Dan Ia membuat kegelapan di sekeliling-Nya menjadi pondok-Nya: air hujan yang gelap, awan yang tebal.
ia bersinar seperti fajar di waktu pagi, pagi yang tidak berawan, yang sesudah hujan membuat berkilauan rumput muda di tanah.
Ia menekukkan langit, lalu turun, kekelaman ada di bawah kaki-Nya.
Karena sinar kilat di hadapan-Nya bara api menjadi menyala.