Maka datanglah murid-murid-Nya membangunkan Dia, katanya: "Guru, Guru, ^m  kita binasa!" Iapun bangun, lalu menghardik ⁿ  angin dan air yang mengamuk itu. Dan angin dan air itupun reda dan danau itu menjadi teduh. ^o 

Lalu kata-Nya kepada mereka: "Di manakah kepercayaanmu?" Maka takutlah mereka dan heran, lalu berkata seorang kepada yang lain: "Siapa gerangan orang ini, sehingga Ia memberi perintah kepada angin dan air dan mereka taat kepada-Nya?"

Dan keluarlah orang-orang untuk melihat apa yang telah terjadi. Mereka datang kepada Yesus dan mereka menjumpai orang yang telah ditinggalkan setan-setan itu duduk di kaki Yesus; ^t  ia telah berpakaian dan sudah waras. Maka takutlah mereka.

Tetapi baru saja datang anak bapa yang telah memboroskan harta kekayaan ⁿ  bapa bersama-sama dengan pelacur-pelacur, ^o  maka bapa menyembelih anak lembu tambun itu untuk dia.

maka tuan hamba itu akan datang pada hari yang tidak disangkakannya, dan pada saat yang tidak diketahuinya, ^h  dan akan membunuh dia dan membuat dia senasib dengan orang-orang yang tidak setia.

Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya, dan mereka masuk dan berdiam di situ ¹ . Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. ^t "

Tetapi jika seorang yang lebih kuat dari padanya menyerang dan mengalahkannya, maka orang itu akan merampas perlengkapan senjata, yang diandalkannya, dan akan membagi-bagikan rampasannya.

Maka kata Yesus: "Hai kamu angkatan ^w  yang tidak percaya ¹  dan yang sesat, berapa lama lagi Aku harus tinggal di antara kamu dan sabar terhadap kamu? Bawa anakmu itu kemari!"

Maka berkatalah Ia kepada mereka: "Tentu kamu akan mengatakan pepatah ini kepada-Ku: Hai tabib, sembuhkanlah diri-Mu sendiri. Perbuatlah di sini juga, di tempat asal-Mu ini, ^u  segala yang kami dengar yang telah terjadi di Kapernaum! ^v "

Ia berkata demikian sebab Yesus memerintahkan roh jahat itu keluar dari orang itu. Karena sering roh itu menyeret-nyeret dia, maka untuk menjaganya, ia dirantai dan dibelenggu, tetapi ia memutuskan segala pengikat itu dan ia dihalau oleh setan itu ke tempat-tempat yang sunyi.

Maka kembalilah hamba itu dan menyampaikan semuanya itu kepada tuannya. Lalu murkalah tuan rumah itu dan berkata kepada hambanya: Pergilah dengan segera ke segala jalan dan lorong kota dan bawalah ke mari orang-orang miskin dan orang-orang cacat dan orang-orang buta dan orang-orang lumpuh. ^k 

Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka ^h  dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak ⁱ  Allah Yang Mahatinggi, ^j  sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.

Bagaimanakah engkau dapat berkata kepada saudaramu: Saudara, biarlah aku mengeluarkan selumbar yang ada di dalam matamu, padahal balok yang di dalam matamu tidak engkau lihat? Hai orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu."

Maka orang akan mulai berkata kepada gunung-gunung: Runtuhlah menimpa kami! dan kepada bukit-bukit: Timbunilah kami! ^p 

Maka kamu akan berkata: Kami telah makan dan minum di hadapan-Mu dan Engkau telah mengajar di jalan-jalan kota kami.

Lalu kata Maria: "Jiwaku memuliakan Tuhan, ^b 

Lalu ia pergi ke luar dan menangis dengan sedihnya ¹ .

Kata mereka: "Tuhan, ini dua pedang." Jawab-Nya: "Sudah cukup."

Ia meminta batu tulis, lalu menuliskan kata-kata ini: "Namanya adalah Yohanes. ^r " Dan merekapun heran semuanya.

Mereka tidak sanggup membantah-Nya.