Karena itulah orang-orang Yahudi menangkap aku<x id="z" /> di Bait Allah, dan mencoba membunuh aku.<x id="a" />

"Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu<x id="z" /> kepada orang banyak."

Dan setiap hari mereka melanjutkan pengajaran mereka di Bait Allah<x id="a" /> dan di rumah-rumah orang dan memberitakan Injil<x id="b" /> tentang Yesus yang adalah Mesias.<x id="c" />

Sesudah aku kembali di Yerusalem<x id="d" /> dan ketika aku sedang berdoa di dalam Bait Allah, rohku diliputi oleh kuasa ilahi<n id="1" />.<x id="e" />

Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah.<x id="d" /> Mereka memecahkan roti<x id="e" /> di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati,

Dan tidak pernah orang mendapati aku sedang bertengkar dengan seseorang atau mengadakan huru-hara,<x id="h" /> baik di dalam Bait Allah,<x id="i" /> maupun di dalam rumah ibadat, atau di tempat lain di kota.

Sementara aku melakukan semuanya itu, beberapa orang Yahudi dari Asia mendapati aku di dalam Bait Allah, sesudah aku selesai mentahirkan diriku,<x id="s" /> tanpa orang banyak dan tanpa keributan.<x id="t" />

Tetapi datanglah seorang mendapatkan mereka dengan kabar: "Lihat, orang-orang yang telah kamu masukkan ke dalam penjara, ada di dalam Bait Allah dan mereka mengajar orang banyak."

Ketika masa tujuh hari itu sudah hampir berakhir, orang-orang Yahudi yang datang dari Asia, melihat Paulus di dalam Bait Allah, lalu mereka menghasut rakyat dan menangkap dia,<x id="d" />