Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1681 - 1700 dari 4033 ayat untuk greek:9 (0.007 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.20762648888889) (Why 10:1) (full: SEORANG MALAIKAT LAIN YANG KUAT. )

Nas : Wahy 10:1

Pasal Wahy 10:1-11 menyatakan penglihatan tentang malaikat dengan gulungan kitab kecil. Pasal ini merupakan selingan di antara sangkakala keenam (ditiup pada Wahy 9:13) dan sangkakala ketujuh (ditiup pada Wahy 11:15).

(0.20762648888889) (Why 13:12) (full: MENYEMBAH BINATANG PERTAMA. )

Nas : Wahy 13:12

Binatang kedua akan memperkenalkan suatu jemaat oikumene yang palsu yang akan menyembah antikristus. Ia akan mengadakannya dengan mempertunjukkan tanda-tanda dan mukjizat-mukjizat yang besar (ayat Wahy 13:13-14). Dalam beberapa cara, pelayanannya akan meniru pelayanan adikodrati Roh Kudus (bd. 2Tes 2:9-10).

(0.20762648888889) (Why 14:12) (full: YANG MENURUTI PERINTAH ALLAH. )

Nas : Wahy 14:12

Nasib akhir para pengikut binatang itu mengerikan (ayat Wahy 14:9-11). Karena itu, orang kudus harus terus-menerus "menaati perintah-perintah Allah dan tinggal setia kepada Yesus." Oleh karena kesetiaan mereka kepada Kristus, barangkali mereka akan mati

(lihat cat. --> Wahy 14:13 berikut).

[atau ref. Wahy 14:13]

(0.20762648888889) (Why 16:13) (full: KATAK. )

Nas : Wahy 16:13

Roh-roh najis ini adalah setan-setan yang dapat mengadakan perbuatan-perbuatan ajaib dan dengan demikian memperdaya bangsa-bangsa untuk mendukung kejahatan, dosa, dan antikristus. "Naga" itu harus disamakan dengan Iblis (Wahy 12:9), dan "binatang" itu dengan antikristus (lih. pasal Wahy 13:1-18).

(0.20762648888889) (Why 20:8) (full: MENYESATKAN BANGSA-BANGSA. )

Nas : Wahy 20:8

Ini merupakan pemberontakan terakhir dalam sejarah terhadap Allah. Banyak dari antara mereka yang lahir dalam kerajaan seribu tahun akhirnya memilih untuk menolak ketuhanan Kristus yang tampak dan sebagai gantinya memilih Iblis dan dustanya. Hukuman Allah adalah kebinasaan total (ayat Wahy 20:9).

(0.20762648888889) (Why 20:10) (full: IBLIS ... LAUTAN API DAN BELERANG. )

Nas : Wahy 20:10

Kuasa Iblis tidak akan bertahan selama-lamanya, karena Allah akan melemparkannya ke dalam lautan api dan belerang (lih. Yes 14:9-17). Di sana ia tidak akan memerintah, tetapi akan disiksa siang dan malam untuk selama-lamanya.

(0.20762648888889) (Kej 6:18) (jerusalem: perjanjianKu) Yang dimaksudkan bukan sebuah perjanjian timbal balik antara dua pihak (Allah dan manusia), tetapi sebuah janji sepihak berupa karunia yang diberikan Allah kepada orang pilihanNya. Perjanjian dengan Nuh ini akan disusul perjanjian-perjanjian lain, yang dengan Abraham, Kej 15:17, dengan seluruh umat, Kej 19:1+. Dan masih dinantikan suatu perjanjian baru yang akan diadakan pada saat waktunya genap, Mat 26:28+; Ibr 9:15+.
(0.20762648888889) (Kej 27:1) (jerusalem) Kisah yang berasal dari tradisi Yahwista ini memuji kelicikan Yakub. Tetapi dalam sadurannya yang terakhir ceritera ini secara halus mengurangi pujian itu dan berbalik mencela perbuatan licik Ribka dan menaruh kasihan kepada Esau. Penipuan yang dalam rangka akhlak yang masih kurang maju diceritakan itu secara rahasia diabdikan kepada rencana Allah yang dengan bebas memilih Yakub dan mengutamakan dari Esau, Kej 25:23; bdk Mal 1:2 dst; Rom 9:13.
(0.20762648888889) (Kej 49:8) (jerusalem: Yehuda) Nubuat mengenai pimpinan dan kekuatan Yehuda, Kej 49:8-9, ditambahkan dengan sebuah nubuat mengenai zaman Mesias, Kej 49:10-12. Dalam Ula 33:7 Yehuda hidup terpisah dari bangsanya; perpecahan bangsa Israel menjadi dua kerajaan sudah terujud di zaman Ulangan
(0.20762648888889) (Kel 5:1) (jerusalem) Bab ini seluruhnya berasal dari tradisi Elohista.
(0.20762648888889) (Kel 24:1) (jerusalem) Bagian ini memperpadukan dua ceritera mengenai diikatnya perjanjian dengan cara yang berbeda: 1. Menurut Kel 24:1-2,9-11 yang berasal dari tradisi Yahwista(?), perjanjian diteguhkan dengan sebuah perjamuan suci; 2. menurut Kel 24:3-8 yang berasal dari tradisi Elohista, perjanjian diteguhkan melalui sebuah upacara yang intinya ialah: mezbah dan rakyat diperciki dengan darah. suatu cara lain lagi yang berasal dari tradisi Yahwista disajikan dalam Kel 24.
(0.20762648888889) (Kel 25:10) (jerusalem: tabut) Tabut itu berupa peti persegi empat yang diusung dengan batang kayu. Mengenai hal ihwal tabut itu lih Yos 3:3; 6:4 dst; 1Sa 4-6; 2Sa 6; 1Ra 8:3-9. Tabut itu hilang pada waktu Yerusalem dihancurkan orang Babel (atau barangkali sebelumnya di masa pemerintahan raja Manasye). Kemudian tidak dibuat lagi, bdk Yer 3:16
(0.20762648888889) (Kel 26:33) (jerusalem: pemisah) Tabir itu menutup bagi pandangan orang bagian kemah yang disebut "yang mahakudus", tempat kediaman Tuhan. Hanya imam besar saja boleh memasuki bagian itu pada Hari Raya Pendamaian, Ima 16 (bdk Ibr 9:6-14) Pemisah yang sama antara yang kudus dan yang mahakudus ada dalam bait Allah bangunan Salomo, 1Ra 6:16, dan juga dalam bait Allah yang dipugar raja Herodes, Mat 27:51dsj.
(0.20762648888889) (Kel 32:20) (jerusalem: ke atas air dan disuruhnya diminum oleh orang Israel) Dengan jalan itu air itu menjadi "air yang mendatangkan kutuk", bdk Bil 5:11-31. Tetapi dalam kitab Keluaran upacara itu tidak dimaksudkan sebagai sebuah alat ilahi untuk menentukan siapa yang bersalah. Sebab memang seluruh bangsa dianggap bersalah. Dalam tradisi asli penghukuman itu agaknya dilakukan Allah sendiri dan bukan kaum Lewi seperti dikatakan dalam ceritera Keluaran ini, Kel 32:25 dst. Ula 9:21 menceritakan kejadian itu dengan cara yang berbeda.
(0.20762648888889) (Im 18:2) (jerusalem: Akulah TUHAN, Allahmu) Rumus ini (atau singkatannya: Akulah TUHAN) berupa ulangan terus tampil dalam bab ini. Rumus itulah yang memberi Hukum Kekudusan maknanya: TUHAN, Allahnya Israel, menurut umatNya keluar dari negeri Mesir, Ima 19:36; 22:33; Ia adalah allah yang kudus, Ima 19:2; 20:26; 21:8, dan yang menguduskan umatNya, Ima 20:8; 21:8,15; 22:9,32; bdk Ima 20:7.
(0.20762648888889) (Im 18:6) (jerusalem: seorang kerabatnya yang terdekat) Harafiah: daging tubuhnya sendiri. Dalam bahasa Ibrani kekerabatan diungkapkan melalui ibarat kesamaan darah, daging dan bahkan tulang (Hak 9:2). Kesamaan itu paling utuh terujud melalui persatuan suami dengan isterinya. Dengan jalan itu semua larangan berikutnya (entah sebagai akibat kekerabatan alamiah, entah berdasarkan perkawinan, Ima 18:8,14,16) pada pokoknya melarang sumbang (=inces)
(0.20762648888889) (Bil 24:22) (jerusalem: namun orang Keni akan hapus) Terjemahan lain: namun sarang itu menjadi milik Beor, bdk Bil 24:21+
(0.20762648888889) (Ul 1:17) (jerusalem: pandang bulu) Harafiah: mengangkat muka. Ulangan itu berarti: menyatakan kerelaan, tetapi dalam hal pengadilan umumnya berarti: memihak, Ula 16:19; Ima 19:15, dll. Para hakim wajib menuruti Allah yang tidak memihak sedikitpun, Ula 10:17+. Para nabi dengan satu dan lain jalan kerap kali menekankan kewajiban itu, Yes 10:2; Yer 5:28; Yeh 22:12; Ams 2:6; 5:7,10; Mik 3:9,11
(0.20762648888889) (Ul 2:5) (jerusalem: Esau) Bangsa Edom adalah keturunan Abraham (melalui Esau), Kej 36, padahal bangsa Moab dan Amon, Ula 2:9,19, adalah keturunan Lot, Kej 19:30 dst. Sama seperti kepada bangsa Israel, demikianpun kepada bangsa Edom, Moab dan Amon Tuhan sendiri memberikan negeri mereka. Mula-mula daerah mereka didiami bangsa-bangsa lain, yang namanya disebut dalam Ula 2:10-12,20 dst; ayat-ayat ini berupa tambahan semua.
(0.20762648888889) (Ul 7:6) (jerusalem: engkaulah yang dipilih) Sama seperti dalam bangsa ditegaskan di sini bahwa Israel adalah bangsa terpilih. Allah telah pergi "mengambil bagiNya sebuah bangsa" dan mencarinya dengan jalan mujizat, Ula 4:34; bdk Ula 4:20; 26:7-8. Alasan-alasan mengapa Israel dipilih Allah dibentangkan dalam Ula 7:7-8; kasih dan kesetiaan Allah kepada janji-janji yang dengan cuma-cuma diberitakanNya kepada bapa leluhur, bdk Ula 4:37; 8:18; 9:5; 10:15. Pilihan itu ditegaskan dengan sebuah perjanjian, Ula 7:9; 5:2-3, yang menjadikan Israel suatu umat yang kudus, Ula 7:6 dan Ula 26:19. Teologi yang begitu jelas terungkap dalam kitab Ulangan meresap ke dalam seluruh Perjanjian Lama. Israel adalah sebuah bangsa tersendiri, Bil 23:9, umat Allah, Hak 5:13, bangsa yang kudus bagi Allah, Kel 19:6+, yang masuk perjanjian dengan Allah, Kel 19:1+, dan menjadi anakNya, Ula 1:31; 14:1; 32:6; Kel 4:22; Hos 11:1; Yes 63:16; Yer 31:9; Mal 2:10-11; Wis 18:13, bangsa yang menjadi milik Imanuel, artinya "Allah menyertai kami" Yes 8:8,10. Pilihan itu menjadikan Israel sebuah bangsa terpisah dari bangsa-bangsa lain. Tetapi para nabi menubuatkan bahwa semua bangsa akan mengakui Tuhan dan bahwa keselamatan teruntuk bagi seluruh umat manusia, Yes 49:6; 45:14+; Zak 14:16. Itulah zaman Mesias yang dimulai dengan kedatangan Yesus.


TIP #17: Gunakan Pencarian Universal untuk mencari pasal, ayat, referensi, kata atau nomor strong. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA