(1.00) | (Why 4:8) | (jerusalem: Kudus,kudus...) Doksologi/pujian Yesaya ini dipakai dalam ibadat Yahudi (sinagoga), lalu diambil alih dalam ibadat Kristen. Ibadat di bumi mengambil bagian dalam ibadat sorgawi. |
(1.00) | (Why 21:2) |
(ende) Gagasan ini dilandjutkan dalam Wah 22:9. |
(0.98) | (Why 11:14) | (jerusalem) Penggambaran yang terputus dalam Wah 9:21, sekarang diteruskan. Bencana kedua dilukiskan dalam Wah 9:15-19.Bencana ketiga ialah jatuhnya Babel (Roma) yang disajikan dalam bab 17. |
(0.98) | (Why 19:20) | (jerusalem: yang telah mengadakan...patungnya) Dalam naskah Yunani kalimat yang panjang ini seolah-olah ditempatkan antara kurung; itu menyinggung kejadian-kejadian yang tercantum dalam bab 13. |
(0.97) | (Why 22:14) | (jerusalem: kota itu) Yaitu Yerusalem yang digambarkan dalam Wah 21:9 dst. |
(0.97) | (Why 5:1) |
(ende) Dalam bab ini dilambangkan bagaimana Kristus sebagai penebus dunia dimuliakan disurga dan disembah setara dengan Allah. |
(0.97) | (Why 19:13) |
(ende: Tertjelup dalam darah) Kurban Kristus disalib adalah pokok kemenanganNja. |
(0.97) | (Why 20:5) |
(ende: orang-orang mati jang lain) itu ditafsirkan: orang-orang jang bukan "mati dalam Tuhan". |
(0.97) | (Why 21:3) |
(ende) Ajat ini mengesankan hakekat abadi, ialah hidup dalam kesatuan mesra dengan Allah. |
(0.96) | (Why 7:14) |
(ende) Chusus dari ajat ini pula terang, bahwa orang-orang "jang meninggal dalam Tuhan", jaitu bukan martir, tetapi bertekun dalam perdjuangan sampai adjalnja segera atau lekas sesudah meninggal menikmati kemuliaan surgawi, biarpun belum dengan seluruh kepenuhannja. |
(0.96) | (Why 19:20) |
(ende: Nabi palsu) ialah binatang kedua dalam bab 13 (Wah 13:11). Kedua binatang itu ditangkap lalu ditjampakkan hidup-hidup dalam "lautan api", dan pengikut-pengikut mereka dibunuh. |
(0.96) | (Why 5:1) | (jerusalem) Meterai-meterainya dibuka satu demi satu, lalu keputusan-keputusan itu terlaksana, dalam bab 6-9. Memperkenalkan Anak Domba yang dekat pada takhta Allah, bab 5, termasuk dalam ibadat sorgawi, bab 4. |
(0.96) | (Why 7:15) | (jerusalem) Lambang-lambang yang biasa dalam tradisi para nabi itu mengibaratkan kebahagiaan terakhir, bdk Hos 2:20; Yes 11:6; dll. Lambang-lambang itu kembali dipakai dalam Wah 21:4. |
(0.96) | (Why 21:6) | (jerusalem: mata air kehidupan) Air lazimnya melambangkan hidup dan karenanya air (yang melimpah-limpah) dalam Perjanjian Lama menjadi ciri khas zaman Mesias. Dalam Perjanjian Baru air melambangkan Roh Kudus, bdk Wah 7:17; Yoh 4:1+. |
(0.96) | (Why 1:7) |
(ende: Ia datang dengan awan) jaitu Kristus dalam kemuliaan kemenangan, sebagai Kristus Radja dan Hakim dunia, diachir zaman. |
(0.96) | (Why 1:10) |
(ende: Digerakkan dalam roh) Maksud ungkapan asli: ia merasa diri tiba-tiba diangkat kesuatu dunia jang gaib. |
(0.96) | (Why 7:15) |
(ende: Melajani) disini berarti mengabdi atau beribadat kepada Allah dengan ikut serta dalam memuliakan Allah dengan upatjara-upatjara liturgi surgawi. |
(0.96) | (Why 9:20) |
(ende) Dalam kedua ajat ini njata, bahwa segala hukuman bukan dimaksudkan sebagai dendam belaka, melainkan lebih sebagai adjaran untuk bertobat. |
(0.96) | (Why 9:14) | (jerusalem) Daerah di sebelah timur sungai Efrat diduduki orang-orang Partia. Pasukan berkuda mereka tampil dalam Wah 6:2+. |
(0.96) | (Why 14:14) | (jerusalem) Tuaian gandum dan pemetikan buah anggur melambangkan penghakiman ilahi yang digambarkan dalam Wah 19:11-20. |