Maka mereka berteriak lagi, katanya: "Salibkanlah Dia!"

Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah.

Maka Petrus menyangkalnya pula dan ketika itu berkokoklah ayam.<x id="q" />

Lalu pulanglah kedua murid itu ke rumah.

Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan<n id="1" />! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah!<x id="o" />

Ia membiarkan mereka di situ lalu pergi dan berdoa untuk ketiga kalinya dan mengucapkan doa yang itu juga.

Tetapi Petrus menyangkalnya<x id="z" /> pula. Tidak lama kemudian orang-orang yang ada di situ berkata juga kepada Petrus: "Engkau ini pasti salah seorang dari mereka, apalagi engkau seorang Galilea!<x id="a" />"

Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah, atau lebih baik, sesudah kamu dikenal Allah,<x id="m" /> bagaimanakah kamu berbalik lagi kepada roh-roh dunia yang lemah dan miskin dan mau mulai memperhambakan diri<x id="n" /> lagi<x id="o" /> kepadanya?

dan lagi: "Aku akan menaruh kepercayaan kepada-Nya,<x id="e" />" dan lagi: "Sesungguhnya, inilah Aku dan anak-anak yang telah diberikan Allah kepada-Ku.<x id="f" />"

<span class="red">Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama<x id="j" /> seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah.span>

<span class="red">Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi.span>

<span class="red">Kemudian tuan itu menyuruh pula hamba-hamba yang lain,<x id="d" /> lebih banyak dari pada yang semula, tetapi merekapun diperlakukan sama seperti kawan-kawan mereka.span>

Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan kepada mereka:

Dan ia menyangkalnya pula dengan bersumpah: "Aku tidak kenal orang itu."

Yesus berseru pula<n id="1" /> dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya.<x id="b" />

Kemudian, sesudah lewat beberapa hari, waktu Yesus datang lagi ke Kapernaum, tersiarlah kabar, bahwa Ia ada di rumah.

Kemudian Yesus masuk ke sebuah rumah. Maka datanglah orang banyak berkerumun<x id="h" /> pula, sehingga makanpun<x id="i" /> mereka tidak dapat.

Ia meninggalkan mereka; Ia naik pula ke perahu dan bertolak ke seberang.

Ketika mereka sudah di rumah, murid-murid itu bertanya pula kepada Yesus tentang hal itu.

<span class="red">Kemudian ia menyuruh pula seorang hamba lain kepada mereka. Orang ini mereka pukul sampai luka kepalanya dan sangat mereka permalukan.span>