(0.29763496) | (Ayb 22:13) |
(ende) Ijob tidak pernah mengatakan ini, tetapi Elifaz disini malahan mulai memfitnahkan untuk mempertahankan anggapannja dan keadilan Allah sebagaimana itu lazimnja dipikirkan. |
(0.29763496) | (Ayb 42:15) |
(ende: memberi mereka bagian pusaka) Biasanja puteri2 tidak menerima warisan. Ijob dapat memberi itu, hal mana menjatakan kekajaan jang luar biasa. |
(0.29763496) | (Mzm 17:2) |
(ende: wadjahMu) ialah Tuhan sendiri. |
(0.29763496) | (Mzm 51:8) |
(ende: tulang2) ialah: jang batin dan dalam manusia. Tuhan "meremukkan" tulang2 itu dengan menimbulkan sesal karena dosa. Tobatpun berasal daripada Allah! |
(0.29763496) | (Mzm 60:6) |
(ende: Sikem) ialah negeri disebelah barat Jarden. |
(0.29763496) | (Mzm 71:7) |
(ende: nampaknja...dst) Ia "seorang djudjur" disesakan dan disiksa, hal mana diartikan sebagai tanda (alamat) murka Allah oleh musuh2 itu (Maz 71:11). |
(0.29763496) | (Mzm 99:5) |
(ende: alas kakiNja) ialah Peti Perdjandjian sendiri. Jahwe bertachta atas Kerub2 tadi dan Peti itu merupakan alas bagi kaki2Nja. |
(0.29763496) | (Mzm 109:6) |
(ende: pada tangankanannja) Biasanja tempat ini adalah tempat penolong dan pembela. disini pendakwa itu berlaku setjara tjedera: se-akan2 penolong, namun menuduh dan tidak membela. |
(0.29763496) | (Mzm 110:5) |
(ende) Dalam naskah Hibrani tiada djelas siapa subjekt kalimat ini, entah Tuhan entah radja itu. ke-dua2nja adalah mungkin. Kami mengira Allah adalah subjektnja. |
(0.29763496) | (Mzm 112:4) |
(ende: tjahaja orang2 djudjur) ialah Jahwe sendiri, jang djudjur, rahim dan berbelaskasih serta memberkati orang2 djudjur dalam kemalangannja (gelap). Tjahaja itu adalah lambang kemurahan Jahwe. |
(0.29763496) | (Mzm 119:19) |
(ende) Tuhan adalah tuan rumah (dunia) dan manusia seorang asing sadja. Ia tidak tahu akan adat-istiadat (Taurat), hingga tuan rumah itu (Allah) harus mengadjarnja. |
(0.29763496) | (Mzm 119:109) |
(ende) Naskah Hibrani berbunji: "njawaku ditanganku". Dan itu berarti tetap dalam bahaja maut (lih. Hak 12:3; 1Sa 19:5; Ayu 13:14). |
(0.29763496) | (Ams 2:21) |
(ende: tanah) ialah tanah nenek-mojang atau Palestina. Dan mendiami tanah itu berarti hidup dalam kesedjahteraan. Jang dimaksudkan disini buka surga atau dunia baka. |
(0.29763496) | (Ams 16:10) |
(ende) Radja itu, hakim tertinggi, dianggap sebagai wakil Tuhan sendiri. Tetapi seringkali diberi peringatan lawan hakim2 jang tak adil djuga, jang memang tak mewakili Allah. |
(0.29763496) | (Ams 19:2) |
(ende) Maksudnja: Biarpun orang tak dihukum karenanja, tetapi ingin akan jang djahat sudah salah dan dosa. apalagi bila ia, terdorong oleh nafsunja, pun melakukan jang djahat itu. |
(0.29763496) | (Ams 29:12) |
(ende) Maknanja: Bila radja sendiri berkorupsi pasti lebih2 pegawai2nja, jang akan menjalah-gunakan sifat radja jang djelek itu. |
(0.29763496) | (Pkh 2:26) |
(ende) Kutipan adjaran biasa, jang ditolak pengarang itu, sebab tak mentjukupi. Djuga orang2 djudjur harus menjerahkan sadja semuanja kepada orang2 lain. |
(0.29763496) | (Yes 1:29) |
(ende) Si nabi mentjela adat kafir, jakni menjembah dan menghormati pohon keramat. Adat itu dahulu (dan sekarang) tersebar di-mana2. |
(0.29763496) | (Yes 2:4) |
(ende) Djika dimasa depan masih ada pertikaian dan perselisihan diantara bangsa2 maka hal itu tidak lagi diselesaikan dengan kekerasan sendjata, melainkan semua akan menghadap Allah sebagai hakim. |
(0.29763496) | (Yes 4:2) |
(ende: Pada hari itu) jakni didjaman terachir."tetumbuhan" ialah entah al-Masih, entah umat Jahwe jang nanti mendjadi bangsa besar lagi (lih. tjatatan Yes 1:9. |