(0.26477844827586) | (2Tim 2:19) |
(ende: Menjeru nama Tuhan) Itu ungkapan lazim dalam Perdjandjian Lama, maksudnja: jang pertjaja akan Allah jang Mahaesa dan mengharapkan segala perlindungan dan pertolongan dari padaNja. |
(0.26477844827586) | (2Tim 4:1) |
(ende: Dihadapan Allah....) Fasal ini merupakan adjaran terachir sebagai suatu kesimpulan seluruh surat dan sebab itu bernada sangat sungguh-sungguh. Paulus mengingatkan Timoteus, bahwa Allah dan Kristus adalah saksi peringatan ini dan ia memberikannja atas nama Allah dan Kristus, pun bahwa Timoteus bertanggung-djawab kepada Allah dan chususnja kepada Kristus sebagai hakim pada achir zaman. Fasal ini dapat pula dikatakan "wasiat" Paulus, sebab nampaknja diberikan dalam kejakinan, bahwa adjalnja hampir sampai. |
(0.26477844827586) | (Ibr 1:4) |
(ende: Nama jang diwarisiNja.) Gelaran "Tuhan" dan djuga "Imam Agung Abadi" diwarisi Kristus sebagai manusia pada ketika Ia dimuliakan: sedjak Ia "duduk disebelah kanan Allah". |
(0.26477844827586) | (Ibr 2:2) |
(ende: Dengan lidah Malaekat-malaekat) Menurut kepertjajaan orang Jahudi hukum taurat tidak disampaikan Allah langsung kepada Moses, melainkan dengan perantaraan Malaekat-malaekat. |
(0.26477844827586) | (Ibr 2:13) |
(ende: Aku pertjaja kepadaNja.) Barangkali Kristus hendak mengakui,bahwa Ia sebagai manusia bergantung pada Allah, sama seperti semua saudara-saudaraNja. |
(0.26477844827586) | (Ibr 3:7) |
(ende) Ajat-ajat ini diambil dari Maz 95:7-11, diminta penjair mazmur itu memperingatkan kaum sezamannja, supaja mereka tetap berharap dan taat kepada Allah. |
(0.26477844827586) | (Ibr 3:9) |
(ende: Perbuatan-perbuatanKu) Tindakan-tindakan adjaib dan mukdjizat-mukdjizat Allah dalam membebaskan mereka dari Mesir dan melindungi serta menolong mereka pada perdjalanan melalui padang gurun. |
(0.26477844827586) | (Ibr 4:7) |
(ende) Dengan istirahat Allah tidak mungkin dimaksudkan istirahat ditanah terdjandji itu, sebab istirahat itu sudah tertjapai ketika David mengutjapkan peringatannja itu dalam mazmurnja. |
(0.26477844827586) | (Ibr 4:14) |
(ende: Petala-petala langit) Dewasa itu orang membajangkan angkasa sebagai bertingkat tudjuh, dan tingkat jang tertinggi adalah surga, tempat Allah bersemajam. |
(0.26477844827586) | (Ibr 5:9) |
(ende: Mentjapai kesempurnaanNja) Dapat ditafsirkan: kesempurnaan ketaatan dan pengurbananNja dalam mati disalib dengan segala kerelaan, ataupun kesempurnaan kemuliaanNja jang mutlak disebelah kanan Allah. |
(0.26477844827586) | (Ibr 6:6) |
(ende: Mustahil) bukan dalam arti mutlak, tetapi bahwa tidak dapat diharapkan rahmat istimewa sebagai suatu "panggilan" baru dari Allah, seperti jang diberikan pada waktu baru masuk agama dahulu. |
(0.26477844827586) | (Ibr 8:6) |
(ende) Pengarang hendak menundjukkan bahwa hubungan Allah dengan umatNja dalam Perdjandjian Baru djauh lebih mesra dan penuh kepertjajaan dari pada dengan umatNja jang lama. |
(0.26477844827586) | (Ibr 11:26) |
(ende: Jang diurapi) Jang dimaksudkan dengan ungkapan itu disini bukan Kristus melainkan umat Israel, sebagai kaum jang dikuduskan oleh Allah mendjadi miliknja jang istimewa. |
(0.26477844827586) | (Ibr 12:11) |
(ende: Siksa) Jang dimaksudkan disini ialah segala sengsara dan penganiajaan karena agama, jang dibiarkan oleh Allah dan sebenarnja merupakan suatu rahmat jang menjempurnakan kekudusan dan kemuliaan abadi. |
(0.26477844827586) | (Ibr 12:29) |
(ende: Api jang membakar) Kiasan ini menjatakan kedahsjatan hukuman Allah terhadap semua orang jang menolak Kristus atau murtad dari padaNja. |
(0.26477844827586) | (1Ptr 2:19) |
(ende: Sebab adalah suatu kehormatan) Tidak mudah untuk taat senantiasa kepada orang atasan. Akan tetapi, djika orang taat selalu demi kasih akan Allah, ia akan diberkatiNja. |
(0.26477844827586) | (1Ptr 5:6) |
(ende: Tundukkanlah....) Orang kristen hendaknja taat dengan rendah hati kepada perintah-perintah Allah. Dan djika tiba waktunja, kerendahan hati itu akan dibalas oleh Tuhan. |
(0.26477844827586) | (2Ptr 3:5) |
(ende) Penulis menjerang adjaran sesat itu dengan menundjukkan bahwa segala sesuatu itu tidak menetap. Disebut kisah pentjiptaan dalam Genesis. Demi sabda Allah, dunia itu djadi. Ia dikelilingi oleh air. |
(0.26477844827586) | (Why 1:6) |
(ende: Kita suatu keradjaan para imam) Kita semua imam dalam arti, bahwa kita dengan tak henti-hentinja mempersembahkan kurban pudjaan untuk memuliakan Allah. |
(0.26477844827586) | (Why 1:8) |
(ende: Alfa dan Omega) Alfa adalah huruf pertama dan Omega jang terachir dari abdjad Junani dan digunakan untuk lambang Allah sebagai asal mula dan tudjuan terachir segala machluk. |