Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 41 - 60 dari 70 ayat untuk greek:arabia (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.29) (1Raj 4:30) (ende)

Orang2 Timur itu adalah suku2 dalam gurun Arabia dan Syriah, jang tersohor karena "kebidjaksanaannja". Siapa Etan, Heman, Kalkol dan Darda' bani Mahol (terdjemahan ini tidak pasti), tidak diketahui lagi. Mungkin orang bidjak2 dari Kena'an.

(0.29) (Yes 16:8) (ende: gurun)

ialah padang gurun di Arabia-Syriah. "laut" itu adalah Laut Mati. Djadi disebelah utara dan disebelah selatan.

(0.29) (Ayb 2:11) (jerusalem: Teman) Ketiga kota asal sahabat-sahabat Ayub terletak di wilayah Idumea dan Arabia. Negeri Edom dan "sebelah timur", Ayu 1:3, oleh orang Israel dianggap sebagai asal-usul "hikmat" yang luar biasa, 1Ra 4:30-31; 10:1-3; Ams 30:1; Yer 49:7; Oba 8; Bar 3:22-23.
(0.25) (Kej 25:1) (jerusalem) Ayat-ayat ini dan juga Kej 25:7-11,12-18 merupakan tambahan pada riwayat Abraham. Kej 25:1-6,11,18 berasal dari tradisi Yahwista, yang lain-lain berasal dari tradisi Para Imam. Keturunan Abraham melalui Ketura ialah bangsa-bangsa di Arabia a.l. bangsa Midian (Madian), bdk Kej 2:15, orang Syeba, bdk 1Ra 10:1-10, dan orang Dedan, bdk Yes 21:13.
(0.25) (Ams 31:1) (jerusalem: raja Masa) Dalam naskah Ibrani tertulis: raja, ucapan ilahi, bdk Ams 30:1+. Tetapi ini oleh para ahli umumnya diperbaiki menjadi: raja Masa. Adapun Masa itu ialah nama sebuah suku keturunan Ismael (Arab) di bagian utara wilayah Arabia, Kej 25:14. Hikmat "orang di sebelah timur", bdk Ayu 1:3+, memang terkenal, 1Ra 4:30; Yer 49:7; Ayu 2:11+.
(0.25) (Yes 60:6) (jerusalem: unta-unta muda dari Midian....) Mengenai Midian bdk Kel 2:16+; tentang Syeba bdk 1Ra 10:1+. Efa adalah sebuah suku di tanah Arabia, bdk Kej 25:4. Harus benda laut, Yes 60:5, datang dari sebelah barat di bawa oleh kapal-kapal Fenesia atau Yunani; harta benda dari timur dibawa oleh kafilah-kafilah melalui padang gurun Siria dan Sinai.
(0.25) (Yer 25:23) (jerusalem: Dedan) Ialah sebuah suku di bagian utara tanah Arabia di perbatasan negeri Edom, bdk Yer 49:8; Yes 21:13
(0.25) (Mat 2:11) (jerusalem: emas, kemenyan dan mur) Ini kekayaan dan rempah-rempah yang berasal dari Arabia, Yer 6:20; Yeh 27:22. Menurut keterangan pujangga-pujangga Gereja barang-barang itu masing-masing melambangkan martabat raja (emas), keilahian (kemenyan) dan sengsara (mur) Kristus. Dalam peristiwa ini terlaksanalah nubuat tentang Mesias, yang mengatakan bahwa semua bangsa akan menyembah Allah Israel, bdk Bil 24:17; Yes 49:23; Yes 60:5 dst Maz 72:10-15.
(0.25) (1Raj 10:1) (jerusalem: Syeba) Kerajaan Syeba terletak di bagian barat daya Semenanjung Arabia. "Ratu" yang disebut di sini agaknya bukan ratu kerajaan tsb, tetapi kepala kelompok orang Syeba yang merantau di bagian utara Arabia. Maksud kunjungan "ratu" itu pada raja Salomo agaknya untuk mengadakan hubungan perdagangan. Salomo berkuasa atas daerah seberang sungai Yordan dan memiliki bagian utara, bdk 1Ra 9:26. Dengan demikian Salomo mengontrol lalu lintas kafilah-kafilah yang pergi-pulang dari Arabia utara ke negeri Siria dan Mesir. Syeba sering disebut bersama Dedan, sebuah suku Arab yang lain, Kej 10:7; 25:3; Yeh 38:13, dan terbilang antara suku-suku terpenting yang giat menjalankan kafilah-kafilah perdagangan, Yeh 27:20 dst; Yer 6:20; Yoe 3:8; Ayu 6:19. Bangsa Syeba yang tinggal jauh itu juga akan datang menyembah Raja di masa mendatang, Maz 72:10,15, di kota Yerusalem yang baru. Yes 45:14 dan Yes 60:6 dst; bdk Mat 2:11. Dalam ceritera 1Raja-raja ini, 1Ra 10:1-13, terutama ditekankan apa yang menonjolkan hikmat dan kekayaan Salomo. Pada kaum Muslimin "ratu" Syeba itu bernama "Bilqis" dan ada banyak ceritera tentangnya.
(0.22) (Kel 2:11) (jerusalem) Ayat-ayat ini (atau menurut sementara ahli hanya Kel 1:15-22) berasal dari tradisi Yahwista. Biasanya Midian dianggap terletak di Arabia, di sebelah selatan wilayah bangsa Edom dan di sebelah Teluk Akaba. Dalam tradisi rakyat Arabia memang terpelihara ingatan bahwa Musa pernah tinggal di daerah itu. Namun demikian di zaman agak belakangan barulah Midian dihubungkan dengan daerah tsb. Ada sejumlah ayat yang menyarankan bahwa suku Midian adalah sebuah suku Badui yang menyusuri jalan-jalan kafilah di Palestina, Kej 37:28,35, dan di Semenanjung Sinai, Bil 10:29-32, dan juga menyerbu wilayah bangsa Moab, Kej 36:35; bdk juga Bil 22:4,7; 25:6,18; 31:1-9; Yos 13:21. Kemudian suku Midian dikalahkan oleh Gideon di Palestina-tengah, Hak 6-8; bdk Yes 9:3; 10:26. Sebuah keterangan lebih tegas mengenai tempat tinggal suku Midian terdapat dalam 1Ra 11:18; seorang penguasa Edom melarikan diri ke Mesir melalui daerah Midian, lalu daerah Paran, ialah bagian selatan Negeb (yang terletak antara Kadesy dan Mesir). Berdasarkan keterangan itu harus dikatakan bahwa suku Midian berkediaman di Semenanjung Sinai di sebelah timur padang gurun Paran di Arabia. Jadi di bagian Semenanjung Sinai itulah Musa menerima penyataan Tuhan.
(0.21) (Dan 5:1) (ende)

Dalam sedjarah Babel muntjullah seseorang jang bernama Balsjasar. Tetapi orang itu bukan putera dan bukan pengganti Nebukadnezar (Dan 5:2), melainkan putera radja Nabonid (555-538), radja terachir Babel.

Belsjasar mewakili ajahnja beberapa lamanja, jakni waktu Nabonid beroperasi militer di Duma dan Tema (Arabia), tetapi ia tidak pernah disebut radja dalam dokumen2 Babel (Dan 5:1). Maka itu kisah Dan 5:1-6:1 boleh disebut: "Kisah bebas", jang memuat sedikit sedjarah, tapi bukan kisah historis. Makna kisah itu ialah: Allah tidak dapat dipermainkan tanpa hukuman berat.

(0.21) (Yes 43:3) (jerusalem: Yang Mahakudus) Bdk Yes 6:3+
(0.20) (Kel 19:16) (jerusalem) Tradisi Yahwista, Kel 19:18, tradisi Para Imam, Kel 24:15-17, dan tradisi Ulangan, Ula 4:11-12; 5:23-24; 9:15, menggambarkan penampakan Tuhan dalam rangka letusan gunung berapi. Tetapi tradisi Elohista menggambarkannya sebagai suatu badai, Kel 19:16, bdk Kel 19:19. Kedua gambaran tsb diilhami gejala-gejala alam yang paling mengesankan, yaitu letusan gunung berapi sebagaimana dapat diceriterakan oleh para pendatang dari Arabia Utara kepada orang Israel, yang juga dapat menyaksikannya dari kejauhan sejak masa pemerintahan Salomo (ekspedisi ke Ofir); sedangkan di Galilea orang Israel dapat menyaksikan badai yang berkecamuk di pegunungan Galilea atau di gunung Hermon. Mudah dapat dimengerti mengapa tradisi Yahwista menggambarkan penampakan Tuhan sebagai letusan gunung berapi, sebab tradisi ini berasal dari bagian selatan Palestina tempat orang dapat tahu tentang gunung berapi di Arabia. Sebaliknya tradisi Elohista menggambarkan penampakan itu sebagai badai oleh karena tradisi itu berasal dari bagian utara negeri, daerah pegunungan tempat orang dapat tahu akan gejala semacam itu. Kedua gambaran tsb sama-sama mengungkapkan kebesaran dan kemuliaan Tuhan, bdk Kel 24:16+, sifat transendenNya dan rasa takut yang dikarenakan kemuliaan itu, bdk Hak 5:4 dst; Maz 29; 68:9; 77:18-19; 97:3-5; Hab 3:3-15.


TIP #33: Situs ini membutuhkan masukan, ide, dan partisipasi Anda! Klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA