(1.00) | (Kej 35:18) |
(ende) Ben-'Oni berarti "putera dukatjita" atau "putera kemalangan". Karena nama ini mengandung suatu ramalan jang tidak baik, maka diubah oleh Jakub mendjadi: Ben-jamin, artinja: "putera tangan kanan", kurang lebih sama dengan "putera kebahagiaan". |
(1.00) | (Kej 44:16) | (jerusalem: kesalahan hamba-hambamu) Kesalahan itu bukan pencurian yang tidak mereka lakukan bukan pula kejahatan yang mereka lakukan terhadap Yusuf dahulu; tetapi kemalangan yang sekarang menimpa mereka diartikan sebagai hukuman Allah yang menyatakan bahwa mereka berdosa. |
(0.93) | (Kej 3:14) |
(ende) Keadaan ular sekarang ini dilukiskan sebagai siksaan, selalu memperingatkan orang akan tabiat ular jang sangat nista. Selain itu pengarang bermaksud membantu anggapan kafir, jang memandang ular binatang kebidjaksanaan dan kebahagiaan, lagi mentjela pemudjaan berhala sebagai pengulangan dosa pertama jang mendatangkan kemalangan dahsjat atas umat manusia. |
(0.89) | (Kej 2:9) |
(ende) Pohon kehidupan melambangkan hidup lestari tidak terantjam maut. Djuga pohon pengertian baik dan djahat mengibaratkan hakekat rohani. Nanti akan ternjata pohon pengertian baik dan djahat membawa kemalangan bagi manusia. Hingga sekarang baginja kedjahatan belum ada. Tetapi sesudah makan buah pohon ini djuga kedjahatan akan diketahui dan dialaminja. Disinipun pengarang ternjata suka menggunakan kata jang sama dengan arti-arti jang agak berbeda. Arti "memahami baik dan djahat" berlainan menurut konteksnja. |
(0.86) | (Kej 3:5) |
(ende) Godaan ditjeritakan setjara psikologis, bersandarkan pengalaman manusia. Larangan dari Tuhan, jang pada hakekatnja mendjauhkan manusia dari kemalangan, dilukiskan oleh sipenggoda seolah-olah mengurangkan kebebasannja dan merintangi tertjapainja kebahagiaan. Dalam a. (Kej 3:5) dan Kej 3:6 |
(0.85) | (Kej 27:19) |
(full: KATA YAKUB KEPADA AYAHNYA.
) Nas : Kej 27:19 Jikalau saja Yakub mempercayai Allah dan menyerahkan hidupnya kepada Tuhan, dia akan memperoleh berkat tersebut pada saatnya Tuhan. Akan tetapi, dia menipu dua kali untuk memperoleh berkat itu dengan caranya sendiri (ayat Kej 27:19-20).
|