagaimana dilakukan Yeremia dengan ikat pinggang itu. Sepanjang masa pembuangan mereka di daerah Efrat, mereka tidak akan berguna karena dosa-dosa mereka; seluruh keangkuhan dan kemuliaan mereka akan sirna. |
| (0.18781224848485) | (Yer 26:8) |
(full: ENGKAU HARUS MATI!
) Nas : Yer 26:8 Karena memberitakan firman Tuhan, Yeremia ditangkap oleh golongan agama yang mapan (yaitu, para imam dan nabi palsu), yang menuntut kematiannya. Para pemimpin agama sering kali menjadi pihak yang terus-menerus menentang mereka yang memanggil orang untuk kembali kepada iman alkitabiah dan kebenaran sejati; hal ini berlaku pada di zaman Yesus, dan juga akan berlaku pada hari-hari terakhir sebelum kedatangan-Nya. |
| (0.18781224848485) | (Yer 28:1) |
(full: NABI HANANYA.
) Nas : Yer 28:1 Hananya, yang menentang berita Yeremia tentang malapetaka, menjadi seorang nabi palsu yang meramalkan kekalahan Babel dan kembalinya orang buangan dan harta Bait Suci dalam waktu dua tahun. Pemimpin agama yang palsu sering mengatakan bahwa berkat Allah akan dicurahkan tanpa syarat, tanpa perlu bertobat atau hidup kudus; berita semacam ini memiliki daya tarik bagi orang banyak. |
| (0.18781224848485) | (Yer 30:21) |
(full: ORANG YANG MEMERINTAH ATAS MEREKA.
) Nas : Yer 30:21 Yesus Kristus akhirnya akan menjadi pemimpin baru yang akan menuntun bangsa itu kepada Allah. Dia dapat langsung masuk menghadap Allah; demikianlah Ia akan mempunyai pelayanan keimaman, yang menghasilkan pemulihan rohani dan penyembahan yang hidup seperti yang selalu dimaksudkan Allah. Tetapi sebelum hal ini terjadi, murka Allah akan menghukum kejahatan di antara bangsa-bangsa (ayat Yer 30:23-24). |
| (0.18781224848485) | (Yer 32:2) |
(full: MENGEPUNG YERUSALEM.
) Nas : Yer 32:2 Pengepungan ini terjadi pada tahun 587 SM. Setahun kemudian, kota itu jatuh. Nubuat-nubuat Yeremia menjadi kenyataan. |
| (0.18781224848485) | (Yer 33:15) |
(full: TUNAS KEADILAN.
) Nas : Yer 33:15 "Tunas" ini mengacu kepada Yesus Kristus yang akan datang dari garis keturunan Daud (lihat cat. --> Yer 33:17 berikut). [atau ref. Yer 33:17] Penggenapan pertama nubuat ini terjadi ketika Ia datang pertama kali. Melalui kematian dan kebangkitan-Nya, Ia menjadi Raja atas seluruh umat Allah di bumi. Penggenapan terakhir akan terjadi ketika Ia kembali untuk kedua kalinya untuk "melaksanakan keadilan dan kebenaran" di seluruh bumi (bd. pasal Wahy 19:1-21; lihat cat. --> Yer 23:5-6). [atau ref. Yer 23:5-6] |
| (0.18781224848485) | (Yer 36:2) |
(full: TULISLAH DI DALAMNYA SEGALA PERKATAAN.
) Nas : Yer 36:2 Untuk pertama kalinya semua nubuat Yeremia dikumpulkan menjadi satu kitab. Pada mulanya, semua nubuat dicatat supaya dapat dibacakan dengan keras kepada bangsa itu. Allah bermaksud agar penduduk Yehuda akan menanggapi firman tertulis itu dengan meninggalkan jalan mereka yang fasik dan menerima pengampunan, dan demikian luput dari murkaNya terhadap mereka karena kejahatan (ayat Yer 36:3,6-7). |
| (0.18781224848485) | (Yer 51:1) |
(full: TERHADAP BABEL.
) Nas : Yer 51:1-64 Pasal yang kedua mengenai kehancuran Babel bernubuat bahwa Tuhan akan menggulingkan Babel secara menyeluruh untuk membebaskan umat-Nya dari penindasan. Pada hari-hari terakhir zaman ini, Kristus akan merobohkan seluruh sistem dunia, yang secara simbolis disebut "Babel, kota besar itu" (Wahy 18:2), dengan segenap dosa dan kebejatannya; kebinasaan ini akan menjadi hukuman adil Allah atas dunia yang dikuasai oleh Iblis dan kejahatan (lihat cat. --> Wahy 17:1). [atau ref. Wahy 17:1] |
| (0.18781224848485) | (Yeh 1:3) |
(full: DATANGLAH FIRMAN TUHAN KEPADA IMAM YEHEZKIEL.
) Nas : Yeh 1:3 Imam Yehezkiel menerima panggilan untuk menjadi nabi pada tahun 593 SM, 4 tahun setelah dia tiba di Babel. Rupanya dia tinggal dekat Sungai Kebar, mungkin di sebuah saluran pelayaran kapal di Sungai Efrat sekitar 80 kilometer sebelah tenggara Babel. Tugasnya ialah menjelaskan alasan terjadinya penawanan, menubuatkan kejatuhan Yerusalem, membawa umat yang terbuang itu kembali kepada Allah dan memberikan mereka harapan melalui janji Allah tentang pemulihan. |
| (0.18781224848485) | (Yeh 3:26) |
(full: ENGKAU MENJADI BISU.
) Nas : Yeh 3:26 Yehezkiel dilarang berbicara kepada bangsa itu terkecuali dia menerima berita langsung dari Tuhan. Karena umat itu telah menolak untuk mendengar dan menaati apa yang dikatakan oleh para nabi, Allah mencabut firman-Nya dari mereka dengan membuat Yehezkiel bisu. Meniadakan firman ilahi dari umat-Nya merupakan suatu manifestasi kuat dari hukuman Allah atas mereka karena kefasikan yang gigih (lihat cat. --> Am 8:11). [atau ref. Am 8:11] Kebisuan Yehezkiel berlanjut selama sekitar tujuh setengah tahun hingga kejatuhan Yerusalem (Yeh 24:27; 33:22). |


