Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 121 - 140 dari 285 ayat untuk api (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.25) (Im 10:3) (jerusalem: Inilah yang difirmankan TUHAN) Firman yang berupa sajak ini tidak terdapat dalam Alkitab. "Orang yang karib" itu ialah para imam yang mengambil bagian dalam kekudusan Allah, bdk Ima 19:2; kemudian Tuhan, bdk Kel 24:16, melalui api penghukuman menyatakan diri kepada seluruh umat.
(0.25) (Ul 4:24) (jerusalem: cemburu) Cemburu Allah tidak lain kecuali peluang kasihNya. Bdk Ula 5:9; 6:15; 32:16,21 dll; Kel 20:5; 34:14; Bil 25:11; Yeh 8:3-5; 39:25; Zak 1:14; 2Ko 11:2. Mengenai "api" bdk Kel 13:22+; Kel 24:17, dll.
(0.25) (2Taw 16:14) (jerusalem: di kuburan) Dalam naskah Ibrani tertulis: di kuburan-kuburan
(0.25) (Yes 50:10) (jerusalem: mendengarkan suara hambaNya) bdk Kel 23:20-21; Yoh 3:11
(0.25) (Yeh 23:37) (jerusalem: dalam api) Begitulah menurut terjemahan Yunani dan Siria. Dalam naskah Ibrani tertulis: bagi mereka. Mengenai anak-anak yang dipersembahkan sebagai korban kepada dewa-dewa bdk Yeh 20:25-26; Yer 7:31; 19:5; 32:35; Ima 18:21+.
(0.25) (Yak 3:6) (jerusalem: dunia kejahatan) Ungkapan Yunani sulit diterjemahkan. Dapat juga diterjemahkan: perlengkapan/alat kejahatan. Dengan merubah tanda baca Yak 3:6 dapat diterjemahkan: Lidahpun adalah api. Dengan ditempatkan di antara anggota-anggota tubuh kita merupakan suatu dunia (perlengkapan) kejahatan: ia dapat menodai
(0.25) (2Ptr 3:10) (jerusalem: akan hilang lenyap) Yunani: akan ditemukan. Umumnya dianggap salah tulis dan diperbaiki. Pemusnahan dunia dengan api adalah suatu pikiran yang lazim pada filsuf-filsuf di zaman Yunani-Romawi dan juga dalam Apokaliptik Yahudi serta dalam naskah-naskah jemaat di Qumran. Ungkapan-ungkapan tradisionil itu di sini dimanfaatkan untuk memberitakan ajaran Kristen mengenai "Hari Tuhan", bdk 1Ko 1:8+.
(0.25) (Yud 1:22) (jerusalem) Var: Kasihanilah yang seorang, yaitu mereka yang ragu-ragu, selamatkanlah mereka, rampaslah mereka dari api; mengenai yang lain-lain: tunjukkanlah belas-kasihan kepada mereka dengan disertai ketakutan... Kasih memperlakukan dengan cara yang berbeda-beda mereka yang lebih atau kurang terpengaruh oleh ajaran sesat.
(0.24) (Why 20:14) (full: LAUTAN API. )

Nas : Wahy 20:14

Alkitab melukiskan gambaran yang dahsyat sekali mengenai nasib akhir orang-orang terhilang.

  1. 1) Gambaran itu berbicara tentang "penderitaan dan kesesakan" (Rom 2:9), "ratap dan kertak gigi" (Mat 22:13; 25:30), "kebinasaan selama-lamanya" (2Tes 1:9), dan "dapur api" (Mat 13:42,50). Gambaran ini berbicara tentang "gua-gua yang gelap" (2Pet 2:4), "siksaan yang kekal" (Mat 25:46), dan sebuah "neraka ... api yang tak terpadamkan" (Mr 9:43), suatu "lautan api yang menyala-nyala oleh belerang" (Wahy 19:20), dan "asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas sampai selama-lamanya, dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa" (Wahy 14:11). Sungguh, "ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup" (Ibr 10:31); "adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan" (Mat 26:24; juga

    lihat cat. --> Mat 10:28).

    [atau ref. Mat 10:28]

  2. 2) Orang percaya dari jemaat PB sadar sekali mengenai nasib orang-orang yang hidup di dalam dosa. Demi alasan inilah mereka berkhotbah dengan cucuran air mata

    (lihat cat. --> Kis 20:19)

    [atau ref. Kis 20:19]

    dan membela Firman Allah yang tak pernah salah dan Injil Keselamatan melawan segala bentuk pemutarbalikan dan ajaran yang palsu

    (lihat cat. --> Fili 1:17;

    lihat cat. --> 2Tim 1:14;

    [atau ref. Fili 1:17; 2Tim 1:14]

    lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA)

  3. 3) Kenyataan yang sungguh-sungguh mengenai hukuman kekal untuk orang fasik merupakan daya pendorong yang terbesar untuk memberitakan Injil ke seluruh dunia dan berusaha sekuat-kuatnya untuk meyakinkan orang untuk bertobat dan menerima Kristus sebelum terlambat

    (lihat cat. --> Yoh 3:16).

    [atau ref. Yoh 3:16]

(0.22) (2Taw 28:3) (full: MEMBAKAR ANAK-ANAK-NYA SEBAGAI KORBAN DALAM API. )

Nas : 2Taw 28:3

Raja Ahas demikian menyerah kepada penyembahan berhala dan kegiatan okultisme sehingga ia membakar anak-anaknya sendiri dalam api sebagai korban bagi para dewa kafir (lih. Im 20:1-5; Yer 7:31-32;

lihat cat. --> 2Raj 16:3).

[atau ref. 2Raj 16:3]

Anak-anak dewasa ini juga dapat dirusak dengan kejam -- secara jasmaniah melalui pengguguran kandungan dan penyiksaan, dan secara rohani oleh orang-tua yang gagal mengajarkan mereka jalan-jalan Allah yang suci berlandaskan Alkitab

(lihat cat. --> Ul 6:7)

[atau ref. Ul 6:7]

atau memisahkan dan melindungi mereka dari kefasikan dunia ini

(lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA).

(0.22) (Yes 33:14) (full: DAPAT TINGGAL DALAM API YANG MENGHABISKAN INI? )

Nas : Yes 33:14-16

Yesaya menggambarkan orang-orang di antara umat Allah yang akan lolos dari api hukuman-Nya. Perhatikan bahwa hanya orang yang menjalankan kehidupan saleh yang mengalir dari hati, dianggap benar di hadapan Allah. Orang saleh itu dilukiskan sebagai seorang yang:

  1. (1) memenuhi tuntutan-tuntutan kebenaran hukum Allah,
  2. (2) berbicara dengan tulus hati tanpa penipuan,
  3. (3) menolak untuk mencari uang dengan cara tidak adil,
  4. (4) menolak untuk terlibat dalam tindakan-tindakan kejahatan, dan
  5. (5) menolak untuk menyenangi kejahatan atau bergembir dengan tindakan jahat orang lain.
(0.22) (Yeh 15:2) (full: KAYU ANGGUR. )

Nas : Yeh 15:2-8

Penduduk Yerusalem diumpamakan dengan pokok anggur yang tidak berbuah sehingga tidak berguna. Buah kebenaran dan kesetiaan kepada Tuhan tidak dapat ditemukan di dalam diri mereka (ayat Yeh 15:8); karena itu mereka akan dibakar di dalam api (ayat Yeh 15:6). Yesus juga mengajarkan bahwa semua orang percaya yang gagal untuk tetap setia kepada-Nya dan tidak berbuah akan dipangkas dan dicampakkan ke dalam api

(lihat cat. --> Yoh 15:1;

lihat cat. --> Yoh 15:2;

lihat cat. --> Yoh 15:4;

lihat cat. --> Yoh 15:6;

lihat cat. --> Yoh 15:7).

[atau ref. Yoh 15:1-7]

(0.22) (Why 8:7) (full: HUJAN ES, DAN API, BERCAMPUR DARAH. )

Nas : Wahy 8:7

Empat sangkakala hukuman yang pertama dimulaikan.

  1. 1) Sepertiga tumbuh-tumbuhan di bumi binasa oleh api dan hujan es; sepertiga laut dan sungai-sungai dicemarkan; langit, matahari, bulan, dan bintang-bintang menjadi gelap selama sepertiga bagian dari siang dan malam hari (ayat Wahy 8:7-13).
  2. 2) Hukuman-hukuman itu juga mempengaruhi manusia, sebab banyak orang mati (ayat Wahy 8:11) Hukuman itu dibatasi pada sepertiga bagian dunia, karena sebagian maksud hukuman itu adalah untuk memperingatkan manusia dan menyebabkan mereka bertobat (Wahy 9:20-21).
(0.22) (Kel 34:29) (ende)

Menurut tradisi E ajat ini menjusul Kel 31:18. Tjatatan pada wadjah Musa mentjerminkan kemuliaan Tuhan, jang djuga dilambangkan tjahaja atau api (Kel 24:17; bandingkan 2Ko 4:6).

Kata "menjinarkan" (hibr. "qaran") ada hubungannja dengan kata "tanduk" ("qeren"), seperti dalam Hab 3:4. Oleh karena itu kemudian dilukiskan, seakan-akan tjahaja itu bersinar dari wadjah Musa dalam bentuk dua buah tanduk.

(0.22) (Ul 4:33) (ende)

Disini penulis menekankan rahasia kehadiran Allah jang menjelamatkan. Sesungguhnja orang jang melihat Allah dan mendengar suaraNja dari dekat: meski mati (Kej 32:31 tjat.). Ajat ini menundjukkan kepada kedjadian di Sinai. Boleh djadi sama pula artinja dengan apa jang disebutkan dalam Kel 3:2 api jang membakar semak-semak: akan tetapi tidak memusnahkannja. Penampakan kepada Musa ini merupakan persiapan bagi penampakan di Sinai kelak.

(0.22) (Yeh 11:2) (ende)

Pemimpin2 politik di Jerusjalem menaruh kepertjajaan jang sia2 bahwa mereka lekas akan dibebaskan dari kuasa Babel. Di Jerusjalem mereka merasa dirinja terlindung seperti dading dalam kuali terlindung terhadap api. Ungkapan itu merupakan sebangsa pepatah. Pengepungan Jerusjalem th.597 jang tak membinasakan kota itu, mendjadi buktinja kerusakan2 lekas akan diperbaiki. Tapi makna naskah hibrani sesungguhnja agak gelap. tafsir lain, djustru kebalikannja dari jang tadi, mungkin juga.

(0.22) (Hos 7:3) (ende)

Bagian ini menggambarkan tjaranja radja Israil dibunuh oleh pendjawat2nja, meskipun lukisan tidak begitu terang. Di-tengah2 suatu pesta anggur, radja dibunuh dengan tjara jang kotor dan litjik. Para pembunuh dibandingkan dengan api pembakaran jang malam hari berlangsung terus dan tersembunji dalam unggun, tetapi pagi harinja ber-kobar2 dengan hebatnja. Selama pesta berlangsung para pembunuh menjembunjikan niatnja, tetapi setelah radja mabuk, mereka bertindak.

(0.22) (Yes 50:10) (full: TAKUT AKAN TUHAN. )

Nas : Yes 50:10-11

Nabi Yesaya mengimbau agar orang yang mengandalkan Tuhan tetap setia kepada-Nya sekalipun mereka harus hidup dalam kegelapan kemurtadan bangsa itu. Orang yang berjalan dalam terang api mereka sendiri -- pikiran dan pertimbangan mereka sendiri -- dan bukan tunduk kepada Allah dan penyataan firman-Nya akan "berbaring di tempat siksaan."

(0.22) (Yer 19:2) (full: LEMBAH BEN-HINOM. )

Nas : Yer 19:2

Allah memerintahkan Yeremia untuk membawa beberapa orang pemimpin (ayat Yer 19:1) ke tempat mereka membakar ukupan kepada dewa-dewa dan mempersembahkan anak-anak mereka dalam api

(lihat cat. --> Yer 7:31);

[atau ref. Yer 7:31]

di sana ia memberitakan firman Tuhan mengenai malapetaka yang mendatang (ayat Yer 19:3).



TIP #35: Beritahu teman untuk menjadi rekan pelayanan dengan gunakan Alkitab SABDA™ di situs Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA